Lelah Terhadap Cinta Ini - BAB 205 Aku Akan Selalu Menemani Di Sampingmu (1)

Fernando Fu melihat Jasmine Lo, sudah sedikit bengong.

Nyonya Tua Fu yang duduk di sebrang Fernando Fu melihat dia sudah mau menusuk strawbery yang di dalam piringnya menjadi selai strawbery, akhirnya membuka mulut dan memanggil sekali Fernando Fu.

Fernando Fu seperti baru sadar dari mimpinya saja, melihat ke Nyonya Tua Fu, dan kemudian memakan habis beberapa strawbery yang hancur karena tusukan sendiri.

“Kenapa, nenek?” Fernando Fu menjawabnya.

“Apakah Jasmine cantik?” Nyonya Tua Fu dengan tenang menanyanya.

“Uh!” Fernando Fu segera merasa canggung, sikap mengamati dia ketahuan sama Nyonya Tua Fu.

Fernando Fu selalu menyukai Jasmine Lo, Nyonya Tua Fu tidak mungkin tidak merasakannya.

Dia pada mulanya sangat terkejut, karena dia gimana juga tidak terpikir, tak sangka Fernando Fu bisa menyukai Jasmine Lo.

Setelah Fernando Fu pulang dari luar negeri, kemungkinan dapat mempengaruhi posisinya Michael Fu, pada saat itu Nyonya Tua Fu juga karena sangat khawatir, makanya bisa menempatkan Fernando Fu pada dirinya.

Tetapi yang di luar dugaan Nyonya Tua Fu, Fernando Fu tidak menunjukkan rasa tertarik terhadap Keluarga Fu.

Ini juga alasan kenapa pandangan Nyonya Tua Fu terhadap Fernando Fu ada sedikit berubah.

Bagaimanapun juga Fernando Fu, hanya termasuk anak luar nikah. Meskipun sekarang ayahnya Michael Fu sudah bersama dengan ibunya Fernando Fu, bagi Nyonya Tua Fu, hunbungan macam ini juga tidak di akuinya.

Dengan karena kemunculan Ibu Fernando Fu, menyebabkan kematian Ibu Michael Fu. Dengan ini, dalam hatinya Nyonya Tua Fu lebih-lebih menyalakan dirinya.

Jadi tentunya di berbagai bagian pilihan, selalu lebih memihak ke Michael Fu sedikit.

Fernando Fu pulang dari luar negeri, selalu lebih antusiasme, sama sekali juga tidak pernah menunjukkan sangat mendambakan terhadap kekuasaan. Awalnya Nyonya Tua Fu selalu mengamatinya dengan diam-diam, dia sedang berpikir, apa bisa ini hanya cara penghalang pandangan yang dikeluarkan Fernando Fu saja.

Tetapi bergaul di kemudian hari ini, Nyonya Tua Fu pelan-pelan mengertinya, dia benar-benar kebanyakan mikir.

Fernando Fu pasti bukan anak yang tidak berpengertian, tidak tau posisi status dirinya dapat membawakan apa ke dia, atau benar-benar tidak peduli.

Dia bukan tidak tahu sendiri juga dapat meneruskan Keluarga Fu, hanya saja dia benar-benar tidak tertarik pada ini.

Ini membuat Nyonya Tua Fu sedikit heran.

Tetapi Fernando Fu di kota M sudah terbiasa bebas, juga selalu tidak ingin ada ikatan yang dapat membuat dia tidak bisa menikmati kebebasan langit yang segitu luas, makanya bilang, dia sendiri juga tidak ingin meneruskan perusahaannya.

Kenyataannya ini membawakan serangan, membuat Nyonya Tua Fu sesaat agak mengabaikan perhatian yang kelewatan Fernando terhadap Jasmine.

Sampai kemudian Fernando Fu dan Michael Fu berkali-kali karena Jasmine Lo berhantam habis-habisan, Nyonya Tua Fu baru menyadari hal ini pastinya tidak begitu sederhana.

Tak tersangka Fernando Fu telah menyukai Jasmine Lo.

Nyonya Tua Fu juga sempat khawatir, karena kalau Fernando Fu melakukan sesuatu yang dapat mempengaruhi hubungan Michael Fu dan Jasmine Lo, dia tidak akan bisa memaafkannya.

Tetapi dari sifatnya Fernando Fu, malah selalu tidak bertindak sesuatu yang berdasarkan dorongan emosi, ini membuat Nyonya Tua Fu juga agak kaget sedikit.

Kemudian Nyonya Tua Fu baru menyadarinya, Fernando Fu benar-benar memasuki Jasmine Lo ke dalam hatinya.

Karena peduli, jadi memperhatikannya, juga karena peduli, jadi tidak berani menganggunya.

Pandangan Nyonya Tua Fu terhadap Fernando Fu telah berubah sampai ke akar-akarnya.

Menekankan perasaan sendiri, melihat orang yang di sukainya bahagia, ini sangat memerlukan pengerbonan daya hidup.

Tetapi Fernando Fu telah dapat melakukannya.

Fernando Fu pulang dari luar negeri, tidak tersentuh pada keuntungan Michael Fu, dan juga tidak menganggu percintaan Michael Fu.

Bahkan, Nyonya Tua Fu menyadarinya, mungkin karena keberadaannya Fernando Fu, baru membuat

Michael Fu melihat jelas perasaan hati dirinya.

Baru membuat Michael Fu mengetahui berharganya Jasmine Lo.

Nyonya Tua Fu sangat memuaskan terhadap ini, tapi dia tetap rencana untuk mengingatkan Fernando Fu, memberitahukannya, meletakkan dirinya di posisi yang jelas, jangan melakukan sesuatu hal yang kelewatan.

“Mmm?” Nyonya Tuan Fu melihat Fernando Fu yang kelihatannya sedikit sengsara sekali, menanyai asal usul sesuatu.

“Can, cantik.” Fernando Fu berkata, mukanya mengeluarkan ekspresi yang sangat canggung, tapi tetap menjawabnya sesuai kebenaran.

Di dalam pandangan Fernando Fu, Jasmine Lo adalah yang paling cantik.

Mukanya Fernando Fu sedikit merah, Nyonya Tua Fu mengetahuinya.

Fernando Fu tidak berpikir untuk menutupi perasaan diri sendiri, tapi setelah Jasmine Lo bilang ke dia bahwa dirinya hanya menyukai Michael Fu, Fernando Fu juga tidak begitu jelas menunjukkan perasaannya.

Tetapi sekarang tertangkap dan mengorek jelas oleh Nyonya Tua Fu, tetap membuat Fernando Fu merasa sedikit takut.

Dia dengan canggung mengeluarkan suara hm sekali.

“Jasmine adalah istrinya Michael.” Nyonya Tua Fu melihat Fernando Fu berkata, “Kamu tau apa yang harus di lakukan, benarkan?”

Fernando Fu setelah mendengar perkataan Nyonya Tua Fu, menegang sebentar, muka merahnya juga segera menghilang kembali, menjadi sedikit pucat.

Jasmine Lo adalah istrinya Michael Fu masalah ini, sudah menjadi luka di dalam hati Fernando Fu.

Dia mendiam sebentar, lama sekali baru berkata, “Aku tau, nenek.”

Nyonya Tua Fu mengangguk-angguk kepala, “Di negara kita, hubungan orang ke orang memang satu bagian yang sangat penting.”

Fernando Fu berhenti sebentar lagi, baru melanjutkan perkataannya ini, “Aku hanya ingin berada di samping Jasmine Lo saja, dengan tenang melihatnya, sekalipun statusnya sebagai kakak pertama.”

Michael Fu berkata begitu, merasa sakit di hatinya.

Seperti orang yang kehilangan sesuatu, kosong melompong.

Pernapasan Fernando Fu tiba-tiba sedikit tergesa-gesa, tapi sangat lama, baru kembali ke tenang lagi.

Masalah perasaan itu tidak dapat memaksa. Fernando Fu selalu menjadi orang yang seiring dengan nasib. Orang-orang bilang orang negara M sangat mempunyai sifat agresivitas, sangat mempunyai daya beraksi. Tapi Fernando Fu sendirinya juga tidak pandai memaksa apapun, terutama perasaan.

Novel Terkait

Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
Istri Direktur Kemarilah

Istri Direktur Kemarilah

Helen
Romantis
3 tahun yang lalu
Mr Huo’s Sweetpie

Mr Huo’s Sweetpie

Ellya
Aristocratic
3 tahun yang lalu
Adieu

Adieu

Shi Qi
Kejam
5 tahun yang lalu
Uangku Ya Milikku

Uangku Ya Milikku

Raditya Dika
Merayu Gadis
3 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu