My Perfect Lady - Bab 269 Bersama (2)

Dia tidak dapat menahan dirinya kembali memberikan informasi kepada Charles Xiang: "kakak, semalam kami dirumah sakit melakukannya."

"Benarkah?" Charles Xiang sangat gembira.

Dharius Ye bahakan tidak mempedulikan Yohana yang sedang hamil, sangat jelas dia sangat menyukai Yohana.

Dia berpesan kepada Yohana: "kamu harus hati-hati, jangan biarkan dia sembarangan, jangan sampai melukai anakmu, sekarang anak ini sangat penting."

"Aku tahu."

Setelah menutup telepon, Yohana bersandar di ranjang dengan wajah malu membayangkan kembali, kedua orang pelayan yang menjaganya sedang mengoborl di ruang tamu, mereka berbicara mengunakan bahasa inggris.

Bahasa inggris Yohana tidak bagus, dia tidak mengerti apa yang mereka bicarakan, dengan pintar dia membuka ponsel dan merekamnya.

Lalu mengirimkan rekaman tersebut kepada Charles Xiang, agar dia tahu apa yang mereka bicarakan.

Charles Xiang adalah anak pintar pada saat di SMA, bahasa inggrisnya sangat bagus, begitu membuka rekaman tersebut dia langsung mengetahui apa yang pelayan tersebut bicarakan.

Ternyata Dharius Ye sangat mementingkan anak di dalam perut Yohana, kedua pelayan tersebut berkata mungkin Tuan besar dan nyonya besar tidak dapat menerima status Yohana dan tidak memperbolekan dia bersama dengan Dharius Ye, lihat apakah bila memiliki anak bisa menjadi lebih baik, bila anak itu adalah anak laki-laki maka kemungkinannya semakin besar.

Setelah mendengar, Charles Xiang sangat gembira, para pelayan berkata demikian sepertinya posisi Yohana semakin kuat, dia berpesan kepada Yohana apa saja yang harus di perhatikan, dan berpesan padanya agar baik-baik menjaga anak yang ada di dalam kandungannya."

Yohana pun merasa saat ini dia berada di atas angin, sebentar lagi dia akan menjadi burung phoenix, dan berpesan kepada Charles Xiang: "Kakak, urusanku dan Dharius Ye sebaiknya kamu menutupinya sedikit dari Sophia Lu, bila dia sampai tahu maka akan gawat."

"Tenang saja, dia tidak akan menyulitkanmu, sekarang semua perhatiannya adalah untuk menyingkirkan Grace Tang, mana ada waktu mengurusimu, sekarang dia sangat berharap kamu mendapatkan Dharius Ye." Charles Xiang menghiburnya.

"Walaupun begitu, tetapi aku rasa lebih baik berhati-hati, dia begitu berbisa, aku takut dia akan berbuat jahat padaku."

"Ada aku, aku tidak akan membiarkan dia mencelakaimu. Lagi pula, asalkan kamu melahirkan anak Dharius Ye, bahkan Dharius Ye pun tidak berani berbuat apa-apa padamu."

Charles Xiang tentu saja tidak akan memberitahu semuanya kepada Sophia Lu, Sophia Lu tidak sederhana, Yohana yang hamil tidak mungkin dapat di tutupi darinya.

Charles Xiang pun tidak berani menutupinya, walaupun sekarang Dharius Ye baik terhadap Yohana, tetapi Grace Tang masih ada di sisinya.

Lebih baik Sophia Lu memberitahu Grace Tang mengenai kehamilan Yohana, membuat Grace Membuat sedikit keributan.

Dengan begitu dapat melihat dengan jelas bagaimana sikap Dharius Ye terhadap Grace Tang.

Dengan cepat dia memberitahu berita ini kepada Sophia Lu, mengetahui berita ini Sophia Lu sangat marah.

Ini sama seperti menusukan sebilah pisau di dalam hatinya, dengan kesal dia mematikan telepon, dia marah di dalam kamar.

Lalu dia baru mengerti, Yohana hamil dirinya tidak senang, tentu saja Grace Tang juga tidak senang.

Teringat dulu karena makan, dengan keras Grace Tang memukul Yohana, kali ini mendengar berita dia hamil pasti lebih tidak tenang lagi, sekarang Grace Tang tidak ada pergerakan pasti karena tidak tahu.

Kalau begitu dia akan memikirkan cara unutk memberitahukan berita ini kepadanya, membuatnya merasa tidak senang seperti dirinya saat ini.

Yang terpenting bukan hanya membuatnya tidak senang , paling bagus membuatnya bertindak, membuat anak di perut Yohana hilang, dengan begitu Grace Tang akan habis.

Sophia Lu menelepon Wilona Qiao, memberitahukan berita ini, beberapa saat ini Wilona Qiao serba salah, begitu mendegar kesempatan yang baik ini, tentu saja dia tidak akan menyia-nyiakannya.

Kedua orang itu berdiskusi, memutuskan mencari kesempatan untuk membuat Grace Tang malu.

Tiga hari kemudian, Dharius Ye mengutus orang untuk mengurus pusat perbelanjaan, namanya Daniel, Grace Tang tidak dapat menolaknya, akhirnya dia menyuruh Daniel dan Anson Liu bersama melakukan serah terima.

Karena ini adalah Dharius Ye yang mengutusnya, Anson Liu tidak berani menunda lagi, tubuhnya pun sudah lebih sehat dengan cepat dia kembali ke pekerjaannya.

Serah terima hari pertama, Grace Tang, Ferra, Andios Guan pergi ke pusat perbelanjaan.

Daniel orang yang di utus oleh Dharius Ye terlihat profesional, cara berbicaranya sangat sopan, sama sekali tidak kalah dari Anson Liu.

Grace Tang menjadi pusing, sepertinya Dharius Ye benar-benar ingin mengawasi Anson Liu, ini sangat merepotkan, dan juga tidak tahu nantinya akan terjadi masalah apa.

Hatinya kesal, dia hanya sebentar di sana dan bersiap untuk pegi, Dennis Lu mengejarnya, dan menahnnya di luar: "Grace, Yohana sekarang berada di rumah sakit, beberapa hari ini kakak Dharius menemaninya, apakah kamu memikirkan cara lain?"

"Memikirkan cara?" Grace Tang kesal. Dennis Lu yang menyebalkan, semua karena dia, kalau bukan dia yang memberitahu Dharius Ye mengenai Anson Liu dan Grayson Han, apakah sekarang dirinya menjadi seperti ini, tidak dapat berbuat apa-apa.

Laki-laki menyebalkan ini, apakah dia berhutang padanya?

Setiap kali ingin membantunya tetapi justru mencelakakannya?

Melihat sikap Grace Tang yang tidak begitu baik, Dennis Lu menjadi bingung, dia tidak tahu dirinya berbuat salah di mana, akhirnya menelan dia kembali kata-kata yang baru saja ingin dia ucapkan.

Dengan kesal Grace Tang membawa Ferra pergi shoping, hatinya tidak senang , dia berencana melampiaskannya dengan beberlanja.

Dia dan Fera membeli banyak pakaian, lalu pergi ke bagian barang mahal.

Fera menyukai sebuah tas, dan menyuruh pelayan toko membawanya untuk dilihatnya, baru saja pelayan toko tersebut mengambilnya ,terdengar suara sepatu heels dari belakang.

Tedengar suara bercanda: "Wah, bukankah ini nona Grace?"