Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 240 Bayi Sudah Bisa Memanggil Ibu (2)

Saat masa hari kemerdekaan, dekorasi supermarket sangat ramai, dimana-mana semua adalah informasi diskon dan bendera merah kecil merayakan kemerdekaan. Suasana hati Christy Mu sesaat berbaik sangat banyak, sudah berapa lama waktu, dia keluar hotel semuanya adalah mobil, turun mobil adalah naik gunung, sangat lama tidak bertemu produk yang sangat bagus.

Langsung menyerbu ke bagian susu, panduan belanja dengan ramah menyambut, “hallo, apakah perlu diperkenalkan?”

Christy Mu mengangguk kepala sangat kencang, “iya, aku ingin membeli susu yang bagus sedikit.”

“Anak anda sekarang sudah seberapa besar? Saat ini makan susu apa?”

“Sudah segera tujuh bulan, yang dimakan adalah susu luar negeri, aku juga tidak begitu kenal.”

Panduan belanja dengan cepat melihat sekilas pakaian yang dibadan dia, meskipun kelihatan sangat biasa, tetapi tidak sulit kelihatan, kerjaannya sangat indah, modelnya juga semua adalah model paling baru.

“Bayi yang tujuh bulan cocok makan susu yang ini, bermacam-macam gizi yang dibutuhkan bayi semuanya lengkap, “panduan belanja mengambil susu yang diatas rak barang dengan harga yang tidak murah lalu merekomendasikan.

Christy Mu tidak pernah membeli susu untuk bayi, juga tidak tahu bagaimana membeli, tetapi dia tahu sebuah kriteria konstan, satu harga satu barang. Susu yang semakin mahal, kualitas dia semakin menjamin.

“Kalian disini ada susu impor tidak, lebih baik adalah negara Australia.” Christy Mu bertanya.

Mata panduan belanja langsung terang, dari atas rak barang bagian paling atas mengambil satu kaleng turun, “anda lihat yang ini, ini adalah barang kami yang kemarin baru tiba, adalah susu negara Australia, Bellamy Organic tahap kedua, menambah vitamin dan mineral, sangat membantu pertumbuhan bayi, dan tidak mengandung cosolvent, sehat alami, bayi tujuh bulan makan paling bagus.”

Christy Mu melihat harga, sangat bagus, 750 rmb. Tetapi, bukan memakai uang dia, dia ingin menundakan waktu juga, berpura-pura melanjutkan bertanya, “masih ada lebih baik dibandingkan ini tidak.”

“Ada, “panduan belanja dengan ramah mengambil sebuah susu paling mahal yang diatas rak barang, “ini juga adalah produk Australia, lebih baik dibandingkan itu.”

Hasil yang lebih baik yaitu, lebih mahal satu kali lipat dibandingkan yang tadi itu.

“Apakah dua ini ada perbedaan apa?”

Harryo Zhang yang berdiri dibelakang sudah tidak sabar lagi, nada suara sangat tidak bagus berkata, “kamu bisa lebih cepat sedikit tidak, makan apa bukannya sama saja?”

Christy Mu mengerutkan alis, “ini bagaimana bisa sama? Aku tentu saja harus tanya jelas baru bisa beli susu yang paling cocok untuk bayi makan.”

“Benar-benar sangat merepotkan.” Harryo Zhang tidak puas mengeluh.

“Kamu jika merasa repot pergi beli barang yang kamu ingin beli, mengapa harus mengikuti aku?”

Harryo Zhang dengan sangat marah melototi dia sekilas, demi menghemat waktu, berkata terhadap dua bawahan, “kalian lihat dia disini, selesai beli barang telepon kasih aku, kita bertemu ditempat pembayaran.”

“Iya.”

Christy Mu berpura-pura melanjutkan bertanya panduan belanja, dalam hati malah ada sedikit bangga, menjauhkan Harryo Zhang sudah sangat baik.

Satu kaleng susu bayi sekarang seminggu sudah selesai makan, Christy Mu berpikir-pikir berkata kepada panduan belanja, “yang paling mahal ini, mengambilkan aku dua kaleng.”

“Baik.” Panduan belanja ketawa dengan sangat gembira, dia sangat lama tidak bertemu pelanggan yang begitu kaya raya.

“Kamu bawa.” Christy Mu memberikan dua kaleng susu kepada salah satu orang dibelakang, buruh disediakan dengan sia-sia, dia mengapa tidak menggunakan?

Pengawal menurunkan tangan tidak tahu menerima atau tidak, Christy Mu mengangkat alis mengejek berkata, “Kakak, Gavin membiarkan kalian datang adalah membawa barang, mau tidak menelepon kepada dia untuk memastikan sebentar?”

Dua pengawal saling bertatapan sebentar, dengan diam-diam menerima dua botol susu.

Christy Mu sebenarnya bisa beli lebih banyak, tetapi beli banyak lain kali sudah tidak ada kesempatan untuk keluar, jadi mending beli sedikit saja, dengan begini ada kesempatan lebih banyak masuk supermarket, juga akan meninggalkan lebih banyak jejak petunjuk. Christy Mu sebenarnya bisa beli lebih banyak, tetapi beli banyak lain kali sudah tidak ada kesempatan untuk keluar, jadi mending beli sedikit saja, dengan begini ada kesempatan lebih banyak masuk supermarket, juga akan meninggalkan lebih banyak jejak petunjuk.

Datang ke bagian peralatan bayi, Christy Mu melihat setiap barang kecil semua sangat suka, alat makan kecil, topi kecil, baju kecil, masih ada bermacam-macam pelengkap botol susu, gelas, mainan, sabun dan lain-lain, asalkan adalah merasa bayi bisa menggunakan, semua mengambil paling mahal.

Sangat cepat, tangan dua pengawal semuanya adalah barang.

“Kalian pergi mencari sebuah troli, begini bagaimana bisa membawa? Aku masih ada banyak yang belum beli.” Christy Mu berkata.

Pengawal sangat tidak berdaya, salah satu menggendong banyak barang pergi mencari troli.

Panduan belanja terkejut oleh cara dia yang barusan memakai uang, sikap lebih ramah lagi, Christy Mu melihat hp dalam baju dia, mengandalkan.

Dari atas rak barang mengambil sebuah merek sabun mandi bayi, dalam mulut berkata, “ini seharusnya lumayan bagus untuk digunakan.”

Panduan belanja segera berkata, “betul betul, sabun mandi ini adalah jenis lembut ringan, sangat cocok untuk bayi pakai.”

Christy Mu tidak berkata lagi, menaruh sabun mandi ditangan pengawal yang barangnya sudah ditumpuk tinggi, juga tidak sengaja goyang sebentar.

“Wow——” barang yang digendong dalam pelukan semua jatuh dilantai.

Christy Mu dengan marah melihat, “kamu mengapa begitu tidak hati-hati? Cepatan memungut.”

Pengawal ini juga seseorang yang gampang bicara, menundukkan kepala mulai memungut barang.

Christy Mu dengan sangat cepat menarik panduan belanja ke bagian rak barang lain, dengan suara kecil berkata, “hallo, apakah boleh memakai hp kamu sebentar? Aku ingin mengirim sebuah pesan untuk suami aku.”

Panduan belanja bengong, “hp kamu mana?”

“Aku tidak bisa menjelaskan begitu banyak, mohon kepada kamu, aku benar-benar ada masalah buru-buru, aku dan suami aku dipaksa berpisah, aku harus menyuruh dia datang menolong aku.”

Panduan belanja mungkin adalah terharu oleh pandangan mata dia yang kasihan, mengeluarkan hp dan membuka kunci, kemudian memberikan kepada dia.

Jantung Christy Mu lebih bergetar seratus kali lipat, dia memasukkan nomor yang dia kenal itu, sepasang tangan dengan gemetar mengirim pesan: aku adalah Christy, ini adalah hp orang lain, aku lagi di sebuah kabupaten kota C.

Selesai mengetik beberapa huruf ini, dia menekan tombol mengirim, kemudian mengembalikan hp kepada panduan belanja.

