Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 85 Ternyata itu Jasmine Lo (2)

“Aku pikir, perusahaan kamu seharusnya sangat bersedia untuk berbicara dengan kami di pengadilan nanti.” Nada bicara Michael Fu benar-benar dingin.

Jason berbicara dan menatap lurus ke arah Levin, suaranya bergetar, "Kamu ... kamu seharusnya sudah mati!"

Pada saat itu mereka mengirim Levin untuk membunuh Michael Fu. Levin sangat enggan, tetapi Perusahaan Four Emperial telah menangkap keluarganya dan menyuruhnya untuk membunuh Michael Fu, dan ada syarat bahwa jika dia tidak berhasil, Levin harus bunuh diri di tempat, kalau tidak, mereka akan membunuh keluarganya.

Levin tidak punya pilihan selain menuruti perintah, demi keluarganya.

Tapi tidak disangka, rencana itu gagal. Keamanan Perusahaan King Star sangat kuat dan membuatnya kewalahan.

Dia kemudian diikat dan disimpan di ruang rahasia Perusahaan King Star.

Karena Michael Fu memblokir berita tentang Levin, Perusahaan Four Emperial mengira Levin sudah mati.

Jadi Jason berani mendatanginya, karena dia mengira tidak peduli berapa banyak investigasi yang dilakukan Michael Fu, tidak ada bukti langsung bahwa Perusahaan Four Emperial lah yang merencanakan pembunuhan itu.

Namun, apa yang tidak diharapkan Perusahaan Four Emperial adalah bahwa Levin tidak mati. Yang lebih mengejutkan adalah, yang terluka sebenarnya adalah Jasmine Lo.

Ketika media melaporkan bahwa orang yang terluka adalah Jasmine Lo, Perusahaan Four Emperial geram karena rencana mereka untuk membunuh Michael Fu gagal.

Tapi sekarang, ternyata Levin belum mati ...

Seluruh tubuh Jason gemetar.

Dia tidak punya persiapan untuk situasi ini.

“Ya, mengapa belum mati?” Michael Fu memandang Jason dengan penuh sarkasme.

Jason tidak tahu harus berbuat apa, dia baru saja mengakui bahwa dia mengenal orang ini!

“Siapa dia, aku, aku tidak tahu.” Jason memalingkan muka, dan nada suaranya sangat canggung.

“Kamu tidak perlu berlagak munafik, semua trik kamu, aku tahu semuanya.” Michael Fu memandang Jason di seberangnya, seperti melihat seorang badut.

"Apa maksudmu, Direktur Fu? Aku tidak mengerti." Jason berusaha tetap tenang, tetapi dia sangat bingung. Dia hanya ingin pergi dari sini.

"Aku datang hari ini hanya untuk membahas tentang kerja sama dengan perusahaan kami. Direktur Fu, tolong pertimbangkan pembicaraan kita hari ini. Jangan memutuskan hubungan antara kami karena hal ini. Aku masih ada urusan lain, aku akan pergi dulu," kata Jason sambil berdiri, hendak keluar.

“Jangan terburu-buru, Tuan Jason.” Michael Fu berbicara dengan tenang, dia berdiri di belakang Jason, memegang bahu Jason dan menekannya kembali ke kursi.

Jason membeku.

Pada saat ini, dia benar-benar sadar bahwa dia takut.

“Aku pikir, Tuan Jason, kamu harusnya sangat tertarik melihat ini,” kata Michael Fu sambil memberi isyarat, dan Christopher Lin mengeluarkan disk.

Orang di sebelahnya mengambil disk dan memasukkan disk ke komputer di ruang konferensi itu. Segera setelah itu, ada video di layar proyeksi ruang konferensi.

Itu adalah percakapan antara dua pria, Jason tahu betul siapa dua orang itu. Satu adalah eksekutif perusahaan dan yang lainnya adalah presiden Perushahan Four Emperial.

"Bagaimana persiapannya?" Tanya presiden Perusahaan Four Emperial.

"Mereka sudah ditangkap," jawab eksekutif itu.

"Baik, jaga orang-orang itu, biarkan Levin datang menemuiku."

"Ya."

Levin juga pertama kali melihat video ini. Melihat itu, air matanya tiba-tiba mengalir keluar dari sudut matanya.

Levin tiba-tiba berdiri dari tanah dan menghampiri Jason, "Bajingan! Aku membunuh kalian semua!"

Jason ditekan ke kursi dan tidak bisa menghindar. Levin meninjunya beberapa kali dalam sekejap sambil berteriak.

Ketika Michael Fu memberi isyarat untuk menarik Levin pergi, seluruh wajah Jason bengkak. Hidungnya juga penuh dengan darah dan dia berlutut.

Levin masih berusaha mengayunkan tinjunya ketika dia ditarik.

Dia telah mematuhi perintah mereka, tetapi mereka masih menolak untuk melepaskan keluarganya.

Video masih diputar.

Kemudian, Michael Fu memberi isyarat untuk mematikan video.

Begitu video itu dimatikan, hanya terdengar suara deru Levin dan duka Jason di ruangan itu.

“Apakah Tuan Jason masih mau melihat kelanjutannya?” Michael Fu memang tidak ingin membiarkan Jason melihat semuanya, ia hanya ingin mengungkapkan bahwa dia memiliki bukti kejahatannya di tangannya.

"Oh, lupakan saja." Michael Fu berdiri dan merapihkan jasnya. "Aku telah mengirim orang untuk melindungi keluarga Levin."

Michael Fu berbalik dan bersiap untuk pergi.

Jason dipukuli hingga telinganya berderit, tetapi dia masih bisa mendengar kata-kata Michael Fu sebelum dia meninggalkan ruangan: "Patahkan kakinya. Kirim pesan dan biarkan presiden Perushahan Four Emperial datang menemuiku dan memohon padaku untuk melepaskannya. "