Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 16 Aku Mau Melihatmu Setiap Hari

Setelah selesai melakukan itu.

Christy Mu jatuh terduduk di atas karpet ruang buku, Ericko Ye menarik diri berdiri, lalu mencibir, “Pelayannya bagus juga, kamu ini juga cuma memiliki tubuh yang bagus saja dan berguna untuk menggoda laki-laki!”

“...” Christy Mu tidak menjawab, menghirup napas, terhadap kata hinaan dari laki-laki ini, 2 hari ini dia sudah merasa cukup untuk mendengarnya.

“Sekarang aku boleh meninggalkan villa kan?” Tanya Christy Mu, ini baru tujuannya.

Tanpa diduga, Ericko Ye yang sudah makan dengan sangat kenyang mendengar kata-katanya langsung emosi, “Kamu masih mau pergi? Memangnya aku tidak bisa memuaskanmu?”

Wajah Christy Mu langsung memerah, hanya Ericko Ye seorang, dia sudah merasa sangat kewalahan!

“Aku mau pulang ke rumah keluarga Mu mengambil barangku dan bajuku, juga mau pergi sekolah...” Christy Mu menggigit bibir menjelaskan, “Karena masalah pernikahan, selama setengah bulan ini, aku ijin dengan dosen pembimbing, kalau aku masih tidak pergi kesekolah, aku nanti bisa dikeluarkan...”

“Barangmu di rumah keluarga Mu aku akan menyuruh paman Wang yang mengambilnya, mengenai sekolah...” Ericko Ye tidak bisa menyembunyikan senyum dinginnya, “Kalau dikeluarkan memangnya kenapa? Kamu pikir aku keluarga Ye tidak bisa mengurusmu?”

“Kamu--” Darah Christy Mu naik hingga ke kerongkongan, dia menghirup napas dalam-dalam, menahan rasa emosinya, dan berusaha sangat sabar menjelaskan, “Aku tahu keluarga Ye bisa mengurusku, tapi aku sudah belajar 3 tahun lebih, sebentar lagi mau lulus, aku saat ini tidak mungkin menyerah, dan kamu tadi sudah berjanji padaku, asalkan memuaskanmu, kamu akan membiarkan aku pergi sekolah kan!”

Ericko Ye mendengar kata-katanya, emosinya kembali tersulut, “Kamu sungguh ya jadi pelacur sudah ketagihan sepertinya, menggunakan tubuh untuk mendapatkan apa yang kamu inginkan, kamu dulu pasti sering melakukan seperti ini juga ya?”

“...” Christy Mu melongo, mau menjelaskan sesuatu, tapi terhenti, asalkan dia mau membiarkannya pergi sekolah, terserah dia mau memikirkan dirinya seperti apa, dia tidak peduli lagi.

“Pelacur!” Yang membuat emosi Ericko Ye meluat adalah ekspresi diam Christy Mu yang seolah mengakui segalanya ini, “Sekolah? Heh! Jangan berbicara seolah begitu polos, jangan kira aku tidak tahu, kamu dan Irvan satu sekolahan, kamu ingin sekolah, pasti karena ingin bisa kembali menjalin kasih dengannya, dan bermain api di belakangku kan?”

Mendengar nama Irvan Lu, Christy Mu menggertakan giginya, “Aku dengannya sudah putus, tidak ada hubungan lagi, aku sekarang sudah menikah, dan menjadi istrimu, dan aku tentu saja tidak akan berhubungan dengannya lagi.”

Ericko Ye berhenti, kedua matanya menatap tajam Christy Mu, seperti sedang memikirkan sesuatu, tapi akhirnya hanya diam.

Christy Mu yang di tatap tajam olehnya merasa tidak nyaman, hanya bisa menahan wajah, “Aku hanya ingin sekolah, mengambil gelar, sungguh semua ini tidak ada hubungannya dengan Irvan...”

Hasilnya, kata-katanya belum selesai terucap, Ericko Ye tidak tahu telah terpikir apa, dengan santai berkata, “Aku bisa mengijinkamu pergi sekolah, hanya, jangan sampai aku tahu kalau kamu masih ada hubungan dengan Irvan, kalau tidak, aku tidak akan segan dengan kedua tanganku sendiri menghancurkannya, dan kamu juga jangan pikir bisa keluar satu langkah dari villa ini!”

“Baik, tidak masalah!” Christy Mu segera menganggukan kepala, dari bawah lantai berdiri, memperbaiki baju, dia tidak menyangka kalau Ericko Ye benar-benar memenuhi janjinya.

“Dan nantinya setiap hari harus pulang ke rumah, lalu melaporkan kegiatan sehari-harimu padaku, kalau aku pulang tidak ada kamu, awas saja ya!” Imbuh Ericko Ye.

Christy Mu menganggukan kepala, tiba-tiba terpikir sesuatu, “Kalau misalnya sekolah ada acara, malam tidak bisa pulang, dan aku harus tinggal di sekolah bagaimana?”