Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 285 Perasaan Sesungguhnya Lo Enxi Terungkap (1)

Nyonya Fu pun sangat yakin, hanya dengan membiarkan Jasmine melewati masa lalunya itu, maka cepat atau lambat akan ada berita baik lagi.

Tapi tanpa menunggu nyonya Fu membuka mulutnya, Jasmine sudah berbicara lebih dahulu.

"Nenek, kedatanganku kali ini ialah untuk melihatmu, dan juga untuk mendiskusikan sesuatu denganmu."

"Apa itu?" Mendengar ini, nyonya Fu menunda apa yang ingin dia katakan dan tersenyum pada Jasmine.

"Aku ingin mendiskusikan denganmu masalah perceraianku dengan Michael."

Tanpa berbasa-basi lagi, Jasmine segera mengatakannya, lalu membuat nyonya Fu menjadi sangat terkejut.

Jasmine memang datang ke sini untuk membicarakan masalah itu, sehingga dia tidak punya niat untuk menyembunyikan apa pun.

Tapi nyonya Fu tidak dapat mempercayai apa yang telah didengarnya. Dia merasa bahwa dia telah tua, sehingga tidak dapat mendengar dengan jelas.

"Jasmine, apa yang kamu katakan?" Nyonya Fu menatap Jasmine dan bertanya dengan lembut lagi.

"Nenek, aku ingin bercerai dengan Michael."

Jasmine tahu bahwa insiden ini akan menjadi tamparan keras untuk nyonya Fu, tapi tidak ada gunanya membicarakannya lebih lagi. Sekarang dirinya sudah tidak memiliki anak. Setelah empat tahun, mungkin nyonya Fu yang tidak akan menginginkan cucunya yang lama itu lagi?

"Apa yang kamu katakan!" Bahkan jika nyonya Fu tidak lagi memiliki kepercayaan diri, dia akan mengerti saat ini.

Jasmine ingin berbicara dengannya tentang perceraian!

Jasmine hanya dapat menatap nyonya Fu dengan tenang, dan tidak banyak bicara, seolah dia memberi waktu kepada nyonya Fu untuk dapat tenang.

Saat itu adalah untuk pertama kalinya Michael mendengar Jasmine mengatakannya, bukankah itu ungkapan yang sama sekali tidak bisa dipercaya?

Apa yang perlu diterima, meskipun tidak diterima, tidak akan menghentikan Jasmine untuk mengambil langkah.

Nyonya Fu memandang wajah tenang Jasmine, dan hatinya terganggu, terasa nyeri di dada. Setelah beberapa saat, dia berkata: "Jasmine janganlah bercanda, Ini jelas bukan lelucon. Aku tahu kamu pasti kecewa karena Michael tidak menyelamatkan kamu waktu tu. Selain itu, anakmu sudah tiada. Kamu harus berkecil hati. Tapi dengarkan nenek, semuanya akan baik-baik saja. Jadi jangan khawatir tentang itu, oke?"

Jasmine diam, tidak berbicara sepatah kata pun.

Nyonya Fu tahu bahwa cucunya telah tiada, tetapi dia masih menyarankannya untuk tidak bercerai. Mengapa?

Bukankah satu-satunya yang berada dihati nyonya Fu hanyalah anak itu, tapi dia malah memberi tempat untuk Jasmine?

Jasmine berpikir seperti itu, sehingga diapun tidak bisa menahan perasaan hangat di hatinya.

Tapi bagaimanapun hangatnya, pasti Jasmine tidak akan merubah pikirannya.

Jasmine menunduk, berpikir sejenak, lalu akhirnya dia berkata: "Aku tidak bercanda, nenek. Aku serius."

"Omong kosong apa yang telah kamu katakan! Hanya karena masalah kecil, kamu ingin bercerai?" Nyonya Fu mengerutkan kening dan berkata, "Jika kamu benar-benar tidak bisa menerimanya, aku akan meminta Michael ntuk meminta maaf padamu."

Tetapi aku tidak ingin mendengar permintaan maaf lagi.

Jasmine bepikir, dan tersirat di benaknya bahwa dalam keluarga Fu tidak ada orang yang bisa benar-benar memahami rasa sakitnya, bahkan nyonya Fu pun yang sangat menyayanginya.

Jadi, alih-alih berbicara tentang rasa sakit dan kekecewaan di hatinya, dia hanya menyatakan situasi saat ini.

"Nenek, aku tahu kamu peduli padaku dan bahwa kamu selalu ingin memeluk cucu-cucumu."

Jasmine mengerutkan bibirnya. nyonya Fu kali ini tidak memotongnya berbicara untuk mendengar apa yang dipikirkan Jasmine.

"Aku baru saja menikah dengan Michael, dan aku telah memiliki tanggung jawab yang berat di pundakku. Aku tahu bahwa adalah tugasku sebagai menantu Fu untuk memiliki anak, dan aku selalu ingin melakukannya. Tetapi Michael menyuruh aku untuk meminum pil kontrasepsi selama bertahun-tahun. Bahkan jika aku menginginkannya, aku pasti tidak akan naik. "

Jasmine dengan tenang menyatakan fakta bahwa, sampai sekarang, tidak ada kegemparan di hatinya.

Nyonya Fu menatap Jasmine dengan kaget. Meskipun dia sudah merasakan dan menebak faktanya, dia masih tidak percaya ketika dia mendengar Jasmine telah mengakuinya.

Michael, bajingan kecil ini! Sudah menikahi Jasmine, tetapi malah menghasilkan banyak keluhan pada akhirnya!

Nyonya Fu menjadi sangat marah setelah mengetahui bahwa dia tidak memiliki cucu selama bertahun-tahun, ialah karena Michael telah bermain trik!

Jasmine sudah tidak peduli dengan ekspresi marah pada wajah Nyonya Fu, sehingga dia dengan cepat menyatakan, "Obat macam ini sangat membahayakan tubuh, dan penggunaan dalam jangka panjang akan berdampak pada kehamilan. Ditambah lagi, tubuhku sudah relatif lemah selama bertahun-tahun, jadi tidak mudah bagi anak itu untuk tumbuh besar di tubuhku ."