Innocent Kid - Bab 147 Hidupnya Tidak Sebanding Dengan Anaknya

Disini, dimalam itu, setelah Scarlett Jiang diantar pulang, Theo Jin pun langsung pulang kerumah.

Perasaan Scarlett Jiang sangat baik, setelah mandi lalu mencobai baju yang dibelikan Theo Jin, tanpa sadar, karena saat ditoko dia menolak dan tidak enak untuk mencobanya, yang menurut Theo Jin cocok langsung dia beli.

Tidak disangka saat dia pakai memang benar sangat cocok ditubuhnya, seperti sudah diukur, melihat dirinya yang ada didalam kaca, Scarlett Jiang pun tertawa, pikirannya penuh dengan Theo Jin.

Disaat itu, handphone yang ada diatas meja pun bordering, ternyata Theo Jin mengiriminya pesan.

“Aku sudah dirumah, Ace suka baju dari kamu.”

Melihat itu, Scarlett Jiang tersenyum.

“Baguslah kalau Ace suka, suruh dia cepat istirahat, kamu juga.”

“Iya, Selamat Malam.”

Selamat Malam, Scarlett Jiang menjawabnya didalam hati.

Setelah mematikan handphonenya, dia mengganti baju tidurnya lalu baring diatas kasur, Scarlett Jiang terus terpikir kejadian hari ini.

Didindingnya masih tergantung lukisan dari Ace, mengingat anak kecil itu memakai baju darinya, Scarlett Jiang pun berubah menjadi lembut pandangannya.

Dia terus merasa dirinya seperti semakin tidak bisa lepas dari kedua ayah dan anak itu, setiap gerak dan perkataan Theo Jin selalu bisa diingatnya, ketakutan itu semakin dalam juga tetapi malah memiliki perasaan yang tidak jelas saat ingin dekat dengannya.

……

Tetapi Keluarga Jin saat ini, Ace sudah mencoba lima baju dari Scarlett Jiang berkali-kali, anak itu sangat bahagia.

“Daddy, ini benaran dibelikan oleh Bibi Lett? Dia sendiri yang memilihnya untuk Ace?”

Ini sudah pertanyaan ketiga kalinya dari Ace saat dia pulang, Theo Jin sudah tidak ingin mempedulikannya lagi.

Ace tersenyum dan bertanya lagi:”Bibi Lett tidak belikan untuk mu?”

Theo Jin:”……”

Tiba-tiba menusuk hatinya, iya, Scarlett Jiang membelikan anaknya begitu banyak, malah tidak membelikan satu pun untuknya, dia sekarang merasa tidak sebanding dengan anaknya?

“Daddy kenapa tidak jawab! Besok kamu bawa aku cari Bibi Lett ya? aku sudah lama tidak makan di rumah Bibi Lett.”

Ace semakin sedih ketika memikirkannya, tetapi untungnya Bibi Lett tidak melupakannya, dan masih memberikannya baju, Ace sekarang merasa dirinya sangat bahagia.

Tuan Muda Jin cemburu dengan anaknya sendiri, mendengar ini, dia berkata:”Tidak boleh, besok kamu pergi ke rumah kakek dan nenek selama satu bulan.”

“Hah?” Ace terkejut.

“Kenapa?”

“Tidak kenapa-napa.”

Selesai berbicara, dengan angkuhnya CEO Jin langsung pergi ke lantai atas.

Ace masih berdiri ditempat dengan wajah yang terkejut, kenapa? Bukannya tadi Daddy baik-baik saja? Ini kenapa?

……

Disaat itu, Scarlett Jiang terbangun dari tidurnya karena mimpi buruk.

Dia bermimpi melihat seorang anak kecil berkata:”Mama, aku juga mau baju baru……”

“Mama, kenapa kamu tidak datang mencariku……”

Scarlett Jiang membuka matanya, hatinya berdetak kencang, dari matanya keluar airmata yang tidak berhenti.

Anaknya……

Dia juga ingin pergi mencarinya! Dia juga ingin belikan banyak baju dan mainan untuk anaknya sendiri, tetapi dia sama sekali tidak tahu dia dimana……

Anak, maafkan mama.

Tidak tahu duduk berapa lama dikasur, Scarlett Jiang menarik napas panjang, kemudian membasuh mukanya, dia mengganti baju yang kemarin dibelikan oleh Theo Jin lalu berangkat kerja.

