His Soft Side - Bab 383 Lola Luo Kecelakaan

Chloe Jian berencana ingin pergi mengunjungi Lola Luo, tetapi Colten Huo tidak membiarkannya pergi, langsung membawanya ke kantor CEO Ming’s Corp, ingin dia menemaninya bekerja, Chloe Jian mencari cara yang mungkin untuk membujuknya, baru meyakinkannya untuk membiarkannya keluar.

Beberapa hari yang lalu Chloe Jian mendengar Aurora Wu mengatakan kalau Lola Luo dirawat lagi di rumah sakit untuk mencegah keguguran karena plasenta previa, Chloe Jian tidak pernah melahirkan anak, tidak mengerti hal-hal ini, tetapi dia memeriksa di internet, mendapati bahwa plasenta previa ini sangat berbahaya, kalau tidak ditangani dengan baik, wanita hamil akan mengalami pendarahan yang hebat, jadi dia terus-menerus sangat khawatir.

Awalnya dia ingin pergi ke rumah sakit untuk menjenguk Lola Luo, tetapi Lola Luo tidak membiarkannya pergi, mengatakan kalau dia tidak apa-apa, tidak seserius seperti yang dikatakan Aurora Wu, mengatakan kalau dia hanya mengalami plasenta previa marginal saja, sedikit berdarah ketika menggoyangkan pinggul waktu itu, tidak tenang dan akhirnya pergi ke rumah sakit, setelah pemeriksaan hasilnya mengatakan bahwa tidak apa-apa, paling lama dua sampai tiga hari dan langsung pulang ke rumah.

Chloe Jian tidak mengerti hal-hal ini, dia kembali memeriksakannya di internet, mendapati bahwa sebenarnya sama seperti yang dikatakan Lola Luo, plasenta previa marginal tidak mengerikan, selama banyak beristirahat berbaring di atas tempat tidur, pada dasarnya tidak masalah, plasenta akan tumbuh ke atas nantinya, hatinya baru bisa dikatakan tenang.

Dan juga karena Lola Luo tidak menyebutkan dia berada di rumah sakit apa, bahkan Aurora Wu pun tidak tahu, sekalipun Chloe Jian ingin pergi juga tidak bisa, dia tidak bisa pergi ke rumah sakit satu-persatu untuk bertanya, rumah sakit di kota Qinghu sangat banyak, beberapa hari pun tidak akan selesai untuk bertanya, jadi dia ingin menunggu Lola Luo pulang paru pergi menjenguknya.

Kemarin malam dia dan Lola Luo berbincang, tahu bahwa kemarin Lola Luo sudah keluar dari rumah sakit dan pulang, langsung membuat janji dengan Aurora Wu untuk menjenguk Lola Luo hari ini.

Aurora Wu mengambil cuti setengah hari, sejak awal sudah menunggu Chloe Jian di luar, ketika melihat Chloe Jian keluar, dia menunjuk-nunjuk ke atas kepalanya, “Kak, kalau kamu tidak keluar lagi, aku akan hangus oleh matahari!”

Chloe Jian merentangkan tangannya, “Siapa yang suruh CEO Huo kalian tidak bisa tidak melihatku walau untuk sementara waktu, mengatakan apapun juga tidak mau melepaskanku pergi, aku berlari keluar sembunyi-sembunyi!”

Aurora Wu memutarkan matanya, “Tidak boleh pamer kemesraan di depan orang jomblo ya!”

Chloe Jian menunjuk jalan, “Sudah, jomblo, ayo naik!”

Begitu Aurora Wu menoleh, dia langsung melihat sebuah mobil Bentley berhenti di belakangnya, dia mengernyitkan kening, “Bukankah ini mobil CEO Huo? Sekarang sudah menjadi mobil eksklusif mu?”

“Tidak, dia mengatakan kalau mobil ini lebih nyaman.” Chloe Jian menarik pintu mobil dan naik, tersenyum pada Nathan Chen yang mengendarai mobil, “Kak Chen, maaf sudah merepotkanmu!”

Nathan Chen mengangkat sudut bibirnya, menyatukan kedua jarinya dan menekan pelipisnya dengan keren.

Aurora Wu ikut Chloe Jian turun dari mobil, Chloe Jian memperkenalkan secara singkat, Nathan Chen langsung memulai untuk mengemudikan mobil, Chloe Jian dan dia mengobrol beberapa kalimat, menyebutkan alamatnya, tiba-tiba mendapati bahwa nona Wu yang selalu berisik di sebelahnya diam dengan sangat tidak normal hari ini.

Cloe Jian menarik Aurora Wu dengan curika, “Sedang apa? Kenapa berpura-pura menjadi wanita yang diam dan lembut?”

Aurora Wu sedang melamun, tiba-tiba ditarik oleh Chloe Jian, seolah terkejut, kemudian dia berkata dengan sangat tidak puas: “Sejak awal aku gadis yang sangat pendiam dan lembut!”

Cloe Jian merasa bahwa Aurora Wu sedikit tidak normal, tetapi tidak enak untuk bertanya di dalam mobil, hanya tersenyum, juga mengabaikannya, lanjut berbicara dengan Nathan Chen.

Tak berapa lama, Aurora Lu juga bergabung, tetapi kalimat pertamanya adalah bertanya di mana rumah Nathan Chen.

“Sichuan!” Nathan Chen menyetir dengan penuh konsentrasi dan menjawab dengan santai.

“Kebetulan sekali, aku juga dari Sichuan!” Mendengar jawaban itu, Aurora Wu sepertinya tidak terkejut, malah linglung.

Chloe Jian selalu memiliki pemikiran yang tajam, dia melihat ekspresi Aurora Wu yang melihat Nathan Chen, tiba-tiba muncul pemikiran di dalam hatinya, jadi Aurora Wu mengenal Nathan Chen?

Chloe Jian sedang memikirkan bagaimana menginterogasi Aurora Wu sebentar, tiba-tiba mendengar Nathan Chen bertanya: “Ponsel siapa yang berdering?”

masuk menunjukkan Lola Luo, dia segera mengangkat, berkata dengan senang: “Lola Luo bagaimana kamu tahu hari ini aku dan Chloe Jian mau menjengukmu? Ayo, biarkan aku mendengar teriakan gembiramu!”

Lola Luo benar-benar berteriak, tetapi bukan kegembiraan, melainkan ketakutan yang luar biasa, “Aurora Wu, cepat, tolong, aku, aku mengeluarkan banyak darah, di rumah hanya ada aku seorang diri, aku tidak dapat menelepion ambulans, aku sangat takut!”

Aurora Wu tertegun, dan kemudian melompat, dia lupa kalau ini di dalam mobil, seketika kepalanya menabrak atap mobil dan terpental kembali, dia masih bertanya dengan tergesa-gesa: “Kenapa, kamu jangan bergerak sembarangan, kita akan segera sampai!”

Chloe Jian duduk di sebelah Aurora Wu, secara alami mendengar suara tangisan Lola Luo di dalam telepon, dia merampas ponsel, menenangkan Lola Luo, “Lola Luo, kamu tunggu kami di rumah, paling lama sepuluh menit langsung sampai! Jangan takut, tidak akan terjadi apa-apa!”

“Chloe Jian……” Lola Luo terisak, dia menekan rasa takut di dalam hatinya dengan paksa dan berkata: “Aku mengerti, aku menunggu kalian!”

Chloe Jian dan Aurora Wu sudah tidak punya waktu untuk bertanya mengapa Lola Luo sendirian di rumah, mereka sekarang sangat tidak sabar, Nathan Chen juga melihat keanehan, dia menginjak pedal gas dan mengendarai mobil di jalan besar.

Tiga menit kemudian, Chloe Jian dan Aurora Wu berdiri di gerbang rumah Lola Luo, keduanya mengetuk pintu sekuat tenaga sambil menelepon Lola Luo, “Lola Luo, bisakan kamu membukakan pintu?”

“Aku, aku tidak bisa bergerak!” Lola Luo berusaha mengangkat telepon, suaranya sudah sangat lemah.

Chloe Jian dan Aurora Wu sudah akan menangis panik.

“Biar aku saja!” Nathan Chen memisahkan keduanya, tidak tahu dari mana dia mendapatkan kawat, dia memasukannya ke dalam lubang kunci pintu, mendoronganya beberapa kali, mendengarkan bunyi klik, pintu terbuka.

Chloe Jian dan Aurora Wu juga tidak sempat untuk peduli dan kagum dengan teknik rahasia Nathan Chen, keduanya segera masuk, tetapi segera, Nathan Chen yang berdiri di luar pintu mendengar jeritan keduanya, dia mengira Chloe Jian dalam bahaya, dia buru-buru masuk, tetapi menemukan Chloe Jian berdiri di depan pintu kamar sambil menutup mulutnya, seolah-olah dibuat tertegun, Aurora Wu jatuh ke tanah dengan mata terpejam.

“Ada apa?” Nathan Chen menerobos masuk, mengikuti arah pandangan Chloe Jian, begitu melihatnya, alisnya juga berkerut, “Kenapa mengalir banyak sekali darah? Jangan diam, cepat bawa dia ke rumah sakit!”

Chloe Jian tertegun sesaat, segera merespon, dia juga tidak sempat untuk bersedih, membantu Nathan Chen menggendong Lola Luo yang sudah hampir tak sadarkan diri, pakaian di tubuh Lola Luo sudah benar-benar basah oleh darah, seprei di bawah tubuhnya juga basah, selimut berwarna merah menampakkan warna hitam yang aneh.

“Kenapa, kenapa bisa mengalir begitu banyak darah?” Chloe Jian menangis kaget.

“Pergi ke rumah sakit dulu, cepat bangunkan temanmu! Segera turun!” Nathan Chen memerintahkan dengan tegas.

Chloe Jian tahu Aurora Wu pingsan karena darah, saat ini dia tidak berpikir untuk membangunkannya perlahan-lahan, jadi dia langsung pergi ke kamar mandi untuk mengambil baskom air dan menyiramkannya ke wajah Aurora Wu, Aurora duduk dengan gemetaran.

“Cepat jalan! Lola Luo dalam bahaya!” Chloe Jian tidak memiliki waktu untuk menjelaskan, dia menghapus air matanya, menarik Aurora Wu dan berlari ke luar.

Karena dia tiba-tiba teringat dengan beberapa informasi tentang plasenta previa yang dia temukan di internet dua hari yang lalu.