My Perfect Lady - Bab 123 Tidak Perlu Bertemu Kembali Kedepannya (2)

Sudah pasti Dharius Ye akan menghadiri Horse Racing Festival, tetapi dia tidak mengungkit masalah ini dengan dirinya, terlihat dengan jelas dia tidak akan membawanya pergi.

Grace Tang tidak tertarik dengan Horse Racing Festival, tetapi dia tidak akan membiarkan Sophia Lu pergi bersama Dharius Ye.

Dia baru saja membuat Sophia Lu kehilangan harga dirinya, jika pada saat Horse Racing Festival Sophia Lu datang bersama Dharius Ye, maka perbuatan dia selama ini hanyalah sebuah lelucon.

Grace Tang sudah tidak ingin tetap tinggal di sini, setelah menemani Fera selama beberapa saat, dia mengambil berlian merah muda dan meninggalkan rumah sakit.

Begitu kembali ke hotel, tidak ada keberadaan Dharius Ye dan Max. Grace Tang menelepon dia: "dimana?"

"Di perusahaan." Dharius Ye juga terkejut, "kamu sudah pulang begitu cepat?"

"Iya, menyebalkan, aku pikir kamu sedang menungguku di hotel. Aku ingin memperlihatkan berlian merah mudaku kepada mu, dua berlian yang sangat besar, sangat cantik."

"Kamu menyukai berlian merah muda?" Dharius Ye bertanya balik. Grace Tang sudah berada di sisinya dalam waktu yang cukup lama, tetappi dia tidak pernah menunjukkan dia sangat menyukai sesuatu.

"Bukan menyukai berlian merah muda, melainkan dua berlian ini terlihat sangat cantik. Bagaimana jika aku membawanya ke sana dan memperlihatkannya kepadamu?"

Dharius Ye tidak tertarik dengan berlian merah muda, tetapi Grace Tang yang begitu bahagia tentu saja dia tidak boleh mengacaukan suasana, "baik, kamu bawa kemari untuk aku lihat."

Grace Tang tidak langsung keluar, melainkan kembali mandi, berganti pakaian dan merias. Lalu pergi ke perusahaan Dharius Ye.

Dia menenteng tas dan muncul di lobi perusahaan dengan anggun. Sejak awal Dharius Ye sudah memutus sekretarisnya untuk menunggu di lobi untuk menunggu dia. Begitu melihat Grace Tang dia langsung menyambutnya: "Apakah kamu Nona Grace Tang?"

Grace Tang menganggukkan kepalanya, sang sekretaris dengan sopan memandu dia masuk ke dalam lift dan memencet tombol: "Direktur Ye sedang menunggu Anda di ruangannya, silakan lewat sini!"

Mereka berdua bersama-sama memasuki ke dalam lift dan sampai ke ruangan direktur dimana Dharius Ye berada. Di samping ruangan direktur milik Dharius Ye terdapat ruangan sekretaris. Puluhan sekretaris menatap ke arah Grace Tang.

Meskipun sudah melewati pelatihan yang sangat ketat, tetapi tatapan semua orang tidak dapat menyembunyikan rasa terkejut dan memuji.

Wanita yang membawa Grace Tang naik ke atas memandu dia ke depan pintu ruangan Dharius Ye dan mengetuk pelan pintunya, terdengar suara Dharius Ye dari dalam: "masuk!"

Tanpa menunggu sekretaris membukakan pintunya, Grace Tang sudah membuka pintunya terlebih dahulu. Dharius Ye mengadahkan kepalanya dan melihat riasan Grace Tang yang tidak seperti biasanya pun tersenyum.

Grace Tang menyipit, tanpa mempedulikan sekretaris yang masih berada di belakangnya, "aku cantik bukan?"

Dharius Ye menganggukkan kepalanya, "lumayan."

Sekretaris yang berada di belakang tidak berani berlama-lama, dia segera menarik pintu. Ketika pintunya sudah tertutup, dia mendengar suara manja Grace Tang: "aku sudah khusus merias demi kamu, reaksimu hanya seperti ini? Aku tidak senang."

