Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab181 Kebimbangan Jasmine Lo, ketidakpastian Michael Fu(2)

“Ah!” Ines Lin sedikit terkejut, hal ini baginya benar-benar bukan hal kecil, namun Ines Lin dalam hatinya langsung memperkirakan kemampuannya, lalu merasa untuk waktu yang singkat ini ia bisa bertanggung jawab atas hal ini.

Oleh karena itu, Ines Lin berkata: “Kak Jasmine, aku pikir, walaupun aku masih perlu banyak belajar, namun untuk waktu sementara, aku masih bisa melakukannya!”

Menjadi direktur untuk sementara, bukan hanya bisa meningkatkan kemampuan diri, tetapi yang paling penting adalah bisa membantu Jasmine Lo, hal ini membuat Ines Lin bersemangat dan puas.

“Percaya diri sedikitlah, Ines.” Jasmine Lo memandangi gadis yang usianya hampir sama dengannya tetapi dengan rendah hati dan bersemangat untuk belajar, membangkitkan kehangatan di hatinya, “Di kantor ini, tidak ada yang lebih dari kamu yang bisa menanggung tanggung jawab ini.”

“Terima kasih… … terima kasih Kak Jasmine!” Wajah Ines memerah karena bersemangat, ia benar-benar bahagia mendapat kepastian.

“bekerja keraslah!” Jasmine Lo menyemangatinya, “Aku mungkin akan segera berlibur. Hei, sebenarnya tidak perlu… …” Jasmine berkata-kata, menceritakan keluh kesahnya.

Tentu saja, itu juga kebahagiaan dari kesulitan.

“Kak Jasmine, beristirahatlah, serahkan padaku yang lainnya!” Ines lin berkata, kemudian dengan hati-hati melanjutkan, “Kak Jasmine, maaf, aku hanya … …”

Jasmine Lo dan Michael Fu begitu mempercayainya, tapi ternyata ia baru saja meragukan perasaan Michael Fu dan Jasmine Lo, membuatnya sedikit merasa tidak enak.

“Tidak apa-apa, Ines. Dan aku mau berterima kasih padamu, bisa memberitahuku, dan kamu selalu ada di sampingku.” Ucap Jasmine Lo dengan lembut.

Dia benar-benar bersyukur, orang seperti ini selalu bisa dipercaya, selalu bisa menemani dan mengerti perasaan seseorang, benar-benar baik.

Sedangkan perasaan semacam ini, sudah jarang ditemukan di kehidupan masyarakat modern ini.

Ines Lin sangat senang, ia mengangguk-anggukan kepala. Walaupun tak mengatakan sepatah katapun, tapi terlukis jelas raut bersemangat di wajahnya.

Ines Lin sangat bahagia, Jasmine Lo tidak marah, ia sangat mengerti hatinya.

Ines Lin sudah keluar. Jasmine Lo agak tertegun melihat pintu kantor yang sudah tertutup.

Ternyata… … di mata orang lain, apakah perasaan dirinya dan Michael Fu serapuh ini?

Begitu rapuh bahkan sampai membuat Ines Lin begitu khawatir dan gelisan karena pembagian pekerjaan ini.

Jasmine Lo menghela nafas secara perlahan.

Dia menutupi wajahnya dengan tangannya.

Karena tahun-tahun ini sudah melewati perasaan dan perselisihan yang cukup rumit dengan Michael Fu, Jasmine Lo bahkan merasa lebih tua dari teman-teman seumurannya.

Contohnya bisa dibandingkan dengan Valencia Xia, ia seperti seorang gadis yang tidak peduli dengan dunia, sedangkan Jasmine Lo seperti seorang veteran di medan perang.

Jasmine Lo diejek oleh analoginya sendiri.

Seperti seorang veteran perang, namun sebenarnya ia hanya pernah memiliki urusan dengan seorang kekasih saja.

Dari awal hingga akhir, hanya pernah mencintai Michael Fu.

Perasaan ini harusnya bisa disebut perasaat yang sangat murni.

Tetapi terlalu banyak kepahitan dan air mata di hubungan yang singkat ini.

Cinta harusnya memiliki rasa manis, namun ia tidak pernah merasakannya sedikitpun, semua yang ia dapatkan hanya kesakitan cinta.

Mawah dengan aroma dan warna yang kurang, hanya menyisakan duri, ini tidak bisa dibilang mawar yang sempurna.

Demikian pula, kurangnya rasa manis dalam sebuah perasaan cinta, juga tidak bisa dibilang cinta yang sempurna.

Jasmine Lo tidak tahu bagaimana cintanya bisa berkembang sampai ke tahap ini, demikian pula, tidak tahu bagaimana cara mengembalikannya ke keadaan seperti sedia kala lagi.

Namun satu-satunya hal yang Jasmine Lo ketahui adalah, dia tidak ingin pisah dengan Michael Fu.

Dia ingin bersama dengan Michael Fu selamanya, sampai rambut keduanya memutih, keriput, dan masih bergandengan tangan, bersama pergi bersama ke taman untuk melihat matahari terbenam yang paling indah.

Jasmine Lo berfantasi tentang hal itu, ia pun tersenyum bahagia.

Oleh karena itu, dia harus mencoba menerimanya, bukan?

Jasmine Lo berpikir seperti sedang kebingungan, dirinya jelas-jelas ingin selalu dekat dengan Michael Fu, bagaimana bisa sekarang Michael Fu berinisiatif mendekatinya lagi, namun Jasmine Lo malah tidak berani untuk mendekatinya.

Jasmine sedikit tertegun, berpikir bahwa dia akhirnya menyadari inti perasaannya untuk Michael Fu.

Dia sedang ketakutan.

Sangat takut.

Dia takut terbiasa dengan kebaikan Michael Fu, lalu ia tidak bisa menerima perlakuan Michael Fu yang sewaktu-waktu bisa mendadak jahat padanya.

Seperti seorang musafir yang telah berjalan lama di padang pasir, sangat lapar dan haus, tiba-tiba melihat oasis, tetapi tidak berani menghampirinya, karena takut itu adalah lautanm sedangkan dirinya, akhirnya mati karena kelelahan dalam pengejaran ini.

Namun karena ini, bukankah akan berhenti mengejarnya? Lalu melepaskan hapan terakhirnya begitu saja?

Lalu, apa karena takut disakiti, jadi tidak berani mencintai lagi?

Jasmine Lo, ayo berani! Jasmine Lo menyemangati dirinya sendiri.

Dengan lembut ia mulai mengelut perutnya yang sudah mulai membesar.

Sayang, kamu juga tidak ingin keluargamu tidak lengkap, kan?

Jasmine Lo membelai lembut perutnya, hatinya perlahan-lahan membulatkan tekadnya.

Dia ingin memberi Michael Fu satu kesempatan lagi, dan memberi dirinya kesempatan sekali lagi juga.

Kisah mereka tidak seharusnya berakhir seperti ini.

Seharusnya masih banyak cerita yang belum selesai di dalam kisah mereka.

Dan dia, tidak seharusnya berhenti di tengah jalan seperti ini.

Penyair selalu suka membandingan cinta dengan hutan duri.

Dan cinta harus seperti ini, seperti ngengat yang masuk ke dalam kobaran api, mati namun tidak berubah, selamanya tidak pernah menyerah.

Jasmine Lo mengepalkan tangannya.

Cinta ini ada di tangannya sendiri, kenapa harus menyerah.

Novel Terkait

Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
The Break-up Guru

The Break-up Guru

Jose
18+
4 tahun yang lalu
Cinta Dan Rahasia

Cinta Dan Rahasia

Jesslyn
Kesayangan
5 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
4 tahun yang lalu
Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Cinta Dibawah Sinar Rembulan

Denny Arianto
Menantu
5 tahun yang lalu
I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Excellent Love

Excellent Love

RYE
CEO
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu