Wanita Pengganti Idaman William - Bab 267 Lompat Dari Mobil (1)

Jeanne melihat telepon yang ditutup, dirinya masih belum sadar kembali.

William sudah datang ke sini?

Santos melihatnya yang tertegun dan bertanya dengan khawatir, “Kenapa? Apa terjadi sesuatu?”

Jeanne baru sadar kembali dan menggelengkan kepalanya. “Tidak apa-apa, aku hanya sedikit terkejut, suamiku datang ke Milan.”

Santos sedikit terkejut ketika dia mendengar kata-katanya, tapi hatinya bisa lega.

Dia memanggil Jeanne untuk pergi ke restoran makan malam sambil menunggu.

Tepat setelah mereka selesai makan, William juga tiba di apartemen Santos.

Begitu dia memasuki pintu, dia melihat Jeanne dari atas ke bawah.

Jeanne memperhatikan kekhawatirannya, dan kehangatan mengalir di hatinya.

“Kenapa kamu datang kesini?”

Dia tidak bisa menyembunyikan kesenangannya dan bertanya.

William melihat tubuh dia tidak ada yang aneh, hatinya baru tenang.

“Ada masalah, tidak tenang biarkan kamu sendiri.”

William tidak tahu harus berkata apa, awalnya dia berencana hanya ingin menjawab dengan sederhana saja.

Siapa sangka Jeanne menghubungkan masalah kemarin malam.

“Apa karena sekumpulan orang kemarin, kamu tahu apa yang terjadi?”

Dia menatap William dengan penuh keraguan, bahkan Santos yang tidak berbicara juga terus menatapnya.

“Mungkin tahu sedikit.”

William mengerutkan kening, dia mengatakan semua apa yang dia ketahui.

“Informasi yang ku dapatkan, mereka kehilangan sesuatu, tapi tidak tahu barang apa.”

Setelah mendengar, dia terhenti sesaat, dan berbicara tentang situasinya.

“Aku sudah menyuruh orang untuk melakukan pengejaran, tapi demi untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan, aku harus membawamu pulang.”

Jeanne tentu saja tidak akan menolak, tapi dia mengingat hal lain.

“Kalau kita pergi, apakah ini tidak akan menyusahkan Santos?”

Dia menatap Santos dengan cemas, dan bertanya pada William.

William mengerutkan kening.

Dia belum menjawab, Santos sudah tersenyum: “Tidak usah khawatirkan aku, aku tidak akan ada masalah.”

Dia seakan mengingat sesuatu, wajahnya tiba-tiba menjadi serius: “Ini mengarah ke kalian, seandainya seperti yang dikatakan Tuan William, orang ini tidak bisa menemukan barangnya, pasti akan datang mencarimu, keselamatan lebih penting, lebih baik kalian duluan kembali ke negara Z, kalian warga negara Z, mendapat perlindungan hukum dari negara, organisasi ini pasti tidak berani bertindak di negera Z.”

Begitu Jeanne mendengarnya, dia tidak lagi ragu, dan pergi bersama William.

Dan selama perjalanan, semuanya tenang seperti angin.

Karena ketenangan ini, membuat Jeanne merasa ini adalah ketenangan sebelum angin badai.

Yang mempunyai perasaan yang sama dengannya adalah William.

Dan kenyataannya, juga seperti itu.

Setelah melewati tol, mereka akan tiba dibandara.

Tapi mereka baru saja memasuki jalan tol, di kedua sisi jalan tidak tahu dimana muncul beberapa mobil, yang menghimpit lalu menurunkan kaca jendela, dan mengeluarkan pistol.

Terdengar suara ‘pong pong’, bunyi tembakan peluru yang mengarah ke mobil Jeanne.

“Aah——”

Jeanne ketakutan, dia berteriak, tapi dengan cepat menggunakan tangannya menutup mulutnya.

Meskipun dia takut, tapi semakin gugupnya dia, semakin tenang dia.

Karena dia tahu, dirinya berteriak juga tidak ada gunanya, malahan yang ada akan mempengaruhi William.

William awalnya menghindari himpitan mobil, baru sadar Jeanne yang menjerit, tiba-tiba menjadi tidak bersuara, karena khawatir dia terluka, lalu meliriknya, melihat Jeanne menutup mulutnya dengan tangan, duduk menyusut di kursi, dan memegang erat pegangan pintu mobil.

Dalam sekejap, ada senyuman di tatapan matanya, tapi dengan cepat dia menariknya kembali.

Ekspresi wajahnya kembali dingin, melihat kedua mobil yang menghimpit.

“Pegangan yang erat!”

Novel Terkait

Hidden Son-in-Law

Hidden Son-in-Law

Andy Lee
Menjadi Kaya
3 tahun yang lalu

Dark Love

Angel Veronica
Percintaan
5 tahun yang lalu

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu

Sang Pendosa

Doni
Adventure
4 tahun yang lalu

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
3 tahun yang lalu