……

Sampai di kantor, Scarlett Jiang memperbaiki perasaannya, memulai perkerjaannya, berencana menyelesaikannya hari ini.

Sampai siang hari, handphone diatas mejanya bordering, telepon dari Theo Jin, dari sana terdengar suara seorang pria yang perkasa dan lemah lembut.

“Sudah makan?”

Scarlett Jiang kaget, dengan cepat dia menjawab:”Sudah.”

Sebenarnya belum! Dia terus sibuk, dan semalam juga lupa makan, tetapi dia takut Theo Jin akan mengajaknya makan bersama.

Kemarin dia lembur, teman kerja juga sudah pergi, hanya dia sendirian di kantor, tetapi hari ini tidak sama, dikantor begitu banyak orang! Kalau Theo Jin kesini, sepertinya akan membuat perhatian orang-orang dan menjadi omongan, sampai……

Dari sana terkirim senyuman manis Theo Jin, dia sudah tahu kebohongan Scarlett Jiang.

“Cepat pergi makan, malamnya aku bawa Ace cari kamu.”

Kenapa dia tahu dia sedang berbohong? Scarlett Jiang pun tersenyum dengan canggung:”Sepertinya malam ini tidak bisa, nanti malam aku akan pulang malam.”

Theo Jin tahu Scarlett Jiang sedang mengerjakan tugasnya, dia pun akhirnya hanya bisa menghela napas, dirinya adalah seorang pengerja keras, dan sampai wanita yang dia sukai juga sseorang pekerja keras.

“Baiklah! Selesai itu cepat pulang.”

Suara yang terdengar kecewa, terdengar seperti meninggalkan, CEO tiba-tiba seperti ini, Scarlett Jiang pun bingung, dia berkata:”Aku tahu, aku matikan dulu kalau begitu,”

Setelah berbicara, Scarlett Jiang langsung mematikan teleponnya.

Disaat itu, teman yang baru saja keluar membawakan Scarlett Jiang makanan yang diletakkan diatas meja, melihat raut wajah Scarlett Jiang, temannya berkata:”Lett, kenapa, teleponan sama pacar kamu?”

Mendengar itu, Scarlett Jiang dengan cepat menolak.

“Bukan, kamu sembarangan!”

“Aku kan hanya ngomong saja! Lihat kamu memerah mukanya, kapan bawa kami ketemu dengan pacar kamu?”

“Iya! Sebenarnya orang yang bagaimana yang bisa membuka hati teman kita?”

Teman cowok disana juga berkata:”Lett, cepat keluarkan dia, itu musuh perasaan kita, aku harus siapkan pisau.”

“Cukup kalian! Jangan sembarangan, aku mau makan dulu.”

Melihat wajah mereka yang bergosip, Scarlett Jiang dengan cepat masuk keruangan minum, dia dan Theo Jin bukan pacaran!

Scarlett Jiang berkata dalam hati,tetapi wajahnya masih berseri-seri yang semakin mau ditahan semakin mendalam, sampai Scarlett Jiang sendiri tidak sadar, disaat itu dia terlihat seperti wanita yang sedang jatuh cinta.

……

Setelah makan, Scarlett Jiang melanjutkan kerjaannya, sore hari, dia memberikan tugas yang sudah selesai ia kerjakan kepada Susan, Susan terkejut dan berkata:”Satu hari saja tidak sampai! Cepat sekali kamu kerjakannya>”

Scarlett Jiang tersenyum, memberikan filenya kepada Susan.

“Hanya yang awalannya saja,Manager Su kamu coba lihat ada yang mau diubah tidak.”

Susan melihat sekilas, orang lain mengerjakan ini butuh tiga empat hari, bahkan ada yang satu minggu, Scarlett Jiang ini termasuk prestasi yang jarang ditemukan, yang penting dia tisak hanya cepat bahkan tepat.

Ternyata mereka tertarik dengan wanita ini! sangat berbeda.

Disaat pengenalan ini, Susan melihat walaupun Scarlett Jiang biasa-biasa saja, tetapi dia banyak prestasi.

Novel Terkait

Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Because You, My CEO

Because You, My CEO

Mecy
Menikah
5 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Tapi Diam-Diam

Cinta Tapi Diam-Diam

Rossie
Cerpen
5 tahun yang lalu
Seberapa Sulit Mencintai

Seberapa Sulit Mencintai

Lisa
Pernikahan
4 tahun yang lalu