His Soft Side - Bab 392 Kita Cerai Saja

Setelah Ibu Qin diteriak oleh Albert, lalu melihat tatapan kejam Albert, kemudian sambil menangis sambil berbaring di lantai, "Nasibku sangat buruk, kenapa bisa mendidik anak tidak berbakti ini! Bisanya di depan orang memarahi aku! Aiya, aku tidak ingin hidup lagi!"

Ayah Albert juga maju ke depan, lalu memukul Albert, sambil memukul sambil memarahi, "Albert kamu ini anak brengsek ya, beraninya kamu memarahi ibumu? Bertahun-tahun kami hidup menderita hanya untuk membesarkan kamu, jadi kamu balas ibumu dengan begini?"

"Ayah!" Albert juga menghindari tamparan Ayah Qin, tetapi ini malah membuat Ayah Qin semakin marah.

"Baik, hari ini kamu harus jelaskan, sebenarnya orang tua kamu lebih penting atau istri kamu yang menjadi beban keluarga ini lebih penting!" Ayah Qin melototi Albert lalu menunjuk dia.

"Maksud kamu apa, apa yang dimaksud beban keluarga, apakah kami ada makan dan minum punyamu? Lola adalah putriku, yang aku pakai adalah uangnya, bukan uang kalian, kalian ada hak apa berteriak di sini!" Kata marah Ibu Luo pada Ayah Qin.

"Beraninya kamu mengatakan putrimu tidak minta uang dengan putraku? Jika tidak minta uang, kenapa toko putramu bisa membuka toko? Seperti putramu yang tamatan SMA, juga tidak bekerja, tidak mungkin bisa buka toko dan waktu itu perlu investasi ratusan juta. Pei, keluarga yang tidak tahu malu, hanya tahu ingat dengan uang orang!" Kata Ibu Qin dengan marah dan berdiri dari lantai.

Karena perkataan Ayah Qin Ibu Qin ini membuat Ibu Luo tidak bisa melawan, hanya bisa marah sampai gemetar dan wajah menjadi pucat.

Melihat mereka sudah ingin berantem, Albert bergegas berlutut di lantai.

"Ayah, ibu, tolong kalian jangan bilang lagi! Lola baru saja keguguran, bisakah kalian memberi dia satu jalan hidup?" Kata Albert dengan menangis.

"Albert, apa maksudmu? Apakah keguguran Lola ini dibuat oleh kami?" Kata Ibu Qin dengan marah.

"Bukan, aku......" Albert menampar dirinya, dia benar-benar tidak tahu bagaimana membujuk orang tuanya yang keras kepala, jadi hanya bisa menggunakan cara menyiksa diri untuk membuat mereka kasihan.

Tapi tindakan Albert ini membuat orang tuanya semakin marah, mereka mengira Albert sedang membela Lola, sekejap ibunya mulai menangis lagi.

Chloe dan Aurora sudah sangat kaget, mereka ini orang apa? Ayah Qin dan Ibu Qin benar-benar tidak masuk akal, bahkan putra sendiri juga tidak diampuni.

Chloe menjadi kasihan pada Albert, ada orang tua seperti ini tentu saja sikap anak menjadi lemah! Lola juga tidak beruntung karena bertemu mertua yang jahat.

Chloe dan Aurora hanya bisa melihat, tidak bisa ikut campur, jadi Chloe hanya bisa menyuruh Aurora memanggil dokter atau suster, bagaimanapun ini adalah rumah sakit, hanya dokter atau suster yang bisa menghalang beberapa orang gila ini.

Tetapi bisa menghalang sekali, jika lain kali berantem lagi?

Chloe merasa kepala sangat sakit dan ingin meledak.

Aurora bergegas keluar, saat keluar sudah melihat Nathan berdiri di depan pintu, tapi dia tidak peduli, hanya bergegas lari.

Di waktu yang sama, di dalam bangsal.

"Aku tidak mengambil uang anakmu!" Di saat keributan, Lola tiba-tiba berbicara, suaranya sangat lemah, seperti boneka yang tidak ada tenaga lagi, sangat kasihan, tetapi katanya ini membuat bangsal menjadi tenang.

"Aku tidak mengambil uang anakmu!" Lola seolah-olah ingin duduk, tetapi tangannya sedang diinfus, setiap bergerak pasti akan mengeluarkan darah, tetapi dia tidak merasa sakit.

"Lola jangan berdiri!" Chloe melihat infus ini tertulis indentasi kontraktif, sebelumnya dia juga ada belajar tentang hal ini, juga pernah melihat penjelasan, seharusnya ini adalah obat penyusut rahim dan saat menginfus obat ini akan merasa sakit jadi dia tahu Lola sedang kesakitan.

Lola seperti tidak mendengar perkataan Chloe, hanya dengan wajah pucat berusaha duduk, tangannya juga diangkat oleh Chloe, tetapi matanya hanya menatap ke arah Ibu Qin, lalu dengan dingin berkata, "Aku tidak mengambil uang anakmu! Uang membuka toko adikku adalah uang aku sendiri!"

Ibu Qin tertawa cemooh, "Mengapa aku harus percaya padamu? Lagipula, apakah kamu ada uang? Hantu baru percaya padamu!"

Lola hanya dengan tenang menjelaskan, "Kamu bisa memeriksa pengeluaran uang bank anakmu, ada mengambil yang atau tidak, tentu saja tercatat jelas. Adalagi sebelumnya aku memang tidak ada uang, tapi uang ini adalah uang naskah aku seharga dua ratus juta, aku meminjam adikku empat ratus juta dan dua ratus juta itu aku yang membantu dia meminjam di koperasi."

Setelah mendengar ini, Chloe juga mengerutkan dahi, sekarang dia benar-benar tidak tahu bagaimana mengomentari Lola, bisanya dia meminjam uang pada adiknya, bahkan membantu adiknya meminjam uang di koperasi, di sana bunganya sangat tinggi, apakah Lola ini dicuci otak oleh ibu atau adik dia untuk membantu adiknya?

Setelah Ibu Qin mendengar ini wajahnya langsung menjadi tidak senang dan melawan, "Apa yang di maksud uang naskah kamu? Apakah uang kamu bukan uang Albert?"

Lola menganggukkan kepala, dengan tenang berkata, "Jadi maksudmu uang anakmu juga uang aku!"

Perkataan ini membuat Ibu Qin tidak senang.

Chloe juga menggelengkan kepala, Ibu Qin ini benar-benar hebat, hal semacam ini juga ada standar ganda? Uang menantu adalah uang anaknya, uang anaknya tidak boleh dipakai menantu?

Albert merasa setelah Lola keguguran, eskpresi menjadi sangat aneh, jadi bergegas berdiri, berjalan ke depan Lola dan berkata, "Lola, kita adalah suami istri, tentu saja uangku juga milikmu!"

Ibu Qin juga marah dengan perkataan Albert, tetapi perkataan ini dia yang bilang duluan, jika sekarang dia melawan pasti dirinya yang salah, jadi hanya bisa menerima saja, tetapi tidak ingin dengan begini berlalu, jadi berpikir sejenak kemudian berkata, "Apa yang dikatakan Albert benar, namun kalian ini adalah suami istri, buat hal apapun harus bahas bersama, kamu tidak membahas padanya, sudah meminjam uang ke keluargamu, lalu meminjam uang dari luar, jadi maksudmu ini apa?"

Lola tertawa, tetapi suara tawa ini sangat mengerikan, "Iya, aku akui aku tidak mengatakan pada Albert, ini memang salahku, tetapi sejak aku menikah sampai sekarang, aku tidak pernah memakai uang Albert, juga tidak meminta uangnya, selain uang mas kawin itu dan lain kali aku juga tidak berencana minta--"

Saat berbicara sampai sini, Lola melihat ke arah Albert dan dengan tenang berkata, "Albert, kita cerai saja!"