Lelah Terhadap Cinta Ini - Bab 101 Permintaanku (1)

“Permintaanku sangat sederhana.” Michael Fu juga tidak mempertahankan perjanjian ini, tapi perlahan membuka mulut dan menyampaikan permintaannya, “Bertahanlah, dan lahirkan anak untukku.”

Michael Fu dengan sangat yakin menyangka bahwa Jasmine Lo meminta bercerai, karena ikatan perasaan diantara mereka berdua tidak cukup dalam.

Kalau sudah punya anak, fokus Jasmine Lo pasti akan tertuju pada anaknya, dan itu akan membuat ia tidak banyak berpikir yang tidak-tidak.

Apalagi kalau ada anak, para lelaki yang mengerumuni Jasmine Lo seperti lalat itu akan menjauhi Jasmine Lo juga.

Kalau Jasmine Lo punya anak, para lelaki itu akan semakin paham status Jasmine Lo.

Jasmine Lo itu istrinya, dia Nyonya Fu! Mana boleh mereka sembarang mendekat!

Mendengar itu, pupil mata Jasmine Lo mengecil.

Dia bahkan tidak menyangka, Michael Fu bisa punya permintaan seperti ini.

“.....” bibir Jasmine Lo bergerak sedikit, tapi akhirnya tidak terucap apapun dari bibirnya.

Selama ini dia kira Michael Fu membencinya, ia mempertahankannya disampingnya hanya untuk membuatnya menderita.

Michael Fu tidak suka melihatnya mual, jadi setelah selesai dia selalu memintanya untuk minum obat. Jasmine Lo juga tidak berharap apa-apa tentang anak.

Bahkan ketika Michael Fu bilang dia sedang mempersiapkan untuk punya anak, Jasmine Lo hanya terkejut saja, dan hanya mengira bahwa Michael Fu melakukan itu hanya untuk menyenangkan Nenek Fu.

Tapi Michael Fu sekarang menyampaikan permintaan ini...

“Tidak perlu mempertimbangkan, kau tidak punya hak menolak.” Wajah Michael Fu penuh kemenangan.

Jasmine Lo perlahan menundukkan kepalanya.

Yang dikatakan Michael Fu benar, dia tidak punya hak untuk menolak.

“Segala pemikiran tentang cerai, harus cepat kau hapus dari kepalamu.” Michael Fu kembali mengambil sumpit,”Ayo makan, selesai makan kau masih harus minum obat. Aku tidak ingin saat dilahirkan nanti anakku terlihat tidak sehat.”

Jasmine Lo masih terkejut dan belum kembali sepenuhnya sadar, dengan kaku ia mengambil sumpit.

Dia akan melahirkan anak Michael Fu?

Awalnya dia fikir , Michael Fu tidak akan mau punya anak dengannya.

Tapi sekarang, dia bahkan memintanya sendiri. Apa ini berarti....

Jasmine Lo menepis prasangka tidak masuk akalnya, lalu tersenyum mentertawakan dirinya sendri.

Jangan banyak berharap, Jasmine Lo. Jasmine Lo bicara pada dirinya sendiri.

Michael Fu hanya mencari alasan untuk mempertahankannya untuk tetap berada disampingnya saja.

Bukankah Michael Fu selalu menuduhnya sudah melukai Chandra?

Kalau dia ingin seorang anak, maka akan ia kembalikan anak untuknya.

Kalau sudah dikembalikan, Jasmine Lo tidak akan merasa berhutang apa-apa lagi dengan Michael Fu.

Jasmine Lo terdiam, seluruh kalimat yang ingin ia katakan seolah tertanam dalam perutnya.

Seluruh kepedihan, semua ditanggungnya seorang diri.

Semeja makan pagi, dilewati dengan keheningan.

……

Karena sudah ia sampaikan bahwa ia ingin punya anak, hari itu Michael Fu segera membawa Jasmine Lo pergi memeriksakan kesehatannya.

“Tubuhmu selemah ini, kita harus memeriksakan semuanya dengan detail. Jangan sampai membuat anak kita nanti terjadi apa-apa.” Dengan wajah jelek Michael Fu bicara.

Sebenarnya Michael Fu hanya khawatir pada kesehatan Jasmine Lo.

Jasmine Lo baru saja sembuh dari sakit berat lalu masih menerima keterkejutan, tubuhnya sekarang sangat lemah sekali. Michael Fu tidak yakin, tubuh Jasmine Lo sekarang bisa hamil atau tidak.

Walaupun Michael Fu ingin Jasmine Lo cepat punya anak, ingin cepat meneyelesaikan para lelaki itu, tapi walau bagaimanapun kesehatan Jasmine Lo dimatanya adalah nomor satu.

Kalau saja hanya karena hamil lalu tubuh Jasmine Lo menjadi semakin lemah, Michael Fu benar-benar tidak bisa menerima akibatnya.

Jasmine Lo sama sekali tidak bisa menolak.

Hari itu setelah makan siang, Michael Fu membawanya pergi medical check up.

Mereka berada dirumah sakit sampai jam delapan malam. Bisa dibilang karena Michael Fu baru mereka bisa menyelesaikan seluruh pemeriksaan.

Seminggu kemudian, hasil pemeriksaan pun keluar.

Dalam waktu seminggu ini, Jasmine Lo dan Michael Fu melewati hari-hari dengan penuh kebosanan.

Michael Fu setiap hari pergi bekerja, dan meninggalkan Jasmine Lo dirumah. Mengatakan padanya untuk merawat dirinya dengan baik, tidak boleh keluar sembarangan.

Sedari awal Jasmine Lo memang tidak terbiasa keluar rumah dan pergi kemana-mana. Walaupun dirumah membosankan, tapi Jasmine Lo juga paham kondisi tubuhnya,

Berdasarkan kondisi tubuhnya sekarang, pasti tidak cocok untuk hamil.

Jadi juga dia lebih tenang berada dirumah merawat diri.

Seminggu kemudian, Michael Fu dan Jasmine Lo membawa semua hasil pemeriksaan, keduanya measuk kedalam ruangan dokter profesional.

“Dokter, kalau kau lihat, bagaimana dengan kondisi tubuh istriku ?” Michael Fu bertanya.

Jasmine Lo kira Michael Fu benar-benar hanya sedang mengkhawatirkan anaknya. Ia tidak tahu kalau Michael Fu sebenarnya sedang mengkhawatirkan dirinya.

“Tuan Fu, berdasarkan hasil pemeriksaan,tidak ada masalah sama sekali kalau istrimu sekarang ingin hamil.” Dokter membetulkan kacamatanya.

Michael Fu menghela nafas.

“Walaupun sekarang kondisi tubuh Nona Lo sangat lemah, tapi bisa dilihat dari hasil pemeriksaan Nona Lo, kalau tidak ada masalah sama sekali kalau ingin hamil. Tapi....” wajah dokter menjadi agak serius,”Karena sudah terlalu lama menkonsumsi obat kontrasepsi, dan ini menyebabkan hormonnya agak kacau. Ini mungkin bisa membuatnya agak sulit kalau ingin hamil.”

Jasmine Lo tertegun.

Apakah ini berarti ...... nanti dia tidak bisa hamil?