Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 192 Saran (2)

"Tidak apa-apa, akulah yang datang terlalu awal. Kamu sangat tepat waktu, aku menyukainya." Kata Fiona He sambil tersenyum.

Sebenarnya dia sudah tidak sabar lagi, jadi dia bergegas ke hotel, seolah-olah hanya dengan cara inilah yang bisa membuat hati kecilnya tenang.

Sekarang hubungan Jasmine Lo dan Michael Fu sangat stabil, dan Alvin Song yang mengetahui rahasianya juga tidak tahu mengapa bisa berada di kota S, semua ini membuat hati Fiona He gelisah.

Dia tidak bisa menunggu lagi, ia berpikir jika dia tidak bertindak sekarang, Michael Fu akan semakin menjauh darinya, sampai tidak bisa menjadi miliknya lagi.

"Sudah pesan makanan?" Tanya Jason Lo.

"Belum, aku ingin menunggumu dan melihat apa yang ingin kamu makan." Fiona He menyimpan kembali perasaannya, berkata sambil tersenyum dengan manis.

"Aku...... Makan makanan yang kamu suka saja." Melihat senyuman Fiona He, Jason tidak bisa berhenti untuk memandanginya.

Hati Fiona He mengeluarkan tawa yang dingin, ya, ekspresi inilah, teruslah tergila-gila kepadaku.

Semakin Jason Lo menunjukkan ekspresi seperti itu, rencana Fiona He pun akan semakin berhasil.

"Kalau begitu aku yang memesannya ya." Fiona He tersenyum, memanggil pelayan, dan memesan beberapa hidangan.

Hari ini dia datang bukan untuk makan, jadi mau pesan makanan apapun ia tidak keberatan lagi.

"Fiona, hari ini kamu memintaku untuk menemuimu, ada masalah apa?" Jason Lo menatap Fiona He, berkata dengan lembut.

Kalau Jasmine Lo ada di sana, dia pasti akan berdecak kagum.

Ia belum pernah melihat Jason Lo yang begitu lembut dan penurut.

Jason Lo mempunyai temperamen yang buruk, dia sudah menggunakan seluruh kelembutannya di hadapan Fiona He.

Tetapi tu karena dia rela melakukannya.

Fiona He memandang Jason Lo, tersenyum dan berkata: "Apakah harus ada masalah baru bisa mengajakmu keluar untuk makan malam?"

"Tentu saja tidak!" Jason Lo tidak menyangka Fiona He bisa berkata seperti itu, namun perkataan Fiona He memukul telak hatinya, Jason Lo mau tidak mau pun berpikir, apakah Fiona He sudah mulai menerima dirinya?

Fiona He tertawa kecil, dan tidak lagi berbicara, hanya meminum minuman yang terletak di hadapannya.

Hidangan disajikan secara bertahap, dan ekspresi wajah Fiona He perlahan-lahan menjadi muram.

Jason Lo yang hampir tidak pernah mengalihkan pandangannya dari Fiona He, tentu saja dengan segera ia menyadari ada sesuatu yang salah dengan Fiona He, dengan cepat dia bertanya: "Fiona, kamu kenapa, sedang tidak senang?"

Mendengar pertanyaan Jason Lo, Fiona He yang dari awal sudah mengumpulkan air matanya, menitikkan air matanya begitu ia menyentuh matanya.

"Hei, Fiona kamu kenapa, jangan menangis!" Jason Lo langsung menjadi bingung dan panik.

"Jason, maafkan aku, aku telah berbohong kepadamu." Fiona He menangis tersedu-sedu dan berkata, "Sebenarnya, hari ini aku melihat foto yang diambil dengan Michael dan Jasmine dulu, aku merasa sangat sedih, jadi aku ingin kamu menemaniku."

"Aku minta maaf, sebetulnya aku tidak ingin mengatakannya, tetapi........" Fiona He menangis sampai tidak bisa berbicara lagi.

Mendengar perkataan Fiona He, hati Jason Lo pun senang, sekarang pada saat Fiona He merasa sedih, ia sudah mulai menangis dan mengeluh kepadanya, menurut Jason Lo, ini merupakan pertanda yang baik.

Di kondisi seperti ini, bagaimana bisa dia menyalahkan Fiona He?

"Tidak apa-apa, Fiona, berhentilah menangis, aku bersedia menemanimu, aku akan selalu berada di sisimu!" Jason Lo mengatakannya dengan tegas.

"Benarkah, Jason......." Jawab Fiona He dengan mata yang penuh air mata.

"Tentu saja!" Jason Lo menganggukkan kepalanya.

"Terima kasih, Jason........" Fiona He menundukkan kepalanya, dengan ekspresi yang lemah.

Hati Jason Lo sangat sakit, ingin langsung memeluk Fiona He dengan erat, memberitahunya, aku akan selalu di sisimu, jangan bersedih lagi.

Seperti yang diharapkan Fiona He ia dengan mudahnya jatuh ke dalam perangkapnya, kemudian berkata, "Sebenarnya aku hanya teringat masa dulu, jadi sekarang aku sangat sedih........"

"Jelas-jelas aku dan Jasmine adalah sahabat yang sangat baik, mengapa Jasmine harus mengkhianatiku? Bukan hanya merebut Michael, ia juga membunuh anakku......"

Semakin Fiona He menceritakannya, dia semakin tidak bisa berhenti menangis.

Jasmine Lo tidak pernah mengungkit pengkhiatan yang dilakukan oleh Fiona He kepada keluarganya, jadi Fiona He memberitahu Jason Lo bahwa Jasmine Lo lah yang mengkhianatinya, Jason Lo yang dari awal tidak mempunyai kesan baik terhadap Jasmine Lo pun segera mempercayainya.

Daripada mempercayai Jasmine Lo, Jason Lo lebih percaya dengan apa yang Fiona He katakan.

Fiona He menghapus air matanya, melanjutkan: "Chandra-ku yang malang, anakku Chandra dia masih belum melihat dunia ini, sudah pergi begitu saja......"

Jason Lo mendengar kata-kata Fiona He, hatinya juga terluka. Air mata Fiona He hampir membuatnya kehilangan akal.

"Kenapa, atas dasar apa aku harus menangis setiap hari, sedangkan Jasmine Lo bisa hidup dengan bahagia? Mengapa anakku meninggal sebelum aku melahirkannya, tetapi anak Jasmine Lo dapat dilahirkan dengan selamat, menikmati semua yang ada di dunia ini?"

Semakin ia menceritakannya, suara Fiona He menjadi semakin melengking.

Perasaan Fiona He pun langsung membangkitkan emosi Jason Lo.

Dia tidak bisa tidak berpikir dahulu dirinya melihat anak Jasmine Lo dengan pandangan yang penuh kebencian, awalnya ia berpikir, bahwa anak Jasmine Lo sudah mati, namun mengapa anak Jasmine Lo masih bisa bertahan hidup!

Kalau saja Michael Fu tidak ikut campur, anaknya pasti sudah dibunuh olehnya waktu itu!

Juga tidak akan membiarkannya hidup sampai sekarang, membuat Fiona He begitu menderita!

Jason Lo menggigit giginya dengan keras. Dia tidak tahan untuk tidak melakukan apa-apa.

Selama anak itu mati semuanya akan membaik bukan? Jika ia sudah mati, Fiona pasti tidak akan menderita seperti ini.

Jason Lo memikirkannya, memunculkan ekspresi wajah yang terlihat sedikit gila.

Novel Terkait

Cinta Seorang CEO Arogan

Cinta Seorang CEO Arogan

Medelline
CEO
4 tahun yang lalu
Jalan Kembali Hidupku

Jalan Kembali Hidupku

Devan Hardi
Cerpen
4 tahun yang lalu
Kisah Si Dewa Perang

Kisah Si Dewa Perang

Daron Jay
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
My Tough Bodyguard

My Tough Bodyguard

Crystal Song
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Lelah Terhadap Cinta Ini

Lelah Terhadap Cinta Ini

Bella Cindy
Pernikahan
4 tahun yang lalu
 Istri Pengkhianat

Istri Pengkhianat

Subardi
18+
4 tahun yang lalu