Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 138 Perkataan Hugo (2)

Di dalam kamar Carina Qiao, Ericko Ye menutup laptopnya, dia melihat Carina Qiao masih menangis, akhirnya dia tidak tega dan duduk di sebelahnya, dia mengambil secarik tisu dan memberikannya kepada Carina Qiao, "Jangan menangis lagi, hal ini akan kuselesaikan sampai akarnya."

Carina Qiao langsung memeluk Ericko Ye, dan menangis semakin keras, "Tuan Ericko, aku sangat takut."

"Apa yang kamu takutkan?" Ericko Ye tersentuh, dan menepuk pundaknya, "Javier Mu bahkan tidak berani bertemu dengan kita, dia tidak mungkin berani menyakitimu."

Carina Qiao memeluk pinggang Ericko Ye dengan erat, seperti ingin menempelkan tubuhnya pada tubuh Ericko Ye, "Tuan Ericko, jangan abaikan aku, aku tau aku telah melakukan banyak kesalahan, tetapi saat ini kamu mengabaikan aku, aku sangat sedih." Berbicara sampai sini, air mata wanita itu terus bergelinang, dan tidak lama membasahi baju Ericko Ye.

"Kamu..." Hati Ericko Ye yang keras, tersentuh melihat Carina Qiao menangis, dan ditambah lagi dengan perasaan yang terpancing karena dipeluk, dia berkata, "Kedepannya kamu harus lebih dengar-dengaran."

Carina Qiao mengangguk, "Ya, aku akan mendengarkanmu, dan tidak akan melakukan hal seperti itu lagi."

Ericko Ye melepaskan Carina Qiao dari pelukan itu, "Jangan menangis lagi. Aku ada urusan, pergilah tidur."

Carina Qiao menarik ujung baju Ericko Ye, tidak membiarkan dia pergi. "Sekarang aku... Tidak berani tidur, saat aku menutup mata, di bayanganku hanya ada foto itu."

"Kalau kamu tidak bisa tidur, coba dengarkan musik. Aku pergi." Ericko Ye melepaskan tangannya, dan pergi.

Carina Qiao menatap punggung Ericko Ye yang menjauh, wajahnya memperlihatkan sebuah senyum kemenangan, sungguh tak disangka, hari ini dia mendapat hasil panen, dan membuat Ericko Ye jatuh padanya, kalau begitu, cukup dengan dia memperketat langkahnya, dia pasti bisa mendapatkan Ericko Ye.

Disini, Christy Mu duduk di pinggir kasur dan memikirkan kejadian barusan.

Bagaimana mungkin kakak bisa menarik Carina Qiao dalam hal ini, ini bukanlah sifat kakak, jika dia ingin mencari Christy Mu, dia pasti mencari Ericko Ye. Tidak mungkin sampai ke Carina Qiao....

Orang di balik ini semua...

Sampai disini, tiba-tiba pintu kamar didorong, sebuah langkah kaki yang familiar terdengar, Ericko Ye.

"Apa yang kamu lakukan disini? Apa kamu tidak perlu menemani wanita itu tidur?"

Ericko Ye sambil berjalan sambil membuka bajunya, saat dia sampai ke depan kasur, dia sudah telanjang. Api Ericko Ye baru saja dinyalakan oleh Carina Qiao, sehingga dia dengan tidak sabar ingin meninggalkan Carina Qiao, untuk bermain api dengan Christy Mu.

"Menurutmu aku seperti ini akan melakukan apa?"

"Ericko Ye... Kamu baru saja hampir membunuhku, dan sekarang kamu ingin bersetubuh denganku... Sepertinya otakmu rusak. Jangan pegang bajuku...."

Di atas kasur, Ericko Ye selalu memimpin, kalau Christy Mu memberontak, dia pasti kalah.

....

Setelah 2 hari, terjadi suatu serangan menakutkan pada Carina Qiao, dan Christy Mu sudah sangat yakin, bahwa Javier Mu ini pasti palsu.

Kejadian ini terjadi di tengah malam, saat pulang kerja dan sampai di rumah, Christy Mu, Ericko Ye, dan Yonathan Ye sedang makan malam. Paman Wang tiba-tiba datang dengan terburu-buru, "Tuan, terjadi sesuatu, kemarilah untuk melihat."

Ketiga orang itu melepaskan sumpit yang ada di tangan mereka dan langsung berlari, saat mereka melihat Carina Qiao, mereka tertegun.

Seluruh tubuh Carina Qiao terluka dan dia dipapah oleh Bibi Qin, dari paha sampai lengan, semuanya adalah luka lebam, lukanya terlihat merah dan bengkak, bibirnya mengeluarkan darah, bisa dilihat bahwa ia dipukul, rambutnya juga berantakan, baju di tubuhnya robek-robek.

Melihat Ericko Ye, dia langsung menangis.

"Tuan Ericko--" suaranya terdengar memohon belas kasihan.

Ericko Ye berjalan ke arah dia, dengan bingung dan marah ia berkata, "Apa yang terjadi padamu? Siapa yang melukaimu?"

Carina Qiao jatuh dalam pelukannya, dan menangis berkata, "Tuan Ericko Ye, mereka sangat menakutkan."

"Jangan menangis, apa yang terjadi padamu? Katakan pelan-pelan."

Christy Mu menatap wanita ini dengan dingin, insting dia mengatakan bahwa wanita ini lagi-lagi ingin menjebaknya.

Carina Qiao tersedak sebentar dan berkata, "Setelah aku pulang kerja dan pergi ke pusat perbelanjaan, aku membelikan mu sebuah baju, tetapi saat perjalanan pulang, aku dibawa oleh beberapa pria ke tempat gelap, dan mereka memukulku, lalu merobek baju yang kubelikan untukmu."

"Siapakah mereka? Apakah kamu ingat?"

Carina Qiao menggeleng, "Hari sudah sangat gelap, aku tidak melihat dengan jelas. Tetapi mereka berkata..."

"Berkata apa?"

Carina Qiao melihat Christy Mu, dan hati Christy Mu kaget. Tak disangka, ular berbisa ini lagi-lagi mulai.

"Mereka bilang... Aku harus pergi secepatnya dari villa Keluarga Ye, dan jangan sentuh Christy Mu, kalau tidak, selanjutnya mereka akan membunuhku. Dan juga..."

"Apa?" Ericko Ye mengepalkan tangannya, seperti ingin membunuh orang.

"Dan juga, boss mereka tidak takut padamu sedikitpun. Mereka akan menunggu sampai kamu muncul didepan mereka, dan tidak akan membiarkanmu kembali!"

"Brengsek!" Ericko Ye melepaskan pukulannya pada lantai, Carina Qiao terkejut. "Dimana kamu bertemu dengan orang suruhan Javier Mu?"

"Di perjalanan pulang dari bus ke villa."

"Brian Zhang!" Ericko Ye memanggil.

"Tuan."

"Pergi! Cari orang-orang itu, dan Javier Mu. Kali ini carikan semuanya untukku! Aku akan menghancurkan mereka sampai habis."

"Baik."

Ericko Ye memapah Carina Qiao dan pergi ke dalam, saat melewati Christy Mu dia berhenti, dan berkata, "Mulai hari ini, tidak boleh keluar dari rumah ini, Javier Mu mengincar aku. Kita lihat apakah dia masih mengingini adik perempuannya atau tidak."

Christy Mu diam dan tidak berkata apa-apa, otaknya semakin mengerti.

Carina Qiao sudah berkali-kali seperti ini, awalnya dia lompat dari gedung, lalu obat tidur, sekarang demi Javier Mu, dia menyuruh orang-orang untuk memukulinya, Carina Qiao, sungguh hati iblis!

Dan Christy Mu semakin yakin, Javier Mu ini sudah pasti bohongan.

Jika memang benar kakaknya kembali, dia pasti akan datang sendiri di kediaman Keluarga Ye, gerak-gerik seperti ini, sangat bukan Javier Mu.

Kalau dipikir, Javier Mu membatalkan pertemuannya karena takut dengan Ericko Ye, dan menyentuh Carina Qiao, apakah dia akan memberikan begitu banyak jejak untuk Ericko Ye mencarinya? Ini sangat bertolakbelakang dengannya.

Jadi, sekarang hanya ada 1 hasil, yaitu ini adalah Javier Mu palsu. dan ini adalah rancangan Carina Qiao. Jika tidak salah menduga, Tuan Gilbert Nan pasti campur tangan dalam hal ini. Carina Qiao adalah seorang mahasiswi kuliah, dia tidak sedetil itu, dan tidak pernah melakukan hal sebanyak itu.

Untuk apa dia menggunakan kemunculan kakakku? Untuk menambah rasa benci Ericko Ye padaku?

Dan ada satu keuntungan, yaitu untuk menjauhi Yonathan Ye dariku, karena Yonathan Ye dan Javier Mu adalah musuh bebuyutan.

Carina Qiao, demi mengusirku dari rumah Keluarga Ye, kamu sungguh bekerja keras.

Dokter Han datang ke villa Keluarga Ye, dia tidak berkata apa-apa tetapi langsung berjalan ke kamar Christy Mu, dia langsung ditahan oleh Paman Wang, "Eh, Dokter Han, kali ini bukan Nyonya Christy Mu, tetapi orang lain."

Dokter Han terkejut, "Haha, akhirnya ganti orang?"

"Kali ini jangan berkata apapun di depan tuan, kali ini adalah Nona Carina." Paman Wang membawanya menuju kamar Carina Qiao.

Dokter Han "Oh", yang penting bukan Christy Mu.

Carina Qiao berada dalam pelukan Ericko Ye, dia terisak. Ericko Ye memeluknya, tetapi yang ia pikirkan adalah bagaimana caranya agar dia bisa menangkap Javier Mu.

"Tuan Ericko, Dokter Han sudah datang."