Innocent Kid - Bab 402 Memang Orang Yang Rakus

Theo merapikan rambut Scarlett, lalu dengan tenang berkata: "Ini semua karena menantu mereka yang baik, Edward memang orang yang rakus."

"Dalam waktu ini dia mengambil bisnis Keluarga Jiang, sekarang Keluarga Jiang sudah sepenuhnya di ambil ahli oleh Blue's Corp."

"Edward dan Bella bukannya sangat akrab? Kenapa bisa terjadi masalah ini." Scarlett dengan bingung bertanya.

Melihat dia yang polos begini, Theo tidak tahan menepuk pelan kepala dia, "Kamu mengira Edward adalah orang yang baik, didalam dunia bisnis dia apapun bisa lakukan untuk mencapai tujuannya, sekarang Jiang's Corp sudah hampir bangkrut."

Setelah mendengar perkataan Theo, Scarlett dalam hati merasa tidak senang.

Walaupun sudah putus hubungan dengan Keluarga Jiang, tapi Jiang's Corp adalah usaha ibunya dengan Branson, jika diambil ahli oleh Blue's Corp, dia merasa tidak senang.

Namun pemikiran ini tidak dikatakan keluar, karena ini masalah pribadi Keluarga Jiang dan Keluarga Lan, tidak ada hubungan dengan dia, lebih baik tidak perlu urus.

Mereka berbicara sebentar, Scarlett baru tertidur didalam pelukan Theo.

Disamping Keluarga Jiang tidak begitu akrab, dirumah sakit Branson yang dimarah ini sangat tidak senang, membawa kekesalah pulang kedalam rumah.

Baru sampai rumah, Mira dan Bella melingkarinya, Mira bertanya: "Bagaimana, Scarlett ingin membantu kita atau tidak?"

Branson dengan kesal membuka jasnya, dengan tidak senang berkata: "Dia menghiraukan aku, dan juga dirumah sakit memerahi aku, aku ini sudah sangat malu."

Mira mendengar ini langsung marah: "Wanita ini sekarang sudah kaya, jadi menghiraukan kita, paling tidak kita ini adalah keluarganya, dia benar-benar sangat kejam."

Bella disamping berkata: "Benar, mengira dirinya sekarang sudah sangat hebat, tidak tahu diri, tidak tahu Theo suka apa padanya."

Sebenarnya Branson dalam hati sudah sangat kesal, saat ini mendengar dua orang ini merepet disampingnya, sekejap Branson merasa ingin membunuh orang.

Suara "Kua dang", suara kaca pecah terdengar, Mira dan putrinya langsung terdiam, melihat Branson yang marah ini.

"Cukup! Jika bukan kalian, Scarlett juga tidak akan berubah seperti ini? Ini semua kalian yang lakukan, jika bukan kalian menyinggung dia, jadi sekarang omongan siapa dia juga tidak dengar, hasil ini kalian puas?" Branson berteriak berkata ini.

Melihat Mira melindungi Bella dalam pelukan, lebih marah lagi, dia menunjuk Bella lalu marah: "Adalagi, kamu lebih tidak berguna lagi, bahkan pria saja tidak bisa lihat erat."

"Sekarang Edward tidak ingin menikah dengan kamu, malahan menikah dengan nona Keluarga Lin, dan kamu! Apapun tidak ada lagi! Bahkan membuat aku bisnis Keluarga Jiang hancur! Anak yang membuat rugi!"

Setelah selesai marah, Branson melambaikan tangan pergi.

Karena dimarah oleh Branson, Bella merasa sangat sedih, dia didalam pelukan Mira dengan marah berkata: "Edward dengan cara ini melepaskan aku, aku tidak akan membiarkannya, semua kesedihan yang aku dapat, aku akan balas kembali!"

Mira dengan sakit hati menatap Bella berkata: "Bella kita adalah wanita baik, hanya pria brengsek itu tidak tahu menghargai, kita harus dengan kejam membalas dia."

"Agar dia tahu membuat kita marah itu harus mendapat balasan yang setimpal, Bella tenang saja, ada ibu disini, tidak akan membuat kamu sedih."

"Ibu paling baik, Scarlett itu sama seperti ibunya, wanita jahat, hanya tahu menggoda pria, sekarang kita perlu bantuan dia, dia malahan tidak membantu." Mira berkata.

Ada ibu seperti ini, pasti ada putri seperti ini, saat ini anak dan ibu sikapnya sangat sama, sepeti ukiran yang dibuat satu orang.

Didalam rumah sakit, luka dipunggung Oscar sudah baikan, sebagian daerah lukanya sudah kering.

Devina membantu dia mengoleskan obat, melihat luka yang parah ini, merasa sedih, jika bukan karena dia, dia juga tidak akan luka seperti ini.

"Maaf......"

Suara Devina sangat kecil, kecil sampai hanya dia seorang yang bisa mendengar.

Oscar mendengar dia sedang bicara, lalu bertanya, "Apa yang kamu katakan?"

Tiba-tiba ditanya, Devina bergegas mengusap air matanya, dengan gugup berkata: "Tidak......tidak apa-apa, kamu jangan asal bergerak, jika terkena selimut maka akan sakit."

"Oh, jika tidak ada masalah kenapa kamu mengusap air mata." Oscar bertanya.

Gerakkan Devina tadi dia sudah nampak, dalam hati berpikir wanita ini pasti sedang merasa bersalah.

"Aku......mata aku dimasuki pasir, aku mengucek mata sebentar." Kebohongan diketahui kemudian, Devina dengan tidak nyaman katakan.

Melihat dia tidak berkata jujur, Oscar langsung menoleh kebelakang, menatap dia.

"Benar, kamar anti bakteri ini juga bisa ada pasir, ini pertama kali aku mendengarnya, sudah, kamu jangan merasa bersalah lagi, aku sekarang tidak ada masalah, bekas luka yang dipunggung nantu ditatto saja, pasti keren."

Devina tahu dia sedang menghiburnya, tapi dia masih merasa sakit hati, tidak tahan untuk mengeluarkan air matanya lagi.

Melihat Devina tiba-tiba menangis, Oscar menjadi bingung, ingin mengambil tisue untuknya, tidak sengaja tertarik luka yang dipunggungnya, membuat dia kesakitan.

Devina melihat ini langsung tidak menangis, pergi kedepan memeriksa kondisinya, membantu dia mengoleskan obat lagi.

"Kamu tidak ada masalah kan?"

"Tidak mungkin tidak ada masalah? Kamu coba rasa ini." Oscar dengan tidak senang berkata.

Devina mendengar ini lalu menunduk kepala, Oscar langsung berkata, "Sudah, kamu sekarang jaga aku dengan baik, tunggu aku keluar rumah sakit akan melunasi semua gaji kamu."

"Tidak tahu apakah aku ada hubungan erat dengan rumah sakit, atau bertemu kamu aku menjadi sial." Oscar tidak tahan untuk mengeluh.

Devina tidak mengatakan apapun.

Malam hari, Theo pergi mengurus masalah, Scarlett merasa bosan jadi diinternet mencari tahu kondisi Jiang's Corp, baru tahu kondisi lebih parah dari pada yang dia pikirkan.

Karyawan lama Keluarga Jiang sudah diambil oleh Edward, bahkan orang yang disamping Branson juga pindah kerja, sekarang Jiang's Corp hanya tinggal cangkang saja.

Scarlett melihat informasi ini tidak tahan untuk mengerutkan dahi, Edward ini, waktu itu memilih untuk bersamanya, apakah hanya karena harta Keluarga Jiang.

Terpikir kemungkinan ini, Scarlett punggungnya merasa sangat dingin.

Jika memang begini, maka Edward ini sangat jahat, untungnya dirinya sudah tidak ada hubungan dengannya, jika tidak maka dia yang akan terkena masalah.

Novel Terkait

My Goddes

My Goddes

Riski saputro
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Rahasia Istriku

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu
My Only One

My Only One

Alice Song
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Ten Years

Ten Years

Vivian
Romantis
4 tahun yang lalu