Wanita Pengganti Idaman William - Bab 541 Aku Akan Menyelesaikannya Sendiri

Di halaman yang tenang, suara mesin mobil masuk terdengar sangat jelas.

Kakek dan ayah Nyonya Thea yang pada awalnya ingin naik ke atas pun terhenti di tempat.

“Bocah ini akhirnya datang juga.”

Kakek mengekspresikan wajah yang tersenyum paksa.

Ketika mereka dijemput dari taman ini, sebenarnya Kakek telah menebak bahwa di belakang semua ini adalah pekerjaan William.

Hanya saja Kakek tidak pasti apa yang akan dilakukan William, jadi dia masih berdiri dan tetap tenang dibawah tekanan Nyonya Thea dan Deric, menunggu William sendiri yang datang mencari mereka.

Deric dan Nyonya Thea hanya menunjukkan wajah tersenyum.

Khususnya Nyonya Thea, dia telah memikirkan bagaimana mengakatan rentetan complain padanya nanti.

Ketiga orang itu kembali ke ruang tamu, kebetulan juga William berjalan masuk dari luar.

“Bocah nakal, akhirnya kamu mau muncul juga?”

Meskipun Kakek sudah tahu bahwa ini adalah rencana William, tetapi dalam hatinya dia tetap khawatir, dia memandang William dari atas dan bawah, melihat apakah ada perubahan pada William, baru membuat hatinya tenang.

William melihat Kakek yang tidak terkejut sama sekali, dan sudah menyadarinya bahwa Kakek telah tahu semua rencana briliannya, entah kenapa dia sedikit malu, “Sebelumnya waktunya belum tepat, dan khawatir akan mempengaruhi keseluruhan rencana, jadi aku selalu menyembunyikannya, kakek jangan menyalahkanku.”

“Sudahlah, aku tidak menyalahkanmu, masalah ini ada juga sebagian dari tanggung jawabku.”

Kakek mengayunkan tangannya dan dia menghela nafas dalam-dalam, “Jika aku tahu ini akan menyebabkan situasi yang kacau seperti ini, maka pada waktu itu aku tidak akan terlalu tergesa-gesa masuk.”

“Ayah, apa yang sedang kalian bicarakan? William kali ini pulang bukankah untuk mengatur pelacur Jessy?” Nyonya Thea tidak mengerti masalah keluarga Sunarya tahun-dulu.

”Kamu jangan menyela, dengarkan Kakek dan William.” Ekspresi wajah Deric sangat serius.

Dua puluh tahun yang lalu, sebenarnya dia tahu akan hal ini, tetapi dia dan William sama, selalu mengira Kakek telah menanganinya dengan baik, siapa tahu ternyata pihak lain pergi bersembunyi di luar negeri, dan selalu mencari kesempatan yang bagus untuk membalas dendam.

Nyonya Thea tidak begitu puas, tetapi dia melihat raut wajah Deric dan William yang tidak begitu baik, dan tidak mengatakan apa-apa lagi.

Lagipula sekarang William berada di depannya, dia ingin mengeluh apa saja pun bisa.

Kali ini apa yang dia katakan, tidak akan melepaskan pelacur Jessy itu, lagipula hal ini terjadi, William tidak akan melindungi Pelacur ini lagi, dia ingin membuat Jessy menerima penderitaannya sepuluh ribu kali lipat!

William dan beberapa orang ini tidak tahu apa yang ada dalam hati Nyonya Thea, ketiga pria itu pergi ke ruang belajar atas dan mendiskusikan rencana selanjutnya.

“William, karena kamu telah muncul, apakah kamu berencana untuk menyelesaikan masalah?”

Kakek diam-diam memandang William dalam cahaya redup.

William mengangguk kepala, “Sekarang telah mengetahui semuanya, dan sudah saatnya untuk menutup masalah.”

“Jadi apa rencanamu berikutnya?”

Kakek sepertinya memiliki sesuatu untuk dikatakan tetapi pada akhirnya dia menahan diri.

Malahan Deric memahami pikiran ayahnya, dan menyanggah:”Ayah, apakah kamu ingin William memaafkan Brian Taruno?”

Kakek tidak mengatakan apa-apa.

Meskipun dia tidak menjawab, tetapi wajahnya telah membuat William dan Deric mengerti.

“Ayah, apakah kamu sudah gila!”

Deric sangat tidak setuju, mengatakan,”Dua puluh dulu kamu memaafkan keluarga Taruno, tetapi apakah keluarga Taruno memaafkan kita?”

Kakek membuat bibir bawahnya tercengang, dan dia menghela nafas pelan,”Tetapi dulu memang aku yang membuat kesalahan terhadap keluarga Taruno, mereka membenci kita sampai hari ini juga mempunyai alasan yang masuk akal.”

“……”

Deric tidak tahu bagaimana membantahnya.

Untuk sesaat, ruang belajar menjadi sunyi, suasana menjadi sangat tegang.

William melihat kedua mata orang itu, dengan tenang berkata,”Kakek, masalah dulu aku telah mendengarnya, tidak bisa menyalahkan siapapun, jika ingin menyalahkan orang harus menyalahkan keluarga Taruno tidak mengerti batas, banyak orang yang tidak percaya 100% kepada bawahannya, lagipula pada saat itu kakek telah membela keluarga Taruno, bahkan setelah kejadian itu mereka masih menjaga keturunan Keluarga Taruno, ini sudah cukup menebus kesalahan terhadap keluarga Taruno.”

Kakek memandang kedalam mata William,”William, kamu tidak mengerti, jika pada saat itu aku tidak mencurigainya, Kakek Taruno tidak akan terjadi hal ini, keluarga Taruno juga tidak harus terpaksa pergi ke luar negeri, dan keluarga yang awalnya baik, tidak akan terpecah.”

William mencibir, dia tahu bahwa tidak peduli apapun yang dia katakan saat ini, tidak ada gunanya bagi Kakek.

Hal ini, adalah keputusan hati kakek, kecuali Kakek Taruno tidak meninggal, siapapun juga tidak bisa menyelesaikannya.

“Baiklah, masalah yang lalu, jangan diungkit lagi, tetapi kali ini kita tidak akan mengalah, keluarga Taruno telah keterlaluan, aku hanya dapat berjanji kepadamu untuk tidak membunuh mereka.”

Kakek tampak kaku dan diam, seperti sedang memikirkan sesuatu, tetapi matanya menatap William dingin, dan semua kata-kata itu tersumbat dimulutnya.

“Ayah, masalah ini serahkan kepada William untuk menyelesaikannya, anggap saja kamu berutang budi kepada keluarga Taruno, pada dulu, kerugian kita di luar negeri apakah masih belum cukup untuk menebus mereka?”

Deric yang juga melihat Kakek David yang tidak rela, dan membantu William untuk berbicara, “Lagipula masalah kali ini jika bukan William yang menyelidikinya, mereka sudah mulai melakukannya lebih awal, mungkin keluarga Sunarya kita sudah dihabisi oleh mereka.”

Kakek itu sudah tidak tahu harus mengatakan apa untuk membantah, “Baiklah, tidak perlu di bicarakan lagi, masalah ini biarkan William yang menanganinya, selama masih tidak membunuhnya, aku tidak peduli dengan yang lain.”

Ekspresi wajah William berubah kalem, “Aku sudah tahu.”

Kemudian ketiga orang itu memutuskan rencana selanjutnya, ketika hendak bubar, Deric tiba-tiba teringat masalah Keluarga Gunarta.

“William, apa yang akan kamu lakukan dengan keluarga Gunarta.” Deric Sunarya memberikan tatapan sinis.

Raut wajah William masam, terutama pada hari dimana dia mengetahui informasi yang sedang diselidiki, yang membuatnya menjadi marah, “melakukan apa yang harus dilakukan.”

Deric tahu William tidak akan memaafkan keluarga Gunarta, dan dia merasa lega.

Ketiga pria itu berjalan keluar dari ruang buku, Nyonya Thea yang mendapati ketiga orang itu keluar, dengan segera menyambut mereka, “Apakah kalian telah selesai membahasnya?”

“Iya, Kamu bicara saja dengan William, aku pergi mengantarkan ayah kembali untuk beristirahat.”

Deric membantu kakek untuk berjalan pergi.

Nyonya Thea menarik William untuk duduk di ruang tamu, dan mulai bertanya seperti yang di tanyakan Deric, “William, apa yang akan kamu lakukan kepada keluarga Gunarta, kamu tidak tahu, beberapa waktu ini ketika kamu tidak ada, apa yang dilakukan pelacur itu, berani-beraninya mengkhianati kamu dan dan pria tidak jelas lainnya, dan pada waktu lalu meninggalkan seorang wanita lain di keluarga Sunarya, tidak tahu istri pengganti darimana yang dia cari, aku beritahu kamu, setelah masalah ini selesai, kamu harus dengan segera menceraikannya.”

Dia merasa geram, dan memberi tahu apa yang dilakukan Jessy, “Pelacur ini, aku tidak akan memaafkannya, aku ingin dia bersujud meminta maaf kepadaku.”

Mata William penuh dengan amarah,”Mama, masalah ini aku akan menyelesaikannya, kamu tenang saja, aku pasti akan membantumu membalasnya.”

Nyonya Thea melanjutkan perkataaannya, “Pada saat itu kamu bawa orang itu kemari, aku akan menyelesaikannya sendiri!”

Novel Terkait

Hei Gadis jangan Lari

Hei Gadis jangan Lari

Sandrako
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
3 tahun yang lalu
Wanita Yang Terbaik

Wanita Yang Terbaik

Tudi Sakti
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
3 tahun yang lalu
Love at First Sight

Love at First Sight

Laura Vanessa
Percintaan
4 tahun yang lalu
Gue Jadi Kaya

Gue Jadi Kaya

Faya Saitama
Karir
4 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
3 tahun yang lalu