Innocent Kid - Bab 316 Didalam Hatinya Ternyata Masih Ada Scarlett Jiang

“Sibuk?”

Bella Jiang tertawa sinis, “Aku rasa dia sama sekali tidak ingin melihatku.”

Dia mengatakannya dengan penuh kemarahan, Mira Shen sedang mencoba menasihatinya, Edward Lan masuk.

Dia mendengar perkataan Bella Jiang, oleh karena itu raut wajahnya juga berubah masam, tapi dia masih dengan sabar mengatakan: “Bukankah aku sudah datang melihatmu?”

“Huh!”

Bella Jiang membuang muka dihadapannya.

“Edward Lan, kamu sudah datang.”

Mira Shen menyambutnya dengan ramah.

“Bibi.” Edward Lan tersenyum pada Mira Shen.

“Kamu juga tahu kalau Bella Jiang baru kehilangan anaknya, emosinya menjadi sangat labil, mohon kamu tidak memasukkan hal ini kedalam hati.”

“Aku tahu.”

Beberapa hari ini dia tidak datang kerumah sakit, ketika sendirian banyak sekali yang dipikirkan olehnya.

Kali ini setelah anak itu menghilang, dia baru sadar kalau emosi Bella Jiang sangat jelek, dulu dia sangat lembut.

Tapi sekarang, sedikit-sedikit marah, dia juga mempersalahkan Scarlett Jiang untuk semua hal yang terjadi padanya.

Sesungguhnya, dia sangat merindukan saat-saat dia bersama dengan Scarlett Jiang.

Edward Lan diam-diam menghela nafas, meskipun dia merindukannya, dia tidak akan bisa kembali kesaat itu.

Dia melangkah ke arah Bella Jiang, mengangkat tangannya dan meletakkannya pada pundak Bella Jiang.

“Jangan sentuh aku!” Bella Jiang menghindari tangannya, wajahnya kemudian berbalik kearah yang lain.

“Bella Jiang, berhentilah marah ya?”

Edward lan berusaha membujuk wanita itu dengan lembut.

“Aku bukan marah, tetapi aku kecewa.” Bella Jiang berbalik menatap pria itu, dia kemudian meletakkan tangannya pada dada pria itu, “Coba kamu pikirkan, sudah berapa kamu tidak datang kerumah sakit? Meskipun aku bukan istrimu, tapi kamu tetap tidak boleh lupa siapa ayah dari anak yang kukandung.”

“Aku salah.” Edward Lan menggenggam tangannya, dengan lembut tersenyum dan mengatakan, “Aku benar-benar sibuk. Tapi sekarang sudah tidak lagi, lain kali aku sudah bisa menemanimu.”

Bella Jiang mendengus keras, “Aku sudah tidak percaya perkataanmu lagi.”

“Sudahlah, Bella Jiang, Edward Lan sudah mengatakan demikian, kamu jangan ngambek lagi.” Mira Shen mencoba menasehatinya.

“Bella Jiang.” Edward Lan memanggilnya dengan lembut.

Bella Jiang memanyunkan bibirnya, mengatakan: “Kamu sendiri yang mengatakannya ya, lain kali kamu akan menemaniku.”

Edward Lan tersenyum, “Ya.”

“Baiklah, untuk sementara aku akan mempercayaimu.”

Bella Jiang kemudian bergeser kedalam pelukan pria itu, dia tersenyum puas.

Dia sangat percaya bahwa dia menempati posisi penting dalam hati Edward Lan.

Melihat keduanya sudah kembali akur, Mira Shen bernafas lega, dia kemudian berbalik meninggalkan mereka, memberikan mereka lebih banyak ruang untuk bersama.

Tapi belum sempat dia melangkah keluar, dua orang petugas kepolisian kemudian melangkah masuk.

“Yang mana Bella Jiang?” Salah satu diantara mereka bertanya.

Mendengar hal itu, Bella Jiang dan Edward Lan segera memisahkan diri, kemudian melihat kearah suara.

“Pak polisi, ada apa ini?” Mira Shen bertanya dengan gugup.

“Bella Jiang diduga telah terlibat dengan kasus penganiyayaan.”

“Bagaimana mungkin?”

Mira Shen kaget.

Dia menoleh kearah Bella Jiang, ada firasat buruk muncul dihatinya.

“Pak polisi, bisa tolong jelaskan apa yang sebenarnya terjadi.” Edward Lan dengan tegas, berjalan menghampiri kedua polisi tersebut.

Bella Jiang menggenggam erat selimutnya, wajahnya terlihat bengong, dia berusaha tidak terlihat gugup.

Sebenarnya dia tahu, alasan polisi mencarinya.

Dia tidak menyangka bisa secepat ini.

“Kami telah menangkap seorang tersangka, dia mengatakan Bella Jiang telah memerintahkannya untuk menganiyaya nona Scarlett Jiang, mengakibatkan korban terluka dan mengalami keguguran.”

Edward Lan terkejut bukan main, dia dengan tidak percaya melihat Bella Jiang.

“Aku tidak melakukannya!” Bella Jiang mencoba menjelaskan, “Aku sendiri juga keguguran, dan terus-terusan berada dirumah sakit, aku tidak menghubungi siapapun.”

Berikutnya, dia dengan gugup, dia melanjutkan, “Edward Lan, kamu harus percaya padaku, aku sama sekali tidak melakukan hal itu!”

“Benar sekali, pak polisi, mungkinkah kalian salah dengar.” Mira Shen juga tidak kalah gugup.

“Aku tidak salah dengar, aku sendiri yang mendengarnya.”

Tiba-tiba saja, terdengar suara yang tidak asing.

Beberapa orang didalam ruangan tersebut segera menoleh kearah suara, mereka melihat Theo Jin dan Scarlett Jiang berjalan masuk kedalam.

“Scarlett Jiang.” Melihat Scarlett Jiang, Edward Lan langsung saja memanggilnya.

Mendengarnya, wajah Bella Jiang berubah sangat tidak senang, di hatinya ternyata masih ada Scarlett Jiang!

“Untuk apa kalian kemari?” Mira Shen tidak senang melihat kearah mereka.

Scarlett Jiang menukikkan sudut bibirnya, dengan datar mengatakan: “Aku datang untuk menunjukkan tersangka kejahatan.”

Wajah Mira Shen berubah pucat, dia memekik: “Keluar kalian, disini tidak ada tersangka yang kamu maksudkan.”

Dia bahkan ingin mengusir polisi dari tempat itu.

Salah satu polisi kemudian mengatakan: “Kamu menghambat pekerjaan kami, aku bisa menangkapmu untuk tuduhan itu.”

Perkataan itu, membuat Mira Shen tidak bisa berkutik, dengan perlahan mengatakan: “Kami adalah warga negara yang taat hukum, kalian sudah datang dengan sia-sia.”

Polisi tidak menggubris perkataanya, mereka berjalan mendekatai Bella Jiang, bertanya: “Bella Jiang, apa kamu kenal Jack Li?”

“Tidak, aku tidak kenal.”

“Bella Jiang, kamu harus menjawab dengan jujur, apakah kamu mengenal Jack Li?” Polisi kembali bertanya dengan nada yang lebih tegas.

Bella Jiang tidak sabar, “Aku bilang tidak kenal, ya tidak kenal.”

Kedua polisi itu kemudian saling bertatapan, kemudian melanjutkan bertanya: “APakah kamu yang telah menyuruh Jack Li, untuk menganiyaya nona Scarlett Jiang?”

“Sudah kubilang aku tidak mengenal Jack Li, bagaimana mungkin aku bisa menyuruhnya untuk melakukan hal itu?” Bella Jiang tertawa sinis, “Pak polisi, apakh kalian telah menerima suap, untuk menjebakku?”

“Bella Jiang, mohon anda bersikap lebih sopan!” Polisi dengan tegas memperingatkan.

“Bella Jiang, mengapa kamu bisa berbicara sekasar ini dengan pak polisi?” Edwad Lan dengan gugup berjalan mendekat, dengan tersenyum dia mengatakan pada polisi: “Mohon kalian bersedia memaafkannya.”

Perkataan ini membuat Bella Jiang tidak senang mendengarnya, “Edward Lan, mengapa kamu mengatakan hal ini?”

“Kamu berhentilah berbicara!” Edward Lan memperingatinya, “Jika kamu tidak ingin ditangkap, maka diamlah!”

“Kamu!” Bella Jiang marah sampai tidak bisa mengatakan apa-apa.

Tadi barusan pria yang dengan lembut berjanji akan menemaninya, sekarang seperti orang yang berbeda, bersikap sangat galak padanya.

Semua ini karena kedatangan Scarlett Jiang, dia itu kemudian berubah.

Tidak salah lagi, semua ini karena Scarlett Jiang.

Dia mengangkat wajahnya, dengan penuh kebencian menatapa kearah Scarlett Jiang.

Scarlett Jiang melihatnya sebentar, dia sama sekali tidak menggubrisnya.

“Pak polisi, apa kalian yakin Jack Li mengatakan hal yang sesungguhnya?” Tanya Edward Lan.

Tidak peduli bagaimana pun juga, pertama-tama dia harus melindungi Bella Jiang, menjaganya agar tidak ditangkap polisi.

Belum sempat menjawab, Theo Jin kemudian mengatakan sesuatu.

“Edward Lan, bagaimana kamu sendiri dapatn membuktikan apa yang dikatakan Bella Jiang adalah kebenaran?”

Edward Lan tertawa, “CEO Jin, apa kamu harus bersikap seperti ini dengan ku?”

“Bukan itu, aku sedang bertanya dengan serius padamu.”

Theo Jin memperhatikannya, wajah tampannya tidak memperlihatkan emosi apapun.

“Serius menanyaiku?” Edward Lan tertawa geli, wajahnya kemudian berubah ketat, “CEO Jin, kalian baru datang langsung menunduh Bella Jiang, bukankah ini sangat tidak adil untuknya?”

Alis Theo Jin kelihatan sedikit bergerak, “Apa yang ingin kamu katakan?”

“Biarkan Bella Jiang bertemu langsung dengan tersangka.”

Novel Terkait

Too Poor To Have Money Left

Too Poor To Have Money Left

Adele
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
4 tahun yang lalu
Craving For Your Love

Craving For Your Love

Elsa
Aristocratic
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
4 tahun yang lalu
The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
5 tahun yang lalu