Innocent Kid - Bab 92 Selamanya Bersama

Didalam ruangan acara, Tuan Jin dan Nyonya Jin mencari Ace dan Theo Jin, sudah waktunya memotong kue, tetapi sampai sekarang keduanya masih tidak tahu dimana.

Nyonya Jin melihat Oscar Jin dan berkata:”Oscar, cepat cari kakak kamu dan Ace dimana, sudah waktunya potong kue.”

“Ma, jangan cemas, aku akan cari.”

Selesai berbicara, Oscar Jin pergi mencari mereka.

Clarissa Su juga berkata:”Aku juga bantu cari!”

Nyonya Jin mengangguk.

Selesai berbicara, Clarissa Su langsung meninggalkan tempat itu.

Setelah dia berkeliling juga tidak melihat jejak Theo Jin dan Ace, dan juga sudah bertanya kepada pelayan baru mengetahui, mereka berdua dimana.

Clarissa Su mengarah kesana, dari jauh sudah terlihat Scarlet Jiang dan Theo Jin, dan si kecil Ace sedang makan, mereka bertiga berada dalam kebahagiaan, tidak tahu sedang berbicara apa, kelihatannya seperti sekeluarga.

Suasana itu terlihat oleh Clarissa Su, jari tangannya pun sibuk menarik bajunya sendiri.

Scarlett Jiang sama sekali tidak tahu ada sepasang mata yang melihat mereka, disaat itu dia sedang memberikan hadiah kepada Ace.

Itu adalah kalung zodiak yang dia pilihkan untuk Ace waktu itu, setelah Ace memakainya, dia sangat senang.

“Terimakasih Bibi Lett, Ace sangat suka hadiahnya!”

Scarlett Jiang tersenyum,”Yang penting Ace Suka.”

Theo Jin duduk disamping melihat kedua orang itu dengan tatapan yang sangat lembut, wajahnya terpancar senyum bahagia.

Melihat pancaran wajah Theo Jin, Clarissa Su kesal sambil menggigit giginya.

Atas dasar apa, Theo Jin dan Ace tidak terlalu bagaimana, tetapi terhadao Scarlett Jiang?

Wanita yang bertopeng dan tidak jelas seperti itu, kenapa harus merebut cowok orang.

Tidak lama kemudian, perasaan Clarissa Su kembali tenang, kalau memang Ace dan Theo Jin suka sama dia kenapa, setelah kejadian mala mini, dia tidak percaya kalau Tuan dan Nyonya Jin menerima dia sebagai menantunya.

Apalagi, Scarlett Jiang ini memang bukan wanita yang polos, cepat lambat Theo Jin akan melihat yang sesungguhnya.

Clarissa Su perlahan berjalan keluar, sambil tersenyum berkata:”Ternyata kalian disini, waktu sudah tidak banyak sudah boleh memotong kue, paman dan bibi menyuruhku memanggil kalian.”

Scarlett Jiang melihat Clarissa Su, dengan perasaan canggung.

Theo Jin mengangguk, menjawab:”Terimakasih.”

Kemudian dia membawa Ace kembali ke acara, dan juga Clarissa.

Scarlett Jiang masih duduk sebentar baru masuk lagi, lagian sekarang masuk mengikuti Theo Jin dan Ace, sepertinya akan menarik perhatian banyak orang.

Theo Jin dan Ace keluar tidak lama, acara resmi dimulai.

Sebuah kue tiga lapis dikeluarkan, Ace dengan senang mengucapkan harapannya, kemudian bersama dengan Theo Jin memotong kue, kue pertama dia berikan kepada Scarlett Jiang.

“Bibi Lett makan kue!”

Membuat perhatian banyak orang, Scarlett Jiang sedikit tidak nyaman, tetapi tetap menerima kue, kemudian tersenyum dan berkata:”Selamat ulangtahun Ace!”

“Terimakasih Bibi Lett!” Ace tersenyum bahagia.

Selesai memotong kue, diluar sana mulai memainkan kembang api, semua orang berhimpitan melihatnya.

Berbagai kembang api menghiasi langit, bisa dibilang sangat indah.

Scarlett Jiang melihat ke langit, perasaannya juga berubah dengan sendirinya.

Theo Jin berdiri disebelah Scarlett Jiang, dia memandang wajah wanita itu, dengan bibir manisnya yang tiba-tiba ikut tersenyum.

Seperti merasakan pandangannya, Scarlett Jiang membalikkan kepalanya, memandang kembali kearahnya yang pas juga mata mereka bertemu, hatinya berdetak kencang, wajahnya memerah.

Perahu berlayar dilautan, tahu untuk kembali.

