My Perfect Lady - Bab 246 Suruh Wanita Jalang Itu Melayaniku (1)

Ketika Asisten Pribadi Wang berkata bahwa Dharius Ye marah, Max terkejut, instingnya berkata bahwa Dharius Ye telah mengetahui bahwa dia diam-diam memberitahu Grace Tang, jadi Dharius Ye bisa semarah ini.

Pemikiran ini membuat hati Max terasa tidak nyaman, dia sudah bertahun-tahun mengikuti Dharius Ye, hubungan keduanya tidak sangat dalam.

Jika seseorang membuat Dharius Ye marah, dia pasti akan mati dengan mengenaskan, tetapi jika dirinya, Dharius Ye tidak akan menghukumnya, tetapi dia pasti akan menyuruh dirinya segera kembali ke Amerika Serikat.

Max merasa sangat bersalah, bagaimana mungkin dia berani pergi menemui Dharius Ye, dia hanya duduk diam di sana.

Asisten Pribadi Wang tidak tahu dia sedang merasa bersalah, "Apa yang kamu lakukan? Cepat pergi."

Melihat Max masih tidak bergerak, Asisten Pribadi Wang mengulurkan tangan dan menyeret Max sampai ke depan pintu CEO.

Dia sudah berada di sini, Max tidak bisa mundur lagi, masalah ini adalahnya salahnya, bagaimanapun juga, dia harus meminta maaf kepada Tuan Muda-nya."

Dia mendorong pintunya dengan susah payah, Dharius Ye sedang bersandar di kursi, dan menatapnya dengan dingin.

"Tuan Muda!" Max segera menyapanya setelah menutup pintunya.

Dharius Ye menatap Max sekilas, lalu berkata dengan dingin: "Telepon wanita jalang itu, suruh dia malam ini datang ke rumahku untuk melayaniku."

"Ini........" Max menatap Dharius Ye dengan aneh.

"Apakah kamu tidak mendengarkanku?"

"Baik, aku akan segera meneleponnya." Max melihat kekacauan di atas lantai, "Aku akan memanggil sekretaris masuk untuk membereskannya."

"Telepon dahulu!" perintah Dharius Ye, "Telepon di sini!"

Dalam pengawasan Dharius Ye, Max mengeluarkan ponselnya dan menelepon Grace Tang, panggilannya terus tidak diangkat, Max menatap Dharius Ye: "Tuan Muda, dia tidak menjawab panggilannya."

"Telepon lagi!"

Max terus menelepon, dan tidak ada yang menjawab setelah dia meneleponnya 3 kali berturut-turut, Max menatap Dharius Ye: "Mungkin......mungkin Nona Tang tidak meletakkan ponselnya di sisinya."

"Kalau begitu kamu pergi dan mengundangnya secara langsung, intinya malam ini ketika aku kembali aku ingin melihat dia berada di dalam rumahku."

"Baik!" Max segera keluar.

Setelah putus dari Dennis Lu, Grace Tang menyuruh Andios Guan untuk pergi ke Harbor Villa, Andios Guan sedikit terkejut: "Untuk apa Nona pergi ke Harbor Villa?"

"Malam ini kita tinggal di Harbor Villa."

"Ini"? Andios Guan melirik Fera.

Fera menangkap maksudnya, dan segera berkata: "Bagaimana jika CEO Ye kembali dan tidak menemukan dirimu?"

"Dia tidak mungkin mencariku." Grace Tang tersenyum tipis. Dharius Ye tidak meneleponnya sejak kemarin dia pergi, dia saja tidak meneleponnya, bukankah itu berarti dia sangat sibuk?

Karena dia sibuk dengan mainan barunya, bagaimana mungkin dia akan memiliki waktu untuk mencarinya?

"Grace, apakah kamu bertengkar dengan CEO Ye?"

"Tidak, apakah aku terlihat seperti orang yang sedang bertengkar dengan dia?"

"Kali ini memang salah CEO Ye, tetapi semua pria sama, kamu ingin dia hanya memiliki kamu sebagai wanita satu-satunya, bagaimana mungkin?"

"Dunia ini tidak hanya ada Dharius Ye seorang, apakah pria lain sudah mati?" Grace Tang merasa kesal dengan bujukan seperti itu, dia tidak bisa menahan dirinya untuk mencibir.

"Kodok berkaki tiga tidak mudah ditemukan, tetapi pria berkaki dua sangat banyak."

"Tidak ada yang salah dengan itu tetapi ini bukan saatnya kamu bertengkar dengan CEO Ye, karena hal ini akan mempengaruhi balas dendammu." Fera membujuk, "Pertama-tama bereskan keluarga jalang itu terlebih dahulu, kalau tidak jika CEO Ye marah masalah kamu akan banyak."

Grace Tang tidak berbicara, jika bukan karena balas dendam, dia dari awal sudah putus hubungan dengan Dharius Ye, dan sudah membuangnya keluar dari rumahnya, dan dia tidak perlu merasa tercekik seperti ini.

Dia menatap ke luar jendela dengan kesal, ponselnya berdering, Grace Tang melirik, dan melihat Max yang meneleponnya, bagaimana mungkin Max akan meneleponnya, sangat jelas bahwa dia diperintah oleh Dharius Ye.

Dia sangat kelewatan sampai tidak ingin meneleponnya sendiri, Grace Tang merasa sangat marah, dia hanya tertawa dingin ketika melihat layar, dia tidak ingin menjawab panggilannya.

Fera memiringkan kepalanya dan melihat sekilas, lalu membujuk: "Jawablah, lihat apa yang dia inginkan."

Grace Tang mengabaikannya, ponselnya berhenti, tetapi berdering lagi, Grace Tang tetap tidak menjawabnya.

"Dia sudah menelepon berkali-kali, pasti ada masalah yang penting, cepat jawab." Fera terus membujuknya.

Grace Tang tersenyum dingin, "Jika ada masalah penting apakah perlu menyuruh Max untuk meneleponku?"

"Grace, karena kamu tahu bahwa dia yang menyuruh Max untuk meneleponmu, jangan mendiamkannya lagi, cepat jawab."

Melihat Grace Tang tidak bergerak, Fera menjadi panik, dia mengulurkan tangannya untuk meraih ponselnya, Grace Tang menahannya, "Kak Fera, ini adalah urusanku, kamu jangan ikut campur."

Andios Guan juga ikut membujuk: "Nona, sekarang banyak pria kaya dan hebat yang memiliki banyak simpanan, kamu pura-pura tidak tahu saja!"

Grace Tang tetap terdiam, Andios Guan panik: "Pikirkan Nona sepupu, pikirkan tuan, dan pikirkan bibimu!"

Fera tidak tahu bahwa Grace Tang adalah Ashley Qiao, Andios Guan tidak ingin membujuk terlalu terang-terangan, dia hanya membujuk Grace Tang dengan maksud tersembunyi.

Grace Tang memegang ponselnya dan tidak berbicara, melihat Grace Tang yang seperti ini, Fera dan Andios Guan tahu bahwa tidak ada gunanya untuk membujuk lagi, jadi mereka terdiam.

Mereka bertiga tiba di Harbor Villa, Grace Tang berkata dia ingin beristirahat di kamarnya, dia langsung menaiki lantai atas dan menutup pintu kamarnya. setelah Fera dan Andios Guan saling menatap, mereka duduk di ruang tamu.

1 jam kemudian, terdengar suara mesin mobil di luar pintu, dengan cepat bel pintu berbunyi, Andios Guan segera membuka pintu, dan Max berjalan masuk dengan langkah yang besar.

Novel Terkait

Cutie Mom

Cutie Mom

Alexia
CEO
5 tahun yang lalu
Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Cinta Presdir Pada Wanita Gila

Tiffany
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Cantik Terlihat Jelek

Cantik Terlihat Jelek

Sherin
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Love And Pain, Me And Her

Love And Pain, Me And Her

Judika Denada
Karir
4 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu