Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 331 Rumor Perselingkuhan (2)

Kata-katanya baru terucap sampai situ, Ericko Ye tiba-tiba berkata, “Kamu pagi tadi pergi bukan pakai baju ini kan.”

Jantung Bianca Ye rasanya seperti tertarik, dan otaknya dengan cepat berputar mencari alasan. “Ayah, jadi begini, aku hari ini pulang naik mobil kan hujannya deras sekali, terus ban depan mobil masuk ke dalam lubang selokan yang tidak tertutup, dan kakiku tanpa sengaja juga masuk ke dalam sana, kalian lihat, ini sudah bengkak kan...”

Ekspresi wajah Ericko Ye dan Christy Mu dengan cepat berubah, lalu bergegas menghampirinya, “Apa? Kakimu masuk kesana tersangkut disana? Masih sakit tidak?”

“Sakit, sakit sekali!” Bianca Ye memanfaatkan kesempatan ini melebih-lebihkan rasa sakitnya, berharap ayah dan ibu bisa mengasihaninya dan tidak bertanya hal lainnya.

Christy Mu memapah tangannya berkata, “Bawa mobil kenapa tidak lebih hati-hati sih? Cepat, duduk, nanti ibu bersihkan dan berikan obat dulu.”

Bianca Ye melihat ini, merasa situasi saat ini tidak seperti yang dia pikirkan, mungkinkah dirinya salah menerka?

Dengan perlahan duduk di atas sofa, Bianca Ye mencoba mencari tahu bertanya pada ibunya, “Ibu, apa yang terjadi?”

“Ai...” Christy Mu menghela nafas panjang, “Kamu malam ini belum ada lihat hp ya.”

Bianca Ye menggelengkan kepala, “Belum, aku dari tadi sibuk, memangnya kenapa?”

“Kamu coba lihat berita gosip hari ini langsung tahu lah.” Ucap Christy Mu dengan perasaan khawatir.

Bianca Ye dengan cepat mengeluarkan hp, membuka situs berita, lalu melihat info paling atas, seluruh tubuhnya langsung menegang.

Tulisan hitam judul di atasnya: Direktur baru perusahaan Internasional Ye membuat pacarnya keguguran, dicurigai telah berselingkuh dengan seorang wanita tentara.

“Sialan! Siapa yang membuat berita ini?” Maki Bianca Ye, dia sepenuhnya lupa kalau di sampingnya masih ada ayah dan ibunya.

“Acha, perhatikan bicaramu ya.”Ericko Ye mengingatkannya, walaupun dirinya sendiri sudah beratus kali memaki orang yang membuat gosip itu.

Bianca Ye dengan emosi membuka isi situsnya, isi beritanya mengatakan menurut orang dalam perusahaan Internasional Ye, Jolly Zhao adalah pacar sah Evardo Ye, sedang hamil 2 bulan lebih, tapi Evardo Ye di saat pacarnya hamil malah jatuh cinta pada seorang wanita tentara, tidak tahu apa alasannya. Jolly Zhao tiba-tiba keguguran...

Di sana masih terlampirkan foto Jolly Zhao masuk ke dalam rumah keluarga Ye, dengan perut yang sedikit gembung pergi periksa ke rumah sakit, dan foto Evardo Ye yang beberapa kali masuk ke rumah sakit militer, foto terakhirnya adalah foto animasi bergerak, yaitu foto Evardo Ye yang menggendong Jolly Zhao keluar dari ruang ICU.

Untungnya belum ada foto Yolanda Duan, kalau tidak Evardo Ye saat ini pasti akan langsung mengejar pembuat berita itu dan membunuhnya.

“Berita ini kelihatan jelas lebih pro ke Jolly, pasti dia yang telah melakukan semua ini.” Ucap Bianca Ye dengan sangat yakin.

Christy Mu mengernyitkan alis melihatnya. “Ini tidak mungkin.”

“Bu, sudah sampai begini, kamu masih mau membelanya?”

“Ibu bukan membelanya, kamu coba pikir, kalau Jolly orang di balik semua ini, dia bagaimana bisa tahu kalau hari itu dia akan keguguran, dan bisa dengan kebetulan tertangkap kamera wartawan?”

Bianca Ye mendengar itu terdiam, benar kata ibunya, walaupun Jolly Zhao begitu hebat dan licik, dia juga tidak akan mempertaruhkan anaknya hanya demi semua ini, dia sangat menjaga dan memperhatikan keadaan anaknya, Bianca Ye mengetahui semua ini.

“Nah...Lalu siapa yang berencana menghancurkan kakak?” Tanyanya ragu.

Ericko Ye dengan wajah kelam berkata, “Akhir-akhir ini perkembangan bisnis keluarga kita begitu pesat, sudah menutup jalan banyak orang. Sekarang baru saja dengan tenang menduduko takhta sudah ada orang yang memafaatkan semua ini untuk meruntuhkannya, sepertinya niat dan tujuan orang ini tidak kecil.”

Bianca Ye emosi dan kesal, “Orang-orang seperti itu sungguh hina sekali, di dunia bisnis tidak bisa menang dari kita malah menggunakan cara-cara kotor seperti ini untuk menjatuhkan kita.”

Ericko Ye mendengus, “Asalkan ada keuntungannya, mereka bisa melakukan apa saja.”

“Lalu sekarang bagaimana? Kakakku dan kak Yolanda tentu tidak bisa menerima siraman air kotor ini dengan cuma-cuma.”

“Sudah panggil orang untuk menyelidikinya.” Nada suara Evardo Ye begitu datar, tapi Bianca Ye bisa merasakan ada aura mematikan darinya.

“Ya sudah, pikirkan baik-baik besok bagaimana menghadapi para media, besok pasti akan menjadi hari yang melelahkan dan penuh emosi.”

“Kalian tidurlah, aku pergi ke rumah sakit dulu.” Setelah mengatakan itu Evardo Ye berdiri berjalan keluar.

Ericko Ye berang, “Berhenti! Kamu pergi sekarang, disana pasti ada banyak wartawan yang menunggumu, kalau seperti itu kamu bukannya sama saja mengantar nyawamu ke depan pintu?”

“Lalu bagaimana? Semuanya memangnya bisa menjadi lebih parah dari saat ini?” Langkah kaki Evardo Ye tidak berhenti, “Mau menggunakan cara ini untuk menjatuhkanku? Mereka sama saja menganggap aku Evardo begitu lemah dan kecil.”

Bianca Ye melihat punggung kakaknya, tiba-tiba merasa kakaknya begitu man, dan sangat hebat.

“Ayah, benar kata kakakku, masalah ini walaupun sebesar apa tapi dia hanya lah masalah rumor perselingkuhan keluarga kaya, walaupun memiliki dampak pada nama baik kakak, dan mungkin ada fluktuasi kecil pada harga saham, tapi bukan berarti ini bisa membuat keluarga Ye kita takut dan tidak berkutik kan?”

Mendengar perkataan anak perempuannya, Christy Mu dan Ericko Ye saling melirik dan tak bersuara, mereka sepertinya sangat sensitif, karena kenyataannya kedudukan keluarga Ye mereka saat ini tidak akan bisa hancur dan tersentuh hanya dengan 1-2 gosip seperti ini.

Kalau memang begitu, apa lagi yang mereka khawatirkan? Paling tidak cuma rugi berapa ratus milyar.

“Ayo, pergi tidur, semua ini biarkan Edo sendiri yang menyelesaikannya.” Ericko Ye sudah khawatir semalaman dan sekarang baru bisa lega.

Christy Mu mengangguk, “Ya benar juga, kami sudah orang berumur 50 tahunan, mengurus masalah seperti ini untuk apa. Tidur tidur.”

“Ayah ibu selamat malam.” Ujar Bianca Ye dengan tertawa manis

Christy Mu berbalik, “Ah, aku lupa belum mengobati lukamu.”

“Ibu, aku bisa sendiri. Ibu cepatlah tidur, nanti ayah malah sibuk mendumel denganku.” Setelah tidak mudah mengalihkan pikiran orang tuanya dari tubuhnya. Dia bagaimana mungkin menarik perhatian mereka lagi.

“Ya baiklah, botol obatnya ada di dalam kotak obat, ambil sendiri.”

“Siap!”

Setelah ayah dan ibunya naik, Bianca Ye baru bisa menarik nafas lega, untungnya mereka tidak menanyakan apa yang terjadi setelah itu, karena dia belum memikirkan alasan lainnya lagi.

Di perjalanan, Evardo Ye membawa mobil dengan brutal, lalu dengan cepat berhasil melarikan diri dari wartawan yang ada di belakangnya, berita para wartawan ini cukup hebat juga bisa mengetahui jejak-jejaknya.

Setelah hujan seharian, udara terasa lembab, seperti hatinya.

Sampai di rumah sakit, Evardo Ye langsung berlari ke lantai 6, Yolanda Duan sudah kembali ke kamar rawat sebelumnya, lampu kamarnya masih menyala.

Mendorong pintu, Yolanda Duan terkejut melihat kedatangannya, “Kamu kesini ada apa?”

“Aku rindu kamu, jadi datang melihatmu.” Evardo Ye datang ke sisi ranjangnya.

Yolanda Duan sedang melihat buku yang berkaitan dengan perang, melihat ekspresinya yang kelam dia menutup bukunya, “Apa yang terjadi?”

Evardo Ye tidak berencana menyembunyikan semuanya darinya, jadi duduk di kursi sampingnya, dengan jujur berkata, “Iya telah terjadi sesuatu, dan tidak begitu baik karena telah ikut menarikmu masuk ke dalamnya juga.”

“Aku? Apa hubungannya denganku?” Yolanda Duan tidak mengerti, setelah dia masuk ke rumah sakit, dia sudah tidak pernah keluar dari pintu rumah sakit.

Evardo Ye menatap bola matanya, dengan tenang berkata, “Aku mengatakan hal ini, tapi kamu jangan terkejut dan panik ya.”

Yolanda Duan tertawa renyah, “Heh, sepertinya begitu parah ya. Katakanlah, nyaliku besar.”

Novel Terkait

My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
My Cold Wedding

My Cold Wedding

Mevita
Menikah
5 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
5 tahun yang lalu