My Perfect Lady - Bab 163 Tidak Dapat Menahan Diri (2)

"Apa kamu merasa kita masih perlu teleponan?"

Dharius Ye juga tidak marah, "Wirnando, aku tahu kamu marah padaku, aku juga merasa sangat bersalah pada masalah Yohana ..."

"Apa kamu merasa bersalah?" Wirnando Gu tertawa diingin, "Dharius, kita setidaknya berteman beberapa tahun, tidak perlu berpura-pura. Kamu tidak merasa bersalah sedikitpun pada Yohana. Kalau kamu benar-benar merasa begitu bersalah, kamu tidak akan bermain dengan begitu senang."

Dharius Ye tersenyum pahit. Apa dia senang? Setelah Yohana Gu pergi, dia depresi bertahun-tahun, sedih bertahun-tahun, dia benar-benar sangat sedih. Orang lain boleh tidak mengertinya, boleh mengatainya.

Tapi Wirnando Gu dan dia sahabat bertahun-tahun, bagaimana bisa salah paham padanya seperti ini?

"Wirnando, bukan seperti yang kamu pikirkan."

"Kamu tidak perlu menjelaskan, meski menjelaskan aku juga tidak akan percaya." Wirnando Gu memutuskan perkataan Dharius Ye. Yohana Gu adalah adik yang paling dia sukai. Dharius Ye adalah sahabat yang paling dia suka, jadi dia baru dengan tenang menyerahkan adiknya kepada Dharius Ye.

Tapi apa hasilnya. Mereka berdua pergi ski, Yohana Gu menghilang tanpa jejak, Dharius Ye malah pulang dalam keadaan baik-baik saja.

Yang Wirnando Gu tidak bisa maafkan adalah kenapa Dharius Ye menyerah terhadap Yohana Gu?

Dalam keadaan yang berbahaya itu bukankah Dharius Ye seharusnya menyelamatkan Yohana Gu duluan? Karena Dharius Ye bisa selamat, maka Yohana Gu juga seharusnya bisa selamat.

Kecuali dalam keadaan berbahaya itu, Dharius Ye hanya memikirkan untuk menyelamatkan dirinya sendiri, tidak memikirkan untuk menyelamatkan Yohana Gu.

Dharius Ye sangat sedih, masalah Yohana Gu adalah kesedihan dalam hatinya. Dia ingin menjelaskan.

Tiba-tiba mengingat tentang Grace Tang. Setelah bertemu dengan Grace Tang, dia memang sangat senang. Dia pun diam dan ikut meminum bir.

Keduanya diam dan minum bir selama beberapa saat. Grace Tang masih belum kembali, Wirnando Gu tanpa sadar merasa khawatir. Wanita itu bukan ditangkap oleh orang-orang Dharius Ye 'kan?

Wirnando Gu berdiri dan berjalan ke kamar mandi. Melihat itu, Dharius Ye berdiri dan ikut pergi.

Keduanya berjalan ke depan pintu toilet. Wirnando Gu menghalangi satu wanita yang sedang berjalan, "Tolong bantu aku lihat di dalam apakah ada satu wanita yang sangat cantik."

Wanita itu mengangguk lalu masuk ke dalam toilet. Dengan cepat wanita itu berjalan keluar, "Tuan, di dalam tidak ada orang."

"Apa?" wajah Wirnando Gu masam dan menoleh ke arah Dharius Ye, "Serahkan orangnya!"

"Apa? Serahkan siapa?" Dharius Ye merasa bingung.

"Jangan berakting lagi. Kamu mengerti siapa yang aku katakan."

"Aku benar-benar tidak tahu siapa yang kamu katakan?"

"Tidak tahu? Baik, kalau begitu aku katakan dengan terbuka. Serahkan wanitaku! Kamu jangan mengelak. Aku tahu kamu selalu mencarinya!"

"Wanitaku? Aku sedang mencarinya?" Dharius Ye mengerutkan dahi.

Melihat Dharius Ye sama sekali tidak tahu, Wirnando Gu semakin marah.

"Serahkan Fera! Aku tahu dia memukul Sophia, tapi memangnya kenapa? Sekarang dia adalah wanitaku. Coba kalau kamu berani sentuh dia?"

"Apa? Fera? Memukul Sophia?" Dharius Ye tiba-tiba mengoceh dan wajahnya berubah.

"Kalau begitu malam itu yang membawa Grace adalah kamu?"

"Benar!"

"Kapan dia berubah menjadi wanitamu?" Dharius Ye mengerutkan dahi.

"Malam itu." Wirnando Gu sengaja sembarangan berkata. Sebelumnya dia belum pernah pulang, tentu tidak kenal dengan Grace Tang. Kalau Dharius Ye bertanya, maka dia hanya bisa bilang malam itu saja.

"Tampilannya sesuai dengan seleraku. Aku sangat suka dia. Dia juga suka aku, mengerti tidak?" Wirnando Gu tersenyum bangga.

"Kamu sedang bercanda?" mata Dharius Ye seketika merah dan tangannya bergetar.

Dia bisa tenang di masalah lain, tapi di masalah Grace Tang tidak bisa.

"Kamu lihat apakah aku kelihatan sedang bercanda?" melihat Dharius Ye seperti ini, Wirnando Gu seketika sangat senang.

"Aku beritahu kamu, Dharius, sekarang dia adalah wanitaku. Pacarmu dipukul ya dipukul saja. Kalau mau balas dendam, pergi saja!"

"Tidak mungkin. Bagaimana mungkin dia menjadi wanitamu?" Dharius Ye memelototi Wirnando Gu.

Dia tidak percaya Grace Tang mempunyai interaksi dengan Wirnando Gu. Pasti Wirnando Gu yang mengetahui hubungan dia dengan Grace Tang baru sengaja mengatakan hal ini, membuat dia marah.

"Kenapa dia tidak boleh menjadi wanitaku? Aku begitu tampan, dia juga begitu cantik, bukankah adalah pasangan yang serasi?"

Wirnando Gu berkata dengan senang, "Mulai sekarang, kamu jangan sentuh satu jari pun dari dia. Meskipun dia memukul Sophia sampai separah apapun, itu juga adalah akibat yang seharusnya diterima oleh Sophia!"

Dharius Ye menatap Wirnando Gu dengan wajah masam. Dia tidak percaya perkataan Wirnando Gu. Grace Tang saja dapat menahan diri di bawah pengaruh obat, bagaimana mungkin begitu sembarangan? Wirnando Gu tidak tahu apa yang Dharius Ye pikirkan sekarang. Wirnando Gu kira wajah Dharius Ye yang masam adalah karena tidak senang.

Tujuan Wirnando Gu datang hari ini adalah ingin membuat Dharius Ye tidak senang, jadi dia pun terus memprovokasi.

"Kamu lihat sendiri pacarmu itu. Wajahnya tidak secantik Grace, dadanya tidak sebesar milik Grace, pantat juga tidak seseksi Grace. Pantas saja kalau pacarmu dipukul! Kalau aku adalah kamu, aku akan langsung pergi mengganti pacar. Jangan berpacaran dengan wanita seperti itu lagi dan membuat malu diri sendiri di luar sana!"

Penilaian Wirnando Gu terhadap Grace Tang membuat hati Dharius Ye tidak nyaman. Ini membuktikan Wirnando Gu benar-benar pernah melakukan pengamatan khusus pada Grace Tang. Kalau tidak kenapa tahu begitu banyak?

Wirnando Gu selalu dingin terhadap wanita. Berkata seperti itu, Dharius Ye menjadi panik.

Dia berusaha menahan diri, "Bercanda pun harus bisa dipercaya!"

"Bisa dipercaya? Aku beritahu kamu, ini pertama kalinya aku melihat wanita secantik ini. Cantik, berkelas, memikat, jauh lebih cantik dari pacarmu itu. Aku tidak dapat menahan diri dan memperkosanya ..."

Baru saja Wirnando Gu selesai berkata, Dharius Ye langsung menonjok pria itu.

Novel Terkait

Meet By Chance

Meet By Chance

Lena Tan
Percintaan
3 tahun yang lalu
Sederhana Cinta

Sederhana Cinta

Arshinta Kirania Pratista
Cerpen
4 tahun yang lalu
Menantu Bodoh yang Hebat

Menantu Bodoh yang Hebat

Brandon Li
Karir
3 tahun yang lalu
Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Cintaku Yang Dipenuhi Dendam

Renita
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
Dipungut Oleh CEO Arogan

Dipungut Oleh CEO Arogan

Bella
Dikasihi
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Ternyata Suamiku Seorang Milioner

Star Angel
Romantis
4 tahun yang lalu
Loving The Pain

Loving The Pain

Amarda
Percintaan
4 tahun yang lalu