Ternyata Suamiku CEO Misterius - Bab 258 Serangan balik Yonathan Ye (2)

Pintu rumah keluarga Ye perlahan-lahan terbuka dari dalam. Para wartawan yang menunggu lama langsung bersemangat, tombak dan senjata mengarah langsung ke pintu , tetapi mereka melihat bahwa mereka hanya pelayan rumah keluarga Ye.

"Semuanya, tuan kedua kami telah datang."

"Tuan Kedua?" Para wartawan berbisik, dan seseorang bertanya, "Di mana Ericko Ye? Kami ingin menemuinya."

"Jika kalian punya sesuatu untuk dikatakan, katakanlah, tuan kedua kami akan memberikan jawaban yang tepat." Sikap Paman Wang sangat baik, mereka juga tidak bisa menyusahkan orang tua, jadi mereka berjalan ke Villa Keluarga Ye dengan kameranya.

Paman Wang membawa dua puluh atau tiga puluh wartawan ke ruang tamu. Begitu dia melangkah ke pintu, angin hangat membuat orang menghela napas. Seorang lelaki tampan dengan sopan santun, mengenakan kardigan berbulu domba menunggu di dalam ruangan. Terlihat sedikit seperti Ericko Ye, tetapi memiliki temperamen yang sama sekali berbeda.

Ericko Ye adalah dewa laki-laki pertapa yang mulia dan tidak bermoral. Begitu orang-orang melihat dia belum berbicara, hatinya lansgung muncul malu-malu, tetapi tuan kedua yang didepan ini sangat lembut, lebih seperti raja di dongeng, yang baik dan tulus, memberikan perasaan seperti angin musim semi.

"Semua orang telah bekerja keras. Aku adik Ericko Ye, Yonathan Ye. Silakan duduk." Yonathan Ye dengan lembut memperkenalkan dirinya.

Melihat pihak lain begitu rendah hati dan sopan, wartawan yang sombong juga mengalah.

Aula perjamuan itu sangat besar, Yonathan Ye meminta Paman Wang untuk menambahkan selusin kursi empuk, setiap dua kursi empuk dipisahkan oleh sebuah meja kecil dan dikelilingi lingkaran, yang bagus untuk komunikasi.

Semua orang menemukan kursi untuk duduk, dan akan mengajukan pertanyaan, tetapi mereka mendengar Yonathan Ye memberi tahu Paman Wang, "Paman Wang, beri mereka kopi, ngomong-ngomong, semua orang pasti lapar setelah menunggu sekian lama, berikan juga sedikit makanan ringan. "

"Ya, Tuan Kedua."

Yonathan Ye menekankan semua kesedihan ke lubuk hatinya, dan menunjukkan senyum paling hangat. Lebih dari sepuluh wartawan wanita yang hadir penuh dengan sukacita, sampai mereka hampir melupakan tanggung jawab mereka.

Yonathan Ye melirik ke sekeliling dan tertawa kecil, "Maafkan aku. Aku baru saja kembali dari negara asing dengan pesawat dan kembali tidur lagi karena Jet lag, membuat semua orang menunggu lama."

Beberapa orang menjawab dengan sopan, "Tidak, tidak," dan yang lain tidak dapat menahan, langsung bertanya, "Apakah Ericko Ye ada di dalam? Kami ingin menemuinya."

Yonathan Ye menemukan orang yang berbicara itu, dengan tenang menatapnya dan tersenyum, "Apakah kamu tidak tahu? Kakakku pergi ke bandara begitu pertemuan tahunan selesai. Semua orang mungkin tidak tahu bahwa kakekku sakit di Australia, sekarang disana musim panas, kakakku membawa anaknya untuk menemaninya waktu Tahun Baru. "

Puluhan wartawan semua tertegun, Ericko Ye punya kakek? Mengapa mereka belum pernah mendengarnya?

"Karena Direktur Ye telah pergi ke Australia untuk Tahun Baru, mengapa kamu kembali?" Orang itu bertanya sesudahnya. Pada saat ini, kamera, camcorder, dan perekam suara semuanya diaktifkan.

Yonathan Ye tersenyum tanpa daya, "Sebenarnya, aku sudah membeli tiket pesawat ke Australia sebelum kembali kesini, tetapi diperintahkan oleh kakakku untuk kembali. Aku tidak punya pilihan."

"Aku tidak mengerti. Masalah ini berkaitan dengan Direktur Ye. Kenapa dia tidak kembali tetapi menginginkanmu kembali?"

Yonathan Ye tersenyum semakin tak berdaya, merentangkan tangannya dan berkata, "Alasannya sebenarnya sangat sederhana, semua orang bekerja di berbagai media di kota A, dan beberapa ada media yang superior. Agaknya, mereka semua tahu temperamen kakakku, untuk masalah yang tidak benar ini, akankah dia merespons? Dia tahu aku memiliki temperamen yang baik, dan jika aku berbicara, akan menghindari banyak masalah yang tidak perlu. "

Banyak wartawan di tempat itu setuju dengan pernyataan ini, mereka telah berada di kota A begitu lama, ke mana pun mereka pergi, mereka tidak diperlakukan dengan sopan, hanya Ericko Ye tidak memberikan wajah. Ada orang yang masih ingat dengan jelas, terakhir kali datang ke villa untuk masalah selingkuhannya, kalian datang ke vila untuk menghentikannya, dan hampir ditabrak mobil.

"Lalu apa yang dipikirkan Tuan Ye tentang video itu?" Akhirnya ada orang langsung menuju ke subjek dan menanyakan pertanyaan yang semua orang ingin tanyakan.

"Kamu tidak perlu memanggilku Tuan Ye, semua orang masih muda, panggil saja aku Yonathan Ye atau Yonathan," Yonathan Ye tidak menjawab pertanyaan wartawan secara langsung, karena ini, sepuluh pelayan datang dengan kopi dan makanan penutup .

"Ini kopi yang kubawa dari luar negeri, dan baru digiling. Ini jauh lebih lembut daripada kopi domestik. Semua orang boleh mencobanya."

Pelayan meletakkan kopi di atas meja kecil, dan menaruh sepiring kecil gula dan sepiring makanan ringan.

Kelompok orang ini sudah membeku di luar untuk waktu yang lama, tangan dan kaki mereka sudah dingin dan lapar untuk waktu yang lama. Pada saat ini, mereka melihat kopi dan makanan ringan, sikap mereka jauh lebih baik.

Sikap Yonathan Ye selalu sangat lembut, dia selalu menjaga sikap seorang pria yang rendah hati. "Kalian benar-benar ingin memperjelas masalah ini, aku sangat mengerti suasana hati semua orang, karena kami juga ingin tahu siapa yang membuat rumor tentang kakakku. Kami adalah pihak yang terluka, kalian adalah media, posisi kedua belah pihak adil, kalian tidak harus menempatkan kami di sisi yang bermusuhan, kan?

Wartaman wanita yang paling dekat dengan Yonathan Ye tersenyum dan memecahkan atmosfer yang membosankan, "Kamu benar, kami hanya ingin mencari tahu kebenarannya dan tidak ingin rumor ini disebarkan lagi."

Yonathan Ye mengangguk padanya, "Karena sekarang sudah tahu jelas keadaannya, jadi ini sangat sederhana. Tanyakan padaku, aku akan menjawab sebisa ku."

Segera setelah ini keluar, semua kamera di tempat itu ditujukan kepadanya, semua orang juga meletakkan kopi di tangan mereka dan mengambil mikrofon, banyak wartawan juga membuka siaran video langsung.

"Permisi, Yonathan Ye, apa pendapatmu tentang hal-hal di video itu?"

Yonathan Ye tersenyum dengan lembut, tetapi kata-kata yang diucapkan sangat sulit. "Ini ada jebakan, Jika seseorang membutuhkan video itu, aku dapat menemukan orang yang tak terhitung jumlahnya untuk membuatnya. Jika kalian ingin melihatnya, kalian bisa melihat dongeng apa yang sedang hit, ada semua jenis drama dongeng didalamnya, aku ingin tahu, mengapa ada orang yang bisa percaya dengan video janggal seperti itu, pemikiran semua orang adalah pemikiran yang modern, pendidikan yang diterima sejak kecil adalah untuk mempercayai sains, dan bagaimana tumbuh dewasa, ketika dewasa, mereka percaya dengan takhayul? Masih ada orang yang mengatakan alien, monster? Aku benar-benar mengagumi otak orang-orang ini, sangat disayangkan kenapa kalian tidak pergi menulis cerita fiksi. "

Begitu kata-kata Yonathan Ye selesai, ada suara orang tertawa.

"Karena itu, mengapa Ericko Ye tidak keluar dan menjelaskannya sendiri?" Seseorang masih bersikeras.

"Aku baru saja mengatakannya. Pertama, kakakku pergi ke Australia menemani Kakek untuk Tahun Baru, dan kedua, membiarkan dia secara pribadi menanggapi hal-hal konyol seperti ini merupakan penghinaan baginya." Kata-kata Yonathan Ye agak keras, kakakku, sebagai warga negara yang baik mengamati hukum di kota A, tidak memiliki kewajiban untuk menanggapi serangan pribadi yang tidak berdasar ini. Aku bersedia untuk maju hari ini, bukan hanya tidak ingin membiarkan hal ini menjadi besar. Apakah itu yang kalian coba untuk membunuh kakakku? "

Kalimat terakhir Yonathan Ye sangat berbobot, ada sedikit ketidakpedulian di matanya yang hangat, dan suasana tiba-tiba menjadi tegang. Untuk sementara, para wartawan tidak tahu bagaimana cara bertanya kepadanya, mereka semua terbawa oleh pemikirannya, dan beberapa bahkan mulai bertanya-tanya mengapa mereka datang ke sini.

"Star Ye kami tidak berani mengatakan bahwa perusahaan terbesar di Kota A, tetapi skalanya tidak kecil. Ketika kalian menyerang kakakku, dan mengabarkan rumor tentang kakakku, mengapa tidak memeriksa sistem pajak. Berapa pajak Star Ye yang di bayar dalam 1 tahun? Ketika Kota A mengalami bencana besar, kapan Star Ye tidak maju dan menyumbang uang? Berapa banyak projek yang diselesaikan oleh Star Ye untuk Kota A dengan setiap investasi? Aku tahu taman hiburan yang dibuka sebelum Hari Nasional, ada ribuan orang yang bekerja di dalamnya. Semua orang memiliki kehidupan, mereka memiliki hasrat dan keinginan, dan mereka semua memiliki ambisi besar. Tetapi sekarang menggunakan satu video dan menggunakan kebohongan beberapa orang untuk membunuh seseorang yang telah memberikan kontribusi signifikan ke kota A. Ya ampun, bukankah itu terlalu kejam? " Suasana hati Yonathan Ye sedikit bersemangat. Ketika Brian Zhang memberitahunya tentang hal itu, dia benar-benar marah. Mengapa mereka tidak bisa fokus pada diri mereka sendiri, tetapi menatap orang lain dan menonton skandal orang lain?

Kali ini, suasana ruang perjamuan benar-benar turun ke titik beku. Masih pikir Yonathan Ye adalah pembicara yang baik, jadi seperti itu kah cara kerja mulutnya?

Udara tampak stagnan, dan tidak ada yang berani muncul lagi di bawah momentum Yonathan Ye.

Melihat hasil yang diinginkan tercapai, Yonathan Ye tersenyum dan berkata, "Aku tahu, banyak orang juga ingin tahu tentang keponakan kecilku. Aku juga akan mengatakannya di sini, agar tidak ada kesalah pahaman lagi nanti. "

Semua orang menghela nafas lega secara diam-diam, yah, tidak perlu bertanya.

"Keponakan kecilku adalah anak yang sangat imut dan berperilaku baik, dan dia akan segera berumur satu tahun. Aku percaya semua orang akan menyukainya ketika melihatnya, dia memiliki sihir ini." Nada suara Yonathan kembali lembut, dan ada senyum yang ramah, "Matanya memang diturunkan dari dunia luar, satu ungu dan satu biru, tapi apa yang salah dengan itu? Itu karena kromosomnya berubah selama pertumbuhan dan perkembangannya. Jika kalian tidak percaya, kalian dapat berkonsultasi dengan ahli di bidang ini. "

"Dia masih anak-anak, dengan cinta dan rasa ingin tahu datang ke dunia ini, dia belum melakukan hal-hal buruk, mengapa dia harus memiliki penglihatan seperti itu? Banyak dari kalian juga memiliki anak. Pikirkan tentang hal ini jika terjadi kepada anak kalian, terlihat sebagai orang aneh, apakah kalian merasa marah atau sedih atau menerimanya? "

Sebuah pertanyaan membuat suasana hening kembali.

Karena siaran video langsung, banyak orang memegang ponsel mereka pada saat ini. Setiap bantahan dari pernyataan Yonathan Ye membuat kerumunan yang menonton merasa sedikit bersalah.

Tentu saja, Ada wanita bodoh yang langsung ditangkap oleh kecantikannya.

"Ya Tuhan, Ericko Ye punya adik laki-laki yang tampan, benar-benar sangat tampan."

"Tidak hanya tampan, tetapi perkataannya juga benar. Menurutmu mengapa kita bisa percaya video seperti itu? Aku masih meninggalkan pesan, dan sekarang memikirkan tentang itu, itu konyol."

"Ya, aku juga merasa agak konyol. Hehehe."

Di ruang medis, Lisa Xiao dan Christy Mu bersama, menonton serangan balik Yonathan Ye dalam video, dan tidak bisa menahan perasaan yang nyaman.

Lisa Xiao sedikit menghargai, "Aku tidak menyangka orang ini begitu fasih, masih berbicara tentang ekonomi, langsung belajar diplomasi, pasti akan memiliki masa depan yang cerah, dan mencekik wartawan asing itu dalam hitungan menit."

"Aku juga tidak tahu, dia bisa mengatakan seperti itu." Christy Mu berkata dengan ringan, melihat Yonathan Ye lagi, dia menganggapnya sebagai teman dan saudara.

Lisa Xiao menatapnya dalam dan terus menonton video.

Semuanya harus dijelaskan, dan Yonathan Ye telah menjadi pria yang lembut lagi. "Apakah kalian punya pertanyaan?"