Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 165 Christy Mu Adalah Milikku, Mari Bertarung(3)

Ericko Ye berteriak di luar, ketika dia mendekati pintu ini, tanpa sadar Christy Mu menahan nafasnya.

Suster kecil duduk di closet dan memekik, kemudian melemparkan makian.

Christy Mu membuka matanya menatapnya, dia benar-benar membuka celananya duduk di closet.

Benar-benar sangat maksimal ketika melakukan sandiwara, hingga seperti ini. Jika Ericko Ye mendorong pintu, Christy Mu ada di belakang pintu, yang dia lihat pertama kali adalah suster kecil, berdasarkan pemikiran normal, dia akan langsung pergi.

Tidak disangka, Ericko Ye bahkan tidak membuka pintunya, bertanya pada seorang wanita, dengan cepat dia segera keluar.

Setelah suara derap langkah Ericko Ye menghilang, wanita yang sedang memperbaiki dandanannya berlari keluar mengintip sejenak, memastikan bayangannya yang sudah pergi menjauh, kemudian segera kembali berucap, “Dia sudah pergi, kalian cepatlah.”

Di saat itu suster kecil sudah memakai kembali celananya, membantu Christy Mu untuk turun, “Kamu baik-baik saja kan?”

“Aku tidak apa-apa.” Christy Mu sangat tegang, semua ini terlalu menegangkan.

Kedua wanita itu membawa Christy Mu turun dari hotel melalui sebuah jalan pintas, di depan pintu sudah ada sebuah mobil yang menunggu, setelah duduk di dalam mobil, hati Christy Mu masih saja berdetak kencang, tangannya yang memerah bergetar dengan pelan.

Suster kecil menyadari kondisinya, segera menggenggam tangannya menenangkan, “Jangan setegang ini, kamu sedang hamil, terlalu tegang tidak baik untuk anakmu.”

“Iya, aku tahu, tapi aku tidak bisa mengendalikannya.” Christy Mu berucap sambil tersenyum pahit.

“Tadi kamu terlalu takut, coba tarik nafas yang dalam beberapa kali.”

Dengan bantuan suster kecil yang menenangkannya, Christy Mu pelan-pelan mulai tenang, dan saat ini, hotel itu sudah tidak terlihat lagi dari belakang mobil.

“Dimana kakakku? Kita mau pergi kemana?” Christy Mu bertanya pada suster kecil.

“Bos sedang mengalihkan Ericko Ye, sekarang kita pergi meninggalkan Kota A dulu.” jawab suster kecil.

Christy Mu terdiam, dia pikir kakaknya ada di sebuah tempat menunggunya, tidak disangka dia pergi mengelabui Ericko Ye.

“Dia...... apakah dia tidak mengatakan bertemu dimana?”

“Tidak, setelah sampai di tempat akan ada orang yang menjemput, kamu tidak perlu khawatir.” suster kecil teringat akan sesuatu, mengeluarkan sebuah dokumen dari dalam tasnya, “Ini bos menyuruhku untuk menyerahkannya padamu.”

Christy Mu membukanya, sebuah dokumen pengalihan, pihak satu tertulis nama Franky Mu, sedangkan pihak kedua tertulis namanya. Ketika tiba di bagian inti, sudut mata Christy Mu terlihat basah, ternyata semua surat harta keluarga Mu yang direbut oleh Franky Mu telah diurus oleh kakaknya dan semua itu atas namanya, termaksud semua rumah, saham perusahaan, dan juga beberapa mobil mewah.

Sedangkan beberapa real estate sudah terjual, uangnya dia simpan di bank swiss atas namanya, asalkan dia pergi sendiri kesana, maka dia bisa mengambil uangnya.

Christy Mu selalu memiliki intuisi yang tajam, untuk apa dia memberikan semua ini padanya? Kenapa seperti surat ahli waris?

Semakin dipikirkan semakin merasa tidak beres, tidak bisa, dia tidak bisa pergi begitu saja seperti ini.

Dia mengerti Ericko Ye, jika dia menyadari kakaknya membohonginya, dia pasti akan menghabisi kakaknya, bagaimana jika dia dengan kejam membunuh kakaknya......

Dia tidak bisa demi kebebasan hidupnya membiarkan kakaknya menanggung semua ini, tidak masalah dia melalui harinya dengan Ericko Ye selamanya, dia hanya ingin kakaknya terus hidup.

