Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 154 Ketidak percayaannya (1)

Pada hari kedua, ketika matahari baru bersinar, akhirnya Fiona He sadar.

Bukan karena dia sudah cukup tidur, melainkan efek dari obat penahan rasa sakit tersebut mulai menghilang, Fiona He terbangun karena perutnya merasa sakit.

Walaupun bukan sakit seperti tadi malam, tetapi dia merasakan sedikit sakit.

Fiona He yang kelelahan tidak dapat membuka matanya, dia merasa takut dan berpikir, dia mengira dirinya sangat kuat.

Demi membuat dirinya terlihat benar-benar kesakitan, dia sengaja mengunakan obat tersebut lebih banyak lagi.

Tetapi efek obat ini hampir saja melampaui kemampuan tubuhnya.

Aduh aduh, hampir saja mati.

Fiona He berpikir, dia tertawa di dalam hati.

Dia berkorban sebanyak ini, bagaimana mungkin Jasmine Lo tidak menerima balasannya juga.

Fiona He berusaha untuk membuka mata, orang yang terus menjaga di sampingnya Michael Fu menyadarinya.

"Fiona, kamu sudah sadar, bagaimana keadaanmu?" Cara bicara Michael Fu sangat penuh dengan kekhawatiran.

Dia takut tiba-tiba terjadi sesuatu kepada Fiona he, sehingga diapun tidak tidur.

Sekarang lingkaran mata Michael Fu berwarna kehitaman, dia terlihat sangat rapuh.

Tetapi jelas terlihat Fiona He lebih rapuh dari pada dirinya.

Fiona He berusaha untuk membuka mulut, tetapi dia sangat lemah sehingga dia tidak dapat berbicara. Michael Fu segera menuangkan air hangat yang tadi di siapkan, dan membantu Fiona He untuk minum,.

Fiona He mengumpulkan tenaga, akhirnya dia mempunyai tenaga untuk berbicara.

"Michael......" kata-kata pertama yang diucapkan oleh Fiona, dia memanggil Michael Fu terlebih dahulu.

Hal ini membuat hati Michael Fu menjadi sedih, Fiona He sangat bergantung padanya, tetapi dia tidak dapat memberikan kehangatan dan perlindungan kepadanya.

Ternyata Fiona He bergantung pada orang yang salah.

"Ya, aku di sini". Michael Fu menjawab, suaranya terdengar parau, "Apakah kamu merasa baikan, Fiona".

"Aku.....apa yang terjadi padaku....."Ekspresi Fiona He sangat lemah dan binggung.

"Kamu......salah makan". Michael Fu sulit untuk mengataknnya, dia tidak tahu bagaimana menjelaskan masalah ini. Bila dia mengatakan bahawa seseorang telah manaruh obat di makanannya, maka apa yang akan dipikirkan oleh Fiona He?

Tinggal di rumah pun ada yang ingin mencelakai, hal ini sungguh membuat orang merasa tidak aman, dan siapa orang di rumah yang mungkin melakukan hal ini?

Walaupun Michael He tidak ingin memikirkan dan juga mengakuinya, tetapi dia tahu, orang dirumah yang bisa melakukan ini hanya Jasmine Lo.

Michael Fu tidak akan pernah terpikirkan, bahwa semua ini adalah perbuatan Fiona He sendiri.

Jawaban yang sederhana seperti itu? Fiona He mengerenyitkan alisnya, apakah Michael Fu sedikitpun tidak mencurigai Jasmine Lo? Bagaimana mungkin!

Fiona He mengereyitkan alisnya dia tidak dapat percaya, dia tidak dapat menerima hasil seperti ini.

Dia merasakan penderitaan dan siksaan, kalau saja hubungan Michael Fu dan Jasmine Lo sama sekali tidak terpengaruh, bukankah dia sia-sia merasakan penderitaan ini.

Diam-diam Fiona He menggeretakan gigi, dia terpaksa mengumpulkan semua kekuatannya, dan mulai bertanya mengenai masalah ini.

“Aku salah makan?” Fiona He marah, tetapi dia masih sangat lemah berkata, “Aku makan apa yang tidak bersih, bagaimana aku bisa salah makan…….”

Wajahnya terlihat sangat kasihan, Michael Fu melihatnya membuat hatinyapun makin tidak tega.

Fiona He terus bergumam, “Mengapa bisa begini, Jasmine memasak sup yang sangat enak, aku tidak makan makanan yang lain…….”

Ketika dia menyinggung kata-kata ini, Michael Fu semakin mencurigai Jasmine Lo.

Jasmine Lo yang menyiapkan makanan, sekarang yang sakit hanya Fiona He, masalahnya kalau bukan di sup tersebut, masih ada apa lagi?

Michael Fu menghela napas.

Fiona He melihat Michael He menghela napas, dia segera dengan berhati-hati berbicara, “Michael, maaf, aku, aku merepotkanmu…….”

Ketika dia berkata, kesedihanya sepertinya menghilang justru dia menyalahkan dirinya karena terlalu banyak membuat masalah.

“Jangan berkata seperti itu, Fiona, mana mungkin menyalahkanmu?” Michael Fu berkata, melihat Fiona He yang sangat berhati-hati, kegelisahan dan ketakutannya berubah menjadi kemarahan.

Fiona He begitu takut merepotkan dirinya, tetapi Jasmine Lo?

Selalu menyulitkan Fiona He, bahkan ketika Fiona He tinggal di rumah beberapa waktu ini, seperti sudah merepotkan dirinya.

Apakah Fiona He begitu tidak dapat diterima? Sebenarnya bagian mana dari Fiona He yang mengganggu Jasmine Lo!

Jasmine Lo menginginkan hatinya, sudah dia berikan, Apakah ini masih tidak cukup?

Harus menyiksa Fiona He sampai seperti apa Jasmine Lo baru puas?

Semakin dipikir Michael Fu semakin marah.

“Tetapi aku tetap tidak mengerti, sebenarnya apa yang salah, aku tidak makan sembarangan”. Fiona He berkata dengan suara yang lemas.

Dia ingin menggunakan cara ini untuk memancing Michael Fu, asalkan Michael Fu mengatakan sedikit saja bahwa masalah ini ada hubungannya dengan Jasmine Lo, dia akan mulai memancing, dengan begitu perhatian Michael Fu akan berpindah ke fakta bahwa hal ini ada hubungan dengan Jasmine Lo.

Hal ini sebenarnya sangat sulit untuk dibuktikan, asalkan kesalahpahaman antara Michael Fu dan Jasmine Lo semakin dalam, maka pastinya bagaimanapun juga Jasmine Lo akan semakin disalahkan.

Novel Terkait

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Mbak, Kamu Sungguh Cantik

Tere Liye
18+
4 tahun yang lalu
Harmless Lie

Harmless Lie

Baige
CEO
4 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
Mata Superman

Mata Superman

Brick
Dokter
3 tahun yang lalu
Cinta Setelah Menikah

Cinta Setelah Menikah

Putri
Dikasihi
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Wonderful Son-in-Law

Wonderful Son-in-Law

Edrick
Menantu
3 tahun yang lalu