"Kemarilah, aku memberimu sebuah hadiah."

Sekretaris terkejut, dia tidak menyangka Dharius Ye yang biasanya sangat dingin ternyata bisa berbicara seperti ini. Dia bergegas kembali ke ruangannya.

Melihat dia kembali, beberapa orang di dalam ruangan sudah menunggu berita gosip: "wanita tadi sangat cantik, klien atau teman Direktur Ye?"

"Teman."

"Apakah dia kekasih Direktur Ye?"

"Sudah pasti bukan. Aku pernah bertemu dengan Nona Lu, meskipun dia cantik. Tetapi kecantikan wanita tadi tidak dapat dibandingkan."

Banyak kata pujian dan rasa keingintahuan orang orang. Di dalam ruangan Dharius Ye, Grace Tang menghampirinya dan membuka bungkusannya dan mengeluarkan berlian merah muda lalu menaruhnya di depan Dharius Ye, "lihatlah!"

Dharius Ye menjulurkan tangan dan membuka kotaknya, berlian kristal terang muncul di depannya. Dia mengambil satu buah berlian dan menatap ke arah Grace Tang, "bagaimana jika aku memberimu satu buah berlian yang lebih besar dari dua buah ini?"

"Lebih besar dari dua buah ini?" Grace Tang menatap Dharius Ye dengan terkejut.

"Betul." Dharius Ye melihat dia sambil tersenyum. Grace Tang mengeluarkan tatapan senang, "coba perlihatkan kepadaku?"

"Di brankas rumah."

"Bagaimana jika kita pergi ke rumahmu dan melihatnya?"

"Boleh, tetapi kamu harus menepati satu syaratku."

"Syarat apa?"

"Lakukan suatu hal yang membuat aku senang, aku akan memberikan berlian merah mudanya kepadamu."

"Itu sangat mudah." Grace Tang memajukan tubuhnya dan memberi sebuah kecupan pada wajahnya. Dharius Ye menggelengkan kepalanya yang artinya dia tidak senang.

Grace Tang duduk di atas kakinya dan menjulurkan tangan memeluk leher Dharius Ye: "bagaimana jika aku melayani kamu dengan baik malam ini?"

Dharius Ye masih menggelengkan kepalanya, Grace Tang menatapnya sejenak: "aku temani kamu pergi berjalan-jalan selama beberapa hari?"

Masih menggelengkan kepalanya. Grace Tang melototi dia dan melepaskan pelukan dari leher Dharius Ye tidak senang. "Apa-apaan? kamu jelas-jelas memberiku sebuah pertanyaan yang sulit, aku sudah tidak menginginkannya."

Dharius Ye melihat dia dan menggerakkan bibirnya, Grace Tang yang awalnya sedang melototi matanya pun segera mengerti.

Dia menjulurkan tangan memeluk leher Dharius Ye dan memajukan kepalanya hingga ke telinganya dengan lembut: "aku mencintaimu!"

Dharius Ye tersenyum, "ucapkan sekali lagi."

"Aku mencintaimu!" Baru saja selesai berbicara, Dharius Ye segera mencium dia. Kedua orang ini berciuman seperti tidak rela berpisah. Tiba-tiba pintu dibukakan.

Novel Terkait

Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
5 tahun yang lalu
Baby, You are so cute

Baby, You are so cute

Callie Wang
Romantis
4 tahun yang lalu
His Soft Side

His Soft Side

Rise
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Berpaling

Cinta Yang Berpaling

Najokurata
Pertumbuhan
4 tahun yang lalu
Precious Moment

Precious Moment

Louise Lee
CEO
4 tahun yang lalu
Si Menantu Buta

Si Menantu Buta

Deddy
Menantu
4 tahun yang lalu
Air Mata Cinta

Air Mata Cinta

Bella Ciao
Keburu Nikah
5 tahun yang lalu
My Enchanting Guy

My Enchanting Guy

Bryan Wu
Menantu
4 tahun yang lalu