Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 144 Sakit yang menusuk hingga ke tulang (2)

Kata-kata Michael Fu terdengar oleh Jasmine Lo seperti sedang menyembunyikan simpanannya di dalam lemari, tetapi bertingkah seperti tidak terjadi apa-apa dan berbicara santai dengan istrinya.

Bukannya perasaaan mereka selalu seperti ini?

Namun, Michael Fu dulunya tidak repot-repot menyembunyikan hal-hal ini darinya, tetapi sekarang, karena anaknya, Michael Fu lebih teliti dengan masalah ini saja

Jasmine Lo berpikir begitu, hatinya penuh kegelapan, dengan perlahan dia berkata, "Perasaan apa? Perasaanmu padanya yang disimpan selama empat tahun ini."

Apa yang Jasmine Lo tidak ketahui adalah bahwa perasaan yang Michael Fu pendam selama empat tahun ini, sebenarnya hanya "rasa bersalah"

Hanya saja Michael Fu juga baru saja menyadari perasaan tersebut, namun Bagaimana Jasmine Lo yang selama ini disakiti oleh Michael Fu karena masalah Fiona He bisa mengerti perasaan itu?

Ketika Michael Fu mendengar kata-kata yang diucapkan Jasmine Lo, dia langsung membeku.

Dia ingin menjelaskan semua ini kepada Jasmine Lo, tetapi dia telah menyakiti Jasmine Lo selama empat tahun, Menyakiti, bagaimana itu bisa dijelaskan dalam beberapa kata?

Beberapa hal jika sudah lewat terlalu lama, maka sukar untuk diperjelas lagi.

Pada akhirnya, seribu kata yang ingin diucapkan hanya berubah menjadi desahan.

Michael Fu tahu bahwa Fiona He adalah duri di hati Jasmine Lo.

Duri ini hanya akan semakin dalam seiring berjalannya waktu.

Akhirnya Michael Fu tak berdaya mengatakan kalimat , "Jasmine, jangan ngambek lagi, percayalah padaku, oke?"

Percaya pada perasaanku padamu, percaya pada ketulusanku, percaya bahwa apa yang ku lakukan adalah untuk masa depan kita.

Banyak kata, akhirnya dikumpul menjadi "percayalah padaku."

Tetapi Jasmine Lo merasa kalimat ini seperti sedang mengejeknya.

"Apa yang bisa ku percayakan pada mu?" Tanya Jasmine Lo, tetapi dia tidak menunggu jawaban Michael Fu, dan langsung melanjutkan " Tadinya kamu juga mengatakan hal yang sama di hadapan Fiona He, Pernyataanmu yang mana yang harus ku percayai sekarang? "

Michael Fu yang mana yang bisa dipercayai oleh Jasmine Lo.

Satu sisi mengatakan mencintai dirinya, disisi lain dia mengatakan kepada wanita lain bahwasannya tidak ada yang lebih penting daripada wanita tersebut.

Pada saat ini, Jasmine Lo merasa bahwa dia sudah tidak memiliki kekuatan untuk membedakannya.

Memainkan permainan ini bersama Michael Fu, jika menang, dia akan mendapatkan segalanya, namun jika kalah, dia juga akan kehilangan semuanya.

Apakah permainan ini tidak seharusnya dimulai sejak awal?

Tetapi kapan ini semua dimulai dan kapan akan berakhir.

Michael Fu, bukankah kamu seharunya memberi ku sebuah penjelasan?

“Jasmine, kenapa kamu tiba-tiba seperti ini!” Michael Fu tidak mengerti, bukankah dia dan Jasmine Lo sudah sepakat akan berakting di depan Fiona He, dan menunggu penyakitnya telah sembuh total, kemudian dia akan menjelaskan semuanyanya padanya.

Mengapa dia tidak percaya padanya sekarang?

Yang Michael Fu tidak tahu adalah, perasaan rapuh diantara dirinya dengan Jasmine Lo yang ditanam sejak awal, jadi tidak mungkin bisa menahan akting seperti itu.

Ketika terkadang aktor terlalu menaruh perasaanya didalam, maka mereka sulit untuk kembali lagi ke kehidupan nyata.

Jasmine Lo sudah tidak dapat membedakan kapan Michael Fu benar-benar tulus dan kapan dia sedang berakting.

Bahkan Michael Fu sendiri juga hampir tidak bisa membedakan dirinya sendiri?

Jasmine Lo tidak mempedulikan pertanyaan Michael Fu, dia hanya datar mengucapkan, "Aku sangat lelah, aku ingin naik ke atas untuk beristirahat."

Michael Fu semakin khawatir, "Jasmine! Apa yang salah denganmu! Apakah kamu sudah tidak percaya padaku?" Dia buru-buru menarik tangan Jasmine Lo.

"... Aku percaya padamu," Jasmine Lo memandang Michael Fu, tatapan matanya sangat sedih, "Namun, karena telah percaya padamu, makanya aku sekarang sangat menderita."

Setiap kata yang Michael Fu katakan merupakan janji yang tegas di pandangan Jasmine Lo.

Karena itu, ketika dia mendengarkan janji Michael Fu kepada Fiona He saat mengungkapkan kata-kata cinta yang melekat, kemudian dia sulit membedakan antara benar dan salah, Jasmine Lo merasa dirinya sangat menderita.

Ketika Jasmine Lo selesai berbicara, dengan perasaan yang menderita, dia memejamkan matanya kemudian mengalihkan pandangannya, dan perlahan berjalan ke dalam rumah.

Setelah melewati ruang tamu, Jasmine Lo melihat lantai yang berserakan di ruang tamu dan mengenali kertas robek di lantai adalah foto yang diambil saat dia bepergian dengan Michael Fu.

Senyuman di foto itu sangat bahagia, bahkan perasaan bahagia itu masih bisa dirasakan oleh Jasmine Lo.

Tapi sekarang, semua ini telah berubah menjadi tumpukan kertas bekas yang tergeletak di lantai, tidak ada yang peduli.

Jasmine Lo tidak tahu bahwa kertas-kertas tersebut dirobek oleh Fiona He, sekarang dia melihat tumpukan kertas di lantai, kemudian dalam hatinya berpikir, jangan-jangan kertas ini dirobek oleh Michael Fu hanya karena ingin menghibur Fiona He?

Hari ini, Michael Fu merobek foto-foto ini demi Fiona He, dia telah merobek semua kenangan indah di antara mereka.

Besok-besok, jika Fiona He berkata bahwa dia menginginkan nyawanya, apakah Michael Fu juga akan membunuhnya tanpa ragu, dan kemudian membawa mayatnya sampai di depan Fiona He, yang demi ingin menghiburnya?

Tangan dan kaki Jasmine Lo terasa dingin, tetapi dia tidak punya cara untuk mengusir ide-ide ini dari benaknya.

Dia tahu bahwa berpikir seperti ini hanya akan melukai dirinya sendiri, tetapi dia tidak bisa berhenti memikirkannya.

Rasa sakitnya terlalu nyata dan terlalu kejam. mencekiknya hinga tidak bisa bernafas.

Novel Terkait

Asisten Wanita Ndeso

Asisten Wanita Ndeso

Audy Marshanda
CEO
3 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
4 tahun yang lalu
Marriage Journey

Marriage Journey

Hyon Song
Percintaan
3 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
3 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Perfect Lady

My Perfect Lady

Alicia
Misteri
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu