Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 54 Dia telah kembali? (2)

Michael Fu menerima Nicky sebagai teman baiknya itu dikrenakan Nicky sanggat mengganggu, kalau Nicky tahu alasan ini, mungkin dia akan muntah darah, menunjukan kalau dia sangat terluka.

Walaupun akhirnya orang tua Nicky memaksanya untuk keluar negeri, tetapi persahabatan mereka tidak berubah.

"Dengar-dengar kata ayahku kau sudah menikah, benar tidak?" Nicky bertanya dengan wajah penuh ingin tahu, diwajahnya tertulis jelas bahwa dia sedang menyelidiki.

Michael Fu menjawab dengan tidak peduli :"Betul".

Setelah mendengarnya Nicky kecewa :"Dasar kamu penghianat, dulu kita berjanji akan bersama-sama, tapi.....tapi kamu malah meninggalkan ku........"

Michael Fu menggunakan satu kakinya menendang Nicky hingga jatuh ke lantai, awalnya Nicky ingin memarahinya tetapi begitu memandang orang yang menendangnya itu dia berubah pikiran.

"Kamu ribut sekali". Jawab Michael Fu dengan dingin.

Mata Nicky berkaca-kaca, dasar tidak ada hati nurani, Michael Fu tidak mau meladeni drama ini.

Nicky berpura-pura menangis, lalu Michael Fu juga tidak memperdulikannya, akhrinya dia menghapus air mata yang tidak ada itu dan kembali normal.

"Mengapa kamu cepat sekali menikah, ayahku sekarang setiap hari memaksaku menikah, malah kau jadi alasannya".

MIchael Fu melihat teman baiknya itu :"Kau harusnya segera mencari orang yang mengurusmu. Di luar negeri berapa banyak wanita yang sudah kau pacari"

Nicky langsung menjawab: "Aku adalah orang yang bersih, orang yang dapat membedakan mana yang baik mana yang buruk".

Tetapi, wajah Michael Fu yang tidak percaya, membuat NIcky menjadi kesal.

"Kapan kau memperkenalkan aku dengan kakak ipar, aku ingin lihat wanita cantik seperti apa yang dapat meluluhkan hati penjaga neraka berwajah dingin".

Tiba-tiba Michael Fu terbayang wajah seseorang, segera ia minyingkiran bayangkan itu.

"Tunggu sempat". Melihat Michael Fu yang acuh tak acuh, NIcky bergumam sendiri, sekarang tidak rela membiarkan orang lain melihatnya.

"Oh iya, aku baru kembali dari luar negri, bukannya kamu seharusnya mengundangku makan, sekaligus saya ingin memperkenalkan beberapa teman kepadamu, wajah sedingin es seperti ini tidak tahu apa yang membuat kakak ipar suka padamu".

Michael Fu tidak mengiyakan atau pun menolak, Nicky tahu ini artinya dia setuju, akhirnya dia pergi keluar.

Setelah Nicky pergi, Michael Fu berusaha agar bibirnya tidak tersenyum, ternyata ini membuatnya lebih jelek daripada menangis.

Ketika Nicky baru keluar dari pintu kantor, dia melihat seorang wanita cantik yang berdandan dengan modis berjalan masuk, satu hal yang mengurangi kecantikannya adalah dia berdandan terlalu menor sehingga terlihat palsu.

Nicky berjalan kedepan, memasang pose tampan, lalu berkata," Wanita cantik, apakah kamu tau siapa istri CEO?"

Ternyata wanita itu adalah Jenny Lo, dia menyipitkan dan memperhatikannya dengan cerdik, lalu tersenyum :"Kamu?"

“Nama saya Nicky, saya teman baik CEO kalian, Saya ingin bertemu dengan Istrinya, dia malah menyembunyikannya".

Akhrinya Jenny Lo baru mengerti, lalu dia menaikkan alisnya :" oh, ternyata begitu, mungkin anda salah paham, CEO tidak ingin mempernalkan kepada anda karena, karena......."

Saat ini, rasa ingin tau Nicky bertambah besar, lalu berkata :"Karena apa? cepat katakan, cepat katakan".

Lalu Jenny Lo berkata dengan sangat hati-hati :"Karena CEO tidak menyukai Jasmine Lo".

Nicky tidak mengerti lalu bertanya :"Kalau tidak suka mengapa menikahinya? tidak seharusnya".

Jenny Lo menjawab lagi:" Yah karena Jasmine Lo merayu CEO, lalu bersekutu dengan Nyonya besar Fu, dan memaksa CEO untuk menikahinya, dengar-dengar kekasih CEO karena masalah ini keguguran, sampai masuk rumah sakit jiwa".

Nicky menjadi marah, saat ini di dalam hatinya Jasmine Lo adalah wanita yang jahat, dia memutuskan dia tidak ingin teman baiknya menderita, wanita ini harus dibereskan, lebih baik lagi sampai wanita itu mengatakan mau bercerai.

Saat ini Nicky membayangkan dirinya merupakan pahlawan yang menaiki awan tujuh warna yang datang menyelamatkan Michael Fu si pangeran berwajah dingin, bahkan Nicky masih membayangkan semua susasananya, tiba-tiba dia bergidik.

Tiba-tiba Michael Fu yang berada di dalam kantor bersin, dia menggoyang-goyangkan ujung hidungnya, siapa yang sedang memarahi dirinya?

Ketika Nicky tersadar, Jenny Lo telah pergi, lalu Nicky berteriak :" Kamu belum memberitahu namamu?"

Hanya terdengar Jenny Lo berkata :"Namaku Ines Lin".

"Ines...... Lin, nama yang bagus sekali". Nicky bergumam.

Dikantor Michael Fu mendapat telepon dari Nenek Fu.

"Halo, Nenek, ada apa?" Michael Fu masih menggunakan nada suara yang dingin, ini sepertinya sudah menjadi kebiasaannya.

Untung Nenek Fu mengerti cucunya, sehingga dia tidak marah, "Michael, Kamu....kamu malam ini bisa pulang ke rumah untuk makan?" Suara nenek Fu terdengar berhati-hati.

"Malam ini aku ada acara dengan teman-teman".

"Oh". Suara nenek Fu sedikit kecewa dan terdapat sedikit bahagia.

Mungkin karena suara Nenek Fu yang terdengar kecewa, lalu Michael Fu berfikir sebentar :"tidak apa-apa, hanya kumpul dengan Nicky mereka, aku datang malaman saja". Nicky yang kasihan, dia selalu di tinggalkan.

"Baiklah, malam ini pukul delapan, oh ya, hari ini ajak Jasmine Lo juga, aku sudah lama tidak bertemu kalian berdua".

"Mendengar nama Jasmine Lo, Michael Fu terdiam, akhirnya tanpa dia sadari dia mengangguk setuju. " Baik".

Novel Terkait

Love From Arrogant CEO

Love From Arrogant CEO

Melisa Stephanie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cintaku Pada Presdir

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
3 tahun yang lalu
Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
The Comeback of My Ex-Wife

The Comeback of My Ex-Wife

Alina Queens
CEO
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
3 tahun yang lalu