Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 265 Dia Tidak Pantas (1）

Dia panik dan berkeliling didepan pintu ruang operasi.

"Jika Jasmine kenapa-kenapa, apa yang harus dilakukan!" Nyonya Besar Fu terus saja memukul tongkatnya kelantai, Bibi Qin yang berada disampingnya terus saja menasehatinya.

Lampu ruang operasi terus saja menyala, sama seperti lampu untuk menerangi jalan menuju kealam lain.

Nyonya Besar Fu mondar-mandir dan terakhir menyadari ada sesuatu yang menganjal.

"Dimanakah Michael?" Nyonya Besar Fu menyadari bahwa Michael tidak ada disini dan dia langsung bertanya.

Sekali mendengar nama Michael, Fernando langsung saja mengepalkan tangannya.

Benar, sekarang Jasmine sedang tidak tahu hidup atau mati dan terbaring didalam ruang operasi, dimana Michael, Dimanakah Michael berada?

Jasmine adalah istrinya, adalah istrinya yang masih mengandung, dia mundur untuk merestui Jasmine karena dia percaya bahwa Michael mempunyai kemampuan untuk menjaga Jasmine dengan baik!

Namun sekarang, Fakta memberitahu Fernando bahwa Michael tidak mampu!

Jika dia bisa melakukannya, mengapa Jasmine terbaring didalam ruang operasi?

Jika Michael benar-benar peduli dengan Jasmine, mengapa dia tidak langsung pulang seusai rapat, tidak seperti sekarang entah pergi kemana!

Fernando terpikiran tadi ketika dia bertemu dengan Jasmine di gudang, tampang lemahnya Jasmine membuat Fernando tidak tahan untuk dendam terhadap Michael.

Mengapa tidak menemani Jasmine disaat dia membutuhkannya!

Bersamaan dengan itu, Fernando juga mendendami dirinya sendiri.

Dia melepaskan wanita yang paling dicintainya kepada seorang lelaki yang tidak pantas untuk dipercayai sehingga membuat Jasmine menderita penderitaan yang sebesar ini.

"Cepat bicara, Fernando, Dimanakah Michael? Jangan-jangan dia juga kenapa-kenapa!" Nyonya Besar Fu melihat Fernando tidak menjawabnya, dia mulai panik.

Sekarang Jasmine sudah sakit, jika Michael kenapa-kenapa lagi dia juga bingung harus bagaimana!

Namun diluar dugaan Nenek Besar Fu, Fernando tidak memberikannya kabar yang buruk, dia hanya menganggukkan kepalanya.

"Michael tidak ada dirumah, aku tidak bisa menghubunginya."

Sudahlah jika tidak bisa menemani istrinya ketika dibutuhkan, sekarang Jasmine sudah seperti ini MIchael masih saja tidak bisa dihubungi ini sudah diluar apa yang bisa diterima oleh Fernando.

Nyonya Besar Fu juga merasa kaget, bagaimana mungkin bisa begini!

Nyonya besar Fu mengeluarkan teleponnya dan menelepon Michael.

Kali ini Michael menjawabnya dengan cepat.

Meskipun tengah malam, namun Michael tidak minum alkohol, dia sudah bersiap untuk pulang, meskipun masih marah dengan Jasmine, namun dia juga tidak mungkin terus berada di Amerika dan menjauh dari hal ini.

Bagaimanapun juga demi hal ini saja dia juga tidak perlu sampai tidak pulang kerumahnya.

Meskipun dibangunkan tengah malam karena hal ini membuat Michael sangatlah tidak senang, namun melihat yang meneleponnya adalah Nyonya Besar Fu, Michael juga tidak menundanya dia langsung menjawab panggilan teleponnya.

"Halo, Nenek, ada apa?" Michael baru saja bangun, suaranya jelas terdengar bahwa dia baru saja bangun.

"Michael, kamu ada dimana?" suara Nyonya Besar Fu penuh dengan kekhawatiran.

Michael kaget dengan nada bicara Nyonya Besar Fu, otaknya langsung berputar, jangan-jangan terjadi apa-apa?

"Nenek, aku menetap lebih lama di Amerika, besok aku bersiap untuk pulang, ada apa?" suara bicara Michael terdengar jelas daripada tadi.

"Cepat pulang! Jasmine kecelakaan!" Nada bicara Nyonya Besar Fu sangatlah panik.

"Apa! Apa yang terjadi!" Michael langsung merangkak dari kasur.

Disaat Nyonya Besar Fu akan melanjutkan, Fernando langsung berdiri dan merebut teleponnya.

"Michael, dengarkan ini." Fernando sangatlah marah, dia berusaha untuk menahan amarahnya, tidak membiarkan suaranya terdengar gemetaran, "Jika kamu tidak bisa menjaga Jasmine dengan baik, maka biarkanlah dia disisiku, aku bisa menjaganya!"

"Apa maksudmu!" Michael mengerutkan keningnya dan bertanya kepada Fernando, "Maksudmu.......halo, halo! B*jingan!"

Seusai berkata, Fernando langsung mengakhiri panggilan teleponnya, dia bahkan tidak ingin mendengar suara Michael lagi.

Michael melemparkan teleponnya, namun hatinya tiba-tiba panik dan kacau.

Nyonya Besar Fu mengatakan bahwa Jasmine kecelakaan, dan perkataan Fernando jelas terdengar aneh, jadi ada apa dengan Jasmine sekarang?

Bukannya dia menonaktifkan teleponnya dan tidak ingin menjawab panggilannya? mengapa dia tiba-tiba kecelakaan?

Sambil berpikir, Michael tidak tahan lagi dan bergegas bangun dan memakai pakaian, dia lalu langsung menelepon sekretarisnya.

Setelah sekretarisnya menjawab panggilan , jelas terdengar suara mengantuk, namun perkataan Michael membuatnya kaget dan sadar, "Cepat siapkan tiket untuk pulang yang paling cepat, aku sendiri saja, cepat!"

Sekretarisnya langsung tidak punya niat tidur, dia membuka komputernya dan mulai menjalankan perintah Michael.

Michael meletakkan telepon dan sudah mengenakan pakaian, dia mencuci muka dan bergegas menuju ke bandara.

Entah ada apa dengan Jasmine, sekarang dia berada di Amerika, dia pasti tidak bisa membantunya sama sekali, jadi daripada menanyakannya lebih baik dirinya pulang untuk mencari tahunya sendiri.