My Perfect Lady - Bab 265 Ada yang Ingin Aku Katakan Padamu (1)

Masih belum terpikir sesuatu, Dharius Ye berkata dengan lembut: “Aku suruh Asisten Pribadi Wang antar kamu ke rumah sakit.”

“Pergi ke rumah sakit?” Yohana terpikir tujuan Dharius Ye dengan refleks, dia pasti mau menggugurkan bayi ini.

Dia langsung berkata dengan tersedu-sedu: “Tuan Ye, aku mau bayi ini.”

“Yohana, kamu masih muda, masalah ini sedikit merepotkan.”

“Aku sudah tidak muda, aku sudah berumur dua puluh dua tahun, Tuan Ye, aku mohon kamu biarkan aku lahirkan dia, aku tidak akan memengaruhi kamu, kamu tenang saja, aku pasti tidak akan memengaruhi kamu.” Yohana mendahului berkata dengan sangat cepat.

“Masalah ini tidak ada pengaruh untukku, yang penting adalah kamu, kamu seorang gadis muda hamil sebelum menikah, ayah dari anak juga tidak bisa mengakui, kalau begitu tidak adil bagi kamu dan bayi.”

Dharius Ye menghela nafas, yang dia bilang adalah perkataan jujur.

Bayi ini memang tidak ada pengaruh bagi dia, dia tidak pernah bercinta dengan Yohana, malam itu, yang menawarkan racun Yohana di kamar club adalah orang lain, dia tidak pernah mengaku pernah bercinta dengan Yohana.

Yohana yang mengira dirinya sudah berhasil dan mengira Dharius Ye menjadi obat penawar demi dirinya dengan berkhayal, saat dia menjebak Dharius Ye, bermimpi saja tidak menduga Dharius Ye sudah mengetahui rencana dia sejak awal.

Mendengar Dharius Ye berkata begitu, Yohana semakin meneguhkan percaya diri: “Aku tidak takut, Tuan Ye, bayi ini adalah anakku, aku tidak boleh melepaskan dia begitu saja.”

“Kamu sungguh sudah memutuskan? Mending pertimbangkan lagi? Bagaimanapun juga, sekarang kamu sungguh tidak cocok menjadi seorang Ibu.”

Dharius Ye masih menasihati, Dharius Ye harus mengatakan hal ini pada Yohana dengan jelas, ingin melahirkan anak adalah kemauan dia sendiri, kedepannya saat dia kepikiran perkataan-perkataan ini, dia akan tahu apa kesalahan yang pernah dia buat.

“Aku sudah pertimbangkan dengan sangat jelas, aku pasti mau melahirkan bayi ini!” kata Yohana dengan teguh.

Dharius Ye tersenyum dingin, tapi sikap bicaranya sangat lembut: “Ya sudah, aku suruh Asisten Pribadi Wang antar kamu ke rumah sakit untuk memeriksa, oh iya, dalam masa ini, kalau kamu merasa tidak bersedia, kamu boleh aborsi kapan saja!”

Yohana khawatir Dharius Ye menyuruh dia menggugurkan bayi, sekarang Dharius Ye tidak memaksa sama sekali, dia merasa sangat berterima kasih, mana mungkin bisa memikirkan begitu banyak detail.

Asisten Pribadi Wang sangat cepat menjemput Yohana di restoran masakan rumah dan pergi memeriksa ke rumah sakit, Dharius Ye tidak mengatakan dengan jelas, hanya menyuruh Asisten Pribadi Wang menemani Yohana memeriksa, tidak bilang penyakit apa.

Asisten Pribadi Wang sangat jengkel dengan Yohana, dia mengira Yohana mau mencari alasan, setelah mendengar dokter bilang Yohana hamil, dia baru tersadar seperti baru terbangun dari mimpi.

Sebelumnya dia merendahkan Yohana, mengira dia pasti tidak mungkin mencapai tingkat tinggi, tapi sekarang sudah berbeda, yang dikandung di perut wanita ini adalah keturunan bos.

Wanita tidak bisa mencapai tingkat tinggi, tapi anak berbeda, dia tidak boleh tidak hormat, maka sikapnya terhadap Yohana juga lebih baik daripada sebelumnya.

Yohana melihat sikap Asisten Pribadi Wang berubah, masih mengira adalah perintah dari Dharius Ye, dia merasa sangat senang.

Setelah beberapa pemeriksaan, dokter bilang dia ada peradangan dan memberikan beberapa obat, setelah berpesan agar dia berhati-hati, dokter membiarkan Yohana pulang.

Asisten Pribadi Wang mengantar Yohana sampai di restoran masakan rumah dengan berhati-hati, lalu putar balik dan kembali ke perusahaan.

Setelah masuk ke perusahaan, dia langsung buru-buru pergi mencari Dharius Ye, “CEO Ye, dokter bilang segalanya normal.”

“Oke.” jawab Dharius Ye.

Asisten Pribadi Wang ikut Dharius Ye bertahun-tahun, walaupun tidak dekat seperti Max, tapi hubungannya juga berbeda, setelah ragu sebentar, dia baru berkata: “CEO Ye, kamu sungguh bermaksud membiarkan dia melahirkan?”

“Dia bersikeras mau melahirkan, aku juga tidak bisa mencegah.” Dharius Ye sangat santai.

Jika dia tidak ingin wanita lain melahirkan anaknya, ada sepuluh ribu cara untuk mengatasi, Asisten Pribadi Wang benar-benar tidak mengerti pikiran Dharius Ye dan hanya mengingatkan: “Nona Tang bukan orang yang mudah dihadapi, kalau sampai dia tahu hal ini……”

“Akan bagaimana?” Dharius Ye menyambung.

“Melihat sikap dia terhadap Nona Yohana hari itu, aku rasa kemungkinan bayi ini dilahirkan tidak besar.”

Perkataan ini mengingatkan Dharius Ye, jika Grace Tang ribut dan pergi mencari Yohana, di dalam perutnya ada sepuluh bayi juga akan keguguran.

Jika bayi gugur, sandiwara ini tidak bisa dilanjutkan, Dharius Ye merenung sebentar: “Beri dia sebuah tempat untuk tinggal sendiri, lalu utus beberapa orang pergi lindungi dia.”

Sebenarnya Asisten Pribadi Wang ingin mengingatkan jika mempertahankan bayi di perut Yohana, harus berpikir matang, tak terduga Dharius Ye malah menyuruh dia mengutus orang untuk melindungi Yohana, jika tahu akan begitu, dia tidak akan mengingatkan.

Tapi perintah bos tidak boleh dilawan, dia mengiyakan dan pergi melaksanakan.

Yohana diantar oleh orang yang diutus Asisten Pribadi Wang ke sebuah apartemen Dharius Ye di Kota A, selain mengutus beberapa pengawal, Dharius Ye juga mengutus dua orang wanita untuk merawat dia.

Kedua wanita ini sangat tinggi, tapi warna kulitnya yang satu putih, yang satu lagi hitam, wajahnya adalah wajah orang luar negeri yang memenuhi kriteria.

Bahasa mandarin mereka tidak khas, saat berbicara ada nada luar negeri yang sangat kental, Yohana bertanya, baru mengetahui mereka dibawa kembali Dharius Ye dari Amerika.

Dharius Ye mengutus pembantu yang merawat dia di Amerika untuk merawat dirinya, Yohana benar-benar sangat senang.

Kakek dan nenek Dharius Ye di Amerika semua, Keluarga Ye di Amerika bersifat misterius, orang luar tidak tahu apa-apa, sekarang ada pembantu dari Amerika yang merawat dirinya, Yohana berpikir memanfaatkan kesempatan untuk bertanya tentang situasi yang di Amerika.

Grace Tang sangat cepat mengetahui kabar Dharius Ye mengutus orang melindungi Yohana dari Dennis Lu, “Grace, kamu melewatkan kesempatan paling baik, kalau saat pagi hari kamu memakai saranku, kita punya kesempatan bertindak yang mutlak, sekarang sudah sulit.”

Pria yang mengkhianati dia saat itu, sekarang ingin membantu dia dengan sekuat tenaga, Grace Tang tidak tahu harus merasa senang atau marah, sudah menenangkan diri sampai sekarang, Grace Tang sudah tidak terlalu sedih lagi.

Jika Dharius Ye bersikeras ingin membiarkan Yohana melahirkan, berarti dia dan Dharius Ye pasti sudah tidak mungkin.

Novel Terkait

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Where’s Ur Self-Respect Ex-hubby?

Jasmine
Percintaan
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
The Sixth Sense

The Sixth Sense

Alexander
Adventure
3 tahun yang lalu
Pejuang Hati

Pejuang Hati

Marry Su
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Doctor Stranger

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
3 tahun yang lalu
Adore You

Adore You

Elina
Percintaan
4 tahun yang lalu
Dewa Perang Greget

Dewa Perang Greget

Budi Ma
Pertikaian
3 tahun yang lalu
Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
4 tahun yang lalu