My Perfect Lady - Bab 141 Dia Ini Begitu Jahat (2)

Grace Tang berjalan begitu cepat, tidak ragu sedikitpun, dan Dharius Ye juga tidak menahannya sedikitpun, hanya tersenyum dingin menatap punggung Grace Tang.

Grace Tang masuk ke lift dengan cepat. Hari ini dia datang untuk mengambil berlian. Tentu sedikitpun tidak ingin makan bersama Dharius Ye.

Sophia Lu pasti sedang memantau pergerakannya. Mendengar dia akan menemui Dharius Ye, pasti ikut ke sini juga. Dia sebagai selingkuhan melihat pacar sesungguhnya tentu harus mundur.

Setelah kembali ke mobil, Andios Guan menstarter mobil dan pergi. Grace Tang berkata dengan datar, "Pulang!"

"Grace, Direktur Ye tidak menahanmu untuk makan siang bersama?"

"Tidak. Pacarnya sudah datang, bagaimana mungkin dia menahanku?"

"Kamu dan Direktur Ye berencana seperti ini terus?"

"Apakah begini tidak bagus?" Grace Tang tertawa dingin.

Dia tadi pergi, Dharius Ye juga tidak menahannya sedikitpun. Bisa dilihat Dharius Ye juga tidak suka lagi padanya.

Semua pria sama saja. Kelihatannya Dharius Ye mendapatkan keuntungan dari Sophia Lu, jadi baru bersikap dingin padanya.

Grace Tang mengelus dahi, selanjutnya dia harus bagaimana?

Sophia Lu masuk ke kantor Dharius Ye dengan elegan, "Dharius, lusa adalah ulang tahunmu. Kamu ingin bagaimana melewatinya?"

"Aku belum memikirkannya." jawab Dharius Ye.

Grace Tang sama sekali tidak perhatian pada ulang tahunnya, tapi Sophia Lu malah ingat dengan jelas. Dharius Ye hanya merasa sedikit menusuk hati.

Apa dia sekarang merasa sedih?

Meskipun dia merasa tidak enak, tapi dia masih sedikit berharap, Grace Tang bukan tidak ingat, wanita itu seharusnya sedang mempersiapkan kejutan baginya.

Saat makan siang dengan Sophia Lu, Dharius Ye makan dengan tidak berselera.

Dalam perjalanan pulang ke perusahaan, Max juga mengungkit tentang ulang tahunnya, "Tuan, tahun ini kamu ingin bagaimana melewatinya?"

"Tidak tahu!" Dharius Ye menjawab dengan kesal.

"Nona Tang tidak bilang bagaimana melewatinya?"

"Dia?" Dharius Ye tertawa dingin, "Dia seharusnya tidak tahu kapan aku ulang tahun kali?"

Max tersentak sebentar, "Aku telepon untuk memberitahunya."

"Tidak usah." Dharius Ye melambaikan tangan, "Kalau ada aku dihatinya, dia pasti akan memperhatikan. Kalau dia tidak memperhatikan, berarti artinya tidak ada aku dihatinya."

"Tuan, apa kamu sedang bertengkar dengan Nona Tang? Mungkin dia lupa, karena bagaimanapun kamu beberapa hari ini sangat dekat dengan Nona Lu. Bisa saja dia kebetulan lupa."

"Haha! Wanita seperti itu untuk apa dimiliki?" suara Dharius Ye mengandung sedikit kekejaman.

Max terdiam sebentar, "Tuan, sekarang berbeda dengan dulu. Nona Tang bukan orang yang akan diam saja menjadi simpanan orang lain. Nona Lu juga sama. Kamu harus memilih satu!"

"Mimpi kali!" Dharius Ye tertawa dingin, "Kalau aku suruh dia menjadi simpanan, apa yang bisa dia lakukan?"

