My Perfect Lady - Bab 110 Kenapa Bisa Seperti Ini (1)

Dharius Ye meminta maaf, Grace Tang juga tidak ingin melanjutkan masalah, menerima permintaan maaf Dharius Ye.

Keduanya berbaikan seperti awal. Dharius Ye marah, jadinya tidak makan siang. Sekarang setelah Grace Tang balik, suasana hatinya menjadi lebih baik dan memerintah Max untuk menyiapkan makan malam.

Grace Tang duduk di samping menyuapinya. Keduanya kembali pada kondisi yang saling mencintai satu sama lain.

Setelah makan malam, Sophia Lu menelpon Dharius Ye, bertanya padanya sudah makan malam atau belum. Sophia Lu bilang sampai sekarang belum bertemu dengan Dennis Lu juga.

Grace Tang yang duduk di samping sangat tidak senang. Bukan karena Dharius Ye teleponan dengan Sophia Lu, melainkan teringat pada ayah brengsek yang dia temui di hotel tadi.

Sikap ayah brengsek yang sangat perhatian pada Wilona Qiao benar-benar membuatnya tidak senang.

Sama-sama adalah putri, kenapa sikap Sebastian Qiao padanya begitu dingin?

Kata orang darah lebih kental dari air, tapi dia dan Sebastian Qiao tidak pernah terasa seperti keluarga.

Saat dia masuk rumah sakit, yang menemaninya selalu adalah ibunya. Sebastian Qiao hanya datang melihat sebagai formalitas saja.

Saat itu, ibunya masih membantu menjelaskan Sebastian Qiao. Katanya pekerjaan di perusahaan terlalu banyak, harus segera kembali.

Kedinginan Sebastian Qiao dijelaskan ibunya sebagai ayahnya tidak pandai menyampaikan perasaan, tapi hari ini kehangatan Sebastian Qiao pada Wilona Qiao menyakiti hatinya dengan dalam.

Dia bertanya sekali demi sekali pada dirinya sendiri, kenapa bisa seperti ini?

Setelah Dharius Ye selesai menelpon, Dharius Ye melihat Grace Tang duduk di sofa dengan perasaan kesal.

Dia kira Grace Tang sedang cemburu, dan memeluk wanita itu dalam pelukan, "Ada apa?"

Grace Tang tersenyum, "Tidak apa-apa."

"Sepertinya kamu tidak senang? Karena telepon tadi?"

"Bukan."

"Tidak perlu berakting di hadapanku. Katakan saja kalau tidak senang."

"Memangnya kenapa kalau aku katakan? Kamu tidak akan menerima teleponnya demi aku?"

Pertanyaan ini membuat Dharius Ye menggeleng, "Bukankah aku hanya telepon, tidak melakukan apa-apa dengannya, apa kamu perlu seperti ini?"

Sekarang tidak melakukan apa-apa, tidak menandakan kedepannya tidak akan. Grace Tang menghela napas, "Apa malam ini dia masih akan datang ke sini?"

"Memangnya kenapa kalau datang dan kalau tidak datang?"

"Kalau dia datang, aku pergi ke kamar Kak Fera. Jangan sampai melihatnya, suasana hatiku tidak senang lagi. Tapi aku tentu ingin berada di sini menemanimu."

"Dia tidak akan ke sini. Dennis saja belum ditemukan, dia masih harus mencari Dennis."

"Seorang yang besar mana mungkin hilang?" Grace Tang bingung.

"Sebenarnya Grace, ada satu hal yang selalu ingin aku katakan padamu, Dennis tidak seperti yang kamu bayangkan." Dharius Ye menghela napas.

"Dia mempunyai perasaan yang sangat dalam pada Ashley. Lama setelah Ashley meninggal, dia masih tetap sedih, bahkan sampai pernah bunuh diri."

"Bunuh diri? Bukankah dia sekarang baik-baik saja?" mana mungkin Grace Tang percaya.

"Mengenai kamu bilang dia yang sedih. Aku tidak melihat dia sedih kok. Tidak lama setelah kakak sepupuku meninggal, dia sudah bersama dengan Wilona. Bukankah ini adalah kebenarannya?"

"Grace, dia benar-benar pernah bunuh diri. Dia memakan obat tidur yang banyak, dan aku yang mengantarnya ke rumah sakit setelah menemukannya."

Dharius Ye tertawa pahit, "Aku tidak pernah memberitahu masalah ini pada orang lain. Mengenai yang kamu bilang, dia bersama dengan Wilona, sebenarnya itu Wilona sebarkan demi bisa pacaran dengan Dennis."

"Kalau begitu bagaimana dengan tunangan? Memangnya itu juga Wilona yang lakukan sendiri?" Grace Tang tertawa menyindir.

Dia tidak percaya perkataan Dharius Ye. Kalau Dennis Lu benar-benar bisa bunuh diri, maka tidak akan selingkuh di saat malam pernikahan mereka.

"Tunangan juga ada alasannya. Sebelum dia tunangan dia memberitahuku, tidak peduli bersama dengan siapa. Karena orang tuanya begitu menyukai Wilona, maka turuti kemauan orang tuanya saja."

Dharius Ye menghela napas, "Setiap orang memiliki ketidakberdayaan masing-masing, tidak segembira kelihatannya. Hati Dennis sekarang sudah mati. Kalau dia benar-benar sebrengsek seperti itu, apa bisa membiarkan kamu mengatainya begitu?"

Grace Tang tertawa dingin dalam hati. Perkataan Dharius Ye sama sekali tidak mengubah pikirannya.

Bunuh diri Dennis Lu bisa saja hanya aktingan saja. Mengenai Dennis Lu yang tidak mengelak hari ini, adalah karena perkataannya benar, bukan karena pria itu menyukai Ashley.

Mengenai ketidakberdayaan yang Dharius Ye katakan, memangnya ketidakberdayaan Dennis Lu adalah selingkuh?

Kalau Dennis Lu tidak menyukainya, bisa katakan padanya. Dia mungkin akan sedih, sangat sedih, tapi pasti tidak akan bertengkar dengan pria itu.

Kalau Dennis Lu memberitahukan semuanya kepadanya, dia akan putus dengan Dennis Lu, tapi tidak akan dibunuh, ibunya juga tidak akan meninggal.

Semua ini karena Dennis Lu. Wilona Qiao dan Sophia Lu adalah orang yang membantu.

Tidak benar, Dharius Ye juga adalah orang yang membantu. Dulu saat dia dicelakai, anak buah Dharius Ye yang melakukan. Tidak tahu apakah Dharius Ye ikut campur pada masalah itu atau tidak.

Dulu Grace Tang tidak peduli apakah Dharius Ye ikut campur masalah ini atau tidak, tapi sekarang, dia menyadari ketika dia menyukai Dharius Ye, dia ingin mengetahui jawaban yang dia selalu penasaran.

Grace Tang sangat ingin bertanya pada Dharius Ye, tapi tidak tahu harus bertanya darimana.

Malam ini Grace Tang berbaring dalam pelukan Dharius Ye dan otaknya berpikir keras.

Satu sisi adalah kekejaman Sebastian Qiao, satu sisi adalah ketidakberperasaan Dennis Lu, juga Wilona Qiao yang tidak tahu malu, Sophia Lu yang ikut membantu melakukan kejahatan.

Novel Terkait

Cinta Tak Biasa

Cinta Tak Biasa

Susanti
Cerpen
4 tahun yang lalu
Now Until Eternity

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu
My Superhero

My Superhero

Jessi
Kejam
4 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
See You Next Time

See You Next Time

Cherry Blossom
CEO
5 tahun yang lalu
The Serpent King Affection

The Serpent King Affection

Lexy
Misteri
4 tahun yang lalu
Menantu Hebat

Menantu Hebat

Alwi Go
Menantu
4 tahun yang lalu