Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 430 Menggoda Direktur (2)

Sepertinya dirinya hampir semalaman menelpon Ani Xie, panggilannya selalu tidak tersambung, dirinya khawatir apakah Ani Xie akan ditipu oleh si brengsek Zico Dong.

Tengah malam Yonardo Xiao mencari Zico Dong, Zico Dong berkata kemarin malam pria itu melihat Ani Xie sendirian berdiri di luar hotel menunggu kendaraan dan berkata malam itu Ani Xie tampak sangat kecewa.

Yonardo Xiao tahu Ani Xie bersama Zico Dong, awalnya hatinya senang lalu menjadi kecewa dan panik, Ani Xie tidak bersama Zico Dong. Kalau begitu pergi kemana gadis itu?

Bisa kemana Ani Xie? Akankah dia kembali ke sekolah?

Entah bagaimana Yonardo Xiao keluar dari kediaman Zico Dong, pria itu hanya ingat di otaknya hanya ada ucapan Zico Dong, "Dengar-dengar di jalan sana tidak aman. Dulu ada seorang mahasiswi yang hilang."

Zico Dong duduk di ranjang dengan malas, bersandar pada ranjang, sudut bibirnya mengembangkan senyum datar, "Menurutmu, apa gadis itu pulang ke rumah dengan selamat?"

Yonardo Xiao hampir melesat lari keluar, "Sialan, Ani Xie!" Sebaiknya kamu baik-baik saja.

Yonardo Xiao mengendarai ferrari merahnya yang mencolok dengan kecepatan tinggi ke jalan tersebut.

Yonardo Xiao masuk ke dalam hotel lalu bertanya ke manajer lobi hotel apakah ada insiden seperti itu. Tapi si manajer sialan itu malah mengundangnya untuk minum teh sialan!

Yonardo Xiao menendang, dengan marah mengucapkan beberapa kata, "Aku tanya padamu, apakah hari ini ada gadis muda yang terlibat masalah?"

Manajer lobi hotel jatuh ke lantai, saat ini manajer bisa melihat perbedaan Yonardo Xiao. Manajer lobi hotel berpikir, sepertinya ada gadis muda yang dibawa paksa seseorang.

"Tuan Xiao, se.. sepertinya... ada satu." Ucapan tidak yakin manajer membuat Yonardo Xiao semakin panik.

"Sebenarnya ada atau tidak?" Yonardo Xiao menyipitkan mata, matanya memasang tatapan berbahaya.

"Ada ada ada. Gadis itu seorang mahasiswi. Sepertinya dia ada di depan menunggu seseorang, lalu dibawa paksa oleh sekumpulan pria nakal yang rambutnya diwarnai."

Manajer lobi hotel berdiri, melihat Yonardo Xiao agak takut. Ini adalah Yonardo Xiao, dirinya tidak berani membuat orang ini marah.

"Sialan." Jangan sampai itu Ani Xie.

"Apakah kamu masih ingat gadis itu memakai baju apa?" Hati Yonardo Xiao sudah kewalahan panik, ada sebuah suara yang selalu memberitahunya, mungkin itu bukan Ani Xie, mungkin bukan... bukan...

"Se..se... sepertinya dia memakai gaun..." Manajer itu berpikir sebentar lalu berkata dengan yakin pada Yonardo Xiao.

"Apa kamu kenal orang-orang brengsek itu?"

"Ti.. tidak kenal. Sebelumnya tidak pernah bertemu."

"Sia!" Yonardo Xiao mengumpat. Manajer yang mematung di tempat semula tidak mengerti apa yang terjadi.

Saat ini banyak sekali pria brengsek, sangat kacau, ada bermacam-macam orang. Yonardo Xiao tidak berani berpikir. Kalau gadis yang dibicarakan manajer adalah Ani Xie, bagaimana?

Yonardo Xiao berpikir, dirinya pasti akan mengecek seluruh orang yang ada di sini. Yonardo Xiao menyipitkan mata, ada tatapan penuh bahaya dari matanya.

Yonardo Xiao menelpon ponsel Ani Xie, tapi kenapa ponsel gadis bodoh itu mati?

Yonardo Xiao menyetir mengitari jalan, jalanan kecil dan besar dilewatinya untuk mencari.

Akhirnya sekarang dirinya bisa menelpon Ani Xie. Yonardo Xiao sangat senang, bersemangat dan juga gugup.

Ini pertama kalinya dirinya seperti ini demi seorang gadis. Dulu Wendy Xu belum pernah membuatnya begitu khawatir.

Dalam hati Yonardo Xiao berpikir, mungkin Ani Xie terlalu bodoh dan juga dirinya yang membawa gadis itu kemari, kalau terjadi sesuatu maka itu tanggung jawabnya, dirinya harus bertanggung jawab pada gadis itu. Mendengar jalan itu tidak aman dan beberapa waktu lalu ada seorang mahasiswi yang hilang.

Lalu Wendy Xu? Gadis itu sejak kecil sudah mengenal beberapa pria kaya, tidak akan terjadi masalah seperti ini.

Mungkin Yonardo Xiao terlalu angkuh sampai mengabaikan rasa sakit di hatinya.

Mengabaikan rasa sakit di hatinya... mengabaikan rasa yang belum pernah muncul...

……

"Kenapa berteriak?" Ani Xie kesal, hampir air mata keluar dari matanya, Ani Xie berucap sambil terisak.

"Ani, kamu kenapa?" Ucapan yang didengar Yonardo Xiao pertama kali adalah suara Ani Xie yang terisak.

Yonardo Xiao menenangkan dirinya sendiri. Ani Xie tidak terlibat insiden... tidak...

Jika sungguh terlibat insiden, Yonardo Xiao pasti akan mengganti ulang seluruh sumber kehidupan di kota ini.

"Aku dibuat kesal oleh seorang pria brengsek. Kemarin aku ditinggal sendirian, lalu pria brengsek itu pergi." Ani Ye terisak, mengingat masalah kemarin, Ani Xie menjadi sedih.

Ani Xie sungguh tidak tahu ada banyak perubahan pada nada suaranya, seperti... seperti seorang gadis yang sedang berkata manja pada kekasihnya.

"Kemarin kamu pergi kemana?" Tanya Yonardo Xiao dengan suara rendah.

"Aku bisa pergi kemana? Aku hanya bisa kembali ke sekolah." Ucapan Ani Xie kali ini seperti sinar mentari, langsung menyinari hati Yonardo Xiao.

Ternyata kemarin Ani Xie kembali ke sekolah...

Dirinya sungguh bodoh. Kenapa bisa dirinya tidak berpikir kemungkinan Ani Xie kembali ke sekolah?

"Kamu kembali ke sekolah dan tidak menelponku?" Sialan! Yonardo Xiao mengumpat dengan suara rendah, itu menyakiti dirinya yang semalaman tidak tidur. Semalaman Yonardo Xiao seperti gila mencari Ani Xie.

"Bukankah kamu meninggalkan aku sendiri di sana? Apakah aku harus mempermalukan diriku sendiri untuk menelponku dan mengatakan diriku kembali ke sekolah?" Ani Xie kesal sekali. Dirinya belum pernah bertemu dengan orang seperti Yonardo Xiao. Orang yang seperti sengaja membuat masalah.

"Sial. Kemarin aku kembali, entah siapa yang sedang mengobrol gembira dengan Zico." Yonardo Xiao menjawab sambil menggertakan gigi.

Kemarin Yonardo Xiao kembali ke hotel, tapi saat kembali dirinya melihat Ani Xie mengobrol sambil tertawa dengan Zico Dong.

Novel Terkait

Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Be Mine Lover Please

Be Mine Lover Please

Kate
Romantis
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Di Balik Awan

Cinta Di Balik Awan

Kelly
Menjadi Kaya
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu