My Perfect Lady - Bab 99 Pura-Pura Tidak Tahu (2)

Dharius Ye terkejut. "Apa yang dikatakan oleh dokter?"

"Dokter tidak dapat menemukan penyebabnya, dia sedang berkonsultasi dengan para ahli, bagaimana ini?" Sophia Lu menangis dengan sedih.

"Aku akan segera ke sana."

Dharius Ye sebenarnya tidak benar-benar mengabaikan Sophia Lu, dia tidak menemui Nyonya Lu karena mempunyai alasannya sendiri.

Pertama Nyonya Lu tidak dirawat di rumah sakit, dia hanya dirawat di rumah, membuktikan bahwa dia hanya terkena penyakit ringan, kedua Dennis Lu masih berada di Kota B dan tidak menunjukkan tanda-tanda akan kembali.

Jika Nyonya Lu mempunyai penyakit yang parah, Dennis Lu sebagai anak tidak mungkin tidak menjenguknya.

Dennis Lu sebagai putranya saja tidak memedulikannya, untuk apa dia yang hanya sebagai pacarnya Sophia Lu menjenguknya?

Di dalam hati Dharius Ye, Nyonya Lu adalah orang yang sangat munafik dan angkuh, Walton Lu yang pengkhianat, sama sekali bukan orang yang baik, dia sama sekali tidak tertarik dengan Keluarga Lu, tetapi demi harga diri Sophia Lu mau tidak mau dia berpura-pura baik terhadap mereka.

Namun ketika Nyonya Lu dibawa ke rumah sakit, Dennis Lu juga bergegas kembali, lalu ditambah dengan Sophia Lu yang meneleponnya sambil menangis, membuat Dharius Ye memiliki sebuah ilusi, bahwa Nyonya Lu benar-benar mempunyai penyakit yang parah, saat ini dia tidak bisa tidak memedulikannya.

Setelah memutuskan panggilan Dharius Ye menatap Grace Tang yang terus menatapnya: "Ibu Sophia dirawat di rumah sakit, penyakitnya parah, aku harus pergi ke rumah sakit untuk melihat kondisinya."

Saat ini Grace Tang tentu saja tidak boleh manja, dia hanya mengangguk: "Pergilah."

Dharius Ye mencium Grace Tang, "Kamu berdiamlah di hotel, hubungi aku jika ada masalah."

"Baik." jawab Grace Tang dengan patuh.

Setelah dia dan Max pergi, Grace Tang memegang ponselnya dan merenung sejenak, dia tidak boleh terus berdiam tanpa melakukan apa-apa.

Pertama-tama, dia harus mengkonfirmasi kesetiaan pengacara Wang kepada pamannya, paman pernah mengatakan kepadanya ketika dia masih hidup bahwa Pengacara Wang dan Andreas adalah orang yang paling dia percayai.

Apa yang terjadi di masa lalu tidak mewakili masa kini, lagipula, karier paman benar-benar melesat pada saat itu, dan Pengacara Wang tidak mungkin tidak iri.

Sekarang mari kita lihat apakah Pengacara Wang sesetia yang dikatakan oleh paman, Grace Tang segera mengangkat ponselnya dan menelepon Pengacara Wang, "Aku Grace Tang, mari kita bertemu."

Pengacara Wang segera menyetujuinya: "Baik, Nona Tang ingin bertemu dimana?"

“Di kantormu saja.” Dharius Ye pasti telah mengirim seseorang untuk mengikutinya, dan juga ada orang lain yang memperhatikan keberadaannya, Grace Tang berpikir bahwa paling aman untuk bertemu dengan Pengacara Wang adalah di kantor pengacaranya.

Dia bisa berkata kepada orang lain bahwa Pengacara Wang mengajaknya bertemu untuk membahas masalah Seven Stars, lagipula percakapan mereka tidak akan bocor karena mereka berbincang di dalam kantor Pengacara Wang.

Grace Tang berganti pakaian dan pergi dengan Fera, mereka dengan cepat tiba di gedung kantor Pengacara Wang, asisten Pengacara Wang membawa mereka ke ruang tamu dan membawakan mereka kopi, setelah beberapa saat, Pengacara Wang masuk, setelah berbicara beberapa kata, dia langsung menuju ke topik: "Bisakah Nona Tang berbicara dengan aku?"

Fera mengetahui bahwa Pengacara Wang pasti ingin berbicara dengan Grace Tang, dia segera berdiri: "Aku akan menunggu di luar, kalian bicaralah."

"Tidak perlu, Nona berada di sini saja, aku dan Nona Tang akan berbicara di kantorku."

Pengacara Wang membawa Grace Tang memasuki kantornya, dia menutup pintu, mempersilahkan Grace Tang untuk duduk, lalu menatap Grace Tang, "Sebenarnya, jika Nona Tang tidak meneleponku aku juga akan mencarimu."

"Benarkah?" Grace Tang tersenyum tipis, jari-jari rampingnya mengetuk lembut sandaran lengan sofa, sebelum keluar, dia dengan khusus mengenakan sepasang gelang giok yang diambilnya dari sebuah kotak.

Gelang giok ini merupakan gelang giok turunan keluarga Nixon Tang, tetapi tidak diberikan kepada istrinya, gelang giok itu diberikan kepada Ashely Qiao sebagai hadiah ulang tahun pada ulang tahunnya ke-20.

Pada ulang tahunnya ke-20, Nixon Tang memberikan banyak hadiah kepada Ashley Qiao, selain memberinya rumah mewah dan mobil sport edisi terbatas, Nixon Tang membawanya ke bank dan mengeluarkan sepasang gelang giok turunan keluarga itu keluar dari brankas, dan dua berlian merah muda yang sangat berharga, dan memberikannya kepada dia.

Pada saat itu selain Ashley Qiao, Pengacara Wang juga berada di sana, Pengacara Wang bisa berada di sana karena Nixon Tang ingin memberikan Ashley Qiao sebuah kejutan yang lebih besar daripada perhiasan.

Dan kejutan itu adalah saham 10% dari Seven Stars Corporation, waktu itu Ashley Qiao tidak tertarik dengan saham, dia hanya tertarik dengan gelang gioknya.

Dia mengenakan sepasang gelang giok ini di hadapan Pengacara Wang, lalu Pengacara Wang membicarakan saham, pikiran dia entah terbang kemana, dia bersandar di kursi, sepasang gelang giok putihnya dengan lembut menggantung di tangannnya.

Kejadian di hari itu sangat jelas, jika Grace Tang dibandingkan dengan Ashley Qiao, selain wajahnya yang berbeda, Pengacara Wang sama sekali tidak merasa ada perbedaan.

Raut wajahnya berubah. "Kenapa kamu bisa mempunyai gelang giok ini?"

"Kenapa?" tanya Grace Tang sambil tersenyum.

"Itu adalah gelang giok turunan keluarga Tuan Tang....."

"Betul, ini memang gelang giok turunan keluarga Tuan Tang, tetapi bukankah dia sudah memberikannya kepada orang lain?" wajah Grace Tang masih tersenyum.

"Betul, dia memang telah memberikannya kepada orang lain, tetapi...."

Ucapan Pengacara Wang terhenti, dia menatap Grace Tang dengan terkejut. "Orang itu adalah kamu?"