My Perfect Lady - Bab 195 Pembohong (1)

Dharius Ye pergi pada keesokan paginya, setelah dia pergi Grace Tang tidak bisa tidur lai, dia segera bangun.

Hatinya berdebar karena dia telah meminjamkan uang kepada Grayson Han, tidak tahu apakah penawaran ini akan dimenangkan oleh Grayson Han atau Dharius Ye.

Jika dimenangkan oleh Dharius Ye, dia tidak akan memeriksa uang yang dipinjam oleh Dharius Ye, tetapi jika Dharius Ye kalah, dia pasti akan memeriksa dari mana Grayson Han mendapatkan uang itu.

Dia tidak mungkin memeriksa dirinya, bukan?

Dia merasa gelisah di dalam hatinya, Fera melihat dia terlihat berbeda dari biasanya, dia membujuknya untuk pergi berjalan-jalan di luar.

Grace Tang menyetujuinya, dan pergi bersama dengan Fera.

Mereka pergi ke pusat perbelanjaan, dan makan siang di sana, Fera membeli banyak barang, pada saat dalam perjalanan kembali Andios Guan tiba-tiba mendengus dengan dingin. "Ternyata dia berani mengikutiku, apakah dia tidak ingin hidup."

"Kenapa?" tanya Fera dengan terkejut.

"Di belakang ada mobil, yang terus mengikuti kita. Aku akan menyuruh orang untuk memberi mereka pelajaran."

Grace Tang mengerutkan keningnya: "Tidak boleh, bagaimana jika itu adalah orang Dharius Ye?"

"Bukan orang Dharius Ye, orang Dharius Ye mengikuti kita hanya ingin melindungimu, dia tidak akan melakukan hal yang lain."

"Kalau begitu siapa? Sophia Lu?" tanya Fera.

"Lupakanlah, kamu pura-pura tidak tahu saja."

Setelah berkata seperti ini Grace Tang tiba-tiba mengingat bahwa kemarin dia pergi ke bank, jika orang Sophia Lu benar-benar sedang mengikuti dirinya, maka kemarin orang Sophia Lu pasti melihat dia pergi ke bank.

Bagaimana ini? Jika Sophia Lu memberitahu Dharius Ye, dia tidak memiliki alasan untuk mengelak.

Untungnya sekarang dia memiliki peluang, Grace Tang segera menyuruh Andios Guan, "Segera pergi ke Vienna Residence!"

Andios Guan segera berbalik arah dan pergi ke Vienna Residence, Grace Tang segera memasuki Vienna Residence, dan memasuki ruang membaca.

Dia membuka brankas di dalam ruang membaca, dan mengambil beberapa perhiasan berharga dari dalam dan menaruhnya di dalam tasnya, dan bergegas kembali ke Hilltop Villa.

Setelah tiba di Hilltop Villa Grace Tang segera menaruh perhiasan yang dia ambil dari Vienna Residence ke dalam brankas.

Jika Dharius Ye bertanya untuk apa dia pergi ke bank, dia akan mengatakan bahwa dia pergi ke bank untuk mengambil perhiasan.

Dharius Ye pergi ke tempat penawaran dengan semangat, dia menyapa Grayson Han ketika melihat dia sedang berada di pintu masuk.

Wajah Grayson Han sedikit kuyu, terlihat jelas bahwa dia tidak istirahat dengan benar, Dharius Ye tersenyum di dalam hatinya, hari ini dia akan melihat kekalahan Grayson Han.

Tidak disangka dia tidak bisa melihat kekalahan Grayson Han, tidak tahu darimana Grayson Han mendapatkan uang 1 miliar yuan itu.

Perubahan mendadak ini membuat Dharius Ye sedikit lengah.

Awalnya dia ingin melihat kekalahan Grayson Han, tetapi pada akhirnya Dharius Ye yang mengalami kekalahan, dan Grayson Han adalah pemenangnya.

Dalam perjalanan kembali Dharius Ye terus mengerutkan keningnya, Evans Xiao tahu bahwa dia tidak senang: "Kakak, bagaimanapun juga kita tidak terlalu antusias dengan penawaran ini, berikan saja kepada Grayson Han jika dia menginginkannya."

"Bukan karena alasan ini." kata Dharius Ye. "Aku tidak terlalu tertarik dengan penawaran ini, tetapi penawaran ini seharusnya tidak jatuh ke tangan Grayson Han, apakah kamu tidak melihat tatapan Grayson Han ketika dia akan pergi, dia sedang mengejekku."

"Kemenangan dan kekalahan adalah hal yang wajar dalam sebuah strategi, kita bukanlah dewa, kita tidak bisa melihat masa depan dengan cermat."

"Tidak, aku sangat penasaran darimana Grayson Han mendapati uang 1 miliar yuan ini." Dharius Ye tertawa dingin, "Suruh orang untuk memeriksa sumber dananya."

Mereka baru saja kembali ke perusahaan, asisten segera melaporkan kepadanya: "CEO Ye, kali ini sumber dana Grayson Han tidak berasal dari rekening publik. Pada pagi ini, Grayson Han mentransfer uang 1 miliar yuan dari rekening pribadinya ke rekening perusahaan."

"Grayson Han sampai menggunakan uang pribadinya?" Evans Xiao tertawa terbahak-bahak.

"Bukan uang pribadi, jika dia mengetahui keberadaan uang ini, Grayson Han tidak akan marah." Dharius Ye mengerutkan keningnya.

"Betul, aku melihat Grayson Han akhir-akhir ini sangat cemas, dan gelisah, darimana dia mendapatkan uang sebanyak itu?" Evans Xiao juga merasa bingung. "Apakah Wirnando Gu yang meminjamkannya kepada dia?"

Pada saat yang sama sekretaris mengetuk pintu: "CEO Ye, CEO Gu datang."

Dharius Ye menatap Evans Xiao, "Persilahkan dia masuk."

Wirnando Gu mengenakan jas abu-abu, dan dasi hijau gelap, dia dipandu oleh sekretaris untuk memasuki kantor Dharius Ye.

Ini adalah pertama kalinya Dharius Ye melihatnya setelah perkelahian terakhir kali, dia menunjuk sofa untuk memberi sinyal kepada Wirnando Gu untuk duduk.

Evans Xiao menatap Wirnando Gu dengan tatapan tidak senang, Wirnando Gu duduk dan menoleh untuk melihat Evans Xiao: "Kenapa? Ingin berkelahi lagi?"

"Aku memang memiliki maksud seperti itu." Evans Xiao mendengus, Dharius Ye mengerutkan keningnya: "Evans!"

Sekretaris membawakan teh ke dalam kantor dan segera keluar, Wirnando Gu berkata, "Apakah kamu tahu kenapa hari ini aku datang? Aku datang untuk menertawaimu, aku mendengar bahwa kamu hari ini dikalahkan oleh Grayson Han, hahahaha!"

"Kamu yang memberikan uang kepada Grayson Han?" Evans Xiao menatap Wirnando Gu.

"Kalau iya, kenapa?" Wirnando Gu balas menatapnya.

Evans Xiao hendak menyerang, Dharius Ye mengulurkan tangannya untuk menghentikan dia.

Dharius Ye tidak percaya bahwa Wirnando Gu datang untuk menambah kekacauan kepada dirinya, dia tersenyum dengan datar: "Kenapa kamu hari ini mencariku?"

"Aku mendengar bahwa wanitamu pernah bekerja di Club?" Wirnando Gu menatap Dharius Ye.