Innocent Kid - Bab 202 Diam-Diam Sudah Menyantapi Kemesraan Orang Lain

Mira Shen sedikit kasihan dengan putrinya, jadi dengan cepat melindunginya.

“Ini juga tidak bisa menyalahkan Bella! Kalau bukan karena Scarlett Jiang berbuat seperti itu, apalagi, masalah ini akan diketahui orang-orang cepat atau lambat, waktu itu cuma janji dimulut, kalau benaran dibahas Scarlett Jiang juga bisa apa.”

“Cukup, lain kali bahas ini lagi, aku tidak akan melepaskanmu.”

Branson Jiang pergi dengan kesal, Mira Shen juga cemas.

“Sudah, Bella, dengarkan ayahmu, lain kali jangan bahas ini diluar, jaga diri baik-baik, ayah kamu akan aku bujuk.”

Selesai berbicara, Mira Shen dengan cepat mengikuti langkah Branson Jiang.

Setelah keduanya pergi, Morgan Lan pun pergi ke ruangan buku.

Bella Jiang yang duduk disofa juga ikut ke ruangan buku, dia disamping menarik tangan Morgan Lan, berkata dengan suara pelan:”Kak Morgan, kamu masih marah?”

Sejak pulang dari rumah sakit, Morgan Lan sudah dingin kepadanya, tadi juga sudah melaporkan kepada ayah, dia jelas-jelas tahu ayah akan memarahinya kalau tahu begini.

Morgan Lan melihat file yang ada didepannya dan tidak mempedulikan Bella Jiang.

Setelah mengakui kesalahan, dia masih begitu, Bella Jiang pun akhirnya marah, dia mulai curiga kalau bukan karena mempunyai anak, sepertinya Morgan Lan akan bercerai dengannya!

Morgan Lan yang dulu bukan seperti ini, tetapi saat Scarlett Jiang muncul, seperti berubah perlahan.

Kemarin dia melindungi Scarlett Jiang di acara, semakin dipikirkan Bella Jiang semakin marah, karena itu dia bertanya:”Kakak Morgan, hati kamu masih ada Scarlett Jiang bukan, karena saat aku ingin mempermalukannya, jadi kamu begitu marah.”

Bella Jiang sekarang benaran semakin curiga, Morgan Lan tidak suka dengannya tetapi mulai tumbuh perasaan kembali dengan Scarlett Jiang.

“Bella Jiang, kamu tahu tidak sedang berkata apa?” tanya Morgan Lan dengan kesal.

Bella Jiang tersenyum dingin,”Yang aku katakan salah? Kalau tidak, kemarin kamu kenapa melanggar aku di acara itu untuk membahas masalah itu, kamu melindunginya, hati kamu masih ada dia, baik, Kakak Morgan, kamu juga kalau benaran suka dengan dia, pergi cari dia saja! Aku dan anak dalam perut ini tidak perlu kamu khawatirkan.”

Morgan Lan merasa Bella Jiang semakin tidak benar, ingin bertengkar dengannya tetapi takut dia sakit dan melukai anak dalam perutnya, akhirnay dia kesal dan pergi.

Melihat itu, Bella Jiang semakin marah, melempar semua barang yang ada di atas meja.

“Ahh! Scarlett Jiang, Kamu wanita sialan.”

Kemarin malam tidak bisa membicarakan masalah ini, Bella Jiang tidak puas.

Dimatanya, dia juga tidak bisa lagi memberitahukan kepada keluarga Jin, nanti ayahnya pasti tidak akan melepaskannya.

Bella Jiang menggigit kuat giginya, tetapi sekali dipikir, malah Clarissa Su sudah tahu, kalau pun dia tidak beritahu, Clarissa Su pasti akan memberitakanya.

Berfikir begitu, bibirnya terlihat senyuman.

Bella Jiang percaya cepat atau lambat Scarlett Jiang pasti akan kehilangan semuanya, nanti dirinya pasti akan tahu sakitnya dia saat ini.

……

Disini, Scarlett Jiang sedang beristirahat seharian dirumah, saat itu tengah malam, Theo Jin datang, juga membawa Ace.

Ditangan Ace juga memegang bunga, terlihat sangat segar, seharusnya baru dibeli di toko bunga.

Ace kemarin malam bisa dibilang sangat terkejut, hari ini melihat Scarlett Jiang, masih sedikit berhati-hati.

Scarlett Jiang tersenyum memeluknya, berkata dengan lembut:”Ace ini bunga buat Bibi Lett ?”

Suara yang tidak asing memeluknya membuat Ace merasa tenang, anak ini lupa dengan kejadian semalam, sambil tersenyum berkata:”Iya! Paman bilang Bibi Lett sakit! Jadi Ace belikan bunga, untuk Bibi Lett, berharap Bibi Lett cepat sembuh.”

Mendengar itu, Scarlett Jiang tersenyum, hatinya sangat merasa bersalah, membuat Ace melihat dia semalam, untung saja anak ini tidak ada batasan dengannya.

Saat berjalan masuk pintu, Scarlett Jiang mencari tempat bunga lalu memasukkan bunganya, warna bunga merah muda yang diletakkan didiruang tamu untuk memperindah dan aroma ruangan.

“Terimakasih Ace, bunga yang kamu kasih sangat bagus, Bibi Lett sangat suka.”

Mendengar itu, Ace sangat senang, tersenyum bahagia, “Yang penting Bibi Lett suka!”

Theo Jin melihat keduanya, wajahnya terpancar kebahagiaan, lalu berkata:”Siap-siap dulu, aku bawa kamu ketemu Kakek.”

Scarlett Jiang terdiam, juga tidak menolak, lalu kembali kekamar mengganti baju.

Kali ini yang dikunjungi bukan toko tradisional, tetapi Kakek Qi di villa.

Mobil lancar sampai didepan pintu villa, setelah turun dari mobil, Theo Jin langsung menggandeng Scarlett Jiang berjalan masuk.

Scarlett Jiang tanpa sadar ingin melepas, tetapi Theo Jin tidak melepaskan, Scarlett Jiang pun tidak berontak lagi, keduanya pun berjalan masuk.

Melihat itu, Theo Jin tersenyum.

Ace yang disamping:”......”

Diam-diam memakan kemesraan orang.

Setelah masuk diruang tamu, Kakek Qi melihat ketiganya, lalu berdiri menyambutnya.

“Lett, akhirnya kamu datang, bagaimana? Badannya tidak apa-apa kan? Masih ada yang tidak enak? Cepat beritahu kakek.”

Kakek Qi begitu khawatir dengan Scarlett Jiang sampai membuatnya merasa nyaman, saat itu dia juga merasa sangat bersalah.

“Kakek Qi, aku sudah tidak apa-apa, maaf ya, semalam sudah membuat berantakan acara, membuat kamu khawatir.”

Kakek tidak peduli acaranya berantakan, yang paling penting Scarlett Jiang.

“Tidak perlu minta maaf, kamu tidak apa-apa lebih baik, semua gara-gara kakek tidak hati-hati.”

Saat berbicara, Kakek membawa Scarlett Jiang duduk di sofa, beberapa orang itu pun berbicara, lalu Kakek Qi berkata kepada pengurus rumah untuk mulai makan, ketiganya makan bersama di villa.

Berbincang sambil bercanda, beberapa orang itu seperti keluarga, terutama Ace, seluruhnya berada ditubuh Scarlett Jiang.

“Bibi Lett, kamu makan ikan yang banyak, ikan banyak vitamin, dengan begitu akan cepat sembuh.”

Lalu melihat Ace dengan baiknya mengambilkan ikan kepada Scarlett Jiang, Scarlet Jiang tersenyum:”Terimakasih Ace.”

Melihat itu Kakek juga sangat kaget, dari Ace lahir, anak ini selalu sendiri, Kakek QI masih ingat beberapa bulan yang lalu, Scarlett Jiang masih belum ada, Ace hampir jarang berbicara, apalagi mengambilkan makanan untuk oranglain.

Melihat cucunya berubah menjadi aktif bahagia begitu, Kakek Qi sangat bahagia.

Tetapi karena Scarlett Jiang memang layak disukai, soal hubungan dia dan Theo Jin, Kakek Qi sangat setuju.

Novel Terkait

Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
My Secret Love

My Secret Love

Fang Fang
Romantis
5 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
5 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Waiting For Love

Waiting For Love

Snow
Pernikahan
5 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu