Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 156 Runtuh (1)

Betul-betul hubungan yang sangat rapuh.

Tidak ada cinta, tidak ada kepercayaan, tidak ada yang menyatukan hubungan Michael Fu dan Jasmine Lo, sehingga hubungan mereka sangatlah rapuh.

Michael Fu mendengar kata-kata Jasmine Lo, matanya langsung terbelalak.

"Apa! Apa yang baru saja kamu katakan!" Michael Fu mengeraskan rahangnya.

Dia berusaha mempertahankan hubungan ini, tetapi sekarang Jasmine Lo justru mengatakan cerai?

Apa hak Jasmine Lo mengatakan hal ini.

"Kalau kamu tidak mempercayai aku, apakah aku perlu tetap bertahan?" Jasmine Lo berkata dengan datar, air matanya terus mengalir, tetapi dia tidak terisak lagi.

Separti ada sesuatu didalam hatinya yang sudah hancur, berubah menjadi air mata dan mengalir keluar, hanya seperti itu.

Bagaimana mungkin Michael Fu dapat menerima perceraian ini? Dia baru saja mengakui perasaannya terhadap Jasmine Lo, bahkan dia belum merasakan manisnya cinta, lalu mau bercerai? Tidak mungkin!

Michael Fu merasa, Jasmine Lo sedang mengancam dirinya.

"Cerai, kamu terlalu polos!" Wajah Michael Fu kembali tenang, semua kemarahan tertutupi oleh wajah dinginnya, wajah dinginnya membuat Jasmine Lo tidak dapat menahan dirinya untuk bertengkar.

"Sebenarnya apa yang kamu inginkan, sebenarnya kamu ingin bagaimana!" Jasmine Lo tidak dapat lagi membendung perasaannya, semua perasaannya keluar begitu saja.

Semua ketenangan yang dia tunjukan hancur sudah.

Dia tidak tahan dengan kedinginan Michael Fu, dia juga tidak tahan dengan kemarahan Michael Fu.

Jasmine Lo sudah menahannya beberapa tahun ini, saat ini, Jasmine Lo menyadari dirinya sudah tidak dapat menahannya lagi.

Kekonyolan selama ini, sangatlah menyedihkan.

Selama ini dia mengira dirinya sangat kuat , tetapi betapa inginnya dia menjadi kuat, tetapi dia hanyalah wanita yang berusia dua puluhan.

Terkadang bahkan diapun tidak dapat mengontrol emosinya,apa lagi setiap saat dia harus mengontrol emosinya dengan baik.

Saat ini, Jasmine Lo tiba-tiba menyadari, dia begitu mengharapkan cinta Michael Fu, perlindungan Michael Fu.

Tetapi bertahun-tahun ini, dia sama sekali tidak merasakannya!

Tubuh Jasmine Lo gemetar. Bahkan sampai dia tidak dapat berdiri dengan stabil.

"Hah, menggunakan perceraian untuk mengancamku?" Michael Fu melihat Jasmine Lo yang menangis begitu sedih, tetap saja tidak berubah.

Mungkin Michael Fu pun tidak mengerti mengapa, ketika dia berhadapan dengan Jasmine Lo, hatinya berubah menjadi dingin.

Dia tidak tahu sifatnya yang seperti ini membuat Jasmine Lo sangat terluka.

Dalam perkawinan, "Cerai" adalah kata yang tidak boleh diucapkan.

Kata ini sangat sensitif, dapat melukaii hati mereka yang sedang bergejolak.

Kata ini adalah kata yang sangat membuat Jasmine Lo takut, tetapi kata ini tetap keluar dari mulutnya, hatinyapun terluka, hanya saja Michael Fu tidak tahu.

Menurut Michael Fu, Jasmine Lo bergantung kepada anak yang ada didalam perutnya, dan sekarang dia meminta sebuah perubahan.

Apakah Jasmine Lo menganggap bahwa dirinya adalah istrinya dan mengandung anaknya, sehingga dapat berbuat semaunya, melakukan apa yang dia inginkan untuk melukai Fiona He!

Hati Michael Fu sangatlah murka, tetapi dia malah terlihat lebih tenang.

Ingin menggunakan perceraian untuk menutupi kesalahannya?

Mengapa dia telah mengakui sebuah kesalahan, tetapi sangat sulit untuk menjelaskannya!

Hal inilah yang sangat di pedulikan oleh Michael Fu.

Jasmine Lo tidak pernah mengungkapkan apapun yang menjadi pemikirannya.

Michael Fu merasakan benar, bahwa Jasmine Lo benar-benar mencintainya.

Tetapi, Jasmine Lo sama sekali tidak pernah mengungkapkan pemikirannya. Tidak berkomunikasi, ini adalah salah satu penyebab kesalah pahaman yang terjadi.

Yang paling membuat Michael Fu pusing adalah, sifat Jasmine Lo selalu menyimpan seluruh masalah di dalam dirinya sendiri.

Dulu dia bisa berpura-pura tidak peduli, karena di dalam hati Michael Fu tidak dapat melepaskan rasa bersalahnya, tidak dapat dengan berterus terang menerima Jasmine Lo.

Tetapi sekarang semuanya sudah berubah, Jasmine Lo mengandung anaknya, mereka nantinya akan membentuk sebuah keluarga yang bahagia.

Tetapi sekarang mereka sudah sampai pada membahas tentang masalah perceraian, hal yang sangat sensitif.

Michael Fu sangat kesal sampai dia tertawa, dia berkata dengan dingin, “Kamu jangan mengira dengan menjadikan perceraian untuk mengancamku, lalu aku akan takut! Aku tidak setuju, kamu kira kamu bisa bercerai denganku? Kamu terlalu polos!”

Saat ini, Jasmine Lo merasakan Michael Fu seperti kembali ke saat ketika setiap pagi dan malam Michael Fu menyiksanya.

Apakah beberapa saat ini, rasa dan ingatan tentang kebahagiaan setiap hari yang mereka rasakan hanyalah sebuah mimpi?

Dan karena satu kata dari Michael Fu, membuat sebuah bayangan hitam didalam hati Jasmine Lo.

Tidak salah, Michael Fu tidak akan setuju, selamanya dia tidak akan berhasil untuk bercerai.

Sekarang dia sedang hamil, kalaupun harus naik ke pengadilan, kemungkinan untuk menang pun tidak akan besar.

Dan juga bila hal ini menjadi besar, hal ini akan mempengaruhi nama baik Michael Fu.

Jasmine Lo menjadi sangat sedih, saat ini dia justru menyanyanginya.

Dia tidak dapat melakukan hal yang dapat menyakiti Michael Fu.

Justru karena dari dulu dia tidak rela menyakiti Michael Fu, Jasmine Lo selama ini bersedia diam-diam menerima di siksaan ini, tidak ada satupun kata keluhan.

Tetapi sekarang, dia menyadari bahwa dia sudah tidak kuat.

Michael Fu jelas sekalli bahwa dia tidak mempercayainya, akhirnya dia sudah tidak kuat lagi menerima beban ini.

“Michael Fu, kamu sama sekali tidak mempercayaiku,lalu mengapa kamu tidak mau melepaskanku……”Jasmine Lo diam beberapa saat, akhirnya dia dapat menahan isakan tangisnya, dan akhirnya dapat mengatakan satu kata yang panjang, “Mengapa…….”