His Soft Side - Bab 146 Cloud, Kamu Hamil Anaknya?

“Cloud!” Nada bicara Bob Ou berubah menjadi sangat garang, dia menjulurkan tangannya ke arah Chloe Jian dan berteriak, “Sini!”

Chloe Jian refleks langsung ingin berjalan ke sana, tetapi baru saja dirinya bergerak, dia langsung merasakan tangan Colten Huo yang melingkar di pinggangnya itu langsung mengerat, langkah kakinya itu langsung tertarik kembali dan dalam sekejap, dirinya langsung terjatuh ke dalam pelukan Colten Huo.

“Aku peringati dirimu, jangan ganggu dia!” Ucap Bob Ou dengan mata penuh kemarahan sambil maju selangkah, tangannya dikepal sambil berbunyi dan tubuhnya ditutupi dengan aura yang menakutkan.

Chloe Jian yang terkejut dan mengira bahwa Bob Ou akan memukuli Colten Huo di jalan itu, langsung berdiri di depan Colten Huo untuk menghadang dan berkata dengan gugup: “Paman, ini tidak seperti yang paman pikirkan, ada banyak orang disini, kita cari tempat lain untuk berbicara, ya?”

Meskipun tubuh kecil wanita itu tidak akan berguna sama sekali kalau seandainya mereka benar-benar berkelahi, tetapi Colten Huo masih merasa sangat senang ketika melihat Chloe Jian berdiri di depannya seperti itu, paling tidak, hal itu membuktikkan bahwa wanita itu memiliki pemikiran untuk melindunginya.

Tetapi Bob Ou justru menjadi lebih panas lagi ketika melihat Colten Huo tersenyum, dia langsung berkata dengan marah: “Cloud, minggir!”

“Paman!” Chloe Jian juga panik karena mereka sekarang berada di dekat rumah sakit dan ada banyak orang yang berlalu-lalang, tidak hanyak itu, baik itu penampilan maupun tinggi badan, dua orang pria yang bersamanya itu juga sangat menarik perhatian orang-orang, sudah ada banyak orang yang datang mengelilingi mereka dan berbisik-bisik, juga ada orang yang mengeluarkan hp mereka untuk mengambil foto, dia menebak mereka pasti berpikir bahwa dua pria itu sedang berkelahi untuk memperebutkan seorang wanita.

“Dia bukan barang milikmu, kamu tidak memiliki hak untuk ikut campur dengan urusannya!” Nada bicara Colten Huo itu juga sangat dingin, auranya tidak pernah kalah dari siapapun, dirinya bahkan tidak takut sama sekali ketika berhadapan dengan dewa tempur Bob Ou yang pernah ikut berperang itu.

“Aku tidak akan membiarkan seorangpun menyakiti dia!” Ucap Bob Ou dengan dingin.

“Aku tidak akan menyakitinya!” Ucap Colten Huo menegaskan dirinya/

“Kita masuk dulu ke dalam mobil baru berbicara, ya?” Melihat dua orang pria itu masih terus adu mulut, Chloe Jian refleks menjadi tambah panik, ketika dirinya melihat sekelilingnya dan menyadari orang-orang sedang memegang hp mereka, dia langsung menutupi wajahnya dengan marah dan berputar untuk berjalan pergi dari sana, “Aku tidak peduli lagi dengan kalian!”

“Sini!” Colten Huo langsung menarik tangan Chloe Jian dan menoleh ke arah Bob Ou sambil berkata: “Masuk ke dalam mobil.”

Selesai berbicara, Colten Huo menarik tangan Chloe Jian dan berjalan ke arah mobil Bentley yang diparkir di pinggir jalan itu, dia lalu membuka kuncinya, pintunya dan masuk ke dalam, menyelesaikan semuanya dalam satu tarikan napas dengan masih mempertahankan citra dirinya yang tinggi dan dingin itu, hanya saja, wajahnya itu benar-benar sangat tampan, hal itu membuat kerumunan wanita yang berada di pinggir jalan itu berteriak histeris dan langsung datang mengelilingi mereka sambil memegangi hp mereka untuk mengambil foto, tidak berhasil memotret wajah Colten Huo, memotret mobilnya pun jadi.

Bob Ou yang masih berdiri di pinggir jalan menyaksikan pemandangan itu dengan alis yang berkerut, selesai mengambil foto mobil mewah Colten Huo, melihat masih ada seorang pria tangguh dan tampan di sisi jalan itu, wanita-wanita itu langsung berlari histeris ke arah Bob Ou dan memotret pria itu dengan rusuh.

“Berhenti! Aku akan menghabiskan kalian kalau masih mengambil foto!” Ucap Bob Ou sambil melotot, aura membunuh yang menyelubungi sekujur tubuhnya itu membuat beberapa orang yang berada di depannya itu takut sampai tangan mereka bergetar dan menjatuhkan hp mereka, setelah itu tanpa melihat ke kanan dan ke kiri, Bob Ou berjalan lurus ke arah mobil Bentley itu, membuka pintu belakangnya dan masuk ke dalam.

Chloe Jian duduk sambil merajuk di sana, Colten Huo lalu mengendarai mobil itu pergi jauh dari sana, tidak ada satupun orang yang berbicara di dalam mobil itu, sampai lima belas menit kemudian, mereka bertiga duduk di dalam sebuah restoran, suasana di dalam ruangan VIP itu masih sangat tegang.

“Cloud, berapa banyak hutangmu dengannya?” Tanya Bob Ou langsung tanpa berbasa-basi.

“Paman……” Chloe Jian yang langsung ditanyai seperti itu langsung terkejut sampai menu yang dipegangnya itu hampir jatuh.

“Apa dua miliar cukup untuk melunasinya?” Bob Ou duduk dengan tegap sambil terus bertanya kepada Chloe Jian dengan wajah marah, “Kalau tidak cukup, aku akan pergi meminjam uang untukmu!”

“Paman……” Ucap Chloe Jian dengan ekspresi wajah yang pahit sambil terus mencaci di dalam hatinya, kalau saja paman kembali dua hari lebih cepat, membicarakan semua ini sekarang sudah terlambat, mereka sudah mengambil buku nikah, dirinya juga sudah tidak bisa lari lagi sekarang meskipun dia mengembalikan uang itu kepada Colten Huo.

Berpikir sampai disana, Chloe Jian tidak bisa menahan dirinya untuk mengintip ke arah Colten Huo dan melihat pria itu justru sedang meminum tehnya dengan wajah yang sangat santai, tanpa perasaan khawatir sedikitpun, sadar Chloe Jian diam-diam sedang melihatnya, Colten Huo juga mengangkat pandanganya dan melihat wanita itu dari atas gelas tehnya, dia juga mengangkat alisnya kepada wanita itu.

Chloe Jian langsung mengalihkan pandangannya dan mengangkat gelasnya untuk minum, Colten Huo benar-benar mempermainkan dirinya di setiap waktu!

“Cloud, apa kamu sudah menjual tubuhmu untuknya? Atau kamu hamil anaknya?” Nada bicara Bob Ou mulai garang.

“Phu!” Chloe Jian yang baru saja minum itu langsung tersedak terbatuk-batuk karena kalimat itu.

“Paman, apa paman bisa tidak langsung menanyaiku seperti itu?” Ucap Chloe Jian sambil menyeka bekas air di sudut bibirnya dan menangis di dalam hatinya, dia bisa memaklumi cara berbicara Bob Ou yang sangat terus terang itu karena pamannya itu sudah terbiasa hidup dengan aturan kemiliteran, tetapi apa dia yang sekarang juga sudah tidak bisa membaca situasi lagi?

Ketika Chloe Jian melirik lagi ke arah Colten Huo, pria itu sedang melihatnya dengan mata yang disipitkan dan sebuah senyum diwajahnya, Chloe Jian lalu terpikir akan makna lain dibalik perkataan Bob Ou itu dan wajahnya langsung memerah.

“Cloud, tidak ada satupun orang kaya seperti dia yang sungguh-sungguh dalam menjalin hubungan! Kamu harus memikirkannya dengan serius!” Setelah mengetahui nama Colten Huo kemarin malam, Bob Ou mulai mencari informasi sewaktu kembali dan ketika dia menyadari bahwa Colten Huo berasal dari keluarga terkemuka dan terhormat, dirinya mulai cemas, karena itu dia dengan cepat datang menemui Chloe Jian untuk membujuk keponakannya itu.

“Apa yang kamu maksud dengan orang kaya sepertiku? Apa maksudmu semua orang kaya itu sama, hah?” Ucap Colten Huo sambil memukuli meja itu dengan marah, dia akhirnya mengerti mengapa Chloe Jian terus-terusan menolaknya, mereka ternyata mendiskriminasi orang kaya dalam hal perasaan.

Bob Ou tidak mempedulikan Colten Huo, dirinya terus menatap lurus ke arah Chloe Jian sambil berkata dengan serius: “Cloud, kalian masih belum memiliki anak sekarang, kamu masih bisa melepaskan dirimu!“

“Paman, semuanya sudah terlambat……” Ucap Chloe Jian sambil menghela napas panjang, dirinya masih tidak bisa mengatakan kebenaran itu, alhasil dia hanya bisa bertopang dagu dengan wajah yang muram.

“Sudah ada anak?” Ucap Bob Ou sambil melirik perut Chloe Jian.

“Tidak ada!” Ucap Chloe Jian dengan wajah yang merah, dia lalu melihat ke arah Colten Huo lagi dan melihat ekspresi wajah pria itu masih sangat masam, karena itu dia kesal dan berkata dengan marah: “Paman, aku bukan tantara yang paman pimpin, apa paman tidak bisa sopan sedikit?!”

“Aku mengerti sekarang!” Bob Ou tiba-tiba mengangguk-anggukkan kepalanya sambil menyandarkan punggungnya ke kursinya.

“Apa yang paman mengerti?” Tanya Chloe Jian tidak mengerti.

“Aku yakin wanita Keluarga Ou tidak mungkin tidak rela meninggalkan seseorang karena uang, jadi kalau kamu begitu tidak relanya meninggalkan dia, hanya ada satu alasan, kamu sudah benar-benar cinta dengan dia!” Ucap Bob Ou dengan wajah yang serius, selesai melontarkan kalimat itu, dirinya melirik ke arah Colten Huo dan menambahkan: “Lihat saja tampangnya!”

Sunyi, kesunyian yang sangat dalam.

Kata-kata ‘kamu sudah benar-benar cinta dengan dia’ yang dilontarkan dengan sangat serius oleh Bob Ou itu membuat Chloe Jian terkejut, disisi lain, ucapan ‘lihat saja tampangnya’ itu membuat Colten Huo marah sampai kehilangan kata-katanya, dari dulu belum ada satu orang pun yang berani berbicara seperti itu kepadanya!

Setelah beberapa saat, Chloe Jian baru menemukan suaranya kembali, “Paman, apa ada sesuatu yang mengganggumu belakangan ini?”

Bob Ou memang sering bercanda dengannya sewaktu di rumah, tetapi dia selalu merasa bahwa ada sesuatu yang aneh dengan pamannya itu hari ini.

“Tidak ada!” Jawab Bob Ou dengan sangat tegas, tetapi, keraguaan yang tiba-tiba tebersit dalam mata pamannya itu tidak bisa mengelabui mata Chloe Jian.

Chloe Jian berani bertaruh, pasti ada sesuatu yang terjadi dengan Bob Ou! Dan yang bisa membuat seorang ‘dewa perang’ seperti Bob Ou itu kacau hanyalah seorang wanita!

Novel Terkait

Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
CEO Daddy

CEO Daddy

Tanto
Direktur
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu
Love and Trouble

Love and Trouble

Mimi Xu
Perkotaan
3 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu