My Perfect Lady - Bab 162 Hanya Bisa Menemaninya Pergi Saja (1)

Grayson Han mengenakan jas seperti biasanya duduk di atas sofa. Yang duduk di seberang pria itu bukan Grace Tang, melainkan Wirnando Gu yang berpakaian jas dan sedang duduk dengan tegap.

Mendengar pintu terbuka, pandangan keduanya mengarah ke arah pintu.

Grayson Han menatap Dharius Ye dengan terkejut, "Direktur Ye kenapa datang ke sini?"

Belum menunggu jawaban dari Dharius Ye, Wirnando Gu mengerutkan dahi dan menatap Grayson Han dengan tidak senang, "Apa maksud Tuan Han ini?"

Tidak terpikir Grayson Han benar-benar kedatangan tamu, dan tamu itu adalah Wirnando Gu.

Dharius Ye terdiam dan segera tersadar. Dia melangkah masuk, "Wirnando, kapan kamu pulang?"

Wirnando Gu menatap Dharius Ye dengan datar, "Kemarin."

"Kenapa tidak mencariku?"

"Mencarimu?" Wirnando Gu menatap Dharius Ye dengan pandangan lucu, "Kenapa harus mencarimu?"

"Kita adalah teman baik."

"Hehe! Dharius, perkataan jijik seperti itu tidak usah dikatakan lagi. Kita dari dulu sudah tidak memiliki hubungan apapun lagi." Wirnando Gu sedikitpun tidak mempedulikan Dharius Ye malu atau tidak.

Dharius Ye malah tidak marah dan berkata, "Hubungan sahabat belasan tahun dibilang selesai, selesai begitu saja?"

"Hubungan sahabat belasan tahun memang tidak bisa dibilang selesai, langsung selesai begitu saja. Kalau mau baikan boleh juga, kembalikan Yohana kepada Keluarga Gu!"

Wajah Dharius Ye langsung berubah. Wirnando Gu tertawa dingin, "Tidak bisa lakukan 'kan? Kalau tidak bisa kenapa kamu berpura-pura baik di sini?"

Dihina seperti ini, Dharius Ye tidak merasa marah sedikitpun. Dia tahu perasaan Wirnando Gu.

Kalau itu adalah dia, adik yang paling disayangi meninggal, dia pasti akan bersikap sama seperti Wirnando Gu.

Grayson Han selalu menatap Wirnando Gu dan Dharius Ye dengan hangat. Wirnando Gu dan Dharius Ye dulu adalah sahabat. Sekarrang bertengkar sampai seperti ini, tidak ada yang dapat menebaknya.

Tempat ini adalah wilayah kekuasaannya, Wirnando Gu bisa tidak menghormati Dharius Ye, tapi dia tidak bisa.

Dia tersenyum hangat dan berkata, "Direktur Ye, silakan duduk!"

"Apa maksud tuan ketiga? Hari ini aku datang untuk membicarakan masalah denganmu. Kamu menyuruh Dharius duduk, maksudnya ingin membicarakan bertiga?"

"Ini ..."

Grayson Han menatap Dharius Ye dengan wajah kesulitan.

Dharius Ye juga tidak marah, hanya berkata dengan tenang, "Aku datang mencari tuan ketiga, hanya ingin bertanya tentang satu orang. Harap tuan ketiga bisa menjawabnya."

Grayson Han tentu tahu siapa orang yang Dharius Ye maksud, jadi dia langsung menjawab, "Maaf Direktur Ye, aku tidak tahu."

"Baik! Aku pamit pergi!" Dharius Ye langsung berbalik dan pergi.

Di perjalanan pulang, Max menatap wajah Dharius Ye yang masam, "Tuan, apa tuan begitu percaya pada Grayson? Bagaimana kalau dia membohongimu?"

"Dengan sifat Grayson Han yang angkuh, dia tidak mungkin berbohong dalam masalah ini. Tidak perlu."

"Lalu dimana Nona Tang sebenarnya?"

"Tidak tahu!" Dharius Ye bersandar di sandaran kursi, lalu memijat dahi dan berkata, "Wanita sialan ini. Kalau sampai membuat aku menangkapnya, aku pasti akan membunuhnya!"

Grace Tang menetap sebentar di dalam kamar dengan bosan. Ada satu hal yang dia benar-benar merasa sangat penasaran. Apa hubungan Wirnando Gu dan Dharius Ye sebenarnya?

Wirnando Gu bilang Dharius Ye adalah musuhnya, tapi dia merasa itu belum tentu benar.

Grace Tang berpikir beberapa saat, lalu mengirim pesan kepada Grayson Han, "Tuan Han, aku ingin bertanya satu pertanyaan padamu. Apa kamu tahu apa hubungan Wirnando Gu dan Dharius Ye?"

Setelah pesan itu terkirim lumayan lama, tetap tidak mendapat balasan. Grace Tang akhirnya tidak dapat tahan lagi dan menelpon Grayson Han.

Grayson Han saat ini sedang membicarakan masalah dengan Wirnando Gu, tidak mungkin memperhatikan pesan masuk. Ketika ponsel Grayson Han berbunyi, nomor yang asing membuatnya tersentak.

Saat dia ingin menolak karena dipikirnya telepon ini adalah telepon orang asing, tiba-tiba dia terpikir, saat ini Dharius Ye sedang heboh-hebohnya mencari Grace Tang. Apakah ini telepon minta tolong dari Grace Tang?

Dia menatap Wirnando Gu dengan senyum maaf lalu segera mengangkatnya. Terdengarlah suara Grace Tang dari ujung sambungan, "Tuan Han!"

Grayson Han sangat terkejut, "Grace? Kamu ada dimana?"

"Aku lagi di luar. Ingin bertanya sebentar padamu." Grace Tang mengecilkan suara.

"Ada masalah apa?"

"Apa kamu kenal dengan Wirnando Gu?"

Perkataan ini membuat Grayson Han menoleh sebentar ke arah Wirnando Gu. Melihat Grayson Han mengangkat telepon Wirnando Gu berdiri dan pergi ke samping jendela untuk melihat pemandangan.

Pria itu tidak memperhatikan teleponnya, jadi dia menjawab dengan tenang, "Kenal. Ada apa?"

"Apa hubungannya dia dengan Dharius Ye?"

"Kenapa kamu harus mengetahui ini?" Grayson Han balik bertanya.

Grace Tang hanya bisa mengganti pertanyaan, "Mereka teman bukan?"

"Sepertinya bukan sekarang."

"Kalau begitu dulu iya?"

"Iya."

"Baik aku sudah mengerti. Terima kasih Tuan Han."

Melihat Grace Tang bersiap menutup sambungan, Grayson Han segera bertanya, "Kamu masih belum memberitahuku kamu ada dimana sekarang?"

"Aku ada di Kota A, sangat aman, tenang saja!" setelah selesai berkata, Grace Tang langsung menutup sambungan.

Grayson Han menggelengkan kepala dan Wirnando Gu membalikan badan, menatap Grayson Han dengan lucu, "Dari pacar?"

"Bukan."

Grayson Han mengelak, Wirnando Gu juga tidak lanjut bertanya lagi, dan melihat jam tangannya, "Waktu sudah tidak pagi lagi. Aku pulang dulu. Masalah yang aku bicarakan padamu, kamu pikirkan. Kalau bisa, kita ketemuan lagi!"

Novel Terkait

After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Mr Lu, Let's Get Married!

Mr Lu, Let's Get Married!

Elsa
CEO
4 tahun yang lalu
Hanya Kamu Hidupku

Hanya Kamu Hidupku

Renata
Pernikahan
3 tahun yang lalu
Si Menantu Dokter

Si Menantu Dokter

Hendy Zhang
Menantu
3 tahun yang lalu
Gaun Pengantin Kecilku

Gaun Pengantin Kecilku

Yumiko Yang
CEO
3 tahun yang lalu
Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu Luar Biasa Bangkrut

Menantu
4 tahun yang lalu
Thick Wallet

Thick Wallet

Tessa
Serangan Balik
4 tahun yang lalu
My Lifetime

My Lifetime

Devina
Percintaan
3 tahun yang lalu