“Apa kamu tahu kemana kakakku mengalihkan Ericko Ye?” tiba-tiba Christy Mu bertanya.

Suster kecil menatapnya dengan waspada, “Untuk apa kamu menanyakan hal ini?”

“Bawa aku kembali.” ucap Christy Mu dengan raut wajah yang tegas, “Kamu pasti tau dimana kakakku, bawa aku kesana.”

Suster kecil dan wanita yang berdandan itu saling bertukar pandang, berucap dengan dingin, “Bos memerintahku untuk membawamu pergi dari Kota A, masalah lainnya bukan urusanku.”

Christy Mu menarik lengannya dengan panik, “Kakak cantik, dia itu kakakku, aku tidak bisa tidak memperdulikannya. Kalian tidak mengerti Ericko, dia orang yang gila, jika dia tahu kakakku membohonginya, dia pasti membunuh kakakku, ditambah lagi begitu banyak masalah diantara mereka.”

Terlihat perawat kecil itu sangat percaya pada Javier Mu, “Nona Mu, jika Ericko memang ingin membunuh bos, setidaknya dia harus memiliki kemampuan itu baru bisa.”

Christy Mu tidak bisa memberi tahu mereka jika Ericko Ye memiliki kemampuan yang spesial, hanya dapat berusaha menjelaskan, “Tidak, kalian tidak mengerti kemampuan Ericko, kakakku bisa memberikan semua ini padaku, berarti dia mempersiapkan kematiannya, bagaimana bisa aku membiarkan kakakku mati?”

Suster kecil masih tidak menyetujuinya, “Nona Mu, maaf kita tidak bisa mengikuti permintaanmu, seperti yang tadi kuucapkan, kita melakukan apa yang diperintahkan oleh bos, dan tidak memperdulikan hal yang lainnya.”

Christy Mu merasa sangat kesal, “Dia hampir mati, bos apanya? Apa aku akan membahayakan kakakku sendiri?”

Suasana di dalam mobil menjadi sunyi......

Setelah Christy Mu tenang, dia berpikir, “Begini saja, kalian bawa aku mencari kakakku, melihat dari jauh dulu, jika kakakku baik-baik saja, kita putar balik pergi, jika setelah itu dia menyalahkan kalian, aku pasti akan membela kalian, bagaimana?”

Kedua wanita yang berada di dalam mobil tidak mengatakan apapun.

“Kakak, aku mohon pada kalian...... Kalian juga tidak ingin melihat kakakku mati kan? Kakak......

“Baiklah baiklah, Vivi, putar balik, ke pinggir laut.” suster kecil merasa kesal karena rengekkannya, dia goyah dengan ucapan Christy Mu, dia memang tidak ingin bosnya mati.

Christy Mu menjadi bersemangat, memeluk bahu suster kecil dan berucap, “Terima kasih.”

“Kamu...... Apa kamu tahu akibat dari melanggar perintah?” wanita yang lainnya menolehkan kepalanya menatap suster kecil, kedua matanya menunjukkan tatapan tidak percayanya.

Suster kecil menatapnya sendiri, berucap setelah terdiam sejenak, “Setidaknya kita harus membiarkannya hidup dulu.”

Jika dia mati, apa masih akan ada hukuman?

Tidak ada lagi yang berbicara.

……

Pinggir laut.

Matahari akan segera tenggelam, cahayanya menyinari seluruh lautan, terlihat seperti lautan api.

Dua buah mobil, empat orang, menjadi pemandangan yang paling menarik perhatian di lautan api.

Setelah Ericko berusaha menenangkan dirinya, dia kembali mengangkat pistolnya, “Javier, kamu telah berusaha mengalihkanku kesini, jika dipikir pasti kamu sudah membawa Christy Mu pergi.”

Javier Mu menundukkan kepalanya melihat jam tangannya, kemudian menghela nafas panjang, “Dua jam lebih, jika disana berjalan dengan lancar, sekarang seharusnya Christy sudah naik pesawat.” cih, dia tidak percaya, dia menyadari bahaya jika Ericko Ye menyadarinya, seketika langsung dipindahkan ke pesawat.

Ericko Ye yang baru saja tenang kembali membara, “Javier, apa kamu benar-benar ingin memisahkanku dan Christy?”

Raut wajah Javier Mu menjadi dingin, “Ericko, bukan aku yang ingin memisahkan kalian, tapi Christy yang ingin meninggalkanmu. Jika dia tidak ingin meninggalkanmu, mungkin aku masih bisa menutup mata berpura-pura tidak mengetahui apapun, dan mencoba menerimamu sebagai adik iparku, tapi, mungkin kamu tidak akan bisa melihatku lagi di situasi seperti ini.”

Ucapan Javier Mu terasa seperti sebuah belati yang menusuk hati Ericko Ye, benar yang diucapkannya, Christy Mu ingin dibawa pergi olehnya, karena dia ingin pergi, jika dia tidak ingin pergi, contohnya seperti saat Gilbert Nan membawanya pergi, dia bisa mencari bantuan dengan sendirinya......

Selama ini dia telah melakukan banyak hal, apa masih tidak bisa mencarikan hati yang beku itu?

Tidak, memangnya kenapa jika tidak bisa mencarikannya? Asalakan dia berada di hadapannya, melahirkan anak, dia tidak percaya jika seumur hidupnya dia tidak bisa mendapatkan hatinya.

Hanya saja, sebelum pergi mencari Christy Mu, dia akan menyelesaikan masalahnya dulu dengan Javier Mu, jika tidak membunuhnya, setidaknya dia harus membuatnya tidak bisa turun dari ranjang selama satu setengah tahun, dengan begini, Javier Mu tidak akan lagi berani mencampuri urusannya dengan Christy Mu.

“Javier, beberapa tahun sebelumnya, aku membuat adikku seperti mayat hidup, membuatnya merasakan kepahitan hidup diluar, dan juga membuang satu lengannya, urusan kali ini kita selesaikan hari ini.” Ericko Ye meletakkan pistolnya di atas lantai, kemudian membuka jaketnya.

Walaupun luka di bahu Javier Mu masih belum sembuh, namun saat ini, apa dia bisa mundur?”

“Kebetulan, selama satu tahun ini, kamu membuat Christy Mu merasakan hukuman itu, aku juga ingin memperhitungkannya.” Javier juga membuka jaket yang dia kenakan, mengambil pistol yang ada di pinggangnya, dan melemparnya ke lantai.

Kedua orang itu saling menatap dengan dingin, kakinya bergerak, menyerang ke arah lawan......

Tanpa menggunakan senjata apapun, lebih mengejutkan dari pada pedang, ditambah lagi kedua orang itu adalah tandingan yang sebanding.

Sebelumnya mereka bertengkar di rumah sakit, tempat yang terlalu terbatas, membuat pergerakannya tidak leluasa, saat ini, tempat sangat mendukung, tidak ada alasan lagi, mereka harus bertarung kali ini.

Diantara kedua orang ini yang satu adalah singa jantan, yang satu adalah harimau, Brian Zhang hanyalah macan tutul kecil, hanya berdiri di samping pertarungan, jika dia ikut campur maka dia akan merasakan pukulan mereka.

Mobil yang dinaiki Christy Mu berjalan dengan cepat, setelah tiba di pinggir laut, mobil itu berhenti di belakang batu besar, dari sini dapat terlihat situasi keempat orang itu, namun mereka tidak dapat melihatnya.

Tempat yang sangat bagus untuk persembunyian.

Saat ini, Ericko Ye dan Javier Mu sedang saling beradu, mendapat kesempatan dia langsung melompat tinggi menendang tepat di dada Javier Mu, setelah menendangnya dia mundur beberapa langkah, hampir terjatuh diatas lantai.

“Kakak!” Christy Mu memekik terkejut, ketika ingin membuka pintu untuk turun, namun ditahan oleh suster, “Apa yang kamu katakan tadi ketika kembali? Lagipula mereka sedang menyelesaikan dendam pribadi mereka, tidak akan sampai saling membunuh.”

“Bagaimana bisa kamu tahu?”

Novel Terkait

Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu
Bretta’s Diary

Bretta’s Diary

Danielle
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Menunggumu Kembali

Menunggumu Kembali

Novan
Menantu
4 tahun yang lalu
Asisten Bos Cantik

Asisten Bos Cantik

Boris Drey
Perkotaan
3 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
3 tahun yang lalu
Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Cinta Seumur Hidup Presdir Gu

Shuran
Pernikahan
4 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu