His Soft Side - Bab 1 Kencan Buta

Kota Qinghu, Kafe

Malam telah tiba, didalam kafe terlihat sinar lampu yang lembut, dibooth dekat jendela, Chloe Jian menyipitkan matanya dan menatapi pemandangan diluar jendela dengan bosan.

Kaca diatas jendela mencerminkan sebuah wajah yang didandan dengan tebal, alisnya juga digambar hingga hiperbola sekali, eye shadow yang dalam dan bibir yang merah, ditambah lagi dua buah anting besar ditelinganya, tampang wanita ini tidak akan membuat orang menyukainya ketika melihatnya.

Ini juga yang diinginkan oleh Chloe, karena dia sedang kencan buta karena perintah ibunya.

ini baru saja Chloe melongo belum sampai dua menit, disamping telinganya langsung terdengar suara serak.

"Nona Chloe, apakah kamu mendengar perkataanku?"

Chloe tersadarkan dari kondisi melongonya, dia menoleh dan melihat lelaki itu sedang mengerutkan keningnya dan tengah menatapinya dengan tidak senang.

Lelaki itu sekitar berumur 35 tahun, tampangnya sangatlah biasa saja, jika dia bisa lebih kurus 15 kilo lagi, dan rambutnya bisa lebih lebat sedikit, maka dia mungkin akan lebih enak dipandang.

Dan hanya lebih enak dilihat saja, setidaknya tidak terlihat begitu mesum.

"Iya." Chloe menaikkan alisnya dan menjawabnya.

Ini sudah adalah orang ketujuh yang dia kencan buta dengannya, tidak akan ada yang percaya bahwa dia baru 26 tahun, ibunya seperti takut dia tidak bisa menikah saja dan sudah mengatur schedulenya selama beberapa minggu kedepannya, seolah menginginkannya langsung menikah tahun ini.

Namun, lelaki itu sangatlah tidak puas dengan reaksi Chloe, dia seperti ingin marah, namun dia menahannya, dan berkata, "Nona Chloe, intinya aku masih bisa dibilang puas mengenai penampilanmu, menurutmu, bagaimana jika kita menentukan pernikahannya dulu?"

Chloe baru saja mengangkat gelas dan meminum air, sekali mendengar perkataan ini, dia langsung menyemburkannya, dia berkata sambil menaikkan alisnya, "Tuan Derrick kan ya? Jika aku tidak salah ingat, hari ini adalah hari pertama kita bertemu kan?"

"Benar, kita memang pertama kali bertemu, tapi aku mendengar perkenalan orang lain, umurmu sudah besar dan terburu-buru untuk menikah, aku juga memang sedang menerima kamu saja!" Derrick tersenyum dengan percaya diri, dia mengeluarkan giginya yang hitam semua, dia menaikkan alisnya lagi, "Tapi aku katakan dulu, aku baru saja membangun usahaku, uangku tidak cukup, jadi ketika kita menikah kamu harus membawa sebuah rumah bersamamu yang tidak lebih kecil dari 130 m2, dan berada didalam lingkar 3, rumahnya harus dituliskan nama kita berdua, aku sudah membeli mobilnya, tapi aku membelinya dengan kredit, gajiku untuk membayar tagihan dan gajimu untuk menafkahi keluarga."

Chloe marah besar hingga tersenyum, tatapannya penuh dengan sindiran, "Apakah aku masih harus sambil membawa 4 miliar?"

"4 miliar......" sekali mendengarkannya, mata Derrick langsung bersinar, meskipun dia terus saja menahannya namun suaranya tetap saja sedikit gemetaran, "Meskipun uangnya tidak banyak, namun lebih baik daripada tidak ada, kalau begitu kita selesaikan pernikahan kita dibulan depan saja!"

Seusai berkata, dia mengulurkan tangannya dan memegang tangan Chloe.

"Keparat!" Chloe menarik tangannya, dia mengambil tas dan pergi meninggalkannya.

Dia tidak tahu darimana datangnya kepercaya-dirian lelaki ini, dia sungguh merasa jijik.

"Nona Chloe? Kamu tidak puas denganku dibidang apa?" Melihat Chloe akan pergi, Derrick bergegas menahan dihadapan Chloe dan bertanya kepadanya.

Sekali dia berdiri, barulah Chloe menyadari bahwa ternyata Derrick bahkan lebih pendek daripada dirinya, Chloe baru juga 165cm saja, dan hari ini dia juga mengenakan sandal biasa saja!

Tidak lebih tinggi darimya, dan dua kali lebih luas daripada dirinya, dia tidak tahu darimana teman akrab ibunya bisa merasa dia sama tampan dan tinggi dengan oppa Song Joong Ki.

"Tuan Derrick, aku merasa kita tidak cocok!" Chloe melihat ada banyak orang yang menatap kearah mereka, dia tidak ingin berlama-lamaan dengan lelaki ini lagi, dan ingin pergi melewati dia.

"Tidak! Aku merasa kita sangatlah cocok!" Namun lelaki itu terus saja tidak melepaskannya, dia mengulurkan tangannya dan memegang tangan Chloe, "Nona Chloe, apakah kamu salah paham terhadapku, kita duduk dan obrolkan dengan baik!"

"Lepaskan!" Chloe merinding karena merasakan tangan lelaki ini, dia menarik tangannya dan tidak disangka tenaga yang digunakannya terlalu kencang, kakinya licin dan ditambah lagi lelaki ini tiba-tiba melepaskan tangannya, dai tidak bisa berdiri dengan baik dan terlihat jatuh terbelakang.

Disaat Chloe akan menyentuh lantai, dia mendengar suara srekk, sepertinya bajunya robek.

Saat ini adalah saat paling ramainya cafe, tadi sudah ada banyak orang yang menatap kearah mereka, sekali mendengar suara disini, jelas lebih banyak orang yang menatap kearah sini lagi.

Chloe mengira bahwa hari ini dia pasti akan malu, dia sudah memotong lelaki tidak bermoral ini didalam hatinya berkali-kali, dia bersumpah untuk memberi pelajaran kepada lelaki ini!

Sebelum Chloe benar-benar menyentuh lantai, seketika ada sebuah tangan merangkul pinggangnya, dan menariknya kembali berdiri, Chloe langsung masuk kedalam sebuah pelukan, aroma yang wangi langsung tercium olehnya, itu bukanlah wangi parfum namun melainkan adalah wangi khas lelaki.

Seketika, Chloe tercengang, hatinya deg-degan, aroma yang sangatlah familiar!

Dia pernah merasakan aroma yang sama dibadan orang itu........

Chloe sedikit berharap, dia tidak tahan dan mengangkat kepalanya, namun dia memang ditakdirkan untuk kecewa, karena yang terlihat dihadapannya adalah sebuah wajah yang benar-benar asing, sangatlah ganteng, alisnya hitam, dan matanya bersinar, diantara alisnya terlihat bahwa dia gagah, matanya yang hitam itu seolah bisa menghisap orang masuk kedalamnya.

Dia sangatlah tinggi, dia mengenakan jas custom mahal, bahunya juga sangatlah luas, Chloe bahkan hanya setinggi bahunya saja.

Hanya sekali tatapan saja, Chloe langsung merasa bahwa aura lelaki ini sangatlah kuat, terutama tatapannya, sekali dilihat langsung tahu bahwa adalah orang yang sangatlah suka mengontrol orang.

"Apakah kamu tidak apa-apa, Nona?" Lelaki ini melihat Chloe terus saja menatapinya, tatapannya jatuh pada wajah yang penuh dengan dandanan, alisnya sedikit tidak dikerutkan, nada bicaranya tidak peduli namun tetaplah sopan.

Chloe tercengang, dia melirik kearah lelaki itu, barulah dia sadar bahwa lelaki ini sudah lama melepaskannya namun dirinya masih saja menarik baju lelaki ini.

"Maaf! oh, tidak! Terima kasih!" wajah Chloe merah, dia bergegas melepaskan tangannya.

Lelaki itu menganggukkan kepalanya, dan tidak banyak berkata, dia mengeluarkan tangannya dan merapikan dasinya, dan pergi, seorang lelaki muda yang juga unggul sepertinya yang mengenakan jas serta mengenakan kacamata berwarna emas ikut dibelakangnya dan memberikan sebuah tisu basah kepada lelaki ini, Chloe meliaht lelaki tinggi itu menghapus tangannya dengan teliti lalu melemparkannya ketong sampah disampingnya.

Chloe sedikit mengerutkan keningnya, dia tidak tahan terasa aneh, ini merasa dirinya kotor?

Orang yang enak dilihat memang mudah mengundang perhatian orang, terutama ketika dua orang tampan seperti mereka tiba-tiba mucnul dan Chloe juga menyadari bahwa orang disekitar, terutama para wanita tengah menatapi lelaki ini dan ada yang mengeluarkan hp untuk memotret sosok mereka.

Sungguh segerombongan orang mabuk cinta!

Chloe mengelengkan kepalanya, dia membungkukkan badannya untuk mengambil tasnya yang berada dilantai.

Baru saja Chloe menundukkan badannya, dia lansung melirik ada yang berlari kearahnya, itu adalah seorang wanita, penampilannya bagus, dan berdandan dengan cantik, dia mengenakan hak tinggi paling tidak 10cm dan berjalan dengan terburu-buru.

Chloe juga tidak banyak berpikir, setelah mengambil tasnya, dia langsung berjalan kesamping, persentuhannya dengan lelaki itu membuatnya mengingat kejadian masa lalu yang sudah lama disimpannya, seketika dia merasa melongo hingga tidak memperhatikan bahwa wanita itu datang kearahnya.

Ketika Chloe menyadarinya, dia sudah merasa ada hawa hangat kearahnya, itu kopi, ada yang melemparkan kopi kearahnya!

Novel Terkait

Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
5 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Anak Sultan Super

Anak Sultan Super

Tristan Xu
Perkotaan
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
5 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu