My Perfect Lady - Bab 53 Jangan Berpikir Aneh-Aneh (2)

"Tentu saja tulus!" Dharius Ye kembali memeluk pingganya. "Aku sangat merindukanmu!"

Dia menundukkan kepalanya dan mencium bibirnya dengan buas, Grace Tang menutup rapat bibirnya agar dia tidak memasukkan lidahnya ke dalam.

Dharius Ye tentu saja tidak ingin hanya merasakan bibirnya, dia berusaha membuka bibirnya.

Dia menciumnya dengan buas tetapi Grace Tang merasa sangat menjijikkan, ketika berpikir bahwa Dharius Ye dan Sophia Lu juga berciuman seperti ini, membuat perutnya bergejolak, dan dia tidak menahannya, dia mendorong Dharius Ye dan berlari ke kamar mandi.

Terdengar suara Grace Tang yang sedang muntah dari kamar mandi, Dharius Ye bingung, ada apa dengan wanita ini?

Dia berjalan ke kamar mandi dan melihat Grace Tang: "Apakah kamu hamil?"

"Tidak, sepertinya aku sudah salah makan."

Dharius Ye mengerutkan keningnya dan menatap Grace Tang, Grace Tang menundukkan matanya dengan perasaan bersalah, Dharius Ye mengerti apa maksud dia.

Dia tertawa dingin: "Kamu pikir aku kotor?"

"Tidak, kamu jangan berpikir sembarangan." Grace Tang segera menjelaskan. "Jangan berpikir sembarangan? Haha!" Dharius Ye barbalik dan duduk di sofa, tatapannya terus menatap Grace Tang.

Grace Tang merasa tatapannya sangat mematikan, dia diam-diam memarahi dirinya sendiri, anggap saja dia digigit oleh anjing, mengapa dia tidak bisa menahan rasa sakitnya? Sekarang dia sudah menyadarinya, bagaimana dia akan menyelesaikan masalah ini?

Dia segera berjalan dan duduk di sebelah Dharius Ye, mengulurkan tangan untuk memeluk lehernya, Dharius Ye mendorongnya.

"Jangan melalukan trik sperti ini!"

Grace Tang membeku: "Aku tidak memiliki maksud lain, dengarkan penjelasanku."

"Penjelasan? Kata-kata manis apa yang ingin kamu katakan? Grace Tang, aku memberimu satu kesempatan, katakan apa yang di dalam pikiranmu."

"Aku......." Grace Tang menggigit bibirnya, "Aku tidak bisa menerima bahwa kamu bersama dengan wanita lain!"

"Apa?"

"Beri aku waktu, biarkan aku perlahan-lahan beradaptasi, mungkin akan lebih baik setelah beberapa saat

"Adaptasi? Berapa lama? Jika kamu seumur hidup tidak bisa beradaptasi, maka aku seumur hidup tidak bisa menyentuhmu?"

"Bukan seperti itu......aku......mungkin karena hatiku, berpikir bahwa mungkin kamu juga seperti ini dengan wanita lain, aku merasa tidak nyaman."

"Maksudmu, aku hanya boleh menyentuhmu? Hanya kamu yang bisa menjadi wanitaku?"

"Aku tidak berani berpikir seperti itu, aku ... aku mungkin sakit, aku akan meluangkan waktu untuk menemui psikolog."

Dharius Ye menatap Grace Tang, wanita sialan ini, seharusnya dia bersyukur karena dia tidak menganggap dia kotor karena bekerja di club malam, tetapi ternyata dia berani menganggap dia kotor.

Untuk pertama kalinya dia direndahkan seperti ini, Dharius Ye sangat ingin mencekik wanita yang tidak tahu diri ini sampai mati.

Grace Tang tahu bahwa dirinya telah membuat Dharius Ye marah, dia menundukkan kepalanya dan berkata dengan lembut dan halus:

"Aku tidak tahu apa yang salah denganku, aku sangat ... aku sangat menyukaimu, aku tidak ingin berbagi dengan wanita lain, jika aku memikirkan keintimanmu dengan wanita lain aku bisa mati."

Ucapan Grace Tang setengah benar setengah palsu, mencintai Dharius Ye adalah palsu, tetapi tidak bisa menerima keintimannya dengan Sophia Lu adalah benar.

Dharius Ye menatapnya, ingin melakukan sesuatu, tetapi dia tidak tega.

Dia tidak berbicara, Grace Tang bersandar ke pelukannya, dan memeluk lehernya: "Kamu jangan marah, aku tidak bermaksud seperti ini, aku hanya terlalu menyukaimu, kamu tidak perlu khawatir, aku akan berubah, aku pasti akan menghilangkan penyakit ini."

Ekspresi dia sangat bersalah, Dharius Ye memikirkan kebersihannya, dia tidak bisa menerima hal-hal yang tidak jelas asalnya, tetapi dia sedikit mengerti perkatannya, lalu menghela napas: "Aku tidak memiliki keintiman dengan wanita lain."

"Benarkah?" Grace Tang menatapnya dan berkedip.

"Untuk apa aku membohongimu? Aku dan dia hanya pernah berpegangan tangan, aku belum pernah menciumnya, dan tidak memiliki keintiman yang lain."

Kata-kata Dharius Ye mengejutkan Grace Tang, Sophia Lu dan Dharius Ye telah bersama lebih dari dua tahun, dan mereka bahkan tidak melakukan hal-hal intim sama sekali.

Bagaimana jika Dharius Ye tidak berbohong? Hanya ada dua kemungkinan bagi seorang pria untuk tidak melakukan hal seperti itu kepada pacarnya, yang pertama adalah menghormatinya, dan yang kedua adalah sama sekali tidak tertarik.

Grace Tang hanya bisa percaya bahwa Dharius Ye tidak menyentuh Sophia Lu karena dia menghormatinya, jika tidak dengan status dan identitasnya dia tidak mungkin mencari wanita yang tidak sesuai dengan seleranya.

Dia sedang berpikir banyak hal ketika Dharius Ye mengulurkan tangan dan memeluk pinggangnya: "Aku tidak menyentuhnya sekarang, itu tidak berarti aku tidak akan menyentuhnya di masa depan, kamu harus merubah penyakitmu, jika tidak...."

"Aku tahu, aku pasti akan merubahnya, besok aku akan bertemu dengan psikolog." Grace Tang mencium wajah Dharius Ye.

Mengetahui bahwa Dharius Ye tidak menyentuh Sophia Lu, dia merasa lebih nyaman, dan tidak melawan lagi, dan berinisiatif menyentuhnya.

Sentuhannya membuat Dharius Ye semakin bersemangat, dia menggendong Grace Tang dan pergi ke tempat tidur, dan mereka berdua saling bertatapan.

Ketika dia masuk dengan terburu-buru, Grace Tang berteriak kesakitan, lalu dia menciumnya dengan lembut, dan menunggu dia terbiasa lalu memasukinya dengan cepat.

Benar-benar pengganggu suasana, ponsel Dharius Ye yang berada di meja samping tempat tidur tiba-tiba berdering, nada dering panggilan Dharius Ye diatur secara khusus, Grace Tang mengetahui bahwa Sophia Lu yang meneleponnya.

Melihat Dharius Ye mengulurkan tangan ingin mengambil ponselnya, dia segera mencium bibirnya, dan memeluk dirinya untuk mencegah dia mengambil ponselnya.

Dharius Ye sebenarnya juga tidak ingin menjawab panggilannya, melihat Grace Tang yang seperti ini membuat dia semakin berani.

Dia hanya memedulikan Grace Tang yang sedang berada di atas tubuhnya, tetapi pikiran Grace Tang sangat jernih, dia memegang kepala Dharius Ye dan mencium bibirnya dengan bibirnya yang merah, sementara tangan lainnya membentang ke arah meja samping tempat tidur dan mengambil ponsel Dharius Ye.

Dia menyentuhnya, dan panggilan itu tersambung, Grace Tang mengeluarkan suara seperti orang mabuk, "Dharius.....aku mencintaimu....."

Novel Terkait

Step by Step

Step by Step

Leks
Karir
3 tahun yang lalu
Akibat Pernikahan Dini

Akibat Pernikahan Dini

Cintia
CEO
4 tahun yang lalu
The Campus Life of a Wealthy Son

The Campus Life of a Wealthy Son

Winston
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Mr. Ceo's Woman

Mr. Ceo's Woman

Rebecca Wang
Percintaan
3 tahun yang lalu
Wahai Hati

Wahai Hati

JavAlius
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu
Revenge, I’m Coming!

Revenge, I’m Coming!

Lucy
Percintaan
3 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu