My Perfect Lady - Bab 149 Semuanya Mati (2)

"Tentu saja untuk meneliti sesuatu."

"Jangan basa-basi, cepat katakan dengan jelas!"

"Waktu itu digigit oleh ular itu, aku menyuruh kakak Andreas untuk mencari tahu, aku curiga bahwa itu adalah Sophia dan Charles bekerja sama untuk mencelakaiku."

"Buktinya?"

"Buktinya adalah gejala digigit oleh ular dari Dennis tidak cocok, lelaki yang bertemu dengan Sophia itu berkelahiran di desa ular, dia bisa menangkap ular dan juga punya obat bius keturunan keluarganya untuk menangkal racun ular, mereka sengaja membiarkan Dennis memakan penangkarnya lalu memancingku kesana, dan ingin membuat ular mengigitku, namun terakhir Dennislah yang menolongku dari maut."

"Kamu sedang mengarang cerita?"

"Tentu saja bukan, aku menyuruh orang untuk meneliti dan sekali ketahuan oleh Charles, dia langsung mengajak Sophia untuk bertemu untuk merundingkan cara, inilah foto yang dilihat olehmu malam ini."

"Kamu yang menyekidiki atau Grayson yang membantumu?" Dharius melototi Grace.

"Grace, ini bukanlah hal kecil, ini sudah menyangkut nyawa, beritahu semua yang kamu tahu dan aku lihat apa sebenarnya kondisi saat ini."

"Sebenarnya hal ini harus diceritakan semenjak aku diserang oleh ular, gejala Dennis tergigit ilar berbeda dengan gejala pada biasanya, aku merasa aneh, dan pergi menanyakannya kepada dokter, dokter bilang mungkin saja memakan penawarnya dulu."

Dharius menatapi Grace dengan mengerutkan keningnya, Grace terhenti sejenak, lagi pula sekarang menyembunyikannya juga tidak ada gunanya, lebih baik jujur saja kali.

"Malam itu setelah bertanya kepada dokter, dan memberitahu Tuan Han akan hal ini, dia lalu menyiasatinya, hari ketika aku pindah rumah, dia datang untuk memberitahuku beberapa hal, mengenai hubugnan Sophia dan Charles dulu, dan Charles itu berasal dari desa ular, oleh karena itu aku curiga bahwa malam itu aku diserang oleh ular adalah ulah dari Sophia dan Charles.

"Ini tidaklah mungkin!" Dharius segera membantah.

"Mengapa tidak mungkin? Dennis juga mengakuinya, Sophia lah yangmenyuruhnya memancingku kesana, hari itu tempatnya dipersiapkan oleh Charles, Dennis pasti sudah memakan obat penawarnya terlebih dahulu, tujuan mereka adalah mengigitku hingga mati, namun tidak disangka bahwa Dennis akan menolongku."

"Grace kamu jangan mencari alasan lagi, jangankan Sophia tidak akan sekejam itu, sekalipun sekejam itu, ada aku disana, sekalipun kamu malam itu tergigit oleh ular juga tidak akan ada bahaya, mereka merencanakannya begitu bagaimana mungkin bisa ada kesalahan seperti begini?"

"Bagaimana aku bisa tahu? Mungkin mereka masih punya cara lain yang belum dikeluarkan?"

"Jangan sembarangan bicara Gracem hal ini tidak akan mungkin dilakukan oleh Sophia dan Charles."

"Hmph! Aku tahu kamu akan memihak padanya."

"Bukannya aku memihak padanya, namun sekarang masalahnya menjadi serius, tadi kamu juga mendengarkannya, ada dua orang yang mati, kamu beritahu aku, jika ini semua adalah ulah dari Charles, mengapa ibunya akan mati?"

"Bagaimana aku bisa tahu? Mungkin dia takut masalahnya terungkap dan membunuh ibunya sendiri?"

"Itu adalah ibu kandungnya sendiri, bukankah itu lebih parah dari seekor binatang?" Dharius sama sekali tidak percaya bahwa Charles akan membunuh ibunya sendiri.

Grace juga merasa bahwa membunuh ibu sedikit terlalu diluar dugaan, dia berkata, "Yang pasti yang aku tahu adalah ini, aku tahu Sophia dan Charles mempunyai hubungan, aku memang menyuruh kakek Andreas untuk mengawasi Charles, sedangkan bagaimana ibu Charles bisa mati, aku benar-benar tidak tahu."

"Aku tentu saja tahu bahwa kamu tidak akan membunuh, namun hal in selain kamu masih ada orang yang akan melakukannya."

"Siapa?"

"Grayson!"

"Tidak! Tuan Han bukanlah orang seperti itu! Dia begitu lembut mana mungkin bisa membunuh orang?"

"Grace, kamu jangan bodoh, kelembutan Grayson hanya berada pada penampilannya saja, dia adalah penerus keluarga Han, jika begitu lembut, Gibson tidak akna memberikan hartanya untuk diurus olehnya."

"Lagipula, aku tidak percaya bahwa Tuan Han akan melakukan hal seperti ini, jika dia benar-beanr membunuh, bagaimana mungkin dia bisa memberitahuku dia menyuruh orang untuk membunuhnya? Dia juga tahu hubungan kita, jika dia memberitahuku, aku pasti akan memberitahumu bukan?"

"Mungkin inilah keahlian dari Grayson, dia melakukan hal sebaliknya, aku analisa untukmu, Grayson dan kita terus saja adalah musuhan."

Dharius berhenti sejenak, "Dia ingin membunuh Charles, dan ingin membuatku malu, jadi dia merencanakan semua ini, dia membuat kabar memalukan antara Charles dan Sophia, dan membuatku selagi marah langsung membunuh Charles, dan dia bisa mendapatkan untung sebesar-besarnya."

"Tidak akan, Tuan Han tidak akan melakukan hal seperti itu." Tebakan Dharius memang benar, Grayson memang berpikir seperti begitu.

NAmun Grace tidak akan percaya bahwa dia akan membunuh ibu dari Charles, "Apakah dia perlu membunuh seorang wanita kampungan? Lebih baik membunuh Charles daripada membunuh ibunya saja."

"Kamu percaya aku atau percaya Tuan Han kamu?" Dharius sedikit marah.

"Aku mempercayai kamu dan juga Tuan Han."

"Hanya boleh memilih satu!" Dharius menekan nada bicaranya.

"Aku memilih untuk mempercayai bukti, kecuali kamu bisa menunjukkan bukti, jika tidak........"