Ternyata Suamiku Seorang Milioner - Bab 158 Dia menunjukkan dominasinya (1)

Wallace melihat-lihat sekelilingnya, ia melihat banyak pria lain yang melirik istrinya, bahkan mereka dengan sengaja memamerkan otot-ototnya. Wallace tertawa dingin dalam hatinya, ia lalu memandangi pria-pria itu hingga mereka berhenti melirik istrinya, ia pun tersenyum dan berkata dengan lembut, "Aku akan menemanimu berlari."

"Baik." kata Victoria sambil tersenyum.

Wallace memilih treadmill yang berada di sebelah Victoria, mereka berlari bersebelahan, terkadang bercakap-cakap sebentar, suasana itu membuat orang-orang di sekitar yang melihat mereka dapat merasakan bahwa mereka berpasangan.

Awalnya masih banyak pria yang sangat tertarik pada Victoria yang menawan di dalam pusat kebugaran itu, mereka ingin menggunakan momen ini untuk mengambil keuntungan, tapi rencana mereka langsung digagalkan oleh Wallace, akhirnya mereka tidak memiliki kesempatan lagi. Meskipun sangat kesal, tapi tidak bisa apa-apa.

Setelah berlari 30 menit, Victoria berhenti sejenak, Wallace pun mengikutinya untuk berhenti sejenak, ia mengambilkan botol termos lalu membukakan tutupnya untuk Victoria, "Minum dulu, setelah minum tidak akan haus lagi."

Victoria mengambil botol termos itu sambil berkata, "Kamu juga minum sedikit."

Wallace tersenyum , ia lalu mendekatkan dirinya pada Victoria dan mencium birbinya, barulah ia berdiri tegak kembali dan membuka botol termosnya perlahan lalu meminumnya.

Victoria terkejut akan keberanian Wallace, wajahnya mulai memerah, ia lalu salah tingkah dan meminum banyak air.

Victoria yang masih belum mengerti mengapa Wallace tiba-tiba memiliki waktu untuk menemaninya berolahraga akhirnya baru saja mengerti, suaminya sedang menunjukkan dominasinya.

Benar-benar pria yang keras kepala.

Meskipun VIctoria tersipu malu, tapi hatinya merasa senang.

"VIctoria." teriak Sue Lee dengan gembira, ia baru saja memasuki ruangan itu dengan langkah yang besar, saat mendekat ke arah Victoria barulah ia melihat ada Wallace di sebelahnya, ia pun terdiam sejenak.

"Kak Sue Lee." kata Victoria dengan sedikit tidak enak hati, ia tidak tahu apakah Sue Lee melihat kejadian barusan, "Ini adalah suamiku."

"Aku melihatnya." kata Sue Lee sambil mengangkat alisnya dan tersenyum hangat.

Ternyata ia melihat kejadian barusan, wajah Victoria kembali memerah karena tersipu, rasanya seperti terbakar, detak jantungnya berdegup kencang.

Untuk segera menenangkan dirinya, ia memperkenalkan mereka berdua, "Wallace, ini adalah Kak Sue Lee yang aku kenal di kelas yoga,waktu itu aku pergi jalan-jalan bersamanya."

"Halo, salam kenal." kata Wallace sambil menganggukkan kepalanya tanpa ekspresi, tapi tetap tidak mengurangi rasa hormat kepadanya.

Karena kedatangan Sue Lee, Wallace pun tidak ingin diam di sana berlama-lama, ia pun mengelus kepala Victoria dan berkata dengan lembut, "Aku naik duluan ya."

"Oke, kamu naik dulu saja." kata Victoria yang masih ingin berolahraga sebentar lagi, karena kedatangan Sue Lee juga Victoria tidak naik bersama dengan Wallace.

Saat Wallace sudah pergi meninggalkan mereka, barulah Sue Lee tersenyum hangat dan berkata, "Suamimu sangat baik, masih mau menemanimu berolahraga saat jam kerja!"

Daun telinga Victoria memerah, tapi ia berusaha menjawab dengan biasa saja, "Akhir-akhir ini dia sangat sibuk, berolahraga sangat baik untuk tubuhnya, ia bukan sengaja menemaniku berolahraga."

Victoria dan Sue Lee sudah saling mengenal beberapa lama, Sue Lee orangnya suka berterus terang, melihat Victoria yang berkata terbuka, ia semakin kagum pada Victoria, "Betul juga, tapi tidak banyak yang bisa melakukan hal ini sama seperti suamimu."

Victoria ingin berkata bahwa Wallace juga memiliki keegoisannya sendiri, tapi yang terucap adalah "Biasanya ia selalu bisa menepati janjinya kepadaku. "

"Ternyata bukan demi kamu saja ia melakukan hal ini, untuk suami seperti ini lebih baik diberikan senyuman saja." kata Sue Lee yang dari tatapannya tersirat kesedihan.

Victoria menebak bahwa Sue Lee teringat akan masalah mantan suami dan orang tuanya, ia merasa tidak enak hati, seperti sedang membuka luka masa lalu seseorang, ia segera mengganti topik pembicaraan, "Apa hari ini kak Sue Lee mengikuti kelas yoga?"

"Awalnya aku dan Janet akan pergi bersama, tapi ia berhalangan dan tidak hadir, di kelas juga aku tidak melihatmu, tidak disangka kamu sedang berlari di sini."

"Hari ini aku dan suamiku datang bersama, jadi aku tidak pergi mengikuti kelas yoga, aku bisa melakukan yoga di rumah." kata Victoria sambil mengelap keringatnya, "Kak Sue Lee sudah selesai atau masih mau berolahraga sebentar?"

"Aku sudah tidak ada urusan lagi, kebetulan sekarang bertemu denganmu, ayo berolahraga sebentar lagi." kata Sue Lee sambil meraba-raba perutnya, ia lalu tertawa dan berkata "Sepertinya akhir-akhir ini terlalu santai, perutku mulai berlemak, aku sudah tidak muda lagi, kalau tidak berolahraga, mungkin akan menggemuk lebih parah dari sekarang."

"Siapa yang bilang begitu, aku rasa Kak Sue Lee sudah sangat proporsional, terlalu kurus juga tidak bagus untuk kesehatan." tinggi badan Sue Lee hampir mendekati 170 cm, postur tubuhnya juga sangat baik, tidak akan terlihat bila terdapat sedikit lemak, sama sekali tidak bisa dikatakan gemuk.

"Aku sudah berumur 30-an, kerutan di wajah pun sudah mulai banyak, bagaimana dengan tubuhku?" kata Sue Lee dengan jujur, ia menghela napas, "Perempuan harus menjaga diri sendiri, dulu seringkali merasakan ketidakbahagiaan saat masih bersamanya, rambutku rontok dalam jumlah banyak, sekarang setelah meninggalkannya beberapa lama, aku baru merasa diriku lebih muda beberapa tahun."

Novel Terkait

My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
3 tahun yang lalu
Cinta Yang Terlarang

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
4 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The Gravity between Us

The Gravity between Us

Vella Pinky
Percintaan
5 tahun yang lalu
Cinta Yang Dalam

Cinta Yang Dalam

Kim Yongyi
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu