His Soft Side - Bab 470 Semuanya Sudah Pulang

Tentu saja, Chloe Jian tetap saja tidak kembali ke vila Colten Huo, sedangkan pulang ke komplek kecil yang sebelumnya ia sewa, dia masih belum ingin menemui Colten Huo, sekalipun dia tidak ada di rumah, namun dia masih saja tidak ingin pulang kembali ke lingkungan itu.

Namun, hal yang tidak Chloe Jian duga adalah, ada oarng yang pernah datang ke tempat tinggal sewaannya, bahkan sudah merapikannya.

“Aurora Wu, apakah kamu sudah pulang?” Chloe Jian melihat sepasang sepatu yang berada di rak sepatu dan mengira Aurora Wu sudah kembali, sehingga ia pun langsung meneriakinya.

“Chloe Jian, aku!” Orang yang menjawab Chloe Jian ternyata adalah Lola Luo.

Suaranya terdengar berasal dari dalam kamar, Chloe Jian bergegas berlari, lalu melihat Lola Luo ternyata sedang berbaring di tempat tidur dan berpaling melihatnya.

“Lola, apakah kamu sudah selesai dirawat?” Chloe Jian melihat ke arah sekeliling, kamar ini awalnya memang merupakan kamar milik Lola Luo, sebelumnya dipenuhi oleh segala jenis buku, setelah Lola Luo menikah, sebagian besar bukunya sudah dipindahkan, hingga akhirnya terasa jauh lebih kosong.

“Iya, sudah selesai dirawat.” Lola Luo berbaring dengan wajah yang tetap saja terlihat pucat, namun energinya tidak terlalu buruk, saat melihat Chloe Jian masuk, dia pun bertopang pada lengannya dan duduk.

Chloe Jian bergegas meletakkan tas yang berada dalam genggamannya, berjalan menghampirinya, mengambil bantal dan menaruhnya di punggung Lola Luo.

“Lola, kamu.” Chloe Jian melihat ke arah kotak yang berada di sudut dinding, ucapannya itu sudah sampai di ujung bibirnya, namun ia menahannya.

“Chloe Jian, apakah kamu ingin bertanya mengapa aku kembali menetap disini?” Lola Luo cukup cerdas, saat melihat Chloe Jian tertegun, dia pun mengerti apa yang ingin ia tanyakan.

“Kamu dan Albert Qin......” Chloe Jian menganggukan kepalanya, ia hanya menatap Lola Luo dengan sepasang matanya yang segar, lalu menunggu Lola Luo sendiri membuka mulutnya.

Lola Luo mengganti gayanya, mengulurkan tangannya dan menarik rambutnya, lalu tersenyum kusut,”Kamu sudah melihatnya, kita sudah bertengkar seperti ini, aku dan dia sudah tidak akan bisa kembali lagi.”

“Kalau begitu, bagaimana denganmu, apakah kamu masih mempunyai perasaan terhadap dirinya? Lola, jangan terlalu agresif dalam bertindak, kamu harus mempertimbangkan ulang dalam perihal seperti perceraian.” Walaupun Lola Luo sudah menceritakan kondisi perasaannya dengan Albert Qin kepada Chloe Jian di rumah sakit, namun Chloe Jian khawatir Lola Luo hanya terpengaruh oleh karena pertengkaran orang tua kedua pihak, lalu merasa keberatan terhadap ibu Albert Qin, sehingga ia mampu menuturkan kata-kata tidak berperasaan seperti itu.

“Sejujurnya, aku masih mempunyai perasaan, namun kita bahkan baru saja saling mengenal selama beberapa bulan saja sampai saat ini, seberapa dalam perasaan yang mungkin dimiliki? Terlebih lagi, dia sendiri juga tidak mempunyai pendirian, ia selalu saja menuruti semua perkataan ibunya, aku benar-benar sudah cukup dengannya untuk beberapa waktu ini.” Lola Luo tersenyum, namun senyumannya terlihat kusut, dia menatap tajam Chloe Jian, dengan sedikit rasa bingung dan tersakiti,”ayah dan ibuku tidak ingin aku bercerai, mereka berkata bercerai akan mempermalukan harga diri mereka, hehe, harga diri, mereka tidak pernah mempertimbangkan keadaanku, sebenanrya aku kini benar-benar sangat beruntung, kehilangan anak itu mungkin bukanlah hal yang buruk.”

Berbicara mengenai hal ini, Lola Luo mengulurkan tangannya dan mengelus perutnya, tatapanny terlihat sedikit menghambar,”Chloe Jian, jangan nasihati aku lagi, aku ingin membuat keputusanku sendiri untuk kali ini, aku sudah memikirkannya dengan sangat jelas, itu bukanlah kehidupan yang kuiinginkan, dibandingkan dengan harus terus mempertahankannya, aku lebih memilih menghancurkannya sekarang dan bangkit sendiri kedepannya!”

Hati Chloe Jian langsung bergemetar saat mendengar ucapan Lola Luo, Lola Luo tidak pernah seyakin ini sebelumnya, ia mungkin sudah terluka terlalu berat kali ini, hingga membuatnya ingin bangkit kembali, tidak menjadi anak putri yang selalu menuruti ucapan ayah dan ibunya, memulai kehidupannya sendiri dengan rencananya sendiri.

“Lola, aku merasa tenang jika kamu memang bisa berpikir seperti ini, aku khawatir kamu tidak bisa melepaskannya sebelumnya.” Chloe Jian menggenggam erat tangan Lola Luo, dia benar-benar merasa senang untuk Lola Luo.