Dimalam itu, Ace bermain sangat malam, tetapi energi anak kecil memang ada batasnya, jam sebelas malam sudah tertidur.

Tamu masih ada disana dengan bahagia, ruangan acara tidak hanya bisa untuk bermain, didalam juga ada café, dan juga tempat santai lainnya, bisa dibilang serba ada.

“Nona Jiang, mau main bersama tidak?” Oscar Jin bertanya kepada Scarlett Jiang.

Melihat sekitar Oscar Jin dikelilingi orang kaya, Scarlett Jiang dengan cepat menggelengkan kepalanya.

“Aku tidak ikut, kalian saja!”

Oscar Jin mengangguk, kemudian mengajak yang lainnya, dan kembali bermain, kelihatannya mau main semalaman.

Scarlett Jiang tidak terlalu tertarik, dia menggendong Ace, dan berkata kepada Theo Jin:”Aku bawa kamu dan Ace istirahat duluan.”

“Iya.”

Theo Jin membawa keduanya kembali ke kamar, dia masih ada sesuatu yang harus diselesaikan diluar.

Tuan Jin dan Nyonya Jin melihat Ace dan Scarlett Jiang masuk kekamar bersama walaupun tidak berkata apa-apa, tetapi mereka mengerutkan keningnya.

Keduanya kembali kekamar, tadi mereka

Diacara tadi, keduanya tidak ada waktu untuk membahas apa-apa, saat ini Nyonya Jin pun angkat bicara:”Kalau ada waktu kamu cari Theo untuk bicara! Untuk jadi teman boleh, tetapi kalau mau bahas tentang pernikahan, bicarakan lain kali saja!”

“Bukannya kamu sangat ramah biasanya?”

Teringat waktu itu Theo Jin memiliki orang yang dia sukai betapa senangnya dia! Sudah membahas masalah pernikahan, tetapi saat ini……

Pandangan Nyonya Jin sudah berbeda, dia sedikit canggung berkata:”Itu juga harus cocok……Nona Jiang ini, tidak terlalu cocok dengan Theo.”

Scarlett Jiang walaupun cantik, tetapi latarbelakang keluarganya begitu berantakan, kalau Theo Jin benaran bersama dengan dia, nanti pasti akan melibatkan Keluarga Jiang dan Keluarga Lan, juga tidak tahu akan sampai kapan.

Lagian maam ini, Nyonya Jin sudah tidak tahu apa yang bagus dari Scarlett Jiang, juga tidak tahu Ace dan anaknya karena apa suka sama dia.

Tuan Jin otomatis tahu, dia juga mengangguk:”Kalau ada kesempatan aku akan bicara dengan Theo.”

“Iya.”

Nyonya Jin menjawabnya dengan cuek, pandangannya tetap khawatir, sebagai ibu otomatis melihat keseriusan anaknya terhadap Scarlett Jiang dan Ace juga, juga tidak tahu mereka bisa berjanji untuk meninggalkan Scarlett Jiang atau tidak.

……

Disini, didalam kamar, Ace sudah ganti baju tidur dipelukan Scarlett Jiang.

Mata indahnya itu memandang Scarlett Jiang dan berkata:”Bibi Lett, aku tadi mengucapkan banyak harapan, kamu coba tebak salah satunya apa?”

Scarlett Jiang tersenyum dan berkata dengan lembut:”Apa?”

“Aku berharap Bibi Lett bisa terus menemani aku dan daddy, kita bertiga bersama selamanya.”

Suara Ace yang lucu itu terdengar, pandangan Scarlett Jiang terpukau, selamanya bersama? Apakah mungkin?

Orang kaya seperti Keluarga Jin ini tidak mungkin menerima wanita seperti dia, Scarlett Jiang mengedipkan matanya, masalah perantara untuk menggantikan orang lain melahirkan, cepat atau lambat akan ketahuan……Keluarga Jin lebih tidak setuju kalau Theo Jin bersamanya.

Ace menarik tangan Scarlett Jiang dengan manjanya:”Boleh tidak? Bibi Lett, kamu tidak akan meninggalkan aku dan daddy kan.”

Scarlett Jiang tersenyum, tidak menjawabnya, tetapi berkata:”Ace, sudah jam setengah dua belas, sudah waktunya tidur.”

“Iya, Bibi Lett selamat malam.”

Ace jugatidak berkata apa-apa lagi, tidak peduli bagaimana, dia tetap suka dengan Bibi Lett, dia mau selamanya bersamanya!

Novel Terkait

Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
3 tahun yang lalu
Husband Deeply Love

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu
Pria Misteriusku

Pria Misteriusku

Lyly
Romantis
3 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
1001Malam bersama pramugari cantik

1001Malam bersama pramugari cantik

andrian wijaya
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu