My Perfect Lady - Bab 264 Siapa Orang di Belakang (1)

Melihat dia berdiri di depan pintu dengan tidak fokus, sekretaris Dharius Ye berjalan kemari: “Nona Tang, ada yang bisa aku bantu?”

“Dharius Ye……Dharius di mana?” tanya Grace Tang dengan suara pelan.

“CEO sedang rapat!”

“Rapat! Dia sedang rapat!” Grace Tang tersadar seketika.

“Iya! Kalau Anda ada urusan mendesak, aku bisa bantu Anda melapor!” Sikap sekretaris sangat baik.

“Tidak perlu, aku tunggu dia saja di sini!” Grace Tang tersadar, masuk ke kantor CEO dan menutup pintu.

Dia bersender di sofa dan menunggu sebentar, pintu dibuka, Dharius Ye masuk, melihat Grace Tang duduk di sofa, dia sangat terkejut: “Kenapa datang?”

“Aku merindukanmu, jadi kemari lihat-lihat.” Grace Tang tersenyum, senyumannya tidak ada kehangatan sama sekali.

Ini kan baru berpisah sebentar? Dharius Ye menatap Grace Tang dengan bingung, dulu Grace Tang sama sekali tidak menempel dia seperti ini, hari ini kenapa?

Jangan-jangan?

Dia mengamati wajah Grace Tang, wajahnya sedikit pucat, Dharius Ye merasa sedikit kasihan, dia berjalan ke hadapannya, mengulurkan tangan dan menggengam tangan dia, “Wajahmu kenapa pucat sekali?”

“Dharius!” Grace Tang masuk ke pelukannya, “Aku sangat merindukanmu, sangat, sangat merindukanmu!”

Dia pertama kali menyatakan perasaan dengan terus terang seperti ini, Dharius Ye mengulurkan tangan dan memeluk dia dengan erat: “Sayang! Aku juga merindukanmu!”

“Kamu benaran mencintai aku kan? Kamu sungguh mencintai aku, ya kan?” Grace Tang merapat ke tubuh dia tanpa halangan, hatinya kacau dan tidak berdaya.

“Iya, aku mencintaimu!” jawab Dharius Ye dengan sangat pasti.

“Aku mau dengar kamu bilang mencintai aku!”

“Aku mencintaimu!”

“Tidak cukup!”

“Aku mencintaimu! Aku mencintaimu! Dharius Ye mencintai Grace Tang!” Dia berkata di samping telinganya dengan lembut.

Grace Tang melepaskan tangan dengan gundah, setelah Dharius Ye bilang Dharius Ye mencintai Grace Tang, dia mendadak tersadar seperti baru terbangun dari mimpi.

Dia bukan Grace Tang, dia adalah Ashley Qiao!

Orang yang dicintai Dharius Ye adalah Grace Tang, tapi pasti bukan Ashley Qiao, kalau tahu dia adalah Ashley Qiao, kalau tahu dia mendekatinya karena ada tujuan, Dharius Ye tidak akan mencintainya, tidak hanya tidak akan mencintai dia, juga akan membereskan dia dengan kejam.

Sudah sejauh ini, akhirnya Grace Tang mengerti tujuan Keluarga Han memainkan trik Yohana ini.

Gibson Han sedang memaksa dia membuat pilihan, Gibson Han ingin membuat dia tidak ada pilihan, memaksa dia menyerahkan Seven Stars Corporation dengan inisiatif!

Dharius Ye tidak akan menerima seorang wanita yang memanfaati dia, Grace Tang sudah terbayang akhir dari dirinya.

Dia gemetaran dengan tidak terkendali, sekarang harus bagaimana?

Merasakan perubahan dia, Dharius Ye mengulurkan tangan dan menaikkan dagunya, Dharius Ye menatap matanya dengan lembut: “Grace, kamu jangan khawatir, aku tidak akan mengecewakan kamu, Dharius Ye tidak akan mengecewakan Grace Tang selamanya!”

Masih adalah Dharius Ye tidak akan mengecewakan Grace Tang, selama ini janji Dharius Ye bukan menuju padanya, karena dia bukan Grace Tang, dia adalah Ashley Qiao, adalah Ashley Qiao!

Grace Tang menghela nafas di dalam hati dengan tidak berdaya, di dalam rencana balas dendamnya tidak ada cinta, dia mengira bisa mundur, tak terduga bisa jatuh cinta pada Dharius Ye.

Tiba-tiba Grace Tang sangat ingin tahu, setelah Dharius Ye mengetahui identitas dia, akan ada reaksi apa.

Dia sungguh ingin memberitahu Dharius Ye jika dia adalah Ashley Qiao, tapi baru mau dikatakan, ditelan lagi olehnya.

Masa lalu dia bukan masalah kecil, ini adalah masalah yang menyangkut nyawa, dia masih belum balas dendam, harus tunggu sampai semuanya berakhir baru bisa beritahu dia.

Sampai saat itu, terserah Dharius Ye mau bunuh atau potong, sekarang dia harus menahan!

Dia masuk ke pelukan Dharius Ye lagi dan memeluk pinggangnya dengan erat, Dharius Ye bisa merasakan penderitaan di dalam hatinya, dia tidak tahu Grace Tang sedang memikirkan apa.

Dia mengira Grace Tang mau bertanya padanya tentang Yohana, Grace Tang sedang merasa kacau dan sedih karena masalah dirinya dan Yohana?

Grace Tang mencintainya, Dharius Ye merasa sangat tidak tega, dia ingin memberitahu Grace Tang jika dia tidak ada hubungan sama sekali dengan Yohana, agar dia bisa tenang.

Tapi kalau begitu, dia tidak bisa tahu apa tujuan Gibson Han, sekarang adalah saatnya beradu ketahanan, masalah antara dia dan Yohana dilakukan tanpa celah.

Tidak ada orang ketiga yang tahu, Max tidak tahu, Asisten Pribadi Wang tidak tahu, tentu saja juga tidak akan membiarkan Grace Tang tahu.

Semakin sedikit orang yang tahu masalah ini, tingkat keamanan akan semakin tinggi, sudah seperti ini, dia tidak mau berhenti di tengah jalan, dia pasti harus mengetahui tujuan Gibson Han.

Keduanya berpelukan dengan erat dan merasa sangat kacau di dalam hati.

Grace Tang mendengar ponsel Dharius Ye berdering beberapa kali, Dharius Ye tidak mempedulikannya, kelihatannya Yohana itu mau memberitahu kabar baik.

Cepat atau lambat, Dharius Ye akan mengetahui hal ini, lari tidak bisa mengatasi masalah, hanya orang lemah yang lari, orang kuat akan mencari kesempatan dalam kondisi sulit.

Grace Tang perlahan-lahan menjadi tenang, dia tidak boleh panik, dia harus menyerang balik.

Dia melepas diri dari pelukan Dharius Ye: “Aku lapar, mau makan!”

“Oke!” Dharius Ye menarik tangan dia dan membangunkannya, “Mau makan di mana?”

“Kamu tentukan, aku turuti kamu hari ini!”

Keduanya makan siang dengan mesra dan harmonis, Grace Tang tidak ikut Dharius Ye kembali ke perusahaan, tapi dia pergi sendiri.

Dia harus memberi Dharius Ye waktu untuk berpikir, lihat dia akan membuat keputusan seperti apa.

Bagi dia, keputusan apapun tidak akan lebih buruk daripada situasi dia sekarang.

Grace Tang kembali ke Hilltop Villa, dia memberi tahu tentang kehamilan Yohana pada Andios Guan dan ayahnya, reaksi Andios Guan sama dengan Dennis Lu: “Nona, mau bertindak dan gugurkan bayi dalam perut Yohana itu tidak?”

“Tidak perlu, bayi tidak bersalah, bagaimanapun juga adalah anak Dharius Ye!” Grace Tang menggeleng kepala.