“Oh iya, Chloe Jian, aku masih belum berterima kasih kepadamu mengenai permasalahan Alvara Luo.” Lola Luo sepertinya tidak ingin mengungkit masalah itu lagi, sehingga ia pun langsung mengubah topik pembicaraannya,”Maaf sekali, dia sebelumnya mendengarku membicarakan hubunganmu dengan Tuan Huo, sehingga dia terus ingin menyuruhku mencarimu, aku tidak menyetujuinya, tidak kusangka dia ternyata akan membicarakannya sendiri pada hari itu.”

Lola Luo menundukkan tatapannya, dan berbicara dengan suara rendah.

“Tidak apa-apa, aku hanya membantu saja.” Walaupun Chloe Jian tidak menyukai hal seperti ini, namun siapa yang menyuruh Alvaro Luo untuk menjadi adik Lola Luo, dia membantu Alvaro Luo juga hanya karena tidak ingin membuat Lola Luo kesulitan.

Setelah tertegun sejenak, Chloe Jian kembali bertanya,”Kalau begitu, Lola, apakah Alvaro Luo kemudian pergi menghadiri wawancaranya? Bagaimana hasilnya?”

“Dia pergi.” Lola Luo menggigit bibirnya, nada bicaranya terdengar sedikit putus asa,”Bagaimana lagi, aku sudah sangat memahami sifat Alvaro Luo itu, dia selalu saja merasa bahwa keluarga tidak memberikan fasilitas yang cukup untuknya, selalu saja ingin melakukan hal-hal yang besar, heh! Akhirnya dia tidak bisa mencapai hal yang terlalu tinggi, tetapi terlalu bergengsi untuk menggapai hal yang rendah, tidak mempunyai latar belakang pendidikan, kemampuannya juga tidak cukup, dia sendiri juga tidak menyadarinya, dia berhasil lolos dalam wawancara Ming’s Corp. dan bergabung ke Departemen Penjualan, namun, ah......”

“Kenapa? Apakah dia tidak puas?” Tanya Chloe Jian.

Lola Luo tersenyum dingin,”Lebih kurang seperti itu, dia baru saja bekerja selama beberapa hari, namun terus mengeluh lelah bekerja, masa percobaan terlalu panjang, tidak ada tempat tinggal, gaji tidak cukup tinggi.”

Chloe Jian kehabisan kata-kata.

“Aku tebak, ia pasti tidak akan bisa melanjutkannya untuk waktu yang panjang!” Lola Luo menghela nafasnya, mengangkat tatapannya dan melihat Chloe Jian,”Chloe Jian, maaf, sebenarnya aku mengerti, jika bukan karena teguranmu, dia pasti tidak akan bisa melewati wawancara tersebut, namun dia ini benar-benar terlalu tidak berusaha.”

Chloe Jian menggelengkan kepalanya, dirinya kini juga tidak tahu harus berkata apa.

Setelah terdiam sejenak, Lola Luo kini baru mengingatnya, ia kemudian bertanya kepada Chloe Jian dengan ekspresi kebingungan,”Chloe Jian, aku hampir saja lupa, mengapa kamu kembali kemari? Aku melihat kopermu ketika aku pulang hari ini, aku benar-benar sudah merasa penasaran cukup lama.”

“Oh, bukankah aku sudah bekerja di Sekolah Musik Tianle, aku akan pentas besok, sehingga aku terus berlatih piano selama beberapa hari ini, jarak ke sekolah lebih dekat dari sini, sehingga aku akan menetap sementara disini.” Chloe Jian mencari alasan untuk menahannya, Lola Luo juga sudah mempunyai masalahnya sendiri, dia tidak ingin menambah kekesalan Lola Luo.

“Kalau begitu, apakah Tuan Huo sudah menyetujuinya?” Lola Luo terkejut, dia sudah melihat seberapa protektifnya Colten Huo terhadap Chloe Jian, dia benar-benar terus berada di sisi Chloe Jia setiap harinya tanpa meninggalkannya sedetikpun.

“Dia sedang sibuk beberapa hari ini, sehingga tidak mempunyai waktu luang untuk mengaturku,”ucap Chloe Jian dengan tenang.

Lola Luo tidak menanyakan lebih lagi setelah mendengar Chloe Jian berkata demikian, Chloe Jian berpikir sejenak dan tetap saja tidak merasa tenang terhadap Aurora Wu, sehingga ia bertanya kepada Lola Luo,”Lola, apakah kamu tahu Aurora Wu sudah berkencan?”

“Ah?” Lola Luo terlihat lebih terkejut lagi, ekpresinya bahkan terlihat kebingungan,”Aku tidak mengetahuinya, aku bahkan sudah menanyakanya beberapa hari yang lalu di rumah sakit, namun dia akhirnya keluar oleh karena sebuah panggilan, dia tidak mengatakan apakah dia sudah berkencan atau belum.”

Chloe Jian mengerutkan alisnya dan semakin merasa khawatir,”Aku selalu saja merasa ada yang aneh dengan Aurora Wu belakangan ini, dia berkata kepadanya bahwa dia kini sudah bersama dengan temannya yang bekerja di perusahaan film dan televisi, namun berdasarkan sifatnya, jika dia memang bersama dengannya, dia tidak akan mungkin tidak membawanya untuk bertemu dengan kami, mengapa dia menyembunyikannya seperti ini kali ini?”

“Betul, ya.” Lola Luo juga menganggukan kepalanya,”Dia selalu agresif dalam bertindak, kelihatannya cerdas namun sebenarnya sangat mudah dibohongi, dia selalu saja berkata ingin terjun ke dunia hiburan sebelumnya, dia berkata kepadaku bahwa temannya itu memintanya melakukan operasi plastik terlebih dahulu, namun aku akhirnya berhasil membujuknya, apakah ia mungkin dikontrol dan dicuci otak oleh orang tersebut?”