“Masih belum selesai beli?” sebuah suara dingin berbunyi dibelakang, wajah Christy Mu langsung kaku, detik selanjutnya wajah dia seperti biasanya membalikkan kepala berkata, “kamu malah sangat cepat.”

Yang mengikuti dibelakang Harryo Zhang adalah pengawal yang mencari troli, seharusnya adalah bertemu ditengah jalan, dalam keranjang mobil, menaruh sebungkus barang besar, buah dan makanan sangat banyak.

“Mau beli cepat sedikit, aku tidak ada begitu banyak waktu.”

Christy Mu sekalian dari atas rak barang mengambil sebuah T shirt bahan katun, bertanya panduan belanja, “ini adalah dipakai untuk anak berapa besar.”

Panduan belanja tiba-tiba sadar kembali, “oh, ini adalah dipakai untuk anak umur 1 tahun.”

Christy Mu dibagian pakaian melihat satu putaran, memesan tujuh delapan baju berkata, “beberapa model yang aku barusan tunjuk, setiap model ambil satu helai, anak yang tujuh delapan bulan pakai.”

“Hah? Semua mau?” panduan belanja ada sedikit bingung.

“Benar, aku barusan bilang semuanya mau.”

Harryo Zhang dibuat dia sangat marah, “kamu beli begini banyak untuk apa?”

Christy Mu menyindir berkata, “Harryo, bukan memakai uang kamu, kamu sakit hati apa?”

Harryo Zhang tidak ada kata-kata untuk membantah, dengan kesal membalas satu kata, “kasih tiga sampai lima menit, tidak pergi juga harus pergi.”

Panduan belanja sangat cepat memasukkan satu tumpuk baju kecil kedalam plastik, kemudian memberikan kepada Christy Mu, pada saat orang belakang menerima kantong belanja, dengan erat memegang tangan dia sebentar, penuh dengan memohon melihat dia sekilas.

“Sudahlah, waktu sudah tiba.”

Harryo Zhang juga tidak peduli Christy Mu barangnya sudah beli semua atau belum, langsung menarik lengan dia berjalan keluar.

“Kamu melepaskan, aku bisa jalan sendiri.”

Harryo Zhang tidak menghiraukan dia, tetap menarik dia berjalan.

“Jika masih tidak melepaskan tangan aku akan teriak kelakuan kamu tidak senonoh.” Christy Mu selesai berkata menarik tenggorokan mau berteriak kencang, Harryo Zhang seperti terkena setrum melepaskan lengan dia.

Pada saat ini, tidak boleh menarik perhatian orang.

Christy Mu membalikkan kepala dengan bermaksud melihat panduan belanja, satu detik sebelum menghilang dari rak barang, dia melihat panduan belanja mengangkat telepon.

Adalah Ericko Ye yang menelepon.

Ini adalah intuisi wanita.

Christy Mu tidak salah menebak, telepon itu benar-benar adalah Ericko Ye menelepon kemari, karena masalah sinyal, menunda beberapa menit dia baru menerima pesan, bagaimanapun juga, akhirnya sudah menerima.

“Hallo, apakah barusan adalah kamu mengirim pesan untuk aku?” Ericko Ye dengan khawatir bertanya.

“Bukan aku, adalah seorang gadis muda memakai hp aku mengirim.” Jantung panduan belanja berdetak lebih cepat lagi, tidak tahu adalah karena mendengar suara lelaki yang ada magnetik, atau adalah karena dia sedang melakukan sebuah hal yang merangsang.

“Orang dia mana? Orang yang mengirim pesan mana?”

“Barusan sudah dibawa pergi oleh orang.”

Ericko Ye berhenti-henti berkata, “wanita ini, sangat terima kasih kamu membantu istri aku, dia sekarang menemukan bahaya, apakah kamu bisa mengirim alamat jelas dibagian kamu situ untuk aku?

Panduan belanja sangat cepat menyetujui, “jika begitu aku mengirim lokasi untuk kamu.”

“Terima kasih, sangat terima kasih.”