My Perfect Lady - Bab 163 Tidak Dapat Menahan Diri (1)

Grace Tang mencari satu dress lalu memakainya dan kemudian mulai berdandan. Biasanya dia selalu tampil natural, kali ini dia tidak ingin tampil natural lagi.

Grace Tang berdandan sambil melihat ke arah kaca, memoles bedak terus-menerus.

Eye shadow yang berwarna biru, eyeliner tebal, bulu mata palsu yang panjang, dandanan menor, ditambah dengan warna lipstik berat, lengannya juga ditambahkan dengan satu tato palsu.

Setelah mengamati beberapa saat di depan kaca, Grace Tang yang tidak berdandan kelihatan segar dan muda, setelah berdandan kelihatan memikat dan menggoda. Kelihatan seperti dua orang yang berbeda.

Anak buah Dharius Ye seharusnya tidak dapat mengenalinya. Kalau hanya melihat dari foto saja pasti tidak dapat mengenalinya.

Grace Tang berdiri dengan puas, lalu terdengar ketukan ringan di pintu.

Grace Tang membuka pintu, Wirnando Gu bersender di samping pintu menatapnya.

Melihat Grace Tang yang begitu menggoda, mata Wirnando Gu terlihat bercahaya.

Wanita ini benar-benar sangat berbeda. Cantik sekali sampai bisa membuat orang sesak napas.

Grace Tang tersenyum menggoda pada Wirnando Gu, "Tuan Gu, masih puas 'kan?"

"Puas!" Wirnando Gu membalikkan badan, "Ayo kita pergi."

Grace Tang membalikkan badan dan mengambil satu topi besar lalu dipakaikan ke atas kepala.

Saat Grace Tang keluar rumah, Wirnando Gu sudah naik ke atas mobil. Grace Tang naik ke atas mobil, lalu supir Wirnando Gu langsung mengendarai mobil melesat di jalan raya.

Sama seperti Dharius Ye, Wirnando Gu juga dingin dan sombong. Setelah Grace Tang naik ke atas mobil, pria itu memejamkan mata dan istirahat, tidak mengatakan satu kalimat pun.

Grace Tang karena bosan, mengamati jalanan di luar.

Sangat cepat mobil berhenti di depan Shappire Night Club. Supir membukakan mobil, lalu Wirnando Gu turun dan masuk ke dalam klub.

Grace Tang kira setelah masuk, Wirnando Gu pasti akan mereservasi ruang privat yang paling besar, siapa sangka sama sekali berbeda dengan yang dia pikirkan.

Setelah masuk Wirnando Gu langsung duduk di bar dan menyuruh barista memberikan bir.

Pria sialan ini kenapa begitu pelit? Tidak ada hubungan apa-apa kalau pria ini pelit, tapi sekarang dia sedang khawatir bertemu dengan prang-orang Dharius Ye.

Dia bahkan tidak berani melepaskan topi. Hanya bisa bersembunyi di samping Wirnando Gu, menilai sekeliling dengan hati-hati.

Wirnando Gu kira Grace Tang takut dengan anak buah Dharius Ye, jadi hanya tersenyum.

Hari ini dia sengaja membawa Grace Tang ke sini. Kalau Dharius Ye tahu dia membawa wanita ke Shappire Night Club, pasti akan datang ke sini juga.

Sampai nanti ketika Dharius Ye melihat orang yang memukul pacarnya bersama dengannya, ekspresi Dharius Ye pasti akan sangat keren. Wirnando Gu ingin memberitahu Dharius Ye, wanita ini adalah orangnya, pria itu bahkan tidak bisa menyakiti Grace Tang.

Wirnando Gu meminum bir dengan tenang, Grace Tang malah sangat khawatir. Pandangan Grace Tang hanya berada di pintu masuk. Kalau Dharius Ye ke sini, dia pasti yang pertama kali menyadari Dharius Ye.

Dharius Ye khawatir sepanjang hari karena tetap tidak ada sedikitpun informasi mengenai Grace Tang.

Sedangkan Sophia Lu terus tinggal di rumah sakit. Nyonya Lu juga sudah sembuh dan menjaga di samping ranjang Sophia Lu. Terus menelpon Dharius Ye agar pergi ke rumah sakit.

Dharius Ye benar-benar sangat kesal. Dia tahu Sophia Lu hanya akting, ingin menggunakan hal ini agar menyuruhnya menghukum Grace Tang.

Dharius Ye akhirnya mengerti sekarang, tidak mudah menikmati kehidupan damai antara istri dan simpanan. Ini belum dimulai saja sudah kacau seperti ini, kedepannya kalau benar-benar menikah dengan Sophia Lu, maka kalau menyuruh Grace Tang menjadi simpanan bukankah akan menimbulkan pertengkaran hebat.

Masalah ini harus diselesaikan. Wajah Dharius Ye masam. Dia harus mencari Grace Tang dulu. Wanita sialan itu tidak tahu sedang takut pada apa. Memangnya dia akan memakan wanita itu?

Karena mengkhawatirkan Grace Tang, Dharius Ye berencana mencari Fera lagi, ingin mencari tahu dimana Grace Tang berada. Di tengah jalan, ponsel Max berbunyi. Max menjawab dan berkata beberapa kalimat.

Setelah itu Max segera memberitahu Dharius Ye, "Tuan, tadi orang yang ada di Shappire Night Club memberitahu kalau Tuan Gu membawa seorang wanita ke klub untuk minum bir."

"Wanita? Wirnando membawa seorang wanita ke Shappire?" Dharius Ye merasa sedikit terkejut.

"Iya, mau pergi lihat tidak?"

Dharius Ye menimbang sesaat, "Karena dia inisiatif muncul di tempatku, tidak bagus kalau aku tidak pergi ke sana. Pergi saja."

Max segera memutar kemudi dan melaju menuju Shappire Night Club.

Setelah mobil berhenti di depan Shappire Night Club, Dharius Ye turun dan baru saja muncul di pintu masuk, Grace Tang sudah melihatnya. Grace Tang pun langsung berdiri dan berkata, "Tuan Gu, aku pergi ke toilet dulu!"

Tidak menunggu anggukan dari Wirnando Gu, Grace Tang langsung kabur.

Wanita ini? Seberapa kebeletnya sampai berlari seperti itu? Wirnando Gu menggelengkan kepala. Grace Tang sudah menghilang dari kerumunan orang-orang.

Setelah masuk, Dharius Ye langsung berjalan ke arah bar. Dia dapat langsung melihat Wirnando Gu karena pria itu berbeda dari yang lain. Tapi dia tidak melihat wanita di samping Wirnando Gu kok?

Dharius Ye menatap Max, "Bukankah katanya Wirnando membawa wanita ke sini?"

"Iya, mungkin pergi ke toilet."

Seiring dengan Dharius Ye yang berjalan ke sini, suasana pun berubah. Wirnando Gu menolehkan kepala, kebetulan bertatapan dengan mata Dharius Ye.

Wirnando Gu mengerutkan dahi. Berarti Grace Tang kabur bukan karena kebelet, melainkan karena Dharius Ye datang?

Grace Tang begitu takut pada Dharius Ye? Haha, nanti dia akan memberikan kejutan besar kepada wanita itu!

Dharius Ye duduk di samping Wirnando Gu, "Kenapa duduk minum bir di sini?"

"Aku suka." Wirnando Gu menjawab dengan datar.

"Bagaimana kalau ganti tempat?" Dharius Ye bertanya lagi.

"Tidak perlu." Wirnando Gu juga sangat dingin.

"Kenapa tidak menelponku kalau sudah pulang?"

Novel Terkait

Kakak iparku Sangat menggoda

Kakak iparku Sangat menggoda

Santa
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Istri Yang Sombong

Istri Yang Sombong

Jessica
Pertikaian
4 tahun yang lalu
My Lady Boss

My Lady Boss

George
Dimanja
4 tahun yang lalu
Mi Amor

Mi Amor

Takashi
CEO
4 tahun yang lalu
Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Jika bertemu lagi, aku akan melupakanmu

Summer
Romantis
4 tahun yang lalu
Terpikat Sang Playboy

Terpikat Sang Playboy

Suxi
Balas Dendam
4 tahun yang lalu
 Habis Cerai Nikah Lagi

Habis Cerai Nikah Lagi

Gibran
Pertikaian
4 tahun yang lalu
Get Back To You

Get Back To You

Lexy
Percintaan
4 tahun yang lalu