His Soft Side - Bab 312 Kekasih yang bisa dibawa pergi bukanlah kekasih yang sesungguhnya!

Colten Huo meletakkan garpunya, menyipitkan matanya dan menatap Chloe Jian dengan senyuman yang membingungkan, “Apa kamu tidak cemburu?”

“Kenapa harus cemburu?” Chloe Jian menegakkan tubuhnya dan tersenyum dingin, “Kekasih yang bisa dibawa pergi bukanlah kekasih yang sesungguhnya!”

Colten Huo perlahan tersenyum lebar, “Apa kamu sudah mengakui bahwa aku ini adalah kekasih mu?”

Chloe Jian hanya menatap Colten Huo dan tidak mempedulikannya, lalu menggigit rotinya dengan penuh amarah.

“Masalah kemarin siang sudah ada orang yang memberitahu ku,” Colten Huo berkata dengan perlahan: “Kamu tidak perlu menanggapi wanita yang bermarga Xia itu, pikirannya sedikit bermasalah.”

“Benar, jika kamu tidak mengatakannya aku akan lupa, bayi yang ada didalam perut Sherin Xia?!” Chloe Jian sengaja berpura-pura khawatir, berbaring diatas meja dan mengatakannya dengan tidak takut: “Bukankah itu adalah bibit mu, apa yang telah kamu lakukan padanya?”

“…..” Mendengar ini wajah tampan Colten Huo menjadi gelap, matanya mengeluarkan sinar yang berbahaya, “Jika kamu berani coba katakan sekali lagi!”

Chloe Jian melihat ekspresi Colten Huo sedikit tidak benar, dengan segera mengamatinya dan terus memprovokasi nya, “Bagaimanapun juga nona Xia adalah keturunan dari keluarga terkemuka, kamu memperlakukan orang seperti ini? ini terlalu tidak baik!”

Chloe Jian belum selesai mengatakannya, dia berteriak dan melompat dari kursinya, karena dia melihat Colten Huo yang terus menerus duduk disana tiba-tiba menjadi marah, sosoknya melintas, dan berjalan sampai kehadapannya, Chloe Jian pada saat itu berteriak lalu menendang kursi dan lari.

Namun dengan segera Chloe Jian menyadari jalan nya sudah dihalangi oleh Colten Huo, wajahnya yang dingin dan matanya yang menyala api karena marah, lalu dia menangkap Chloe Jian.

“Ah!” Chloe Jian menjerit dan merangkak ke meja, berpikir untuk melarikan diri dari sisi meja.

Tetapi nyata nya Chloe Jian salah taktik, dia baru saja merangkak sampai keatas meja, kakinya sudah ditangkap oleh Colten Huo, dia seperti seekor harimau yang kelaparan, lalu menahannya, ada api yang menyala didalam matanya, “Wanita nakal, sepertinya aku sudah terlalu menoleransi mu, bahkan sekarang kamu sudah berani berbicara sembarangan!”

Kedua tangan Chloe Jian dipegang oleh Colten Huo, seluruh tubuhnya ditekan diatas meja olehnya, dia juga tahu bahwa dirinya sudah tidak bisa melarikan diri, pada akhirnya dia bergegas meminta ampun, “Aku hanya bercanda, kamu jangan marah!”

“Bercanda? Aku lihat kamu seperti sedang tidak bercanda!” Colten Huo berkata dengan wajah dingin, “Kalau ini bercanda, kenapa kamu lari?”

“Kamu mengejarku, kamu mengejarku tentu saja aku lari!” Chloe Jian melototkan matanya dengan ekspresi tidak bersalah, namun dia juga sudah melihat Colten Huo tidak senang, pada akhirnya mengambil muka dengan menggambar lingakaran didadanya menggunakan jarinya, “Jangan marah, aku juga tidak tahu bahwa kamu tidak suka aku menyebut Sherin Xia, kalau begitu selanjutnya aku tidak akan mengatakannya lagi!”

Chloe Jian mengaitkan dirinya keleher Colten Huo dan mencium kesudut mulutnya yang dingin itu, lalu mengerakkan sudut matanya dengan penuh senyuman.

“Jangan menyebutkannya lagi lain kali, wanita itu gila.” Ekspresi Colten Huo sudah tidak begitu dingin lagi, tetapi belum melepaskan Chloe Jian.

Chloe Jian bertanya dengan penasaran: “Orang seperti Sherin Xia, kenapa kamu masih mempekerjakan nya di Ming’s Corp? dia sama sekali tidak memiliki kemampuan, disaat aku masih berada didepartemen humas, semua orang sangat keberatan dengan dia, apapun tidak bisa dilakukannya, dia hanya bisa main perintah, jika dia terus bekerja maka departemen humas akan dibubarkan.”

Colten Huo tersenyum, “Ming’s Corp juga bukanlah dibuka oleh keluarga ku, dia ada atau tidak apa masalah nya dengan ku? Aku juga hanya bekerja! Setelah satu tahun ini aku akan pergi, aku hanya menyelesaikan pekerjaan yang sudah dijanjikan.”

Chloe Jian menatap mata Colten Huo, “Kenapa aku rasa kamu sangat senang diatas penderitaan orang lain?”

“Benar!” Colten Huo menyipitkan matanya dan tertawa, “Kamu benar, saya senang jika melihat Ming’s Corp bangkrut, dengan begini aku bisa membeli saham nya!”

“Bukankah sekarang kamu juga bisa membelinya?” Chloe Jian sangat jarang mendengar Colten Huo membicarakan masalah pekerjaan, pada saat ini dia menjadi tertarik, “Tidak benar, bukankah sekarang kamu sedang bertentangan dengan dirimu sendiri? Tujuan mu adalah membeli saham Ming’s Corp, tetapi kenapa sekarang kamu masih mengelola Ming’s Corp dengan baik? Dalam dua bulan ini Ming’s Corp tidak akan jadi bangkrut! Dengan begini bukankah tujuan mu semakin lama semakin jauh?”

“Kamu tidak mengerti!” Colten Huo mencubit hidung Chloe Jian dan mengangkat alisnya dan berkata sambil tersenyum: “Biarkan dia hidup kembali…..”

Mata Chloe Jian berkilau, “Kemudian melihat mereka apa mereka mempunyai kemampuan untuk mempertahankan nya? Jika tidak bisa maka mereka sendiri akan mencari mu!”

Colten Huo tersenyum dan tidak mengatakan apa-apa tetapi Chloe Jian bisa menebak maksud dari senyuman nya.

“Sungguh jahat!” Chloe Jian berkata dengan marah.

“Bukan aku sendiri yang mau datang tetapi pria tua Ming sendiri yang datang mencari ku!” Colten Huo ditatap oleh Chloe Jian, tiba-tiba merasa dirinya siap untuk memulai serangan.

Chloe Jian dan Colten Huo melekat dengan sangat erat, pada saat pertama dia sudah menyadari nya, ekspresi wajahnya tiba-tiba berubah, dan bergegas mendorongnya, “Hei, aku harus pergi kerja kalau tidak nanti terlambat!”

“Kamu yang menggoda ku!” Colten Huo sudah merasa gelisah, dia tidak bisa menahan nya, tangannya dengan segera mulai bergerak naik turun secara tidak beraturan.

“Tidak bisa tidak bisa, jika tidak keluar sekarang maka aku akan terlambat!” Chloe Jian panik, dia benar-benar tidak terpikirkan bahwa Colten Huo bisa melakukan ini dimanapun, dari pemahaman nya, orang ini jika tidak bisa mencapai tujuannya dia tidak akan menyerah, tetapi ini masih pagi…..

“Jangan gerak!” Colten Huo sudah bernafsu, tidak mempedulikan masalah lain, seketika itu juga melakukannya.

Colten Huo dan Chloe Jian tiba di perusahaan sudah hampir jam sepuluh, namun mereka berdua dari parkiran mobil langsung menggunakan lift khusus untuk direktur naik keatas, juga tidak ada orang yang melihat, pada saat masuk kedalam kantor, Robin Cheng melihat Chloe Jian dan Colten Huo beberapa kali kemudian tersenyum karena dia tahu sesuatu.

Colten Huo masuk kedalam kantor nya, Chloe Jian dengan wajah pahit mendengar Robin Cheng memberitahu nya pekerjaan pagi, sekarang suasana hatinya sedang tidak baik, selama dia memikirkan kejadian tadi pagi dimeja makan, dia merasa hal memalukan ini dari kaki sampai keatas tubuhnya.

Sewaktu dimobil, sepanjang jalan dia tidak memberi ekspresi yang baik untuk Colten Huo lihat.

“Adik Jian, apa kamu dengar apa yang aku bicarakan?” Robin Cheng tidak tahu apa yang sedang dipikirkan oleh Chloe Jian dan melambai-lambaikan tangan nya dihadapan nya.

Chloe Jian kembali kepikirannya dan melihat mata sipit Robin Cheng, wajahnya memerah karena malu, “Aku sedang mendengarkan nya.”

Tidak lama kemudian Chloe Jian mengangkat kepalanya dan bertanya dengan malu: “Apa yang kamu katakan tadi? Bisakah kamu mengatakannya lagi?”

Robin Cheng terkekeh, “Sangat jujur!”

Waktu pagi yang tersisa, Chloe Jian bekerja dengan serius, Colten Huo meneleponnya dan menyuruhnya untuk masuk, tetapi dia langsung mengabaikannya, jika karena masalah pekerjaan, dia pasti akan langsung menghubungi Robin Cheng, jika menelepon nya lewat ponsel pasti bukan lah hal yang baik, dia tidak ingin tertipu.

Namun Chloe Jian sekarang berpikir, apa perlu dia ganti pekerjaan nya, dia selalu merasa ada yang aneh jika seharian terus-menerus bertemu dengannya.

Pada siang hari Chloe Jian makan bersama dengan Aurora Wu, tetapi kali ini bukan dikantin perusahaan melainkan restoran diluar perusahaan, dia memberitahu Aurora Wu mengenai pemikirannya, tetapi dia dimarahi oleh Aurora Wu, “Kamu bodoh, kamu jelas-jelas tahu bahwa Rosy Lin memiliki niat buruk, sekarang kamu berpikiran untuk pergi dari perusahaan, andai kata jika CEO Huo juga tidak teguh dan di bawa pergi olehnya bagaimana? Pada saat itu kamu akan menangis sampai air mata mu kering!”

Novel Terkait

Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Inventing A Millionaire

Inventing A Millionaire

Edison
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu
You Are My Soft Spot

You Are My Soft Spot

Ella
CEO
4 tahun yang lalu
Kamu Baik Banget

Kamu Baik Banget

Jeselin Velani
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
Dark Love

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu
Pengantin Baruku

Pengantin Baruku

Febi
Percintaan
3 tahun yang lalu
Someday Unexpected Love

Someday Unexpected Love

Alexander
Pernikahan
4 tahun yang lalu