Innocent Kid - Bab 924 Sebuah Kotak Obat

Siang hari, Scarlett Jiang melihat di buku, pengurus rumah tiba-tiba bilang: “ Nyonya muda, kaamu ada tamu.”

Tamu dia?

Scarlett Jiang melepaskan buku di tangannya, satu wajah kebingungan.

Bisa siapa ?

Scarlett Jiang turun ke bawah, saat melihat orang yang berdiri di ruang tamu, langkahan kakinya menjadi berhenti.

“ Ma......?” dengan tidak yakin dia memanggil.

Mendengar suara, ibu Fu membalikkan badan, tatapan yang hangat tertuju ke badannya, senyuman di wajah mekar dengan perlahan.

“ Lett, lama tidak ketemu.”

“ Kenapa kamu datang?” Scarlett Jiang bergegas berjalan ke depan, wajah kecilnya yang cantik penuh dengan kagetan.

“ Aku baru pulang langsung datang melihatmu.”

Ibu Fu melihat sekeliling, dan bertanya;” Bagaimana kabarmu akhir-akhir ini?”

Sejak Lett dan anaknya sudah kembali ke negara, dia dan ayah Fu kedua orang itu tiap hari mengkhawatirkan bagaimana keadaan dia dan anak-anak, orang keluarga Jin apakah ada merawat mereka dengan baik.

“ Aku sangat baik, anak-anak juga baik, keluarga Theo sangat baik terhadap kami.”

Scarlett Jiang bisa melihat pemikirannya, dan berturut- turut mengatakan tiga kali baik.

Batu yang menekan di atas hati akhirnya juga jatuh , ibu Fu bertanya:” Ace dan Nesya?”

“ Mereka pergi ke taman kanak-kanak, masih belum pulang.”

“ Begitu ya.” Ibu Fu ada sedikit sedih, kali ini dia datang ingin melihat anak-anak dan Lett.

“ Ma, bentar lagi mereka pulang, kamu duduk kemari dulu.”

Scarlett Jiang menarik tangannya sampai duduk di sofa, kemudian memutarkan kepala dan menyuruh pengurus rumah :” Kamu seduhkan teh bunga kemari.”

“ Baik.” Pengurus rumah menerima perintah dan berjalan ke dapur.

“ Hanya kamu sendiri yang di rumah?” ibu Fu melihat tidak ada orang lain, jadi penasaran dan bertanya.

“ Mereka ada yang bekerja, ada yang istirahat di atas.”

“ Iya......” ibu Fu ragu sebentar,” Papanya Nesya ada disini?”

“ Ada, di lantai atas.” Scarlett Jiang tidak berpikir dia akan bertanya Theo Jin, ada sedikit tidak terduga,” Kamu ingin bertemu dengannya?”

“ Tidak, tidak.”

Ibu Fu menggelengkan kepala, di dalam hatinya dia hanya merasa tidak adil terhadap putranya.

Putranya juga sangat baik, juga sangat cinta Lett, tapi terakhir masih kalah dengan Theo Jin.

Dia juga tidak ada lagi menantu yang baik seperti Lett dan cucu putri yang lucu seperti Nesya.

“ Nyonya muda, ini teh bunga yang kamu mau.”

Pengurus rumah sudah menyeduhkan teh dan kasih ke Scarlett Jiang.

Scarlett Jiang menerimanya kemari, kemudian meletakkan ke depan ibu Fu, dan tertawa bilang “ Ma, ini bunga yang ditanam oleh ibu mertuaku, dan teh bunga yang di jemur sendiri, kamu coba minum suka tidak.”

“ Baik.”

Ibu Fu meneguk sedikit, rasa aroma bunga yang ringan terasa memenuhi seluruh mulut, dia mengangkat alis dan terkejut,” Harum sekali dan juga sangat lezat.”

Scarlett Jiang ketawa,” Kalau kamu suka, nanti aku bungkuskan sedikit untukmu bawa pulang.”

“ Bolehkah? Ibu mertuamu.....”

“ Ibu mertuaku tahu kamu begitu suka dengan teh bunganya, pasti akan sangat gembira.”

Ibu Fu menundukkan kepala, dan tersenyum, berkata:” Ibu mertuamu orangnya sangat baik.”

“ Itu benar.” Scarlett Jiang berpikir dengan serius , dan lanjut berkata:” Dia dan kamh sama menganggap aku sebagai putri kandungnya. Waktu itu kalau bukan karena kamu, takutnya aku dan Nesya sekarang juga tidak tahu ada dimana.”

Bicara tentang masa lalu, Scarlett Jiang tidak bisa menahan hidung menjadi perih, mata pun memerah.

Ibu Fu menggenggam tangannya, berkata dengan lembut:” Aku yang seharusnya bilang kalau bukan kamu dan Nesya, aku dan papamu juga tidak akan ada kenangan indah itu.”

Hanya, mereka sangat berharap kenangan indah itu bisa berlanjut terus.

Melihat Lett bahagia, sesaat rasa perih langsung naik ke hati, mata ibu Fu juga memerah, dia menolehkan kepala, mengangkat tangan menghapus air matanya yang tidak bisa menahannya, kemudian mengeluarkan senyuman,” Asal kamu dan Nesya bahagia, kamu juga tenang.”

“ Terima kasih ma.”

Kedua orang bertatap dan ketawa, merasa seperti kembali ke waktu tiga tahun yang lalu.

Tidak lama kemudian, Scarlett Jiang menstabilkan perasaan sedihnya, tersenyum dan bertanya,:” Fu mama, akhir ini bagaimana kondisi tubuhmu? Papa juga?”

“ Aku dan papamu tubuh sangat baik, kamu tidak perlu khawatir.”

“ Kalau begitu kenapa kamu datang sendirian?” Scarlett Jiang tidak berani berpikir dia datang ke rumah Qin melihat dirinya.

“ Ini .....” Ibu Fu menghela napas, dan menoleh melihat dia,” Kamu dan Nesya setelah meninggalkan Perancis, aku sendirian juga tidak ada hang bisa di lakukan, dan sangat merindukan gadis kecil itu, papamu bilang, karena merindukan kalian langsung datang lihat.”

Membuat seorang orang tua pulang secara khusus , Scarlett Jiang ada sedikit merasa tidak enak,” Ma, membuatmu khawatir.”

Ibu Fu tiba- tiba berubah wajah, pura-pura tidak senang dan melototnya,” Kamu begitu sungkan denganku buat apa? Aku tidak senang.”

“ Jangan, aku tahu salah.” Scarlett Jiang seperti dulu, dengan nakal mengangkat kedua tangan dan mengaku kesalahan.

Ibu Fu ketawa, “ Kamu gadis ini.”

Terhadap Scarlett, dia selalu menganggap ayah Fu dan ibu Fu sebagai orang tua kandungnya, bisa di bilang kalau waktu itu tidak ada mereka juga tidak ada dia dan Nesya sekarang ini.

Selain terima kasih dan bersyukur, masih lebih kasih sayang .

“ Ma, sebenarnya aku juga merindukan kalian.” Scarlett Jiang dengan akrab menyandarkan kepala di pundaknya,” Aku merindukan masakanmu.”

“ Kamu mungkin hanya ingin makan masakanku.” Ibu Fu ketawa dan mengejeknya.

“ Mana ada, aku juga rindu kamu.”

Scarlett Jiang sekarang ini seperti seorang putri yang sedang bermanja dengan ibunya.

“ Ingin makan kamu kapan saja datang mencariku, aku buatkan untukmu.”

“ Baik.”

Kedua orang duduk diam sebentar, dan tidak lama, ibu Fu mengatakan:” Melihat kamu sekarang baik-baik saja, aku juga sudah tenang.”

Walau dalam hatinya dia berharap dia dan Leon bersama, tapi mereka berdua akhirnya juga tidak bisa bersama.

Ada kecewa, tapi melihat dia bahagia juga sudah lega.

Lagian, Leon yang mengecewakannya.

Mendengar perkataan ibu Fu, mata Scarlett Jiang memerah lagi, kali ini dia tidak menahannya, dan air mata mengalir kebawah.

Melihat dia menangis, ibu Fu bergegas mengangkat tangan dan mengelap air matanya, berkata dengan tidak berdaya:” Sudah, jangan menangis lagi, gadis bodoh.”

Scarlett Jiang mengendus hidung,” Baik, aku tidak menangis.”

Ibu Fu merapikan rambut Scarlett Jiang yang berjatuhan ,” Sebenarnya kali ini aku datang selain melihatmu dan Nesya, masih ada alasan lain.”

“ Apa alasannya?” Scarlett Jiang duduk tegak badannya, dan dengan bingung melihatmya.

Ibu Fu tersenyum dengannya, kemudian membuka tasnya, dan mengeluarkan sebuah kotak dari tasnya.

“ Ini adalah Leon diam-diam mengirim ke rumah, dia menyuruhku kasih ke kamu, tapi waktu dia pesan, sangat rahasia, bahkan menyuruh orang diam-diam membawa pulang.”

Ibu Fu memberikan kotak ke dia.

“ Leon?”

Scarlett Jiang sangat bingung di dalam kotak sebenarnya apa, bahkan Leon Fu begitu berhati-hati.

“ Kamu coba buka dan lihat.”

Mendengar perkataan itu, Scarlett Jiang membuka kotak itu, di dalam itu sangat jelas adalah sebuah kotak obat.

“ Obat?” ibu Fu juga merasa aneh,” Kenapa Leon memberikanmu obat?”

Ibu Fu sama sekali tidak tahu kondisi Scarlett Jiang, jadi tidak tahu arti putranya.

Saat melihat kotak obat, Scarlett Jiang tertegun, tapi reaksi dengan cepat, dan tersenyum berkata:” Mungkin ini obat baru dari hasil penelitiannya.”

Novel Terkait

Mr CEO's Seducing His Wife

Mr CEO's Seducing His Wife

Lexis
Percintaan
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
That Night

That Night

Star Angel
Romantis
5 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
4 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
5 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu