My Perfect Lady - Bab 81 Semua Wanita Normal Akan Menyukaimu... (2)

Tapi Grace Tang berbeda, dia terlihat sangat polos, juga sangat kasihan, dia adalah kelinci putih kecil yang sebenarnya, dia butuh kasih sayang dan perlindungan darinya.

Sambil berpikir, Grayson Han mengulurkan tangan kepada Grace Tang, baru mau memegang tangan dia, ponsel Grace Tang tiba-tiba berdering.

Bunyi ponsel memotong gerakan Grayson Han, Grace Tang mengulurkan tangan dan mengambil ponsel, setelah melihat nomor telepon yang ditunjukkan di layar, dia tersenyum pada Grayson Han: “Tuan Han, aku keluar untuk angkat telepon.”

Grayson Han mengangguk, tangan yang diulurkan mengambil sebuah sisir di meja rias untuk menutupi kecanggungan dirinya.

Grace Tang membawa ponsel keluar ruang tata rias dengan cepat, saat menutup pintu, Grayson Han mendengar suara dia yang lembut: “Iya, aku di lokasi syuting!”

Pasti ditelepon oleh Dharius Ye, Grayson Han melempar sisir ke meja rias, dia mengutuk Dharius Ye dalam hati dengan marah.

Dharius Ye sialan, apakah dia memperhitungkan waktu dengan tepat dan menelepon? Setiap kali selalu begitu, sungguh tidak masuk akal!

Suara Dharius Ye lebih hangat dibanding biasanya: “Kenapa tidak tidur lagi? Bukannya kata kamu sangat lelah?”

“Aku juga mau, tapi ada pekerjaan yang harus aku lakukan kan?”

“Kalau merasa lelah tidak usah kerja lagi, aku saja yang hidupi kamu.”

“Tidak mau, aku suka berjuang sampai akhir.”

“Baiklah, sebenarnya aku membelikan kamu makanan yang enak, melihat kamu tidak di rumah baru menelepon kamu, kalau kamu ada pekerjaan, aku tidak ganggu kamu lagi, nanti malam pulang yang cepat, aku tunggu kamu.”

Dharius Ye pertama kali mengucapkan perkataan yang lembut, Grace Tang sedikit terkejut, terjadi apa hari ini?

Nanti dia pasti harus melihat kalender, lihat apakah dia mendapat peruntungan banyak jodoh hari ini.

Grayson Han tidak ada di lokasi syuting sore hari, dia mendapat sebuah telepon dan pergi buru-buru.

Grace Tang syuting terus sampai jam lima baru selesai, setelah selesai dia mengganti baju dan pergi, tapi dia melihat Dharius Ye datang.

Kemunculan Dharius Ye membuat para kru terkejut, sebelumnya Dharius Ye pernah datang, tapi saat itu ada Grayson Han, semua orang mengira Dharius Ye datang untuk mencari Grayson Han.

Hari ini berbeda, Dharius langsung mendekat dan merangkul pinggang Grace Tang, bermesraan dengannya tanpa pantangan.

Grace Tang sama sekali tidak ingin membuka tentang hubungannya dengan Dharius Ye, tapi Dharius Ye malah begitu, dia juga tidak bisa menolak.

Keduanya masuk ke dalam mobil, Dharius Ye mengamati wajahnya dengan teliti, “Sepertinya kamu tidak senang?”

“Tidak.” Grace Tang tersenyum.

Dharius Ye sedikit mengerutkan dahi, hari ini dia kemari bukan karena kebetulan, tapi karena mendengar Grayson Han datang ke lokasi syuting lagi.

Grayson Han bukan orang yang memiliki banyak waktu luang, dia selalu pergi ke lokasi syuting, sangat jelas dia bermaksud lain, Dharius Ye merasa sangat tidak senang, maka sengaja datang ke lokasi syuting untuk menjemput Grace Tang.

Sikap Grace Tang juga tidak ramah, Dharius Ye merasa tidak senang, tiba-tiba ada rasa dirinya yang buru-buru ikut campur.

Sebenarnya Grace Tang sungguh menyukai dirinya atau memang cuek? Dharius Ye mulai memikirkan pertanyaan ini lagi dengan tak terkendali.

Melihat Dharius Ye mengerutkan dahi, Grace Tang langsung bersender ditubuhnya dengan manis, Dharius Ye merangkul pinggangnya, “Hari ini Grayson Han datang ke lokasi syuting untuk apa?”

“Tidak berbuat apa-apa, sepertinya datang melihat perkembangan.”

“Iya? Waktu luang dia banyak sekali? Tidak berjaga di perusahaan malah datang makan nasi kotak ke sini?” sindir Dharius Ye sambil tertawa.

Grace Tang mengulurkan tangan dan melingkari lehernya, “Kenapa? Kenapa bicaranya aneh?”

“Kamu sedang pura-pura bodoh denganku?” Dharius Ye tersenyum dingin.

“Pura-pura bodoh apa? Memangnya aku apakan kamu lagi?”

“Huh! Aku sudah bilang jelas denganmu, kalau kamu membelakangi aku melakukan hal yang bersalah padaku dan berhubungan dengan pria lain, lihat bagaimana aku membereskanmu!”

“Apa sih kamu!” Grace Tang langsung melepaskan Dharius Ye dan berteriak, “Tadi malam suruh aku pergi, hari ini begitu lagi, aku tidak bisa menjalani kehidupan ini lagi!”

Max menyetir mobil di depan, dia terkejut mendengar teriakan Grace Tang, Dharius Ye juga tidak menduga Grace Tang akan berteriak, bahkan tidak menyisakan harga diri untuknya.

Wajah Dharius Ye terlihat marah: “Diam!”

“Aku tidak diam! Berhenti! Cepat berhenti! Aku mau keluar!”

“Sial……” Dharius Ye berkata kasar setengah kata langsung dipotong Grace Tang. “Kamu sangat tidak masuk akal sekali, kenapa mengatai aku? Apa salahku? Hiks hiks!”

Grace Tang sambil menangis, sambil mengulurkan tangan dan memukul dada Dharius Ye, Dharius Ye melihat Grace Tang menangis dan ribut, dalam hati berpikir, sial, wanita ini mulai ribut lagi!

Max sedang melihat di depan, kali ini Dharius Ye sungguh sangat malu, dia berkata dengan ekspresi dingin: “Tidak boleh menangis!”

Grace Tang mana mungkin mempedulikan dia, dia terus menangis: “Aku sudah bilang kamu tidak menganggapku, sedikit-sedikit mengomel, sedikit-sedikit mengucapkan perkataan yang tidak enak didengar, kalau begitu tidak suka dengan aku, untuk apa datang mencari aku?”

Dharius Ye tidak tahan dan berteriak: “Sial! Kamu teriak lagi coba!”

Grace Tang langsung menghentikan tangisannya, mengulurkan tangan dan membuka jendela mobil, Dharius Ye langsung menahan tangannya: “Kamu sedang apa?”

“Aku mati saja!”

“Brengsek! Kamu membuat aku sangat marah!” Dharius Ye sangat marah, saat dia memarahi Grace Tang, tangannya malah memeluk dia dengan erat.

Max melihat dengan jelas di depan, Nona Tang ini ternyata memang berbeda dengan yang lain, bukannya hanya beberapa kata saja, tapi berani menangis dan ribut di depan orang lain.

Kalau diganti wanita lain, pasti sudah diusir keluar mobil oleh Tuan Muda daritadi, mana mungkin ada giliran dia untuk menangis dan ribut, ternyata memang segala hal bisa dikalahkan, kelihatannya Tuan Muda malah merasa tidak tega.

Dia menggeleng kepala dengan tak terkendali, Tuan Muda ini sebenarnya terjadi apa belakangan ini? Kenapa menjadi semakin berbelas kasihan?

Novel Terkait

Balas Dendam Malah Cinta

Balas Dendam Malah Cinta

Sweeties
Motivasi
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
4 tahun yang lalu
Cinta Yang Tak Biasa

Cinta Yang Tak Biasa

Wennie
Dimanja
4 tahun yang lalu
Evan's Life As Son-in-law

Evan's Life As Son-in-law

Alexia
Raja Tentara
3 tahun yang lalu
Half a Heart

Half a Heart

Romansa Universe
Romantis
3 tahun yang lalu
After The End

After The End

Selena Bee
Cerpen
5 tahun yang lalu
Don't say goodbye

Don't say goodbye

Dessy Putri
Percintaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku CEO Misterius

Ternyata Suamiku CEO Misterius

Vinta
Bodoh
4 tahun yang lalu