Innocent Kid - Bab 130 Gosip

Selesai makan, Scarlett mengangkat telepon Theo.

Ponsel yang dimeja berdering terus, tapi Scarlett tidak berani mengangkatnya, sebentar saja, ponselnya tidak berdering lagi, Scarlett menghela nafas.

Dia tidak tahu harus bagaimana menghadapi Theo, berpikir tentang apa yang dikatakan Ibu Jin dan masa lalunya, Scarlett merasa… …

Malam ini, Scarlett berbaring ditempat tidur, tapi tidak bisa tidur.

……

Keesokannya, Scarlett membereskan perasaannya, pergi keperusahaan bekerja.

Bersama dengan proyek Perusahaan Lu, Hendri Lu melepaskan kerja sama dengan Perusahaan Jin memilih dengan perusahaan lain bekerja sama, proyek ini, sudah disetujukan.

Meeting pagi hari ini, Susan didepan banyak orang memuji Scarlett, juga mengatakan bulan ini akan memberinya bonus, rekan kerja juga memuji Scarlett.

Harus diketahui proyek ini bukan proyek kecil, tidak disangka Scarlett dengan mudah mendapatkannya.

Dalam waktu beberapa bulan ini, Scarlett mendapatkan beberapa proyek yang tidak kecil.

Terhadap kemampuannya, semua orang merasa dia sangat hebat.

Scarlett dalam hati merasa senang, selesai meeting, dipanggil Susan kedalam kantor, katanya ingin memberi dia proyek baru lagi.

Dalam kantor, Susan memberinya satu berkas, lalu berkata: "Kali ini harus mendapatkan proyek busana Italia ini, kamu lihat dulu latar belakang perusahaan ini."

Scarlett melihat berkas ini, Susan terus berkata: "Proyek ini sekarang di Italia sangat terkenal, tapi tahun lalu sudah masuk kesini, tapi karena sponsornya tidak begitu bagus, penjualannya juga tidak begitu bagus, mereka tahun ini berencana mengeluarkan banyak uang, hanya untuk mencari orang yang bisa sponsor merek perusahaan mereka."

"Layaknya proyek Cloud, sangat banyak perusahaan ingin merebutnya, termasuk Anchor Corp. , Splendid Corp. dan departemen perusahaan besar lainnya, jadi proyek ini sangat susah juga, kita harus memegang erat kesempatan ini."

Walaupun Jade Corp berdiri tidak lama, tapi sangat terkenal, namun setelah bekerja sama dengan Jin's Corp, tapi saingannya sangat hebat, jadi mereka tidak boleh membuat salah.

Scarlett mengangguk kepala: "Manajer Su, aku akan berusaha."

"Ya, malam ini ada pesta besar, yang mengurus merek ini Gutt Ye akan datang, nanti malam kamu ikut aku pergi, sekalian melihat ada kesempatan bisa berbicara dengan Gutt Ye, agar mendapat kesan yang baik."

"Baik, aku sudah tahu, Manajer Su."

Susan mengangguk kepala, "Ya, kamu pergi bekerjalah dulu! Nanti sore barulah kita pergi ke sana bersama-sama ."

Scarlett meninggalkan kantor ini.

Waktu kerja yang sibuk ini berlalu juga, malamnya saat pulang kerja, Susan datang kesini, membawa Scarlett membuat rambut.

Disalon, Scarlett mengganti gaun yang berwarna biru muda, wajahnya bermake-up tipis, dandanan yang simple, membuat dia makin elegan, membuat orang yang melihatnya merasa sangat cantik.

Susan melihat ini, terkejut, lalu memujinya: "Lett, kamu sangat cantik."

Bisa dikatakan, Scarlett adalah wanita yang cantik, pada saat tidak berdandan terlihat sangat nyaman, pada saat berdandan membuat dia terlihat cantik.

Dia sekarang baru mengerti kenapa bos menyukainya.

Walaupun Susan awalnya mengira Scarlett sangat biasa, juga tidak tahu bos kenapa suka padanya.

Namun pada saat mengenalnya, baru tahu wanita ini sangat spesial, tidak seperti wanita yang lain.

Scarlett dengan malu tersenyum, "Manajer Su, kamu juga sangat cantik!"

"Mulut itu memang manis, baiklah, berangkat!"

"Em." Scarlett mengangguk kepala, bersama Susan pergi.

......

Pesta ini dibuat disatu hotel yang berbintang lima, acara ini dirancang sangat bagus, banyak orang yang berjalan kesini kesana, yang datang kesini rata-rata orang yang terkenal.

Sebelumnya sudah pernah datang kepesta begini, kali ini Scarlett tidak merasa tidak nyaman, dia bersama Susan masuk ke dalam.

Mungkin karena datang lebih cepat, Gutt Ye juga belum datang, Susan menarik Scarlett datang ketempat istirahat menunggu.

Malamnya, masih tidak melihat Gutt Ye, tamu sudah datang banyak, Susan melihat orang yang dia kenal, kemudian berkata: "Lett, kamu duduk disini dulu, aku pergi kesana menyapa."

"Em, kamu pergi saja, Manajer Su." Scarlett mengangguk kepala.

Setelah Susan pergi, Scarlett duduk ditempat bengong, juga tidak tahu, sedang memikirkan apa.

Juga tidak tahu lewat berapa lama, disaat ini, didepan pintu terdengar suara, Scarlett melihat kearah sana, melihat orang yang dia kenal itu.

Adalah Theo, sampingnya diikuti oleh Clarissa.

Clarissa berdandan dengan mewah, memakai gaun warna biru, dandanan yang simple, kelihatannya sangat sempurna, seperti seorang putri, kelihatannya sangat elegan, merangkul tangan Theo.

Mereka masuk kedalam ruang pesta.

Theo menggunakan jas berwarna hitam, kelihatannya dia sangat ganteng.

Wanita cantik laki-laki ganteng mereka berdua sangat cocok.

Karena kedatangan mereka, pusat tatapan semua orang melihat kearah mereka.

Theo tidak nampak Scarlett, malam ini karena Oscar tidak datang, jadi dia baru datang, dia tidak suka acara begini, tapi pembuat acara ini adalah teman baik perusahaan, memiliki hubungan yang akrab, jadi dia terpaksa datang.

Dan Keluarga Su juga mengenal orang ini, Clarissa tahu Theo ada datang, jadi dia mewakili ayahnya datang, tidak disangka didepan pintu hotel bisa bertemu dengan Theo.

Melihat tatapan semua orang yang kagum ini, Clarissa tersenyum, dia melihat pria yang disampingnya dengan tatapan yang kagum.

Orang yang membuat acara ini Mike An menyadari mereka berjalan kearah dia, dia dengan cepat bersembunyi disudut.

Selesai menyapa, hanya mendengar Mike An berkata: "Theo, Clarissa, kalian benar-benar sangat cocok! Baru keluar, sudah menjadi pusat semua orang, oh iya, sebelumnya mendengar tentang pernikahan kalian, tapi belum tahu kapan waktunya?"

Mike An dan orang tua Theo seumuran, yang juga merupakan senior bagi Theo, jadi berbicara juga harusnya lebih hati-hati.

Mendengar ini, Clarissa hanya tersenyum tidak berkata apapun, kelihatannya sangat malu.

Theo mengerutkan kening, lalu berkata: "Paman An sepertinya Anda telah salah paham, semua ini hanyalah gosip saja."