My Perfect Lady - Bab 44 Berjumpa Kembali (2)

Selama Ashley Qiao bisa hidup, dia akan menerima perselingkuhannya dengan pria lain. Lagi pula, itu adalah sebuah nyawa yang berharga, dan juga seorang wanita yang pernah dia cintai dengan tulus.

Hanya dengan dia hidup, Dennis Lu baru bisa memiliki cinta, setelah Ashley Qiao meninggal, dia tidak memiliki apa-apa !

Melodi yang akrab ini menyakitkan hati Dennis Lu, semua orang berkata bahwa melodi ini menceritakan kerinduan seseorang, namun Dennis Lu merindukan seseorang karena mendengar lagu ini.

Karena Ashley Qiao tidak meninggalkan apapun kepadanya, setelah pihak polisi memastikan kematiannya, ibunya telah membakar semua barangnya, dan tidak menyisakan sedikitpun.

Dennis Lu berlutut di depan nyonya Qiao dan meminta pengampunannya, tetapi Nyonya Qiao tidak mau memaafkannya. Kematian Ashley Qiao memberi pukulan yang sangat besar terhadap nyonya Qiao, tiga bulan setelah kepergian Ashley Qiao, nyonya Qiao sangat tertekan hingga meninggal.

Mengingat hal ini membuat hati Dennis Lu semakin sedih, jika dia tidak mabuk pada malam itu, maka tidak akan terjadi hal seperti itu dengan Wilona Qiao, dan tidak akan membuat sedih Ashley Qiao.

Ashley Qiao pun tidak akan mati, Ashley Qiao tidak akan mati, Nyonya Qiao juga tidak akan mati, dia adalah pembunuh yang secara tidak langsung membunuh mereka berdua.

Dengan sedih, Dennis Lu mengambil gelas dan menyesap anggur, Grace Tang yang sedang bernyanyi di atas panggung, tiba-tiba menatap Dennis Lu dan tersenyum manis kepadanya.

Melihat senyumannya, tubuh Dennis Lu bergetar, wanita yang berdiri di tengah panggung adalah Ashley Qiao, Grace Tang menatapnya sambil tersenyum, "Dennis ! Dennis ! Kamu adalah orang yang paling berharga bagiku !"

"Ashley !" Dennis Lu berdiri tanpa sadar, Fera yang berada di sebelahnya meraih dan menghentikannya. "Tuan Lu, ada apa denganmu ?"

Dennis Lu tersenyum pahit, lalu duduk kembali. Kenapa dengan dia hari ini ? Bagaimana dia bisa membuat kesalahan seperti ini ?

Fera memandangi Dennis Lu dengan bingung, Tuan Lu ini tidak terlihat seperti seorang yang sakit jiwa, tetapi apa yang baru saja terjadi dengannya ?

Kemudian, Grace Tang dan Grayson Han kembali duduk setelah selesai bernyanyi, Grayson Han menatap Grace Tang sambil tersenyum : "Aku tidak menyangka ternyata Nona Tang dapat bernyanyi dengan begitu baik."

"Tuan Han terlalu memujiku, sebenarnya kamu bernyanyi lebih baik daripada aku."

"Sudahlah, kalian berdua tidak perlu saling memuji. Kalian bernyanyi dengan sangat baik, bukankah begitu Tuan Lu ?"

"Ya, Nona Tang dan tuan muda ketiga bernyanyi dengan sangat baik." Dennis Lu kembali pulih dan juga ikut memuji.

Grace Tang tersenyum manis kepada Dennis Lu : "Terima kasih atas pujiannya Tuan Lu."

Matanya bisa berbicara, Dennis Lu tidak berani menatap matanya, selama Dennis Lu melihat matanya, dia akan tergoda.

Grace Tang menahan kejijikannya karena tersenyum pada Dennis Lu, dia mengambil botol anggur dan menuangkan anggur untuk Dennis Lu dan Grayson Han, matanya melambai dan tersenyum lembut : "Mari bersulang !"

Grayson Han tersenyum sambil bersulang dan menyentuh gelas Grace Tang, Dennis Lu juga bersulang dan tidak sengaja bertatapan dengan Grace Tang, seketika hatinya tidak terkendali, panik, dan dia menutupi kepanikan dengan meminum banyak anggur hingga tersedak.

Sebuah tangan yang lembut menepuk punggungnya, dengan suara yang lembut, Grace Tang berkata : "Kenapa minum terburu-buru ?"

Nada suara ini persis sama dengan Ashley Qiao, Dennis Lu memandangnya dengan tajam, Grace Tang menatapnya dengan lembut dan tersenyum, matanya penuh perhatian.

Dennis Lu hanya dapat merasakan bahwa detak jantungnya semakin cepat, seperti bocah lelaki pemalu yang bertemu dengan cinta pertamanya, dia kehilangan kendali, ini adalah pertama kalinya dia menghadapi seorang wanita yang membuatnya kehilangan kendali setelah kematian Ashley Qiao.

Grayson Han memperhatikan sikap Dennis Lu yang terlihat seperti seorang bocah lelaki, dia mengendus dan berkata dalam hati, Dennis Lu biasanya adalah seseorang yang mampu melepaskan cintanya, kenapa hari ini dia seperti berubah menjadi orang lain setelah bertemu dengan Grace Tang ?

Dia bertanya-tanya dalam hatinya dan terus memperhatikan mereka berdua. Semakin diperhatikan semakin aneh.

Grace Tang memang cantik, namun kecantikannya belum sampai ke titik memikat hati orang.

Mengapa Dennis Lu terlihat aneh setelah bertemu dengan Grace Tang ?

Grace Tang menghentikan ekspresi Dennis Lu, dia mencibir dalam hatinya dan tersenyum di wajahnya : "Dari manakah Tuan Lu berasal ? Mengapa aku belum pernah melihat sebelumnya ?"

"Aku berasal dari Kota A, tidak sering datang ke Kota B."

"Orang kota A ? Kota A merupakan sebuah kota yang sangat indah."

"Benar, Kota A sangat indah." Dennis Lu mengangguk, "Apakah Nona Tang pernah berkunjung ke Kota A ?"

"Pernah, aku pernah pergi sekali ke kota A pada dua tahun yang lalu. Waktu itu musim panas, sangat indah, dan itu membuatku tidak bisa melupakannya. Awalnya aku ingin bermain di pantai selama beberapa hari lagi, tetapi karena terjadi sesuatu sehingga tidak bisa berlama-lama di sana."

"Ada apa ?" Grayson Han merasa tertarik dan menyambung pembicaraan mereka.

"Sepertinya ada seorang Nona Besar yang bermarga Qiao bunuh diri dengan melompat ke laut pada malam pernikahannya. Pihak polisi memblokir pantai untuk mencari jenazahnya. Waktu itu terjadi keributan yang sangat besar, aku mendengar bahwa Nona Qiao adalah wanita yang paling cantik, tetapi tidak tahu mengapa nasibnya begitu pahit."

Mengingat kejadian masa lalu membuat raut wajah Dennis Lu tiba-tiba menjadi pucat, Grace Tang tampaknya tidak melihat kejanggalannya, lalu bertanya : "Tuan Lu berasal dari Kota A, seharusnya pernah mendengar kejadian ini, bukan ?"

"Ya....." Dennis Lu menjawab sepatah kata dengan enggan.

"Aku mendengar bahwa marga keluarga suami Nona Qiao adalah Lu....." Grace Tang tiba-tiba berhenti berbicara.

Fera yang semakin penasaran dengan topik pembicaraan itu, ketika melihat Grace Tang berhenti berbicara, ia segera menyela : "Kemudian ? Mengapa Nona Qiao bunuh diri ?"

"Aku mendengar bahwa dia berselingkuh dengan seorang pria sebelum menikah, dan hal itu terungkap pada saat malam pernikahannya, lalu dia bunuh diri karena merasa malu." Grace Tang menjawab perlahan.

"Hanya karena ini bunuh diri ?" Mata Fera melebar, "Nona Qiao ini benar-benar bodoh !"

"Siapa bilang tidak ?" Grace Tang tersenyum di wajahnya, namun matanya tidak tersenyum sama sekali, "Nona Qiao ini adalah orang yang paling bodoh di dunia, tidak ada reputasi baik setelah kematiannya, kejadiannya dianggap sebagai bahan tertawaan di jalanan."

"Dia tidak bodoh, aku merasa ada sesuatu di balik kejadian ini, jika Nona Qiao benar-benar seorang pelacur, mengapa dia harus bunuh diri, dia pasti disalahpahami." Grayson Han menyambung pembicaraan mereka.

"Mengapa kamu mengatakan demikian ?"

"Seorang wanita yang benar-benar selingkuh tidak akan merasa malu, apalagi bunuh diri ? Nona Qiao ini bunuh diri hanya karena ingin membuktikan bahwa dirinya tidak bersalah."

"Ya, aku rasa perkataan Tuan Han benar, jika Nona Qiao begitu tidak tahu malu, mengapa dia harus bunuh diri ? Sama sekali tidak perlu. Semut saja tahu menghargai hidupnya, apalagi manusia ?" Fera juga setuju dengan perkataan Grayson Han.

"Jangan katakan lagi !" Dennis Lu tiba-tiba menyela Fera dengan suara keras.