"Kalau hati sudah dingin, tidak bisa dihangatkan dengan apapun lagi. Kalau kamu menganggapnya sebagai mainan, aku akan mendukung. Tapi kalau kamu mencintainya ..."

"Aku mencintainya? Hahaha!" Dharius Ye hanya tertawa dingin.

"Tuan muda ketiga Han sangat menyukai Nona Tang, sebelumnya Keluarga Han tidak akan menyetujui dia bersama dengan Nona Tang, tapi sekarang ada Seven Stars di belakang, tentu Gibson Han tidak akan menghalangi."

"Kalau dia berani bersama Grayson, lihat bagaimana aku memberesinya!"

Dharius Ye terus tidak rela untuk mengalah. Max menghela napas, tidak berkata apa-apa lagi.

Di bawah sinar matahari yang terik, Grace Tang dan Fera duduk di taman bunga menikmati angin. Andios Guan bergegas kemari, "Nona, tuan muda ketiga datang!"

"Ok." Grace Tang segera berdiri dan kembali ke villa bersama dengan Fera.

Grayson Han duduk di ruang tamu dengan elegan. Grace Tang tahu pasti ada yang Grayson Han ingin beritahu, juga tidak basa-basi lagi dan langsung mengundang Grayson Han pergi ke ruang baca.

Setelah pelayan mengantarkan minuman, Grayson mengantarkan sebungkus bubuk obat kepada Grace Tang, "Ini adalah obat yang aku suruh ambilkan dari Desa Ular."

"Benar-benar ada obat seperti ini?" Grace Tang sangat terkejut. Dia selalu kira itu hanya legenda saja. Tidak terpikir benar-benar ada.

"Iya. Obat ini adalah obat rahasia turunan dari leluhur penangkap ular, sangat bagus untuk menghadapi racun ular." Grayson Han tersenyum.

"Sebenarnya aku juga sangat ragu, tapi bawahanku sengaja membawa orang yang menangkap ular, juga membawa beberapa ular, mengetesnya sendiri. Aku bahkan merekamnya. Mau lihat tidak?"

"Tidak usah!" Grace Tang menggelengkan kepala, melihat orang digigit ular rasanya agak mengerikan.

"Oh iya, aku menyuruh orang pergi ke rumah Charles Xiang." Grayson Han kembali bicara.

Grace Tang bengong sesaat, "Kenapa kamu menyuruh orang pergi ke rumah Charles? Tidak takut rencana ini diketahui oleh pria itu?"

"Aku pikir bukankah Charles dan Sophia adalah mantan pacar? Bahkan sangat mencintai Sophia. Oleh karena itu aku menyuruh orang pergi ke rumahnya sebentar, siapa tahu bisa menemukan hal yang berharga."

Grayson Han mengeluarkan pen perekam, "Ayah Charles adalah orang yang pendiam dan jago menangkap ular. Ibunya sangat pandai bicara. Aku mencari orang untuk memancing ibunya sebentar, dan ibunya langsung menceritakan semua tentang Charles serta Sophia dulu."

Grace Tang menekan tombol putar dan mendengar. Terdengar perkataan ibu Charles Xiang yang mengandung nada bangga berkata putranya berpacaran dengan seorang gadis bermarga Lu dari keluarga kaya. Nona keluarga kaya itu juga pernah datang ke rumah mereka.

Nona Lu secantik wanita di lukisan, dan ibu melihat sendiri putranya berciuman dengan Nona Lu di halaman belakang rumah.

Grace Tang mendengar beberapa kalimat di pen perekam dan bertanya, "Apakah selain ini masih ada penemuan lain lagi?"

"Aku menyuruh orang diam-diam masuk ke rumah mereka dan menemukan ini." Grayson Han menyodorkan selembar foto pada Grace Tang.

Grace Tang melihat foto sekilas. Foto itu terdapat Charles Xiang dan Sophia Lu yang kelihatan sangat muda, sama-sama tersenyum dan saling berpelukan dengan tatapan cinta yang dalam.